Sinopsis
Didalam ruangan laboratorium IPA suatu SMP tampak beberapa kelompok siswa sedang melakukan percobaan, sebagian kelompok tampak tidak serius dalam melakukan percobaan, mereka saling mengobrol dan tertawa, sebagian siswa hanya menonton temannya yang sedang bekerja melakukan percobaan. Bagaimana Seorang guru dapat mengaktifkan siswanya? Agar selama kegiatan praktikum berjalan dengan baik dan semua aktif, Guru tersebut membagi kelompok berdasarkan pemerataan kemampuan siswanya serta dengan distribusi kelompok yang merata. Kemudian guru membagikan LKS untuk tiap kelompok dan pemerataan tugas yang diberikan untuk tiap individu, sehingga kegiatan percobaan berlangsung dengan tenang karena semua siswa terlibat aktif. Tampak guru juga aktif dalam membimbing siswa.
Pertanyaan pemicu diskusi :
Sudah tepatkah strategi yang digunakan oleh guru tersebut di atas dalam mengaktifkan siswa. Selain strategi di atas, sebagai seorang guru strategi apa saja yang dapat Anda lakukan untuk mengaktifkan siswa dalam belajar?
Tri Wahyuningsih
Video ini menayangkan tentang bagaimana agar siswa aktif dalam melaksanakan praktikum, khususnya praktikum tentang percobaan fotosintesis pada tumbuhan hijau.
Pada tayangan, presenter mengatakan bahwa praktikum merupakan kegiatan yang sangat disukai siswa, karena dapat mengasah kemampuan kinerja dan analisis siswa, tetapi sering ditemukan kegiatan praktikum yang berlangsung tidak tertib dan tidak efektif. Hal ini disebabkan karena anggota kelompok terlalu banyak dan pembagian tugas yang tidak jelas, sehingga beberapa siswa tidak terlibat dalam pelaksanaan praktikum dan cenderung bermain dengan temannya.
Ditinjau dari kesesuaian materi yang diberikan dengan tingkat perkembangan peserta didik sudah baik dan mudah untuk dilaksanakan, karena sudah sesuai dengan tingkat pemahaman siswa SMP terhadap bahan dan cara kerja yang harus dilakukan.
Materi yang diberikan pada pembelajaran sudah sesuai dengan kurikulum yang berlangsung pada saat ini karena dalam silabus kurikulum 2013 SMP kelas 7, 8, dan 9 edisi revisi tahun 2017 dimana pada kelas VIII, terdapat pembelajaran mengenai struktur dan fungsi tumbuhan (struktur dan fungsi akar, batang dan daun). Kompetensi dasar yang tercantum dalam kurikulum 2013 kelas VIII: menganalisis keterkaitan struktur jaringan tumbuhan dan fungsinya serta teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan dan pembelajarannya: mengamati dan mengidentifikasi struktur dan fungsi tumbuhan serta percobaan fotosintesis pada tumbuhan hijau.
Dari tayangan video dapat disarankan bahwa salah satu cara untuk mengaktifkan siswa melaksanakan praktikum sebagai berikut:
1. Jumlah anggota kelompok tidak terlalu banyak. Pembagian kelompok sebaiknya sesuai dengan tugas dan kemampuan siswa, sehingga setiap anggota kelompok dapat terlibat dalam pelaksanaan praktikum dan dapat memahami materi yang dipraktikumkan.
2. Guru menyiapkan lembar siswa, yg didalamnya terdapat penjelasan tentang prosedur kerja praktikum, sehingga siswa memahami apa yang akan dikerjakan dan dapat membagi tugas dalam kelompok.
Dra. Anna Ratnaningsih, M.Si.
saya sependapat cara mengajar guru dalam video tersebut, agar semua siswa aktif dalam kegiatan praktek percobaan fotosintesis pada tumbuhan hijau dengan membagi siswa kedalam beberapa kelompok kecil dan memberikan masing-masing siswa Lembar kerja Siswa (LKS) agar siswa yang satu dengan yang lain saling bekerja sama dalam pembahasan materinya dan memaparkan hasilnya pada forum diskusi tersebut. Dimana kegiatan tersebut tetap dibawah bimbingan dan kontrol guru.
Nama : Pujo Satrio Utomo NIM : 501173137 Prodi : Magister Pendidikan Dasar UPBJJ : Palembang
Menurut saya dalam praaktikum percobaan fotosintesis pada tumbuhan tersebut sudah berjalan dengan baik dan tepat karena berdasarkan pembagian kelompok tersebut tingkat kemampuannya dan jumlah kelompok tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit. namun perlu diingat dalam kegiatan praktikum masih butuh perhatian khusus bagi siswa yang kurang memahami akan berperan pasif dalam kegiatan tersebut, maka dari itu sebagai seorang pendidik masih banyak harus memahami karakteristik siswanya agar pembagian kelompok dibagi menjadi rata sesuai dengan mencampurkan dengan siswa yang aktif dan pasif agar siswa yang pasif berperan penting membantu siswa yang aktif dalam kegiatan tersebut. bayangkan saja jika dalam satu kelompok isinya siswa pasif semua akan tidak berjalan dengan sesuai SOP nya. namuan akan lebih baik dalam berkelompok dicampurkan antara siswa pasif dan aktif dan hal tersebutlah akan berdampak metode tutor teman sebaya yaitu sesama siswa saling mengajarkan.
saya sependapat cara mengajar guru dalam video tersebut, agar semua siswa aktif dalam kegiatan praktek percobaan fotosintesis pada tumbuhan hijau dengan membagi siswa kedalam beberapa kelompok kecil dan memberikan masing-masing siswa Lembar kerja Siswa (LKS) agar siswa yang satu dengan yang lain saling bekerja sama dalam pembahasan materinya dan memaparkan hasilnya pada forum diskusi tersebut. dalam membagi kelompok siswa ini hendaknya dipadukan dengan kemampuan siswa. Dimana kegiatan tersebut tetap dibawah bimbingan dan kontrol guru.
Strategis yang dapat dilakukan oleh guru untuk menerapkan pembelajaran terpadu dan meningkatkan pemahaman komprehensif pada siswa, guru dapat melakukan beberapa strategi, antara lain:
1. Membangun pengalaman belajar siswa dengan mempertimbangkan perbedaan murid.
2. Menggunakan model pembelajaran terpadu yang cocok dengan karakteristik siswa.
Nama : Sarah Nuraini
NIM : 501574535
UPBJJ UT : Batam
Program Studi : Magister Pendidikan Dasar
Kegiatan praktikum sangat digemari oleh siswa. Untuk memaksimalkan pada praktikum maka jumlah anggota pada pembelajaran kelompok maka diperlukan pembagian kelompok yang rata, mempersipkan LKS yang berisi prosedur kerja sehingga tugas dapat dibagi dengan rata sehingga semua siswa terlibat dalam kegiatan praktikum. Setiap prosedur dibagi dengan rata sehingga seluruh siswa ikut terlibat dalam praktikum. Guru iku serta mengawasi praktuikum tersbut.
Nama : Gina Sofianti
NIM : 501223249
Program : Magister Pendidikan Dasar
UPBJJ: Bogor
Tanggapan saya mengenai video berjudul “Mengaktifkan Siswa dalam Percobaan Fotosintesis Pada Tumbuhan Hijau” yang saya saksikan, saya mendapatkan banyak saran dari moderator dalam video mengenai bagaimana seorang guru dapat mengontrol pembelajaran praktikum dengan baik, sehingga seluruh siswa dapat berpartisipasi aktif di setiap kegiatan praktikum. Selain saran-saran dari moderator dalam video, menurut saya seorang guru juga dapat melakukan beberapa hal berikut,
1. Menyediakan materi praktikum yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
2. Memberikan pengenalan yang cukup mengenai alat, bahan, dan teknik yang digunakan dalam praktikum biologi sebelum memulai praktikum.
3. Menggunakan metode pembelajaran yang interaktif dan melibatkan siswa aktif dalam proses pembelajaran.
4. Menjelaskan tujuan dan manfaat dari praktikum biologi yang dilakukan, sehingga siswa dapat memahami mengapa mereka harus melakukan praktikum tersebut.
5. Memberikan ruang dan kesempatan bagi siswa untuk mengajukan pertanyaan atau menyampaikan pendapat mereka terkait materi praktikum yang sedang dipelajari.
6. Mendorong siswa untuk mencoba melakukan eksperimen sendiri dengan memodifikasi atau memperluas materi praktikum yang telah diajarkan.
7. Memberikan umpan balik yang konstruktif dan positif terhadap kinerja siswa selama praktikum, sehingga mereka dapat memperbaiki kesalahan dan meningkatkan keterampilan mereka dalam melakukan praktikum biologi.
Nama : OKNITA
NIM : 501132955
Dalam video yang saya toton pembelajaran dengan melakukan praktikum namun di dalam praktikum yang dilakukan sebaiknya guru memantau siswa setiap kelompok agar siswa tersebut dapat bekerja secara berkelompok dengan baik saling bekerja sama tetapi dalam vidio ini saya lihat masih banyak siswa yang asik dengan dirinya sendiri dan ada juga yag kurang aktif dalam kerja kelompok sehingga guru harus mengatur strategi dalam praktikum agar praktikum dapat berjalan dengan yang di inginkan dan tidak ada yang mengobrol diluar topik kegiatan selain itu. itu semua tidak lepas dari keatifan guru dalam menyajikan pratikum bersama siswa agar siswa nantinya bisa memanfaakan hasil pratikum di lingkungan mereka.
oleh sebab itu guru harus bisa membagi kelompok sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan dalam praktikum dengan pembagian kelompok yang merata sesuai dengan kemampuan siswa sehingga dalam kelompok akan terciptalah keaktifan para siswa dalam praktikum tersebut.siswa diberikan tugas oleh guru secara merata, sehingga tidak ada anggota kelompok yang bersantai dan mengorbol dengan teman lain dalam praktikum, selain strategi-strategi diatas,guru juga bisa memberikan kepada kelompok untuk mempresentasikan hasil praktikumnya di depan kelas dan mengadakan tanya jawab dengan kelompok lain agar pembelajaran praktikum berjalan dengan baik dan efektif.
Nama : Gustia Hamanda,S.Pd
NIM : 501133172
Saya setuju bahwa Guru harus mampu menciptakan (merencanakan) kegiatan pembelajaran kelompok yang mampu mengaktifkan semua peserta didik, dengan mengenali terlebih dahulu kemampuan peserta didik agar terjadi pemerataan kemampuan dalam melakukan kegiatan. Sehingga tercipta kegiatan yang dapat membuat semua peserta didik mampu untuk mengekspresikan diri, mengungkapkan pendapatnya, memperoleh pengetahuan secara mandiri dan percaya diri melalui kerja kelompok. Guru mengawasi jalannya kegiatan kelompok untuk membimbing siswa yang mengalami kendala dalam kegiatan serta melihat apakah setiap siswa melaksanakan tugasnya sehingga kegiatan berjalan sesuai dengan prosedur.
Cara mengaktifkan siswa dalam kegiatan kelompok yaitu :
1. Memaksimalkan praktikum dengan mengatur jumlah anggota tiap kelompok sesuai dengan tugas yang akan dikerjakan
2. Pemilihan anggota kelompok dibagi berdasarkan pemerataan kemampuan siswa agar semua siswa dapat aktif dalam kegiatan praktikum
3. Distribusi kelompok merata untuk menghindari siswa yang tidak masuk ke dalam kelompok
4. Guru menyiapkan LKS yang mnejelaskan tentang prosedur praktikum sehingga siswa memahami tahapan langkah kerja yang seharusnya dilakukan, dan emmbagi tugas dengan teman dalam kelompoknya sehingga semua siswa terlibat dalam kegiatan
Nama : Anda Habibah Siregar
NIM : 501202901
Program Studi : Magister Pendidikan
Kegiatan percobaan dapat melibatkan siswa secara langsung. Namun dengan perencanaan yang baik yaitu agar selama kegiatan praktikum berjalan dengan baik dan semua aktif, Guru tersebut membagi kelompok berdasarkan pemerataan kemampuan siswanya serta dengan distribusi kelompok yang merata. Kemudian guru membagikan LKS untuk tiap kelompok dan pemerataan tugas yang diberikan untuk tiap individu, sehingga kegiatan percobaan berlangsung dengan tenang karena semua siswa terlibat aktif.
Nama : Ario Sepka Dardiri
NIM : 501303242
Prodi : Magister Pendidikan Dasar
UPBJJ-UT : Banjarmasin
Strategi yang dilakukan guru pada video tersebut sudah tepat. Karena diperlukan Kerjasama dalam anggota kelompok dalam menyelesaikan percobaan, pembagian kelompok dilakukan secara merata agar ada keterlibatan aktif dari setiap anggota kelompok. Adapun panduannya adalah melalui LKS yang telah diberikan guru, yang berfungsi sebagai alur pengerjaan sehingga setiap individu memiliki peran dan tanggung jawab dalam kelompok diskusi. Guru pun sudah memberikan layanan prima melalui control dan bimbingan terhadap kelompok kerja. Sehingga pembelajaran dapat sesuai dengan harapan. Menurut saya, guru dapat menggunakan metode kooperatif tipe jigsaw.
guru mengatur siswa secara berkelompok belajar supaya semua siswa dapat aktif dalam belajar. pengelompokan siswa sesuai dengan kemampuan dan tidak menempatkan semua siswa yang pintar saja. sehingga semua siswa aktif dalam belajar. dengan kontrol yang dilakukan oleh guru, semua siswa aktif dalam melakukan praktikum. selain itu guru membagikan lembar kerja siswa yang berisi tentang teknis atau petunjuk langkah kerja yang akan dilakukan. akhirnya siswa membagi tugas masing-masing dalam kelompok.