silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program video ini berisi gambaran umum mengenai permasalahan perkembangan moral-disiplin yang sering ditemukan pada anak usia dini pada saat proses belajar mengajar berlangsung yakni anak yang “ngobrol”. Upaya yang dapat dilakukan guru diantaranya adalah: mengadakan variasi permainan, misalnya permainan tepuk; memisahkan anak yang suka mengobrol ke dekat guru; memberikan reward pada akhir pembelajaran sehingga anak akan berusaha lebih baik lagi.
Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.
Tujuan penayangan video ini agar dapat bagaimana seorang Guru PAUD mengadapi kegiatan PBM, sebagai Moral disiplin yang sering ditemukan pada anak Usia Dini pada saat proses belajar mengajar berlangsung dengan baik, dan yang terlihat pada tayangan ini seorang anak yakini anak sedang “mengobrol “ (bercanda)
Saat mengajar atau menjelaskan guru berupaya untuk menjelaskan tentang binatang dan mengalikan dengan menggunakan Media gambar penggunaan media gambar sebaiknya dengan gambar media yang besar dan menggunakan Infocus PowerPoint. Jadi untuk mengalihkan anak ngobrol akan melihat gambar binatang sambil guru menjelaskan tentang binatang
Kesesuaian tingkat kependidikan Sangat Baik
Untuk perkembangan anak didik sesuai dengan yang disampaikan guru untuk bercerita tentang Binatang karena,untuk anak usia dini sangat menarik dengan Kurikulum sesuai dengan AUD.
Kesan umum. Untuk video penayangan sangat baik hanya pada back Graud music jangan terlalu keras jadi tidak menganggu saat mel;ihat tayangan flim tsb.
Untung Laksana Budi
Dalam video tersebut ditampilkan cara bu guru membuka, mengisi pembelajaran serta menutup pembelajaran sesuai dengan pembelajaran anak.
b. Strategi, pendekatan, metode dan media ditampilkan dalam video tersebut. Namun dalam evaluasi pembelajaran tidak ditampilkan.
c. Untuk kesesuaian sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik.
d. Kesesuaian dengan kerikulum yang berlaku yaitu kurikulum 2013.
Rahmawati
Nama: Retno Ayu Sita Devi (877956673)
Solusi yang diberikan untuk mengatasi anak yang mengobrol di kelas sangat bermanfaat untuk diterapkan pada saat proses pembelajaran berlangsung. Menurut video, cara mengatasi anak yang mengobrol di kelas saat pembelajaran berlangsung adalah dengan mengubah strategi pembelajaran dalam kelas seperti:
1. Menghentikan sementara proses pembelajaran untuk menenangkan suasana kelas
2. Memisahkan anak yang mengobrol tersebut di tempat duduk yang berbeda
3. Melibatkan anak dalam proses pembelajaran
4. Menekankan agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama
5. Memberikan umpan balik (reward)
Demikian tanggapan saya. Jika ada kurangnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Terimakasih
Nama : Wana Karisma Putri
Nim : 859152791
Seri Pengembangan Sosial Emosional PAUD II
Judul Video : Anak Ngobrol di Kelas Saat PBM
Dari video diatas, saya dapat belajar tentang cara mengatasi anak yang sering ngobrol dikelas saat PBM, yaitu dengan cara mengubah strategi pembelajaran di dalam kelas, menghentikan kegiatan pembelajaran sebentar untuk menenangkan kelas, posisi anak yang suka ngobrol di dekat guru, tekankan anak untuk tidak mengulangi hal yang sama dan memberikan reward kepada anak jika bisa melakukan perilakunya.
Nama: Vira Kusmawati
NIM: 857857557
Prodi: PGPAUD
Dari video dalam Guru Pintar Online mengenai Seri Pengembangan Sosial Emosional PAUD II dengan judul Anak Mengobrol di kelas saat PBM
Sering di dalam kelas kita amati, seorang anak atau dua orang anak yang saling mengbrol dengan bercerita satu sama lain sementara guru sedang mengajar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, ad acara yang dapat dilakukan oleh guru yakni dengan mengubah strategi pembelajaran guru di dalam kelas.
Pertama, hentikan kegiatan yang sedang dilakukan oleh guru atau proses pembelajaran sejenak untuk menenangkan suasana kelas.
Kedua, pisahkan anak yang ngobrol dari anak yang sedang belajar
Ketiga, posisikan anak yang mengbrol tadi didekat guru
Keempat, libatkan anak dalam kegiatan proses belajar mengajar yang disampaikan guru
Kelima, tekankan agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama.
Terakhir berikan reward kepada anak agar anak dapat memperbaiki perilakunya.
Beranda
Tentang GPO
Kontak
Profile
Log Out
X
Home / Seri Pembelajaran PAUD / Anak Ngobrol di Kelas Saat PBM
Seri Pembelajaran PAUD
Anak Ngobrol di Kelas Saat PBM
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program video ini berisi gambaran umum mengenai permasalahan perkembangan moral-disiplin yang sering ditemukan pada anak usia dini pada saat proses belajar mengajar berlangsung yakni anak yang “ngobrol”. Upaya yang dapat dilakukan guru diantaranya adalah: mengadakan variasi permainan, misalnya permainan tepuk; memisahkan anak yang suka mengobrol ke dekat guru; memberikan reward pada akhir pembelajaran sehingga anak akan berusaha lebih baik lagi.
Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.
Pakar Dosen
Pakar Guru
Post navigation
Previous
Anak tidak percaya Diri
Next
Anak Ribut di Kelas Saat PBM
Similar Posts
1,534 Comments
Comments navigation
Older comments
Charlyna Yulia says:
May 21, 2025 at 7:22 am
Seri Pengembangan Sosial Emosional PAUD II
Judul :Anak Ngobrol di kelas saat PBM
Setelah Melihat Video ini, video ini cukup realistis karena kejadian seperti ini memang sering terjadi di kelas PAUD. Anak ngobrol saat guru menjelaskan itu wajar, karena anak usia dini memang masih belajar bagaimana caranya memperhatikan dan mengatur perilaku. Saya suka pendekatan yang ditawarkan di video ini. Guru tidak langsung memarahi, tapi lebih memilih untuk menghentikan kegiatan sejenak dan menenangkan suasana. Menurut saya, itu langkah yang bijak. Karena kalau suasana sudah ramai dan guru tetap melanjutkan materi, anak-anak jadi nggak fokus dan pesan pembelajaran nggak masuk juga. Memisahkan anak yang ngobrol dari temannya juga bisa efektif, asal tidak sampai membuat anak merasa dipermalukan. Kalau dipindahkan ke dekat guru, anak bisa lebih terpantau, dan biasanya jadi lebih fokus karena merasa “diperhatikan”.Melibatkan anak itu juga langkah bagus. Daripada dimarahi, lebih baik diberi tanggung jawab kecil, misalnya diminta membantu guru menjelaskan atau mengambil alat peraga. Biasanya anak jadi merasa penting dan lebih tertib. Penekanan agar tidak mengulanginya lagi dan pemberian reward juga penting, tapi menurut saya rewardnya tidak harus selalu bentuk hadiah, cukup pujian tulus atau stiker kecil saja asal konsisten. Jadi, secara keseluruhan, cerita dari video ini menunjukkan bahwa guru perlu sabar, fleksibel, dan tidak reaktif saat menghadapi anak yang belum bisa duduk tenang. Yang penting tetap jaga hubungan baik dengan anak, karena dari situ perubahan perilaku bisa terjadi secara alami. Video ini bisa jadi pengingat bahwa anak usia dini sedang belajar bersikap, bukan langsung bisa. Jadi pendekatan yang tenang dan penuh strategi seperti dalam video ini memang cocok diterapkan di kelas.
Charlyna Yulia says:
May 21, 2025 at 7:23 am
Charlyna Yulia
NIM: 877308204
Seri Pengembangan Sosial Emosional PAUD II
Judul :Anak Ngobrol di kelas saat PBM
Setelah Melihat Video ini, video ini cukup realistis karena kejadian seperti ini memang sering terjadi di kelas PAUD. Anak ngobrol saat guru menjelaskan itu wajar, karena anak usia dini memang masih belajar bagaimana caranya memperhatikan dan mengatur perilaku. Saya suka pendekatan yang ditawarkan di video ini. Guru tidak langsung memarahi, tapi lebih memilih untuk menghentikan kegiatan sejenak dan menenangkan suasana. Menurut saya, itu langkah yang bijak. Karena kalau suasana sudah ramai dan guru tetap melanjutkan materi, anak-anak jadi nggak fokus dan pesan pembelajaran nggak masuk juga. Memisahkan anak yang ngobrol dari temannya juga bisa efektif, asal tidak sampai membuat anak merasa dipermalukan. Kalau dipindahkan ke dekat guru, anak bisa lebih terpantau, dan biasanya jadi lebih fokus karena merasa “diperhatikan”.Melibatkan anak itu juga langkah bagus. Daripada dimarahi, lebih baik diberi tanggung jawab kecil, misalnya diminta membantu guru menjelaskan atau mengambil alat peraga. Biasanya anak jadi merasa penting dan lebih tertib. Penekanan agar tidak mengulanginya lagi dan pemberian reward juga penting, tapi menurut saya rewardnya tidak harus selalu bentuk hadiah, cukup pujian tulus atau stiker kecil saja asal konsisten. Jadi, secara keseluruhan, cerita dari video ini menunjukkan bahwa guru perlu sabar, fleksibel, dan tidak reaktif saat menghadapi anak yang belum bisa duduk tenang. Yang penting tetap jaga hubungan baik dengan anak, karena dari situ perubahan perilaku bisa terjadi secara alami. Video ini bisa jadi pengingat bahwa anak usia dini sedang belajar bersikap, bukan langsung bisa. Jadi pendekatan yang tenang dan penuh strategi seperti dalam video ini memang cocok diterapkan di kelas.
retnoayu sitadevi says:
May 21, 2025 at 2:21 pm
Nama: Retno Ayu Sita Devi (877956673)
Solusi yang diberikan untuk mengatasi anak yang mengobrol di kelas sangat bermanfaat untuk diterapkan pada saat proses pembelajaran berlangsung. Menurut video, cara mengatasi anak yang mengobrol di kelas saat pembelajaran berlangsung adalah dengan mengubah strategi pembelajaran dalam kelas seperti:
1. Menghentikan sementara proses pembelajaran untuk menenangkan suasana kelas, Memisahkan anak yang mengobrol tersebut di tempat duduk yang berbeda, Melibatkan anak dalam proses pembelajaran, Menekankan agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama dan Memberikan umpan balik.
Vidio ini sangat bagus dalam mengatasi anak ribut ketika kegiatan berlangsung dengan cara, pertama hentikan kegiatan pembelajaran sejenak untuk menenangkan situasi kelas, kedua pisahkan anak yang mengobrol dengan anak yang sedang belajar,
ketiga posisi kan anak yang mengobrol didekat guru, keempat libatkan anak dalam kegiatan cerita atau kegiatan belajar, kelima tekankan agar anak tidak mengulangi kejadian yang sama dan yang terakhir berikan Reward kepada anak jika anak bisa memperbaiki sikapnya.
Yuningsih
Setelah Melihat Video ini, video ini cukup realistis karena kejadian seperti ini memang sering terjadi di kelas PAUD. Anak ngobrol saat guru menjelaskan itu wajar, karena anak usia dini memang masih belajar bagaimana caranya memperhatikan dan mengatur perilaku. Saya suka pendekatan yang ditawarkan di video ini. Guru tidak langsung memarahi, tapi lebih memilih untuk menghentikan kegiatan sejenak dan menenangkan suasana. Menurut saya, itu langkah yang bijak. Karena kalau suasana sudah ramai dan guru tetap melanjutkan materi, anak-anak jadi nggak fokus dan pesan pembelajaran nggak masuk juga. Memisahkan anak yang ngobrol dari temannya juga bisa efektif, asal tidak sampai membuat anak merasa dipermalukan. Kalau dipindahkan ke dekat guru, anak bisa lebih terpantau, dan biasanya jadi lebih fokus karena merasa “diperhatikan”.Melibatkan anak itu juga langkah bagus. Daripada dimarahi, lebih baik diberi tanggung jawab kecil, misalnya diminta membantu guru menjelaskan atau mengambil alat peraga. Biasanya anak jadi merasa penting dan lebih tertib. Penekanan agar tidak mengulanginya lagi dan pemberian reward juga penting, tapi menurut saya rewardnya tidak harus selalu bentuk hadiah, cukup pujian tulus atau stiker kecil saja asal konsisten. Jadi, secara keseluruhan, cerita dari video ini menunjukkan bahwa guru perlu sabar, fleksibel, dan tidak reaktif saat menghadapi anak yang belum bisa duduk tenang. Yang penting tetap jaga hubungan baik dengan anak, karena dari situ perubahan perilaku bisa terjadi secara alami. Video ini bisa jadi pengingat bahwa anak usia dini sedang belajar bersikap, bukan langsung bisa. Jadi pendekatan yang tenang dan penuh strategi seperti dalam video ini memang cocok diterapkan di kelas.
Nama: Sri Wahyuni
NIM: 877694978
Seri Pengembangan Sosial Emosional PAUD II
Menurut saya, dalam vidio tentang anak mengobrol sendiri saat proses belajar menunjukkan adanya gangguan konsentrasi atau kurangnya keterlibatan anak dalam pembelajaran. Anak yang berbicara sendiri bisa jadi merasa bosan, tidak tertarik, atau memiliki kebutuhan khusus yang belum terpenuhi. Dalam konteks vidio, strategi guru untuk mengubah pendekatan sangat relevan dan tepat.
Berikut upaya guru:
1. Menghentikan proses belajar sejenak adalah langkah bijak untuk meredakan suasana dan mengembalikan fokus seluruh kelas.
2. Memisahkan anak yang mengobrol dari anak yang sedang fokus, membantu mencegah gangguan menyebar ke siswa lain.
3. Memposisikan anak dekat dengan guru, memberi efek pengawasan langsung dan membuat anak merasa lebih diperhatikan.
4. Melibatkan anak dalam kegiatanbercerita adalah strategi positif karenabisa mengalihkan perilaku mengobrol menjadi aktifitas yang lebih terarah.
5. Menekankan agar anak tidak mengulangi perlu dilakukan secara bijak, tanpa mempermalukan anak, agar tumbuh kesadaran dan tanggung jawab.
6. Memberi reward adalah motivasi positif yang bisa mendorong perubahan perilaku dengan cara yang menyenangkan.
Strategi ini menunjukkan pendekatan yang seimbang antara disiplin dan pemahaman terhadap psikologi anak. Guru tidak hanya menghentikan perilaku negatif, tapi juga membangun partisipasi dan hubungan yang positif dengan siswa.
Demikian yang dapat saya sampaikan, terima kasih.
Materi “Anak Ngobrol di Kelas Saat PBM” membahas cara guru menghadapi anak-anak yang suka ngobrol saat pelajaran berlangsung. Guru disarankan tidak langsung memarahi, tapi menenangkan kelas dulu. Cara lain yang bisa dilakukan adalah memindahkan anak yang suka ngobrol ke dekat guru, memberi permainan singkat supaya anak fokus lagi, dan memberikan pujian atau hadiah kecil jika anak bisa tenang.
yan pada intinya, guru perlu sabar dan tidak mudah marah. Anak-anak masih belajar bersikap, jadi guru harus membantu mereka dengan cara yang baik dan menyenangkan. Pendekatan seperti ini bisa membuat suasana kelas lebih kondusif dan anak-anak lebih mudah diatur.
Nama : Yunia Titis Mayasari
NIM : 858709546
Materi “Anak Ngobrol di Kelas Saat PBM” membahas cara guru menghadapi anak-anak yang suka ngobrol saat pelajaran berlangsung. Guru disarankan tidak langsung memarahi, tapi menenangkan kelas dulu. Cara lain yang bisa dilakukan adalah memindahkan anak yang suka ngobrol ke dekat guru, memberi permainan singkat supaya anak fokus lagi, dan memberikan pujian atau hadiah kecil jika anak bisa tenang.
yang pada intinya, guru perlu sabar dan tidak mudah marah. Anak-anak masih belajar bersikap, jadi guru harus membantu mereka dengan cara yang baik dan menyenangkan. Pendekatan seperti ini bisa membuat suasana kelas lebih kondusif dan anak-anak lebih mudah diatur.
Assalamualaikum
nama: Azizah (855900273)
Dari video seri pengembangan sosial emosional PAUD II, Judul “Anak Ngobrol di Kelas saat PBM” video tersebut sangat bermanfaat untuk guru karena masalah ini sering terjadi di kelas. di video tersebut mengajarkan bagaimana cara mengatasi anak ngobrol ketika PBM yaitu dengan cara: menghentikan proses pembelajaran sesaat untuk menenangkan suasana, memisahkan tempat duduk anak yang ngobrol, melibatkan anak dalam proses pembelajaran, menekankan agar tidak mengulanginya lagi, dan memberi pujian atas perilaku positifnya. Moga pelajaran ini bisa saya terapkan di kelas.