Similar Posts
Belajar Memahami Terbentuknya Keseimbangan Pasar Dengan Grafik
Sinopsis Tidak semua materi bisa disampaikan dengan salah satu metode tertentu misalnya metode ceramah. Pada video ini menggambarkan seorang guru menjelaskan keseimbangan pasar dengan menggunakan grafik. Guru melibatkan siswa dalam proses pembelajaran dengan cara siswa diminta ke depan untuk memperagakan bagaimana membuat grafik /kurve permintaan dan penawaran. Kemudian meminta siswa untuk menggambarkan di papan tulis,…
Kontrak Nilai Sikap
Sinopsis Dalam program ini digambarkan video pembelajaran tentang contoh sikap atau prilaku yang siswa yang kurang terpuji seperti diatas, terlambat, tidak disiplin mengerjakan tugas yang diberikan guru dan berpakaian kurang rapih. Solusinya dibagian akhir ditampilkan bagaimana guru menampilkan contoh kontrak nilai sikap dengan basis pendekatan efektif. Asnah Limbong Pakar Dosen – Pakar Guru –
Belajar Ekosistem Dengan Pendekatan Discovery
Sinopsis Di salah satu kelas yaitu kelas VII tampak seorang guru berdiri di depan kelas. Guru tersebut mengajar mata pelajaran IPA dengan topik “Strategi Pembelajaran IPA”. Guru tersebut kelihatan antusias dalam mengajar tentang pengertian ekosistem. Sebelum menanyakan pengertian tentang ekosistem guru menayangkan gambar video tentang kehidupan pada suatu padang rumput, terlihat disana adanya hewan-hewan pemakan…
Penggunaan Metode Pengamatan Terhadap Teman Sendiri Tentang Prilaku yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
Sinopsis Sinopsis Dalam tayangan ini, mencoba memberikan masukan/tips, bagaimana meningkatkan kualitas pembelajaran ekonomi dengan topik prinsip ekonomi agar membentuk pola sikap atau prilaku siswa dalam kehidupan sehari-hari, sehingga pembelajaran akan dapat mencapai kompetensi yang diharapkan. Anda tertarik untuk mengetahui isi video ini? Silahkan anda simak baik-baik video ini. Selamat menyimak Sucipto Pakar Dosen – Pakar…
Belajar Tentang Distribusi
Sinopsis Video ini berisi tentang proses pembelajaran yang bertujuan untuk memperkuat kemampuan siswa dalam mengingat materi ajar, agar materi ajar tertanam dalam benak siswa, maka digunakanlah metode scramble dimana siswa ditugasi mengerjakan LKS dalam bentuk pertanyaan menjodohkan yang jawabannya dalam kontur kata yang di acak-acak, harapannya kata yang di acak itu adalah sesuatu yang aneh,…
Mengajar dengan Atraktif Mengajar secara Konestekstual
Sinopsis Program membahas pemecahan masalah dalam strategi pembelajaran IPA (Biologi) di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pada awal program ditampilkan seorang guru yang mengajar materi Gerak pada Tumbuhan dengan menggunakan media namun belum melibatkan siswa dalam pembelajaran sehingga pembelajaran menjadi kurang atraktif. Solusi diberikan dengan memberikan contoh pembelajaran yang memperlihatkan guru yang membawa berbagai tanaman dan…
Nama: Abdul Aziz
NIM: 043866133
Prodi: Pendidikan Matematika
UPBJJ : Medan
Selamat siang. Izinkan saya menyampaikan pendapat saya mengenai video pembelajaran tersebut.
Menurut saya:
1. Reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru tersebut semuanya antusias mengikuti pembelajaran. Semua siswa aktif dan terlihat senang belajar secara berkelompok.
2. Kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran yaitu:
– Guru tersebut tidak bertanya kepada siswa tentang hal apa saja yang masih diingat di pembelajaran pertemuan sebelumnya.
– Guru tersebut tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang dilakukan.
– Guru tersebut menerapkan model discovery learning dalam pembelajarannya, namun guru tersebut terlalu banyak memberikan arahan, siswa tidak diberikan kesempatan/kebebasan untuk mencari sendiri cara membuktikan besar sudut suatu segitiga bersama kelompoknya.
– Guru tidak memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk memberikan tanggapan ataupun pertanyaan kepada kelompok yang diminta untuk presentasi hasil kerjanya.
3. Kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran tersebut adalah:
– Guru tersebut mampu mengontrol kondisi belajar siswa dengan sangat baik dan menyampaikan materi ajarnya dengan suara yang lantang sehingga jelas didengar anak.
– Guru tersebut menerapkan model discovery learning dalam pembelajarannya agar anak-anak menemukan cara bagaimana jumlah ukuran sudut dalam suatu segitiga ditemukan.
– Penyampaian materi oleh guru tersebut sangat mudah dipahami siswa.
– Guru memberikan kesempatan kepada beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya: membuktikan bahwa jumlah ketiga sudut suatu setiga adalah 180 derajat.
4. Hal unik yang saya temukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran adalah di menit ke 4.28 dimana guru tersebut meminta ke salah satu peserta didik untuk menjelaskan bagaimana cara membuktikan besar sudut segitiga, namun siswa tersebut tidak diminta untuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas (karton tidak ditempel di papan tulis) sehingga siswa di kelompok lain tidak bisa memberikan penilaian dan melihat apakah hasil kerja yang memprentasikan perlu diberikan tanggapan atau tidak.
5. Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang saya amati dari tayangan video, upaya yang dapat saya usulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya adalah:
1. Guru mengajak siswa berdoa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Guru dapat bertanya kembali kepada siswanya apakah mereka masih mengingat materi yang telah diajarkan (jika materi tersebut dihabiskan dalam beberapa pertemuan).
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Guru harus memberikan kebebasan dan kesempatan kepada siswanya untuk mencari pengetahuannya sendiri dari berbagai sumber, guru hanya memfasilitasi kebutuhan belajar siswa.
5. Pembelajaran harus beroritentasi kepada siswa (Student as learning center) bukan berorientasi ke guru.
6. Sebaiknya guru tersebut dapat mengajak kelompok lain untuk saling memberikan tanggapan ataupun penilaian terhadap hasil kerja temannya yang lain agar kegiatan belajar secara grup lebih hidup.
Nama : Ade Irma Suriani
NIM 020647297
Jurusan Pendidikan Matematika
Menurut saya setelah melihat video tentang menentukan konsep jumlah ukuran sudut
Kelebihannya
1. Siswa antusias dalam berdiskusi
2. Siswa aktif bekerja sama dan berdiskusi.
3. Terlihatnya suasana belajar yang menyenangkan.
4. Guru sudah memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif dalam brlajar menemykan konsep besar sudut segitiga.
Kelemahan
1. Guru tidak melakukan apersepsi
2. Guru tidak menyampaikan manfaat mempelajari sudut sefitiga dalam kehidupan sehari-hari.
3. Guru kurang memberikan kesempatan kepada kelompok lain dalam memberikan tanggapan dari presentasi temannya