silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Video ini berisi tentang pemecahan masalah kesulitan siswa dalam belajar membuat pantun, beserta alternatif pemecahan masalahnya, dengan tujuan untuk mempercepat pemahaman siswa mengenai cara membuat pantun. Solusi yang diberikan dalam program ini adalah dengan pembelajaran secara berkelompok. Dengan belajar berkelompok, selain mempercepat pemahaman siswa bagaimana cara membuat pantun, juga memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk membuat pantun, mendiskusikan isi pantun, dan bersosialisasi dengan temannya. Pembelajaran secara berkelompok akan berhasil jika dalam proses pembelajaran, guru mengarahkan dan mengamati kegiatan yang dilakukan setiap kelompok.
Apakah anda pernah melakukan pembelajaran membuat pantun dengan cara berkelompok? Bagaimana cara anda melakukan proses pembelajarannya? Ayo berbagi dengan guru-guru lain dengan cara menuliskan pengalaman atau komentar anda!
!
Dra. Yetty Morelent, M. Hum.
–
–
–
–
Nama: Febi Tasya
Nim: 856023726
Program studi: PGSD-S1
Nama mata kuliah : Pemantapan kemampuan profesional
Hasil analisis terhadap video pembelajaran Bahasa Indonesia dengan tema belajar membuat pantun. Membuat pantun dimulai dari kata atau pengalaman yang di alami agar mudah di pahami siswa.
Guru juga memberikan siswa untuk belajar membuat pantun berkelompok agar dapat memahami. Namun dalam video tersebut guru mengalami kesulitan untuk mengamati kelompok dengan baik.
Guru mengajarkan pedalaman siswa dalam membuat pantun bahwa pantun bersajak a-b-a-b.
Siswa diminta untuk terus berlatih dan membaca dalam membuat pantun agar mudah memahami.
Nama : Anisa
komentar dari video pembelajaran tersebut yakni dilihat dari kelebihannya yang
1. guru seblum memulai pelajaran menyanyakan kesiapan siswa siswinya
2. guru membuat diskusi kelompok
3. guru membuat contoh sederhana
4. guru menciptakan suasan kelas yang aktif
adapun kekuranagn dri video pembelajaran yakni
1. guru tidak menjelaskan tujuan pembelajaran
2. guru tidak melibatkan media dalm pembelajaran
Nama : Olaura Dominggos Silaen
Nim : 860108095
Dari vidio di atas guru sudah memeliki penguasaan kelas yang baik dan dapat membuat tingkat pemahaman siswa dengan metode belajar berkelompok
Nama : Robin Natan Abner Zebua
Nim : 855853705
Pokjar : Idanogawo
Setelah melihat vidio diatas dapat saya simpulkan bahwa: Pertama, Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran harusnya melaksanakan Apersepsi terlebih dahulu. Kedua,Keberhasilan pembelajaran dalam vidio tersebut dikarenakan guru membentuk siswa menjadi beberapa kelompok untuk belajar. Walaupun disisi lain masih bnyak kekurangan dari Vidio tersebut, tetapi secara umum menurut saya pemaparan dan penerapan kegiatan pembelajaran sudah cukup luar biasa.
Demikian Terimakasih…
Nama: Desirianti Buaya
NIM: 859874312
Baik setelah saya menonton vidio tersebut diatas saya melihat vidionya sangat bagus dan menambah wawasan saya dimana guru dan siswa sama-sama aktif dalam pembelajaran dan berjalan dengan kondusif dan juga siswanya hampir sebagian besar menguasai materi yang hendak disampaikan oleh guru dan juga pada saat presentasi setiap kelompok berbagi variasi pantu yang anak -anak buat sehingga ada rasa bahagia dan lelucon yang membuat anak-anak jadi semangat untuk membuat pantu. saran saya sebaiknya ibu guru melakukan sesi tanya jawab atau mengingatkan kembali materi sebelumnya tentang pengertian pantun dan juga ciri-ciri pantun sehingga ibu guru tau bawasanya anak-anak sudah belajar tadi mlm atau belum….demikian dan terrimakasih Syalom.
Nama : TARMIRANTI
Nim: 856833698
Pokjar Sidomulyo
Saya mengapresiasi bagaimana video ini tidak hanya menetapkan masalah, tetapi juga menawarkan solusi yang menurut saya cukup baik pada interaksi sosial siswa. Dalam pembuatan pantun, metode ini memberikan ruang bagi setiap siswa untuk secara aktif mencoba, berdiskusi mengenai isi dan rima, serta saling memberikan masukan. Proses bertukar pikiran dalam kelompok dapat mempercepat pemahaman konsep dan teknik pembuatan pantun, karena siswa belajar tidak hanya dari guru, tetapi juga dari perspektif teman sebaya.
Selain aspek kognitif, saya juga melihat nilai positif dari pembelajaran berkelompok dalam hal pengembangan keterampilan sosial siswa. Kesempatan untuk berinteraksi, menyampaikan ide, dan menerima umpan balik dari teman-teman dapat memperkuat rasa percaya diri dan kemampuan berkomunikasi mereka. Ini sejalan dengan pandangan bahwa belajar tidak hanya tentang penguasaan materi, tetapi juga tentang membangun kemampuan sosial yang penting bagi perkembangan siswa secara menyeluruh.
video ini juga mengingatkan saya akan pentingnya peran guru dalam mengelola pembelajaran berkelompok. Keberhasilan metode ini sangat bergantung pada bagaimana guru mampu memberikan arahan yang jelas, memfasilitasi diskusi yang produktif, dan mengamati setiap kelompok. video ini memberikan mengenai bagaimana mengatasi kesulitan belajar siswa dalam materi yang mungkin dianggap cukup abstrak seperti pembuatan pantun. Solusi pembelajaran berkelompok yang ditawarkan menurut saya memiliki potensi besar untuk mempercepat pemahaman siswa, meningkatkan partisipasi aktif, dan sekaligus mengembangkan keterampilan sosial mereka.
Nama : Susi Damayanti Siagian
NIM : 859894909
Prodi : PGSD-S1
UPBJJ : Medan-Asahan
Saya akan mencoba menganalisis salah satu vidio pembelajaran yang ada di Portal Guru Pintar ini dengan judul ” Belajar Membuat Pantun” dengan link berikut ini
https://drive.google.com/file/d/1-ThM3MKaUGRhDpptfUUSSbS2jhNzy_uP/view?usp=sharing.
Dalam vidio ini berisi tentang seorang guru yang memberikan cara membuat pantun yang mudah dengan cara memberikan pemantik berupa sampiran pada awal pantun sehingga para siswa harus berpikir untuk melanjutkan isi dari pantun tersebut.
Menurut saya vidio pembelajaran ini sudah sangat bagus karena guru sudah membuka kelas dengan salam, mengabsen siswa, mereview pembelajaran kemarin, memberikan motivasi dan memberikan pemantik dan apersepsi sehingga pembelajaran tersebut menjadi menyenangkan. Para siswa pun jadi berlomba-lomba untuk dapat membuat pantun agar dapat pujian dari guru. Diakhir pembelajaran guru juga tidak lupa memberikan motivasi . Namun kekurangan guru tersebut adalah tidak menerapkan berdoa sebelum dan sesudah pelajaran.
Nama: Chairun Nisa
Nim: 855954413
Pokjar: Labusel
Setelah saya melihat video tersebut dapat di simpulkan bahwa,
Terdapat beberapa Kelemahan:
1. Pada saat melakukan pembelajaran guru tidak melakukan berdoa sebelum memulai pembelajaran dan tidak bertanya tentang ketersediaan murid untuk belajar baik itu dari alat tulis kesiapan dan lainnya.
2. Guru tidak melakukan apresiasi sebelum melakukan pembelajaran.
3. Ketika pembagian kelompok guru sedikit mengalami kesulitan sehingga siswa menjadi tidak kondusif di dalam kelas.
Hal unik yang terdapat di video tersebut:
Bagaimana Siswa dapat membaca pantun dengan baik dan benar
Rencana perbaikan:
1. Sebelum memulai pembelajaran sebaiknya guru melakukan apresiasi dan motivasi kepada siswa
2. Dalan pembelajaran kelompok sebaiknya guru melakukan kontrol secara bergiliran kepada setiap kelompok agar pembelajaran berjalan dengan baik dan kondusif
Nama : DWI SETIYANI
NIM : 857029737
UPBBJ : BANDAR LAMPUNG
Setelah melihat vidio diatas dapat saya simpulkan bahwa: Pertama, Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran harusnya melaksanakan Apersepsi terlebih dahulu. Kedua,Keberhasilan pembelajaran dalam vidio tersebut dikarenakan guru membentuk siswa menjadi beberapa kelompok untuk belajar. Walaupun disisi lain masih bnyak kekurangan dari Vidio tersebut, tetapi secara umum menurut saya pemaparan dan penerapan kegiatan pembelajaran sudah cukup luar biasa.
Nama : DWI SETIYANI
NIM : 857029737
UPBBJ : BANDAR LAMPUNG
Menurut saya Setelah melihat vidio diatas dapat simpulkan bahwa: Pertama, Sebelum melakukan kegiatan pembelajaran harusnya melaksanakan Apersepsi terlebih dahulu. Kedua,Keberhasilan pembelajaran dalam vidio tersebut dikarenakan guru membentuk siswa menjadi beberapa kelompok untuk belajar. Walaupun disisi lain masih bnyak kekurangan dari Vidio tersebut, tetapi secara umum menurut saya pemaparan dan penerapan kegiatan pembelajaran sudah cukup luar biasa.