silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Dalam pelaksanaan senam di beberapa TK selalu menerapkan senam yang sama seperti senam sehat ceria, senam gembira, ataupun senam fantasi melalui cerita. Kegiatan senam semacam ini kadangkala membuat anak-anak bosan dan merasa tidak tertarik atau tidak tertantang untuk mengikutinya dengan antusias. Mereka tampak enggan dan hanya akhirnya pengembangan motorik kasar para siswa dapat menjadi kurang optimal. Berdasarkan hal tersebut maka dalam program video ini akan disajikan mengenai kegiatan senam tradisional, yaitu kegiatan senam dengan menggunakan musik iringan berirama gamelan dengan gerakan-gerakan yang dikombinasikan antara senam dan gerakan tari secara umum.

 

Bagaimana pendapat Anda setelah menyaksikan program video ini? Apakah Anda mempunyai masalah yang sama namun sudah berhasil menemukan solusi dari permasalahan yang Anda hadapi terkait dengan bagaimana melatih motorik kasar dan seni melalui kegiatan senam. Dapatkah Anda menuangkan buah pikiran dalam kolom yang disediakan di bawah ini? Dengan Anda membagi pengalaman sejenis dengan tayangan program video ini, secara tidak langsung Anda telah membantu rekan sejawat guru yang memiliki masalah serupa.

Sri Tatminingsih

Dalam tanyangan video tersebut, belum terlihat secara jelas bagaimana
guru membuka dan menutup pembelajaran. Saat mengisi pembelajaran sudah
cukup jelas. Dalam video juga sudah tercakup penggunaan strategi
(berorientasi pada anak), pendekatan, metode dan media, namun untuk
penggunaan evaluasi belum terlihat jelas. Materi pembelajaran juga sudah
sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik (anak mampu melakukan
gerakan mata, tangan, kaki, kepala secara terkoordinasi dalam menirukan
berbagai gerakan yang teratur) dan ini juga terdapat dalam kurikulum
yang berlaku.

Tri Ekowati

Similar Posts

719 Comments

  1. Alangkah baiknya setiap hari / setiap Minggu ada jadwal senam apa yang akan di tampilkan, agar anak tidak bosan dengan gerakan yang itu – itu saja. Dalam vidio tersebut juga sudah bagus karena anak – anak di kenalkan dengan tarian – tarian tradisional dari beberapa daerah, yang bertujuan agar anak – anak dapat mengenal keberagaman budaya yang ada di Indonesia ini

  2. Nama: Sri Wahyuni
    Nim: 856813499
    Setelah saya menonton video tersebut menurut saya
    pengembangan fisik motorik pada anak usia dini sangatlah penting,Senam sangat bermanfaat dalam mengembangkan komponen fisik, membangun kekuatan tubuh, melatih ketrampilan motorik, koordinasi dan keseimbangan. Dengan melakukan olahraga senam secara teratur akan membuat kesehatan dan perkembangan fisik anak
    pembelajaran senam tradisional diantaranya dengan menyajikan variasi gerakan tarian tradisional yang menarik dan menyenangkan dari integrasi musik dan gerakan menggunakan musik yang bersemangat dan ritme yang menarik bagi anak.guru juga perlu lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan kegiatan-kegiatan lainnya dengan menyajikan variasi gerakan tarian tradisional yang menarik dan menyenangkan bagi anak.

  3. Perkembangan kemampuan motorik kasar anak harus di stimulasi sejak dini dengan menggunakan prinsip pedoman pada perkembangan terutama yang terkait dengan motorik kasar anak,oleh karena itu dalam upaya membantu anak dalam mengembangkan motorik kasarnya,kegiatan pembelajaran sebaiknya dibuat semenarik mungkin salah satu nya adalah dengan mengajak anak-anak untuk melakukan senam rutin bisa setiap pagi sebelum memasuki kelas atau paling tidak seminggu sekali. Namun dalam memilih lagu untuk senam guru hendak nya memilih musik dengan tema riang gembira sehingga anak merasa semangat saat mendengar lagu nya,Musik dan gerakan senam bisa di ganti satu atau dua minggu sekali untuk menghindari rasa bosan pada anak selain itu baiknya untuk senam dilakukan di halaman yg lapang agar bisa memberikan ruang gerak pada anak yg lebih bebas.Dalam pengalaman saya, pernah suatu waktu saya pernah mengajak anak-anak untuk melakukan senam dengan musik dan gerakan yg sama,terbukti belum ada dua minggu mereka sudah mengeluh bosan dan minta untuk agar musik nya diganti dan setelah saya mengganti nya mereka jadi kembali bersemangat dalam mengikuti gerakan-gerakan senam yg di contohkan oleh guru. Dan itulah kenapa guru PAUD tidak boleh mendominasi dalam proses pembelajaran karena dapat menyebabkan anak didik menjadi pasif karena sejatinya guru PAUD itu membantu pertumbuhan otak,dan fisik motorik serta membantu perkembangan anak dalam aspek fisik,kognitif,dan psikososial emosional.

  4. Nama : Desi Rasita br Sembiring
    NIM : 856049238

    Dari video diatas, saya melihat mengembangakn motorik kasar pada anak melalui kegiatan senam tradisional merupakan ide yang bagus. Anak lebih bersemangat dalam mengikuti gerakan. Namun di video tersebut, terlihat ada anak yang kurang fokus dan juga lokasi yang terlalu sempit untuk anak bisa bergerak bebas. Ada baiknya jika sebelum senam, diberikan simulasi gerakan terlebih dahulu dan dilaksanakan di lokasi halaman yang lebih luas untuk anak bisa bergerak lebih bebas.
    Terimakasih

  5. Bagaimana pendapat Anda setelah menyaksikan program video ini? Apakah Anda mempunyai masalah yang sama namun sudah berhasil menemukan solusi dari permasalahan yang Anda hadapi terkait dengan bagaimana melatih motorik kasar dan seni melalui kegiatan senam. Dapatkah Anda menuangkan buah pikiran dalam kolom yang
    Nama : Nia Tania
    Nim : 856816502
    Semester 8
    Seri Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini

    Pendapat saya setelah menonton video di atas adalah guru sudah mampu menerka tentang kebutuhan peserta didik yang sudah mulai bosan dengan kegiatan senam yang dilakukan setiap satu Minggu sekali. Anak² terlihat bosan dan tidak bersemangat ketika mengikuti kegiatan senam. Anak-anak tidak antusias dan bahkan ada yang sibuk sendiri dengan kegiatan masing-masing. Kemudian setelah itu guru melakukan kegiatan yang baru, yang sebelumnya belum pernah anak-anak lakukan yaitu dengan menggabungkan tari tradisional dengan senam maka menjadi senam tradisional. Pada kegiatan menari atau senam tradisional anak-anak terlihat sangat antusias dan fokus memperhatikan serta menirukan gerakan guru. Meskipun ada beberapa anak yang memang mudah bosan sehingga baru sebentar sudah mulai tidak fokus dan hanya sekedar mengikuti. Saran saya kegiatan senam tradisional atau menari sebaiknya dilakukan dengan diiringi musik tradisional yang sesuai dan musik yang sekiranya disukai oleh anak-anak maka anak-anak akan lebih semangat dan tidak mudah bosan.

    Berdasarkan pengalaman saya, saya juga pernah mengalami hal yang sama yaitu di sekolah kami juga mengadakan senam setiap satu Minggu sekali namun karena terlalu sering dilakukan dan dengan musik yang sama maka ada beberapa anak yang kemudian mulai bosan dan tidak bersemangat untuk melakukan senam. Hal yang saya lakukan ketika anak mulai bosan dan tidak mau ikut bergerak padahal anak-anak belum sepenuhnya hafal dan mampu menirukan gerakan senam tersebut saya memberikan motivasi dan dorongan kepada anak agar anak mau melakukan senam tersebut meskipun sudah sering dilakukan pemberian motivasi dan semangat harus disertai dengan keterangan yang dapat membuat anak-anak berfikir bahwa kegiatan senam adalah kegiatan yang positif yang bisa membuat badan kita sehat, kuat dan bugar. Selain itu saya juga mengajak anak untuk melakukan kegiatan senam dengan musik anak yang modern atau yang sedang trend saat ini. Biasanya dengan begitu anak-anak akan lebih semangat dan antusias mengikuti kegiatan tersebut. Untuk kegiatan seni kami melakukan kegiatan belajar menari setelah kegiatan senam berlangsung jadi tidak dicampur dengan kegiatan senam.

  6. Nama : Nia Tania
    Nim : 856816502
    Semester 8
    Seri Pengembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini

    Pendapat saya setelah menonton video di atas adalah guru sudah mampu menerka tentang kebutuhan peserta didik yang sudah mulai bosan dengan kegiatan senam yang dilakukan setiap satu Minggu sekali. Anak² terlihat bosan dan tidak bersemangat ketika mengikuti kegiatan senam. Anak-anak tidak antusias dan bahkan ada yang sibuk sendiri dengan kegiatan masing-masing. Kemudian setelah itu guru melakukan kegiatan yang baru, yang sebelumnya belum pernah anak-anak lakukan yaitu dengan menggabungkan tari tradisional dengan senam maka menjadi senam tradisional. Pada kegiatan menari atau senam tradisional anak-anak terlihat sangat antusias dan fokus memperhatikan serta menirukan gerakan guru. Meskipun ada beberapa anak yang memang mudah bosan sehingga baru sebentar sudah mulai tidak fokus dan hanya sekedar mengikuti. Saran saya kegiatan senam tradisional atau menari sebaiknya dilakukan dengan diiringi musik tradisional yang sesuai dan musik yang sekiranya disukai oleh anak-anak maka anak-anak akan lebih semangat dan tidak mudah bosan.

    Berdasarkan pengalaman saya, saya juga pernah mengalami hal yang sama yaitu di sekolah kami juga mengadakan senam setiap satu Minggu sekali namun karena terlalu sering dilakukan dan dengan musik yang sama maka ada beberapa anak yang kemudian mulai bosan dan tidak bersemangat untuk melakukan senam. Hal yang saya lakukan ketika anak mulai bosan dan tidak mau ikut bergerak padahal anak-anak belum sepenuhnya hafal dan mampu menirukan gerakan senam tersebut saya memberikan motivasi dan dorongan kepada anak agar anak mau melakukan senam tersebut meskipun sudah sering dilakukan pemberian motivasi dan semangat harus disertai dengan keterangan yang dapat membuat anak-anak berfikir bahwa kegiatan senam adalah kegiatan yang positif yang bisa membuat badan kita sehat, kuat dan bugar. Selain itu saya juga mengajak anak untuk melakukan kegiatan senam dengan musik anak yang modern atau yang sedang trend saat ini. Biasanya dengan begitu anak-anak akan lebih semangat dan antusias mengikuti kegiatan tersebut. Untuk kegiatan seni kami melakukan kegiatan belajar menari setelah kegiatan senam berlangsung jadi tidak dicampur dengan kegiatan senam.

  7. Kasus di atas sama dengan kasus di sekolah saya. Setiap hari Jumat kami melakukan kegiatan senam anak seperti senam sehat gembira, senam pinguin, dan senam garuda. Dalam melakukan kegiatan senam anak laki-laki lebih banyak diam sedangkan anak perempuan aktif melakukan gerakan. Senam dengan diiringi musik tradisional mungkin bisa menjadi solusi untuk anak lebih aktif mengikuti gerakan selain itu dapat memperkenalkan musik tradisional yang ada di daerah kita sehingga dapat melestarikan budaya yang ada. Anak seolah-olah menari tapi melakukan kegiatan senam. Senam dengan diiringi musik tradisional jarang kita jumpai sehingga menimbulkan rasa penasaran anak, dengan merasa penasaran anak akan mengikuti gerakan senam.

  8. NAMA : ANNISAA NUR AL FALAHANI
    NIM : 857844923
    Izin menanggapi,
    Dalam tayangan video ini tidak diperlihatkan dengan jelas bagaimana guru saat pembukaan dan penutupan kelas. Saat inti pembelajaran sudah cukup jelas. Dalam video ini juga sudah mencakup penggunaan strategi yang berorientasi pada anak, pendekatan, metode dan juga media. Namun untuk penggunaan evaluasi belum terlihat jelas. materi pembelajaran yang digunakan sudah sesuai dengan Tingkat perkembangan peserta didik (anak mampu melakukan koordinasi antara gerakan mata, tangan, kaki, kepala secara terkoordinasi dalam menirukan berbagai gerakan yang teratur). Ini juga terdapat dalam kurikulum yang terbaru.

  9. Nama : Martha Yuniwati Foeh
    Nim : 859510836
    dari video yang saya tonton, saya menemukan bahwa stimulus motorik kasar perlu untuk dilakukan, akan tetapi dalam video tersebut terlihat bahwa ada beberapa anak yang tidak tertarik atau merasa bosan, itu terjadi karena lagunya kurang semangat oleh karena itu sebagai guru dalam pemilihan senam tidak boleh monoton atau senam yang sama terus dan dalam pemilihan irama atau musik juga harus kreatif, atau semangat agar anak-anak lebih semangat untuk mengikuti kegiatan senam tersebut

Leave a Reply