silahkan klik icon 
jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program video ini berisi strategi seorang guru Taman kanak-kanak yang mengalami masalah pada anak didiknya. Masalah tersebut adalah anak kesulitan dalam mengemukakan pendapatnya. Cara yang dilakukan guru tersebut diantaranya adalah dengan melatih anak secara terus menerus dan perlahan untuk mengemukakan pendapatnya. Misalnya dengan melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang disukai anak, memperlihatkan gambar kepada anak dan meminta anak menyampaikan pendapatnya tentang gambar tersebut. Cara lainnya adalah dengan meminta anak menggambar bebas, kemudian meminta anak untuk menceritakan gambar hasil karyanya di depan kelas. Cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan meminta anak membawa mainan atau buku kesayangannya dari rumah dan memintanya menceritakan tentang mainan dan buku kesayangannya itu di depan teman-temannya, tentu saja tahap awal guru memancing dengan pertanyaan seputar mainan atau buku tersebut.
Ir. Melly Latifah , M.Si
–
–
Pada tayangan video tersebut, untuk pembukaan dan isi sudah sesuai dengan ilustrasi namun untuk penutup belum terlihat. Penggunaan strategi, pendekatan, metode dan media sudah ada dalam tayangan tersebut, namun untuk evaluasi belum terlihat. Untuk tingkat perkembangan anak sudah sesuai dengan materi pembelajarannya, demikian juga dengan kesesuaian dengan kurikulum yang berlaku (anak memahami bahasa ekpresif).
Tri Ekawati
Nama :Rohmatul Wafiroh
NIM : 857673496
Prodi: PGPAUD AKPMM
Setelah saya melihat video tersebut, isi dari video tersebut adalah tentang kondisi pembelajaran dan kondisi anak di luar pembelajaran. Ketika bermain, ada guru yang memberi pertanyaan kepada beberapa anak dan mereka semua manjawab “tidak tahu”. Jadi mereka mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pendapatnya. Hal tersebut dapat distimulus oleh guru agar anak bisa mengemukakan pendapatnya, yaitu dengan berbagai cara berikut:
1. Melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang di sukai anak
2. Memperlihatkan gambar kepada anak kemudian minta pendapat anak tentang gambar tersebut.
3. Minta anak untuk menggambar bebas kemudian minta anak untuk menceritakan gambar yang telah dibuatnya kepada temani temannya di delan kelas.
4. Minta anak untuk menceritakan di delan tekan temannya tentang mainan kesayangannya yang di bawa dari rumah.
Mari kita para guru harus selalu menstimulus perkembangan anak dalam semua aspen agar dapat berkembang dengan optimal.
Sekian pendapat saya tentang video ini..kurang lebihnya mohon maaf dan terima kasih.
Nama : JULI AFNI
NIM : 835181006
Prodi : S1 PAUD
UPBJJ : 11/Banda Aceh
Saya telah melihat vidio yang berjudul “Anak sulit mengungkapkan pendapat”.
Menurut pendapat saya, vidio tersebut sangat bagus dan sangat bermanfaat bagi saya. Saya sangat setuju dengan cara guru mengatasi anak yang mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pendapatnya. Yaitu dengan melemparkan pertanyaan tentang hal- hal yang disukai oleh anak, memperlihatkan gambar kepada anak untuk menceritakannya, meminta anak untuk menggambar bebas dan menceritakannya, dan meminta kepada anak untuk menceritakan tentang mainannya. Namun demikian menurut saya sebaiknya akan bertambah senang apabila keberanian anak yang mengalami kesulitan mengungkapkan pendapat tersebut akan mendapatkan reward dalam bentuk pujian, hadiah ataupun yang lain, sehingga anak tersebut akan lebih berani dan bersemangat dalam mengungkapkan pendapatnya karena ia akan merasa dihargai.
Nama: Pipin Apiyanti
Nim: 857164894
Prodi: PG PAUD
Pokjar: MIB Bekasi
Setelah menyimak video tersebut ,yang dilakukan seorang Guru sudah tepat dalam mengatasi masalah anak yang sulit mengemukakan pendapat yaitu dengan cara menstimulasi anak supaya lebih mudah untuk mengemukakan pendapat, dengsn cara guru melontarkan pertanyaan sederhana yaitu menanyakan kesukaan anak sehingga anak bersemangan menjawab pertanyaan dari guru terrsebut,kemudian dengan cara memperlihatkan gambar kepada anak dan menanyakan kepada anak tentang gambar yang dpelihatkan guru kepada anak tentunya anak akan terpancing untuk menyebutkan gambar yang di tunjukan sama gurunya, kemudian dengan cara meminta anak untuk menggambar bebas tentunya anak akan bersemangat menggambar yang dia suka dan mau menceritakan apa yang telah digambarnya tersebut,dan guru juga meminta kepada anak untuk membawa mainan kesukaan anak tersebut dari rumah , tentunya anak akan merasa senang membawa mainan kesukaannya itu,lalu akan menceritakan di depan teman-temannya, tentang mainan kesukaanya itu. kemudian bisa ditambah pujian dari bu gurunya , karena anak tersebut bisa mengikuti apa yang di tugaskan guru dan telah berkembang sesuai harapan karena bisa mengemukakan pendapat didepan guru dan teman-temannhya.
Nama : Muazirah
NIM :859167752
Pokjar: Lobar
Prodi : PGPAUD BI
Setelah saya menonton dan menyimak vidio Seri Pengembangan Bahasa anak mengenai ” Anak yang sulit mengungkapkan pendapat”. Menurut pendapat saya vidio tersebut sangat bagus, dari cara pendekatan guru kepada siswa untuk menstimulasi agar anak dapat mengungkapkan pendapatnya. dengan pendekatan perindividu kepada anak yang mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pendapat, anak akan merasa lebih nyaman untuk bercerita kepada gurunya, dan lama kelamaan anak akan merasa nyaman juga mengungkapkan pendapatnya kepada temannya atau orang lain yang ada di sekitanya. selain dari yang di lakukan guru dalam vidio tersebut, menurut saya perlu juga seorang guru atau pendidik untuk mengajak kerja sama dengan orang tuanya, agara memberi kesempatan kepada anaknya untuk memberikan dan menghargai pendapatnya, agar percaya diri anak makin berkembang.
Nama: Zahrotus Saadah
NIM: 858172475
Prodi: PG PAUD BI
Pokjar: Pamekasan
Bismillahirrahmanirrahim..
Berdasarkan video yng sudah saya lihat di atas tentang “anak sulit mengungkapkan pendapat” metode yang dipakai oleh guru sudah cukup baik. Karena guru bukan hanya mengajak anak didik untuk mengungkapkan apa yang ia pikirkan, dan ia rasakan. Akan tetapi guru juga melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal yang disukai oleh anak, memperlihatkan gambar dan meminta pendapat anak, meminta anak untuk menggambar secara bebas dan menceritakan ulang hasil yang di gambarnya di depan temannya, dan meminta anak untuk menceritakan tentang mainan yang ia sukai.
Dimana hal tersebut merupakan salah satu stimulus yang dapat mengembangkan segala hal yg ia rasakan, ia ketahui, dan ia pikirkan.
Dengan meminta anak memperlihatkan gambar dan meminta pendapat anak akan lebih terbuka dalam mengeluarkan segala hal yang ia rasakan.
Dalam tahap ini, juga penting memberikan fasilitas yang baik terhadap segala hal yang menjadi minat dan bakat anak, karena hal tersebut akan menstimulasi kemauan atau rasa percaya diri anak dalam mengembangkan segala hal yang ia rasakan.
Terimakasih 🙂
nama : Pipit sapariyah
NIM : 857506547
dari hasil pengamatan video diatas yang berjudul “anak mengalami kesulitan mengemukakan pendapat”, kasusunya hampr mirip dengan apa yang terjadi disekolah saya. namun setelah diamati, anak tersebut memiliki riwayat klinis yang menyebabkan tidak merasa percaya diri. ketika kita meminta untuk mengulang kata yang dia ucapkan, malah berbalik menjadi bersedih.
dengan treatmen yang dilakukan guru dalam video tersebut sangat bagus, dengan pendekatan kepada setiap anak yang memiliki kesulitan berpendapat, bertanya akan hal yang disukai anak, memberikan akesempatan kepada aak untuk menggambar bebaas dan berusaha untuk menceritak kembali apa yang sudah dibuat, melatih rasa percaya diri anak dengan memberikan kesempatan bercerita sesui dengan gamba yang dibuat di depan kelas. dan tidak kalah pentingnya, kita tidak boleh memaksakan anak apabila anak tersebut memang belum siap.
Nama : Yunita Sari Pohan
Nim. : 859869912
Prodi. : PGPAUD
Menurut saya setelah menyimak Vidio dengan judul “anak sulit mengungkapkan pendap”, dalam hal ini sudah bagus. Karena berinteraksi dengan anak itu sangat penting terutama untuk memancing anak agar dia berbicara. Menurut vidio ini saya setuju dengan cara yang diberikan guru kepada anak dengan melakukan pendekatan dan saling tanya jawab, dan meminta anak untuk bercerita dengan apa yang dia gambar. Dengan cara seperti ini anak akan lebih mudah untuk menyimak dan menceritakan apa yang ia ketahui.
Nama : Mira Dwi Yanti
NIM : 858163974
Prodi : PG PAUD BI
Setelah melihat video cara menstimulasi anak yang sulit mengungkapkan pendapat, sebagai seorang pendidik sangat bermanfaat untuk saya pribadi karena pada kenyataannya dilapangan/disekolah kita sering menemukan anak-anak yang mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pendapatnya. Menurut video tersebut, Cara-cara yang dapat dilakukan:
1. Dengan melakukan pendekatan ke anak terlebih dahulu guru akan mudah untuk mengajak anak berinteraksi dengan melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang disukai anak.
2. Memperlihatkan gambar dan meminta pendapatnya.
3. Meminta anak untuk menggambar bebas dan meminta anak menceritakan didepan teman-temannya.
4. Meminta anak untuk menceritakan didepan teman-temannya tentang mainan kesayangan yang dibawa dari rumah.
Dengan sering dilakukan stimulasi seperti itu, anak akan mulai terbiasa untuk mengungkapkan pendapatnya dengan percaya diri dan akan senang bercerita tentang hal-hal yang pernah dilihat atau dialaminya. Selain itu Perkembangan Bahasa anak juga semakin baik.
Nama : Sovianthy Pongsapan Matasak
Nim : 859417098
Video ini begitu membantu pendidik dalam hal mengatasi anak yang sulit mengungkapkan pendapatnya. Kasus ini juga saya alami dengan anak didik saya. Setiap hari saya berusaha memancing satu atau dua pertanyaan yang dimulai dari teman yang lebih berani dulu sehingga anak didik saya yang lain bisa mendengar dan saya harapkan anak yang lain dapat mengikuti hal yang sama
ketika mereka mampu memjawab, saya memberikan pujian untuk keberanian anak tersebut dalam mengungkapkan pendapatnya
Nama : Nuril Lailiyah
NIM : 858747546
Prodi : PG PAUD BI
dari paparan video diatas bahwa “anak sulit mengungkapkan pendapat” guru seharusnya :
1. mengkondisikan anak hingga fokus dulu dengan ice breaking
2. pilih cerita yang menarik bagi anak
3. lakukan dengan media pendukung yang lain selain buku cerita, misal dengan boneka jari
4. anak agar bisa mengungkapkan pendapatnya ajaklah anak menggambar bebas lalu beri pertanyaan pemantik.