silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang sedang menangani anak yang tidak percaya diri atas hasil belajarnya. Tampak bahwa guru itu berupaya mendekati anak. Guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak, menanyakan kepada anak jika masih ragu atau tak mengerti atas tugasnya, memberikan motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.
Dwi Astuti
–
–
Dalam tayangan tersebut, kegiatan belajar mengajar dalam sebuah kelas sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan dan metode pembelajaran sudah bagus, guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Media yang dipergunakan sebaiknya lebih diperkaya. Dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.
Harimurti
Nama : Anisa
NIM : 857449533
Dari video tersebut, menunjukkan rasa percaya diri dalam diri anak perlahan-lahan akan muncul jika anak mendapatkan dukungab dari berbagai pihak. Seorang guru juga harus mampu untuk memotivasi anak didiknya yang merasa kurang percaya diri agar dapat percaya diri. Guru diharpkan tidak memberikan komentar negatif yang dapat menambah ketidak percaya dirian anak.
Terdapat beberapa langkah yang dapat diambil untuk membantu anak menumbuhkan rasa percaya dirinya, misalnya:
1. Memberikan reward kepada anak, dan memberikan pujian kepada aktivitas-aktivitas baik yang telah anak lakukan
2. Mengajak anak untuk terus mengembangkan imajinasinya melalui kegiatas kreatif yang dilakukan
3. Memberikan media yang dapat mendukung anak dalam menumbuhkan rasa percaya dirinya
Nama : Mia sukmawati
NIM :857505545
Ijin berkomentar,
Setelah menonton vidio diatas, saya mendapatkan informasi bahwa ada seorang siswa yang tidak percaya diri dengan karyanya sehingga tidak mau mengikuti kegiatan bermain sambil belajar, sehingga guru membimbing siswa tersebut dengan memberikan motivasi dan memberikan pilihan ragam main yang lain yang lebih diminati siswa agar menumbuhkan rasanya percaya dirinya
Terimakasih
Nama : Yuda Nurjanah
NIM : 857511294
Video yang telah saya lihat adalah tentang Anak tidak percaya diri.
Percaya diri merupakan salahsatu hal yang penting untuk dikembangkan pada anak usia dini, salahsatunya membantu anak merasa aman dan siap menghadapi tantangan serta bangga terhadap diri sendiri dan terdorong untuk mencoba hal baru.
Pada Video yang telah saya lihat, anak tidak percaya diri terhadap karya nya sehingga enggan untuk melakukan kegiatan tersebut. Kemudian guru melakukan berbagai strategi salahsatunya seperti memotivasi kreativitas anak dengan cara menggambar yang di sukai oleh anak, memberi saran dan memberi apresiasi atas apa yang anak lakukan dengan tujuan anak dapat percaya diri.
Strategi yang dilakukan guru tersebut sudah benar, ia memberikan kesempatan kepada anak yang sudah percaya diri dan kepada anak yang bermasalah ia terus membimbing dan memberi motivasi.
Selain itu guru dapat mengajak anak untuk melakukan kegiatan di luar kelas sehingga anak tidak merasa bosan.
Terimakasih
Nmaa Diar chaerlin Bonsaija
NIM: 859400808
Judul :Berbicara mengenai anak tidak percaya diri.
Berdasarkan video di atas maka video ini sangat memberikan inspirasi yang baik dan bermanfaat bagi seorang pendidik dalam hal ini mengenai anak tidak percaya diri dengan berbagai hal yang dapat mempengaruhi sehingga Anak itu tidak percaya diri baik itu dari segi lingkungan, keluarga, sekolah, perilaku, sikap orang tua ke anak, ataupun karakter anak tersebut tentu saja anda tidak percaya diri pasti tidak akan memiliki kreativitas yang tinggi dalam dirinya karena ditutupi oleh rasa ketidakpercayaan dirinya Oleh karena itu seorang pendidik atau guru tentu saja harus memiliki wawasan yang luas untuk memikirkan Bagaimana anak tersebut dapat melakukan dan berinteraksi tanpa harus harus malu ataupun enggan ataupun memiliki rasa tidak percaya diri.
Ada beberapa trik atau cara yang diperlihatkan oleh video yang dapat seorang pendidik lakukan di lembaga masing-masing atau di sekolah masing-masing yang memberikan wawasan luas dengan cara membujuk, merangkul, mengajak, memberikan sebuah great, atau memuji, tetapi ini tergantung dari kemampuan seorang pendidik untuk memberikan yang terbaik bagi anak tersebut agar anak tersebut dapat membangkitkan semangatnya kembali dan menutupi rasa tidak percaya dalam dirinya sendiri karena setiap anak adalah luar biasa dan beragam dalam hal ini tidak semua anak sama tentu saja kita akan memikirkan agar hal yang sama dapat semua anak merasakan. Pada intinya adalah untuk menghadapi anak tidak percaya diri kita perlu kesabaran yang ekstra dan trik yang kreatif untuk mengarahkan anak kepada social yang lebih baik di mana hal ini tidak mengganggu pikiran anak atau sosial emosional anak dalam hal ini tetap mengerahkan kepada kalian positif sembari mengajak dan merangkul anak untuk melakukan hal yang positif dan beragam.
Pada video tersebut, kita dapat memahami cara memotivasi anak untuk percaya diri sendiri dan mengembangkan kreativitasnya, sang Guru pun dapat melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memahami apa yang diinginkan anak terutama pada anak yang belum mampu atau anak tidak percaya diri atas hasil belajarnya Penting sekali membangun kepercayaan diri pada anak usia dini berbagai faktor yang dapat mempengaruhi rasa percaya diri anak, seperti lingkungan keluarga, interaksi dengan teman sebaya, dan metode pengajaran yang digunakan di sekolah. penting juga untuk memahami bahwa setiap anak memiliki potensi unik yang perlu dikembangkan dengan pendekatan yang positif dan suportif. dan melalui kegiatan bermain yang mendidik, pemberian pujian yang konstruktif, dan memberikan kesempatan pada anak untuk mencoba hal-hal baru, di situ kita dapat membantu mereka membangun rasa percaya diri yang sangat kuat. dan video ini sangat bermanfaat sebagai panduan praktis bagi orang tua dan pendidik dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan kepercayaan diri anak.
Dalam tanyangan video tersebut, kegiatan belajar mengajar yang dilakukan guru dalam meningkatkan pengembangan emosional dalam hal menumbuhkan rasa percaya diri pada anak sudah sangat bagus, dimana guru aktif memberikan stimulasi dan motivasi atas aktivitas dan kreativitas yang dilakukan anak. Media yang digunakan sebaiknya lebih ditingkatkan lagi, contohnya saat kegiatan menggambar pada tanyangan video tersebut, guru dapat menggunakan benda-benda yang ada seperti miniatur binatang jika ingin mengambar binatang, atau benda lainnya yang membuat anak termotivasi untuk anak pakai mengekplorasi potensinya. Selain itu, guru dapat mengajak anak untuk menceritakan hasil dari apa yang dlakukannya, hal ini juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri anak atau memberikan pujian atau reward dari apa yang dilakukannya bisa dengan memberikan tempukan tangan, ancungan jempol dan lain sebagainya.
Pada video tersebut terlihat guru bertanya kepada anak jika masih ragu atas tugas yang diberikan. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu. Guru memotivasi kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk menggambar sesuatu yang paling disukai anak. Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak. Guru melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa anak pasti bisa menggambar sendiri pada anak yang bermasalah guru meminta anak untuk menggambar hal yang paling disukai dan bisa dilakukan oleh anak. Pada beberapa kasus terutama pada anak baru masuk sekolah anak belum dapat menggambar dengan baik karena motorik halus belum berkembang dengan sempurna maka gambar anak hanya berupa corat-coret atau berupa garis dalam hal ini guru dapat meminta anak untuk menerangkan hasil coretan yang telah dibuatnya dan menuliskan judul karya anak tersebut di kertas gambarnya karena anak belum bisa menulis sendiri jika diperlukan. Guru mengajak anak-anak untuk menggambar bebas di luar kelas atau menggambar di sekitar sekolah dan biarkan anak menggambar apapun yang mereka sukai hal ini sangat baik untuk mengembangkan daya kreatif anak dan menghindarkan dari kebosanan.
Nama: Novani Ariyanti
Kelas: B
NIM: 857475284
Pada video tersebut terlihat guru bertanya kepada anak jika masih ragu atas tugas yang diberikan. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu. Guru memotivasi kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk menggambar sesuatu yang paling disukai anak. Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak. Guru melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa anak pasti bisa menggambar sendiri pada anak yang bermasalah guru meminta anak untuk menggambar hal yang paling disukai dan bisa dilakukan oleh anak. Pada beberapa kasus terutama pada anak baru masuk sekolah anak belum dapat menggambar dengan baik karena motorik halus belum berkembang dengan sempurna maka gambar anak hanya berupa corat-coret atau berupa garis dalam hal ini guru dapat meminta anak untuk menerangkan hasil coretan yang telah dibuatnya dan menuliskan judul karya anak tersebut di kertas gambarnya karena anak belum bisa menulis sendiri jika diperlukan. Guru mengajak anak-anak untuk menggambar bebas di luar kelas atau menggambar di sekitar sekolah dan biarkan anak menggambar apapun yang mereka sukai hal ini sangat baik untuk mengembangkan daya kreatif anak dan menghindarkan dari kebosanan.
Nama : Juliati
Nim : 859160101
Pada vidio diatas saya sangat setuju dengan sikap guru yang tidak menuntut muridnya harus menggambar sesuai dengan contohnya,guru memberikan kebebasa pada anak untuk menggambar sesuai dengan imajinasi atau kesukaan mereka.
Dan guru mengajak anak untuk menggambar diluar kelas agar mereka tidak jenuh atau bosan hal ini sangat disenangi oleh Anak-anak.
Vidio Pertama Pengembangan Bahasa( anak sulit mengemukakan pendapat )
1. reksi anak /siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru, anak
Masih sibuk dengan kegiatan nya Ketika guru menanyakan sesuatu, respon
anak juga masih kurang.
2. Secara keseluruhan kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran, guru
masih memberikan wajah datar terhadap anak didik, dan setelah
menenyakan guru tidak melanjutkan atau tidak menanggapi Kembali apa
yang di lakukan murid
3. Secara keseluruhan kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran, yaitu
guru mampu berkomunikasi dengan semua murid, guru juga
memperlihatkan hasilkarya anak didiknya kepada teman yang lain
4. Hal-hal unik yang saya temukan dalam vidio tersebut dari gurusaat
melaksanakan pembelajaran, keunikan guru dalam menanyakan kesukaan
muridnya , kemampun
5. upaya yang saya usulkan untuk meningkatkan kwalitaskegiatan
pembelajaran berikutnya, dengan guru atau pendidik tidak meninggalkan
murid begitu saya , mengajak bicara murid sesuai dengan kondisi kelas .