Similar Posts
Bentuk Muka Bumi
Sinopsis Bentuk muka bumi sebagai dasar pengkajian fenomena keruangan permukaan bumi, sehingga perlu dipahami siswa SMP kelas VII. Tayangan video ini menggambarkan bagaimana guru membangkitkan motivasi siswa untuk belajar dan memahami tenaga endogen dengan Metode Cooperative Learning tipe Talking Stick. Guru mengajak bernyanyi siswa sambil mengestafetkan tongkat untuk menentukan siapa yang menjawab pertanyaan guru. Tayangan…
Konsep Fotosintesis
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Lokasi sekolah terletak di daerah perkotaan Jakarta dengan lingkungan sekitar dikelilingi gedung tinggi dan lalu lintas yang ramai. Pembelajaran dilakukan pada pagi hari di kelas 7 sekolah menengah pertama dengan jumlah siswa sekitar 30 orang. Pada kegiatan pembelajaran ini guru berjenis kelamin laki-laki aktif membimbing…
Mengenal Hukum Gossen I dan II
Sinopsis Video ini berisi tentang proses pembelajaran bagaimana guru berupaya mewujudkan konsep abstrak menjadi konkrit melalui praktek. Hukum Gossen I dan Hukum Gossen II adalah konsep abstrak. Konsep abstrak akan sangat sukar dipahami oleh siswa SMP bila hanya disampaikan dengan lisan atau metode ceramah, oleh karena itu agar siswa bisa memahami konsep tersebut, maka guru…
Kebutuhan Manusia dan Kelengkaan Sumber Daya
Sinopsis Video ini berisi tentang metode Cooperative Learning Type Think Pair Share (berpikir bersama untuk dibagikan bersama). Yang dapat mengaktifkan siswa, metode ini menjadikan siswa aktif berfikir dan tidak jenuh pembelajaran menjadi lebih menyenangkan. Yos Sudarso Pakar Dosen Tujuan penayangan video dalam proses pembelajaran “Kebutuhan Manusia dan Kelangkaan Sumber Daya” sangat baik. Melalui video ini…
Membangun Diskusi kelompok Kecil dengan Peragaan Metode Cetak dan Non Cetak
Sinopsis Program ini membahas tentang bagaimana seorang guru IPS di SMP memanfaatkan media cetak dan non cetak dalam pembelajaran untuk membangun diskusi dalam kelompok siswa. Yos Sudarso Pakar Dosen – Pakar Guru –
Anak Tidak Fokus Ketika Guru Menjelaskan
Sinopsis Program ini berisi gambaran tentang seorang guru IPA di SMP yang kebingungan karena siswanya tidak ada yang dapat menjawab pertanyaannya bahkan tidak mendengarkan penjelasannya (tidak focus). Solusi yang ditawarkan dalam program ini untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan beberapa langkah, yaitu: memetakan anak yang tidak focus untuk menjadi pusat perhatian dan siswa didekati secara…
Nama: Abdul Aziz
NIM: 043866133
Prodi: Pendidikan Matematika
UPBJJ : Medan
Selamat siang. Izinkan saya menyampaikan pendapat saya mengenai video pembelajaran tersebut.
Menurut saya:
1. Reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru tersebut semuanya antusias mengikuti pembelajaran. Semua siswa aktif dan terlihat senang belajar secara berkelompok.
2. Kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran yaitu:
– Guru tersebut tidak bertanya kepada siswa tentang hal apa saja yang masih diingat di pembelajaran pertemuan sebelumnya.
– Guru tersebut tidak menyampaikan tujuan pembelajaran yang dilakukan.
– Guru tersebut menerapkan model discovery learning dalam pembelajarannya, namun guru tersebut terlalu banyak memberikan arahan, siswa tidak diberikan kesempatan/kebebasan untuk mencari sendiri cara membuktikan besar sudut suatu segitiga bersama kelompoknya.
– Guru tidak memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk memberikan tanggapan ataupun pertanyaan kepada kelompok yang diminta untuk presentasi hasil kerjanya.
3. Kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran tersebut adalah:
– Guru tersebut mampu mengontrol kondisi belajar siswa dengan sangat baik dan menyampaikan materi ajarnya dengan suara yang lantang sehingga jelas didengar anak.
– Guru tersebut menerapkan model discovery learning dalam pembelajarannya agar anak-anak menemukan cara bagaimana jumlah ukuran sudut dalam suatu segitiga ditemukan.
– Penyampaian materi oleh guru tersebut sangat mudah dipahami siswa.
– Guru memberikan kesempatan kepada beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya: membuktikan bahwa jumlah ketiga sudut suatu setiga adalah 180 derajat.
4. Hal unik yang saya temukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran adalah di menit ke 4.28 dimana guru tersebut meminta ke salah satu peserta didik untuk menjelaskan bagaimana cara membuktikan besar sudut segitiga, namun siswa tersebut tidak diminta untuk mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas (karton tidak ditempel di papan tulis) sehingga siswa di kelompok lain tidak bisa memberikan penilaian dan melihat apakah hasil kerja yang memprentasikan perlu diberikan tanggapan atau tidak.
5. Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang saya amati dari tayangan video, upaya yang dapat saya usulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya adalah:
1. Guru mengajak siswa berdoa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Guru dapat bertanya kembali kepada siswanya apakah mereka masih mengingat materi yang telah diajarkan (jika materi tersebut dihabiskan dalam beberapa pertemuan).
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Guru harus memberikan kebebasan dan kesempatan kepada siswanya untuk mencari pengetahuannya sendiri dari berbagai sumber, guru hanya memfasilitasi kebutuhan belajar siswa.
5. Pembelajaran harus beroritentasi kepada siswa (Student as learning center) bukan berorientasi ke guru.
6. Sebaiknya guru tersebut dapat mengajak kelompok lain untuk saling memberikan tanggapan ataupun penilaian terhadap hasil kerja temannya yang lain agar kegiatan belajar secara grup lebih hidup.
Nama : Ade Irma Suriani
NIM 020647297
Jurusan Pendidikan Matematika
Menurut saya setelah melihat video tentang menentukan konsep jumlah ukuran sudut
Kelebihannya
1. Siswa antusias dalam berdiskusi
2. Siswa aktif bekerja sama dan berdiskusi.
3. Terlihatnya suasana belajar yang menyenangkan.
4. Guru sudah memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif dalam brlajar menemykan konsep besar sudut segitiga.
Kelemahan
1. Guru tidak melakukan apersepsi
2. Guru tidak menyampaikan manfaat mempelajari sudut sefitiga dalam kehidupan sehari-hari.
3. Guru kurang memberikan kesempatan kepada kelompok lain dalam memberikan tanggapan dari presentasi temannya