silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang sedang menangani anak yang tidak percaya diri atas hasil belajarnya. Tampak bahwa guru itu berupaya mendekati anak. Guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak, menanyakan kepada anak jika masih ragu atau tak mengerti atas tugasnya, memberikan motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.
Dwi Astuti
–
–
Dalam tayangan tersebut, kegiatan belajar mengajar dalam sebuah kelas sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan dan metode pembelajaran sudah bagus, guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Media yang dipergunakan sebaiknya lebih diperkaya. Dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.
Harimurti
Nama : Indah Parwati Putri
NIM : 856338145
Menumbuhkan rasa percaya diri pada anak usia dini sangatlah penting karena anak yang percaya diri lebih mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan memiliki hubungan sosial yang baik dengan teman sebayanya. Selain itu, anak yang memiliki rasa percaya diri lebih termotivasi untuk belajar dan dapat mencapai prestasi yang lebih baik lagi.
Dengan memberikan motivasi dan pujian kepada anak misalkan : wahh adek jebat ya bisa menggambar ikan, bunda guru tolong diajari ya, mereka merasa dihargai dan dapat diandalkan kemudian mulai muncul sedikit demi sedikit rasa percaya diri bahwa mereka bisa melakukan sesuatu dengan naik.
Nama : Ni Luh Sri Astuti
Nim : 859037564
Judul Video : Anak Tidak Percaya Diri.
Melalui video ini, saya mengetahui bagaimana cara kita sebagai seorang guru paud/tk mengatasi masalah “anak yang tidak percaya diri”. Nah dari sini saya dapat memetik beberapa tips seperti, melakukan pendekatan kepada anak dengan begitu kita dapat memahami karakteristik dan kebutuhan masing-masing anak. Selain itu, guru juga dapat melibatkan anak dalam interaksi sosial seperti kegiatan kelompok atau permainan yang melibatkan kerjasama, dapat membantu anak berinteraksi dengan teman sebaya.Guru juga dapat memberikan apresiasi kecil baik itu pujian untuk menambah semangat dan memotivasi mereka agar semangat di setiap kegiatan-kegiatan lainnya.
Assalamualaikum wr.wb
Nama : Rahmiwati
Nim : 859401713
Pokjar : Pangkep
Izin menanggapi.
Masalah kepercayaan diri hampir semua terjadi pada anak usia dini, terutama saat awal semester, dimana anak akan masuk dalam lingkungan serta suasana baru yaitu sekolah . Di sinilah peran seorang guru atau pendidik bagaimana dalam mengelola dan mengatur proses pembelajaran yang menyenangkan yang dapat merangsang dan menstimulasi anak agar dapat berbaur dengan lingkungan barunya .
Dalam video tersebut sudah dijelaskan serta dipaparkan jenis kegiatan yang dapat kita gunakan atau terapkan yang dapat memicu meningkatnya rasa percaya diri pada anak.
Terima kasih
Dalam video pembelajaran berjudul “Anak Tidak Percaya Diri” guru telah menunjukkan beberapa strategi yang efektif untuk membangun kepercayaan diri anak dan meningkatkan motivasi belajarnya.
Aspek positif yang telah diberikan guru ialah:
Pendekatan individual, guru memberikan perhatian khusus pada anak yang membutuhkan.
Motivasi positif, guru menggunakan kata-kata yang memotivasi sehingga membangun kepercayaan diri anak.
Pertanyaan terbuka, guru memberikan kesempatan kepada anak untuk mengungkapkan kesulitannya dan guru tersebut siap membantu.
Eksplorasi, guru mengajak anak untuk mengeksplorasi ide-ide baru dari apa yang disukai anak dan menghubungkannya dengan topik yang sedang dipelajari. Dengan ini, membantu anak mengembangkan pemikiran kritis dan kreatif.
Sedikit tambahan dari saya, guru dapat menggunakan metode pembelajaran lainnya, seperti permainan, lagu, dan cerita untuk membuat pelajaran lebih menarik. Bahkan di era digital saat ini, mendokumentasikan perkembangan anak juga dapat menjadi motivasi tambahan bagi anak dan evaluasi bagi guru.
Nama: Martha Nahas
Nim : 818681361
Guru dalam video tersebut sudah sangat baik dalam menstimulasi kepercayaan diri anak. 1 hal yang kita bisa petik yaitu pembelajaran hendaknya sesuai dengan minat anak.
Hal ini akan membuat anak lebih semangat dan termotivasi
Terimakasih
Dalam video pembelajaran berjudul “Anak Tidak Percaya Diri” guru telah menunjukkan beberapa strategi yang efektif untuk membangun kepercayaan diri anak dan meningkatkan motivasi belajarnya.
Aspek positif yang telah diberikan guru ialah:
Pendekatan individual, guru memberikan perhatian khusus pada anak yang membutuhkan.
Motivasi positif, guru menggunakan kata-kata yang memotivasi sehingga membangun kepercayaan diri anak.
Pertanyaan terbuka, guru memberikan kesempatan kepada anak untuk mengungkapkan kesulitannya dan guru tersebut siap membantu.
Eksplorasi, guru mengajak anak untuk mengeksplorasi ide-ide baru dari apa yang disukai anak dan menghubungkannya dengan topik yang sedang dipelajari. Dengan ini, membantu anak mengembangkan pemikiran kritis dan kreatif.
Nama : Shintia Monica
Nim : 859413843
Dalam video pembelajaran berjudul “Anak Tidak Percaya Diri” guru telah menunjukkan beberapa strategi yang efektif untuk membangun kepercayaan diri anak dan meningkatkan motivasi belajarnya.
Aspek positif yang telah diberikan guru ialah:
Pendekatan individual, guru memberikan perhatian khusus pada anak yang membutuhkan.
Motivasi positif, guru menggunakan kata-kata yang memotivasi sehingga membangun kepercayaan diri anak.
Pertanyaan terbuka, guru memberikan kesempatan kepada anak untuk mengungkapkan kesulitannya dan guru tersebut siap membantu.
Eksplorasi, guru mengajak anak untuk mengeksplorasi ide-ide baru dari apa yang disukai anak dan menghubungkannya dengan topik yang sedang dipelajari. Dengan ini, membantu anak mengembangkan pemikiran kritis dan kreatif.
Assalamualaikum wr.wb
Nama : UMRAH INAYAH SAMAD
Nim : 859398582
Pokjar : LUTIM
Masalah kepercayaan diri hampir semua terjadi pada anak usia dini, pada awal semester ajaran baru ,anak berada di lingkungan dan suasana baru di sekolah . Di sinilah pentingnya peran pendidik bagaimana dalam mengelola dan mengatur proses pembelajaran yang menyenangkan yang dapat merangsang dan menstimulasi anak agar dapat berbaur dengan lingkungan barunya .
Dalam video tersebut sudah dijelaskan jenis kegiatan yang dapat kita gunakan sehingga meningkatnya rasa percaya diri pada anak.
Terima kasih
Izin menanggapi video di atas,
Masalah kurang percayaan diri hampir semua pada anak usia dini.
Dan disini guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak,menanyakan kepada anak jika masih ragu atau kurang mengerti dengan tugas yang di berikan,memberi motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, seperti mengajak anak menggambar sesuai dengan kesukaan anak itu sendiri.
Dan sebaiknya supaya kegiatan lebih menarik lagi guru dapat menggunakan metode pembelajaran lainnya seperti bernyanyi ataupun bercerita.
Nama : Agustiyani
NIM : 857991208
UPBJJ : Yogyakarta
Pokjar : Payaman
Judul : Anak Tidak Percaya Diri
Dari video pembelajaran ini guru memberikan motivasi dan arahan kepada anak untuk lebih percaya diri dalam kegiatan pembelajaran, di video ini di contohkan dalam kegiatan menggambar guru memberi kebebasan kepada anak untuk berimajinasi, selain itu guru juga melakukan pendekatan kepada anak mengenai apa yang akan di buat, disini guru juga membangun komunikasi dan mengalihkan informasi dari anak sehingga anak mau mengungkapkan atau mengkomunikasikan apa yang di buat atau di kerjakan. Selain itu guru juga bisa melakuakn pembelajaran di luar ruangan sehingga anak akan lebih tertarik, anak tidak bosan dan anak akan memperhatikan pembelajaran yang di berikan guru.
Video pembelajaran ini sangat bermanfaat sekali untuk saya sebagai guru. Karena masalah atau kendala untuk menghadapi anak yang tidak percaya diri ini tentunya memerlukan teknik dan pendekatan-pendekatan untuk menghilangkan rasa takut dan tidak percaya diri pada diri anak.
Sekian terimakasih.