Sinopsis
Video ini berisi tentang pemecahan masalah dalam strategi pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah Penggalan pertama video ini menayangkan seorang guru yang mengalami kesulitan dalam mengucapkan beberapa kosa kata yang berhubungan dengan fruit dan vegetable. Akibatnya guru tersebut salah dalam mengucapkan kata-kata tersebut.
Dalam penggalan berikutnya dari video ini ditayangkan bagaimana guru menyiapkan diri sebelum mengajar dengan berlatih cara pengucapan. Selain itu, diberikan pula cara lain mengajarkan pengucapan kosa kata seperti dengan rekaman suara native speaker atau penayangan audio visual.
–
Pakar Dosen
Video ini memberikan pemecahan masalah dalam strategi pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah terkait kesulitan guru dalam pronunciation beberapa kosa kata.
Permasalahan ditampilkan pada awal video dan dilanjutkan dengan saran tentang bagaimana guru mempersiapkan diri dengan berlatih terlebih dahulu.
Juga ditampilkan bagaimana guru dapat memanfaatkan rekaman audio/audio video penutur Bahasa Inggris mengucapkan kosa kata dengan benar.
Kualitas gambar video harus ditingkatkan.
Suci Madiarti Isman
Nama: Inna Meilinda
NIM : 501232785
Prodi : Magister Pendidikan Dasar
UPBJJ Bandung
Video tersebut memberikan beberapa pembelajaran, diantaranya sebagai berikut:
1. Video ini mengingatkan guru akan pentingnya persiapan yang baik sebelum mengajar. Guru perlu menguasai materi yang akan diajarkan kepada siswa dan dapat menggunakan berbagai media, seperti rekaman suara atau video, untuk membantu siswa memahami materi tersebut
2. Video ini menjelaskan pentingnya guru untuk memperhatikan dan melatih pelafalan yang benar dalam bahasa Inggris. Guru harus menjadi model yang baik bagi siswa dalam mengembangkan kompetensi komunikasi oral.
3. Video ini menyarankan penggunaan media audio dan visual dalam pengajaran bahasa Inggris. Penggunaan rekaman suara dari penutur asli dan video pelafalan kosakata dapat membantu siswa dalam memahami dan meniru pengucapan yang benar
4. Video ini dapat menjadi inspirasi guru sebagai alternatif dalam pembelajaran bahasa inggris utamanya mengenai pelafalan kosakata. Ini dapat memperkaya metode pengajaran dan membantu guru dalam memenuhi kebutuhan siswa yang beragam
Ardiarti Bangun Wijaya, 501263156, Magister Pendidikan Dasar, UT Surakarta
Pembelajaran hendaknya dipersiapkan dengan baik oleh guru. Salah ucap akan berdampak langsung pada siswa. Sebelum pembelajaran, guru perlu merencanakan pembelajaran dengan efektif dan efisien, menyesuaikan strategi dengan tingkat pemahaman siswa, dan tujuan pembelajaran dibuat dengan jelas. Manfaat yang diperoleh dari video tersebut, bahwa penting melakukan persiapan yang matang, memanfaatkan media seperti rekaman audio atau video native speaker Bahasa Inggris agar mengetahui pengucapan kata-kata dengan benar, guru aktif memastikan siswa memahami cara membaca atau mengucapkan kata yang benar, menumbuhkan rasa ingin tahu, dan memberi apresiasi dan feedback interaktif terhadap siswa.
Saran: Guru dalam melatih artikulasi Bahasa Inggris dapat berinteraksi dengan murid dan teman sejawat.
“Pemecahan Masalah dalam Strategi Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah”
Video ini mencakup pemecahan masalah konkret dalam strategi pembelajaran Bahasa Inggris di tingkat Sekolah Menengah. Berikut adalah penjelasan mengenai isi video:
Kesulitan Guru dalam Mengucapkan Kata Terkait Buah dan Sayuran:
Video dimulai dengan menampilkan seorang guru yang menghadapi kesulitan dalam mengucapkan beberapa kosa kata yang terkait dengan buah dan sayuran. Kesalahan pengucapan terjadi, dan hal ini dapat menjadi kendala dalam efektivitas pengajaran.
Persiapan Guru Sebelum Mengajar:
Penggalan berikutnya dari video menunjukkan bagaimana guru melakukan persiapan sebelum mengajar. Guru ini sadar akan kesulitannya dalam pengucapan, dan sebagai respons, dia berlatih secara khusus untuk memperbaiki cara mengucapkan kosa kata tersebut.
Latihan Pengucapan Sebagai Bagian dari Persiapan:
Video memberikan contoh bagaimana guru dapat memasukkan latihan pengucapan sebagai bagian dari persiapannya sebelum mengajar. Ini mencakup praktik pengucapan kata-kata yang menjadi tantangan sehingga guru dapat mengatasi kesulitan tersebut dan menyampaikan materi dengan jelas.
Metode Pengajaran Alternatif untuk Pengucapan:
Selain latihan pengucapan, video juga menunjukkan cara lain untuk mengajarkan pengucapan kosa kata, seperti menggunakan rekaman suara native speaker atau menayangkan materi audio visual. Metode ini bertujuan untuk memberikan variasi dalam pembelajaran dan memberikan contoh langsung dari pengucapan yang benar.
Dengan demikian, video ini memberikan solusi terhadap masalah konkret dalam pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah, khususnya terkait kesulitan pengucapan. Melalui latihan, persiapan, dan penggunaan metode alternatif, guru dapat meningkatkan kemampuan pengucapan siswa dan menjadikan pembelajaran lebih efektif.
Nama : Fatimah Nur Hasibuan
NIM : 501573787
UPBJJ : Medan
Setelah menyaksikan video yang berjudul “Practices Make Perfect” guru perlu mempersiapkan diri secara matang dengan mempelajari materi terlebih dahulu, mencari referensi yang mendukung, atau menyiapkan media untuk membantu menyampaikan materi. Diakhir video pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah Penggalan guru telah mampu mengucapkan beberapa kosa kata yang berhubungan dengan fruit dan vegetable dengan sempurna sehingga murid dapat memahami percakapan dengan baik
saran dan perbaikan : perlu adanya interaksi antara guru dan murid serta penilaian spesifik dari kegiatan tersebut
Zulfikri (501123021) – Magister Pendidikan Dasar
____________________________________________________
Dalam video ini, kita dapat melihat bagaimana seorang guru mengatasi kendala dalam mengucapkan kosa kata Bahasa Inggris yang terkait dengan buah-buahan dan sayuran. Guru tersebut akhirnya berhasil mengatasi kesulitannya dengan persiapan yang matang, termasuk latihan pengucapan sebelum mengajar dan penggunaan native speaker dan tayangan video. Masukannya, sebagai guru bahasa inggris kita harus berupaya memperbaiki pengucapannya melalui latihan sebelum pelaksanaan pembelajaran, selain itu juga disarankan penggunaan berbagai sumber referensi, seperti kamus suara, untuk membantu memahami dan melatih pengucapan yang benar.
NAMA : INVITA ADES PRASTIKA
NIM : 501202134
MAGISTER PENDIDIKAN DASAR
UPBJJ UT JAKARTA
Pada video tersebut guru bahasa Inggris mengajar materi tentang Practice Makes Perfect. Guru melaksanakan pembelajaran dengan pengucapan kata per kata. Namun ada pengucapan yang salah pada guru tersebut seperti mushroom dan onion. Padahal guru ada contoh utama yang menjadi role model pada pembelajaran. Untuk mencegah hal tersebut, guru mulai berlatih di depan cermin dalam mengucapkan kata-kata bahasa Inggris agar tidak salah. Selain itu guru juga bisa melakukan perekaman pada apa yang diucapkan supaya kita dapat mendengar kembali apa yang diucapkan, sudah benar atau belum pengucapannya. Kegiatan yang lain yang mampu menunjang pembelajaran bahasa Inggris yaitu siswa bisa menonton video bersama-sama.
Masukan bagi video ini untuk mengembangkan pembelajaran bahasa Inggris, salah satu contohnya tambahkan dengan menonton film drama tanpa subtitle kemudian siswa mendengarkan dan menuliskan kosa kata yang baru mereka dengar. Setelah siswa menuliskan kosa kata itu, siswa terjemahkan kosa kata baru itu dengan mencarinya di kamus bahasa Inggris. Dengan begitu siswa lebih inovatif dan kreatif dalam mendalami materi bahasa Inggris.
Masukan bagi video barangkali bisa dibuat video pembelajaran yang lebih menarik.
Nama Mahasiswa : Ninda Karima
N I M : 501201963
Prodi : Magister Pendidikan Dasar
UPBJJ : Jakarta
Setelah mengamati video tersebut, terungkap beberapa manfaat yang dapat diambil sebagai pedoman dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Pertama, menjadi jelas bahwa seorang guru perlu menguasai materi pembelajaran dengan serius dan mempersiapkannya dengan cermat, termasuk mengacu pada ketentuan pengucapan kalimat dalam pengajaran Bahasa Inggris. Kedua, video tersebut menekankan pentingnya sikap belajar berkelanjutan bagi seorang guru, yang harus senantiasa belajar dan memperbaiki diri untuk meningkatkan kualitas dan kecakapan dalam mengajar. Ketiga, guru diharapkan mampu mencari beragam cara agar peserta didik dapat memahami materi dengan baik. Dalam video tersebut, guru menggunakan pendekatan multimedia, seperti audio dan video, untuk melatih pengucapan yang benar. Terakhir, video tersebut mengajarkan bahwa setiap permasalahan yang muncul dalam proses belajar mengajar memiliki alternatif penyelesaian. Meskipun peserta didik dalam video hanya sebatas mendengarkan tanpa aktif berbicara, hal tersebut memberikan peluang bagi guru untuk mencari strategi yang lebih efektif guna mendorong keterlibatan aktif peserta didik dalam proses pembelajaran.
Nama : Teguh Iman Perdana Surbakti
Nim : 501573565
Magister Pendidikan Dasar
Video Practices Make Perfect Merupakan Video yang menjelaskan Strategi Efektif untuk Mengatasi Kesulitan Pengucapan dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah. Video ini berfokus pada tantangan konkret yang dihadapi oleh guru Bahasa Inggris di tingkat Sekolah Menengah, yaitu kesulitan dalam mengucapkan kata-kata terkait buah dan sayuran dengan akurasi. Video menawarkan solusi dan strategi efektif untuk mengatasi masalah ini, meningkatkan keterampilan pengucapan guru, dan akhirnya meningkatkan efektivitas pembelajaran.
Yang dibahas dalam video adalah bagaimana Kesulitan Guru dalam Pengucapan, Video dimulai dengan menampilkan guru yang menyadari tantangan dalam pengucapan kata-kata terkait buah dan sayuran. Kesalahan pengucapan dapat memengaruhi efektivitas pengajaran dan menjadi hambatan dalam menyampaikan materi dengan jelas.
Dari masalah tersebut diberikan solusi :
1. Persiapan yang Matang: Sebagai respons terhadap kesulitan pengucapan, video menunjukkan pentingnya persiapan yang matang sebelum mengajar. Guru mengambil inisiatif untuk berlatih pengucapan kata-kata yang menjadi tantangan. Mereka meluangkan waktu untuk mengasah keterampilan pengucapan mereka sendiri, memastikan bahwa mereka dapat mengucapkan kata-kata tersebut dengan akurat.
Latihan Pengucapan: Video menyoroti manfaat dari memasukkan latihan pengucapan sebagai bagian integral dari persiapan guru. Guru didorong untuk mempraktikkan pengucapan kata-kata yang sulit, sehingga mereka dapat meningkatkan keterampilan mereka sendiri dan akhirnya menyampaikan pengucapan yang akurat kepada siswa.
2. Metode Pengajaran Alternatif: Selain latihan pengucapan, video juga memperkenalkan metode pengajaran alternatif untuk meningkatkan keterampilan pengucapan siswa. Ini mencakup penggunaan rekaman suara native speaker, yang menyediakan model pengucapan yang akurat dan otentik. Selain itu, penggunaan materi audio visual juga direkomendasikan untuk memberikan konteks dan membantu siswa menghubungkan pengucapan dengan visualisasi.
Penerapan dalam Kelas: Video menunjukkan penerapan strategi yang efektif di dalam kelas. Guru menerapkan metode pengajaran alternatif, seperti memainkan rekaman suara native speaker atau menggunakan media visual, untuk membantu siswa mempelajari pengucapan yang akurat. Dengan demikian, siswa tidak hanya belajar dari guru tetapi juga dari sumber-sumber otentik.
3. Interaksi dan Umpan Balik: Video menekankan pentingnya interaksi antara guru dan siswa. Guru didorong untuk mendorong siswa memberikan umpan balik tentang pengucapan mereka. Dengan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, siswa merasa nyaman untuk mempraktikkan pengucapan dan menerima arahan yang konstruktif.
4. Latihan Berkelompok: Untuk meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam pengucapan, video menyarankan kegiatan latihan berkelompok. Siswa dapat saling membantu dan berlatih bersama, menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif dan mendukung.
Dengan menerapkan strategi yang disajikan dalam video, guru dapat mengatasi kesulitan pengucapan dan meningkatkan keterampilan pengucapan siswa. Persiapan yang matang, latihan pengucapan, dan penggunaan metode pengajaran alternatif menciptakan pengalaman belajar yang efektif dan dinamis. Siswa mendapat manfaat dari model pengucapan yang akurat, meningkatkan keterampilan komunikasi mereka, dan akhirnya meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris mereka secara keseluruhan.
**TERIMAKASIH**
Nama : Rini Apriyanti
Nim : 501232674
Magister Pendidikan Dasar UT Bandung
Dalam video tersebut guru tidak menyiapkan pembelajaran dengan baik dan benar, dimana dalam video tersebut guru salah dalam mengucapkan aneka buah yang ada dalam bahasa inggris sehingga nantinya penyampaian guru yang salah dapat berpengaruh langsung terhadap proses pembelajaran.
seharusnya guru melakukan simulasi pengucapan buah buahan melalui cermin atau melakukan latihan secara berulang sehingga nantinya saat pembelajaran apa yang diharapkan oleh guru terhadap peserta didik dapat tercapai secara maksimal juga peserta didik termotivasi dalam berbicara bahasa inggris.
Nama : Fitri Indriyani
NIM : 501213033
UPBJJ : Serang
Program Pasca Sarjana Magister Pendidikan
Berdasarkan video tersebut, saya mendapat pemahaman bahwa bagi sebagian siswa guru adalah orang pertama yang dapat dijadikan contoh dalam pengembangan kompetensi komunikasi baik lisan maupun tulisan. Oleh sebab itu guru harus mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh agar dapat dijadikan teladan oleh para siswanya khususnya dalam mengembangkan keterampilan berbahasa Inggris secara maksimal. Selain dengan pemodelan secara langsung, guru juga dapat menggunakan beragam tekhnik dan strategi dalam mengajarkan pelafalan kosa kata berbahasa Inggris, seperti memanfaatkan media audio maupun media audio visual. Dengan mendengarkan dan melihat langsung pengucapan kata-kata yang dipelajari maka siswa akan lebih mengerti bagaimana cara mengucapkan kata-kata tersebut. Pernyataan ini diperkuat oleh penelitian yang dilakukan oleh Hasibuan (2021) yang menyatakan bahwa media audio visual terbukti dapat meningkatkan penguasaan kosa kata bahasa Inggris khususnya pada anak usia 5-6 tahun.
Adapun saran yang berkaitan dengan video tersebut adalah, disamping penggunaan media-media audio maupun media audio visual, tetap perlu adanya penguatan dari guru dengan pemodelan secara langsung. Karena itu, guru tetap harus melatih diri untuk dapat melafalkan kosa kata bahasa Inggris dengan baik agar siswa tidak mengalami misskonsepsi dan dapat berkomunikasi dengan lancar.