silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Video ini berisi tentang pemecahan masalah kesulitan siswa dalam belajar membuat pantun, beserta alternatif pemecahan masalahnya, dengan tujuan untuk mempercepat pemahaman siswa mengenai cara membuat pantun. Solusi yang diberikan dalam program ini adalah dengan pembelajaran secara berkelompok. Dengan belajar berkelompok, selain mempercepat pemahaman siswa bagaimana cara membuat pantun, juga memberikan kesempatan kepada setiap siswa untuk membuat pantun, mendiskusikan isi pantun, dan bersosialisasi dengan temannya. Pembelajaran secara berkelompok akan berhasil jika dalam proses pembelajaran, guru mengarahkan dan mengamati kegiatan yang dilakukan setiap kelompok.
Apakah anda pernah melakukan pembelajaran membuat pantun dengan cara berkelompok? Bagaimana cara anda melakukan proses pembelajarannya? Ayo berbagi dengan guru-guru lain dengan cara menuliskan pengalaman atau komentar anda!
!
Dra. Yetty Morelent, M. Hum.
–
–
–
–
1. Kelemahan yang saya temukan selama menyimak dan menyaksikan video adalah:
– Guru tidak menayakan kabar dan mengecek kehadiran siswa sebelum menyampaikan materi inti
– guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kelebihan yang saya temukan selama menyimak dan menyaksikan video adalah :
– Cara penyampaian guru yang mudah di pahami
– Peserta didik ikut aktif dalam pembelajaran yang berlangsung
Dari video pembelajaran tersebut sebelum peserta didik membuat pantun, guru memberikan contoh pantun terlebih dahulu dan menanyakan kepada peserta didik dari pantun yang dbacakan oleh guru yang mana bagian sampiran dan isi. Hal tersebut tentunya guru telah memantik pemahaman peserta didik dari pelajaran sebelumnya. Peserta didik diberikan tenggat waktu dalam pembuatan pantun hal ini juga sangat baik agar peserta didik dapat mengerjakan dan menyelesaikn sesuai waktu dan mencegah adanya peserta didik yang terlihat santai di dalam kelas.
Setelah membuat pantun perserta didik juga diberikan kesempatan untuk tampil kedepan membacakan pantun yang telah dibuat. Hal ini tentunya sangat bagus untuk melatih keteramppilam berbicara dan kominukasi peserta didik. Namun, ada beberapa hal yang kurang efeketif dalam pembuatan pantun secara yaitu, jika tugas tidak dibagi secara jelas, anggota kelompok bisa merasa bingung dan tidak tahu apa yang harus dilakukan dan jika ada anggota yang terlalu mendominasi, ide-ide anggota lain bisa terabaikan dan kreativitas kelompok menjadi terbatas.
Nama : DAVID SETIAWAN
NIM : 858939152
Kelebihan Pembelajaran di Video :
1. Pembagian kelompok dalam pembelajaran tersebut sangat baik, karena melatih keaktifan diskusi sesama peserta didik.
2. Peserta didik ikut aktif dalam pembelajaran yang berlangsung.
3. Pada kegiatan penutup, guru juga memberikan motivasi belajar pada peserta didik.
Kelemahan Pembelajaran di Video :
1. Pada kegiatan pendahuluan, pembelajaran tidak dimulai dengan berdoa dan tidak mengecek kehadiran peserta didik terlebih dahulu.
2. Pada kegiatan inti, kurangnya penyampaian materi oleh guru.
3. Pembagian kelompok seharusnya dari guru, sehingga kelas bisa kondusif.
Rencana Perbaikan Pembelajaran di Video :
a. Pada kegiatan pendahuluan sebaiknya dimulai dengan berdoa dan mengecek kehadiran sebelum memulai pembelajaran.
b. Guru seharusnya memberikan materi yang lebih seperti memberikan contoh referensi pada buku atau sumber belajar lainnya dan memberikan umpan balik pada saat peserta didik selesai membacakan pantun di depan kelas.
c. Memberikan penilaian terhadap masing-masing peserta didik.
Nama : DAVID SETIAWAN
NIM : 858939152
Kelebihan Pembelajaran di Video :
1. Pembagian kelompok dalam pembelajaran tersebut sangat baik, karena melatih keaktifan diskusi sesama peserta didik.
2. Peserta didik ikut aktif dalam pembelajaran yang berlangsung.
3. Pada kegiatan penutup, guru juga memberikan motivasi belajar pada peserta didik.
Kelemahan Pembelajaran di Video :
1. Pada kegiatan pendahuluan, pembelajaran tidak dimulai dengan berdoa dan tidak mengecek kehadiran peserta didik terlebih dahulu.
2. Pada kegiatan inti, kurangnya penyampaian materi oleh guru.
3. Pembagian kelompok seharusnya dari guru, sehingga kelas bisa kondusif.
Rencana Perbaikan Pembelajaran di Video :
1. Pada kegiatan pendahuluan sebaiknya dimulai dengan berdoa dan mengecek kehadiran sebelum memulai pembelajaran.
2. Guru seharusnya memberikan materi yang lebih seperti memberikan contoh referensi pada buku atau sumber belajar lainnya dan memberikan umpan balik pada saat peserta didik selesai membacakan pantun di depan kelas.
3. Memberikan penilaian terhadap masing-masing peserta didik.
Nama : Desty Vira Yunika
Nim : 856084906
Video tersebut membahas solusi untuk mengatasi kesulitan siswa dalam belajar membuat pantun, yaitu melalui pembelajaran secara berkelompok. Dengan cara ini, siswa tidak hanya belajar lebih cepat memahami bagaimana membuat pantun, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berdiskusi tentang isi pantun dan berinteraksi dengan teman-teman mereka. Proses belajar bersama ini membuat siswa lebih aktif dan saling berbagi ide, yang dapat meningkatkan kreativitas dan pemahaman mereka.
Agar metode ini berhasil, peran guru sangat penting dalam mengarahkan dan memantau setiap kelompok. Guru harus memastikan bahwa setiap siswa berpartisipasi dan kelompok bekerja sama dengan baik. Dengan pendekatan ini, siswa dapat merasa lebih percaya diri dan terlibat secara langsung dalam proses pembelajaran pantun, yang pada akhirnya membuat pembelajaran lebih efektif dan menyenangkan.
Komentar:
Video pembelajaran ini memberikan solusi yang relevan dan efektif dalam menangani kesulitan siswa dalam belajar membuat pantun melalui pendekatan **pembelajaran berkelompok**. Alternatif ini sangat membantu karena memungkinkan siswa untuk belajar secara kolaboratif, di mana mereka tidak hanya mempercepat pemahaman tentang cara membuat pantun, tetapi juga memperluas kemampuan mereka dalam berpikir kreatif dan mengkomunikasikan ide mereka kepada teman sebaya.
**Pembelajaran berkelompok** memberikan kesempatan bagi setiap siswa untuk aktif berpartisipasi dalam proses pembuatan pantun, mendiskusikan isi pantun, serta bersosialisasi dengan teman-temannya. Ini menjadi penting, karena belajar bersama dapat memperkaya perspektif siswa dalam memahami ciri-ciri dan struktur pantun melalui interaksi dan diskusi. Selain itu, belajar berkelompok meningkatkan kemampuan bekerja sama dan meningkatkan rasa percaya diri siswa dalam menghasilkan karya pantun yang lebih baik.
Namun, penting untuk diingat bahwa keberhasilan pembelajaran secara berkelompok sangat bergantung pada peran guru. Guru harus **mengamati, mengarahkan, dan memfasilitasi** setiap kelompok agar pembelajaran tetap terarah dan produktif. Dengan pengawasan yang tepat, guru dapat memastikan bahwa setiap siswa berkontribusi dan proses diskusi berjalan dengan lancar, sehingga tujuan pembelajaran, yakni mempercepat pemahaman siswa tentang pembuatan pantun, dapat tercapai secara maksimal.
Secara keseluruhan, metode ini adalah langkah yang baik dalam menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan kolaboratif, yang mendukung perkembangan keterampilan kreatif dan sosial siswa.
Komentar:
Video pembelajaran ini memberikan solusi yang relevan dan efektif dalam menangani kesulitan siswa dalam belajar membuat pantun melalui pendekatan pembelajaran berkelompok. Alternatif ini sangat membantu karena memungkinkan siswa untuk belajar secara kolaboratif, di mana mereka tidak hanya mempercepat pemahaman tentang cara membuat pantun, tetapi juga memperluas kemampuan mereka dalam berpikir kreatif dan mengkomunikasikan ide mereka kepada teman sebaya.
Pembelajaran berkelompok memberikan kesempatan bagi setiap siswa untuk aktif berpartisipasi dalam proses pembuatan pantun, mendiskusikan isi pantun, serta bersosialisasi dengan teman-temannya. Ini menjadi penting, karena belajar bersama dapat memperkaya perspektif siswa dalam memahami ciri-ciri dan struktur pantun melalui interaksi dan diskusi. Selain itu, belajar berkelompok meningkatkan kemampuan bekerja sama dan meningkatkan rasa percaya diri siswa dalam menghasilkan karya pantun yang lebih baik.
Namun, penting untuk diingat bahwa keberhasilan pembelajaran secara berkelompok sangat bergantung pada peran guru. Guru harus **mengamati, mengarahkan, dan memfasilitasi** setiap kelompok agar pembelajaran tetap terarah dan produktif. Dengan pengawasan yang tepat, guru dapat memastikan bahwa setiap siswa berkontribusi dan proses diskusi berjalan dengan lancar, sehingga tujuan pembelajaran, yakni mempercepat pemahaman siswa tentang pembuatan pantun, dapat tercapai secara maksimal.
Secara keseluruhan, metode ini adalah langkah yang baik dalam menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan kolaboratif, yang mendukung perkembangan keterampilan kreatif dan sosial siswa.
Dalam video tersebut tidak ada salam dan berdoa serta tidak ada motivasi yang dapat membangkitkan semangat siswa.
Guru langsung masuk materi dan tidak memberikan contoh terlebih dahulu.
Kelebihannya guru menyampaikan materi pelajaran dengan cukup baik dan guru mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
Nama : Cahya Purnawisda
Nim : 856078404
Prodi : PGSD
UPBJJ : Batam
Izin berkomentar
Menurut saya dalam video tersebut tidak ada salam pembuka dan berdoa serta tidak ada motivasi yang dapat membangkitkan semangat siswa.
Guru langsung masuk ke materi dan tidak memberikan contoh terlebih dahulu.
Kelebihan nya guru menyampaikan materi pelajaran dengan cukup baik dan guru mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
Nama : Yayu Alawiyah
NIM : 877670614
Materi : Belajar Membuat Pantun
Pokjar : Subang
UPBJJ : Bandung
Setelah saya menonton video tersebut saya akan mencoba menganalisis video tersebut
Kelemahan Video tersebut :
1. Kurangnya keterampilan dalam membuka pelajaran
2. Tidak ada penjelasan konsep oleh guru
3. Kurangnya media pembelajaran
4. Kurangnya keterampilan membimbing diskusi kelompok besar dan kecil
Kelebihan Video :
1. Melibatkan siswa sebanyak mungkin dalam kegiatan pembelajaran
2. Memberikan contoh
3. Memberikan penguatan
4. Mempunyai Ketermpilan mengajar kelompok kecil dan perorangan