Similar Posts
Mendeskripsikan Benda Secara Tepat
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Geometri sebagai bagian dari kajian matematika perlu diperkenalkan dan dipahami siswa sejak awal sekolah. Teori Van Hiele mengungkapkan bahwa tingkat berpikir geometri siswa berawal pada tahap visualisasi. Visualisasi bangun geometri melalui benda-benda representasi di sekitar siswa akan mempermudah siswa membangun pengetahuan geometrinya. Tayangan video ini…
Meningkatkan Kerjasama Siswa dalam Kerja Kelompok
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Ada beberapa kemampuan dasar yang harus dikuasai guru dalam melaksanakan proses pembelajaran, di antaranya keterampilan mengelola kelas. Guru harus mampu bagaimana mengelola kelas untuk pembelajaran klasikal dan cara yang harus dilakukan dalam mengelola pembelajaran secara kelompok. Dalam tayangan veideo ini akan disajikan masalah-masalah yang muncul…
Siswa Tidak Teratur pada Saat melaksanakan Observasi/Praktikum Diluar Kelas Pada Saat Pembelajaran IPA SD
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Kadang-kadang dalam pelaksanaan praktikum IPA di SD, guru mengalami kesulitan. Misalnya saat harus melaksanakan praktek di luar kelas. Siswa-siswa menjadi tidak terkendali dan berkeliaran tak tentu arah. Solusi yang ditawarkan dalam program ini adalah sebagai berikut. Guru memberikan pengarahan serta memberikan LKS sebelum siswa keluar…
Inovasi Pembelajaran Dikelas Rendah
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Membelajarkan konsep waktu pada siswa kelas rendah tidak terlepas dari tahap perkembangan kognitif siswa yang menurut Bruner berada pada tahap ikonik. Pada tahap ini, pengetahuan siswa dapat dibangun melalui serangkaian gambar-gambar yang merepresentasikan suatu konsep. Video ini berisi tayangan bagaimana seorang guru membangun pengetahuan siswa…
Menyimpulkan Isi Cerita Anak
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Pembelajaran Model Kompetitif
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan siswa yang tidak peduli dengan sampah yang berserakan di halaman sekolah dan membuang sampah sembarangan. Untuk mengatasi masalah ini, guru dapat melakukan pembelajaran untuk menanamkan pembiasaan menjaga kebersihan melalui bentuk permainan ”kompetitif area”, yaitu dengan membagi siswa menjadi kelompok kecil dan berlomba…
Nama : Putri Ramadhani Shaleha Fitri Umarsyah
Hal yang unik dalam video ini adalah cara guru menyampaikan materi dengan
nada suara yang sangat lembut dan penuh kesabaran, khas untuk anak-anak
kelas 1. Guru tidak terburu-buru, tapi benar-benar memperhatikan cara
menyimak yang sesuai usia dini.
Selain itu, guru lebih fokus pada pembiasaan mendengarkan dengan tenang,
bukan hanya mengejar materi. Ini jarang ditemui, karena banyak guru
cenderung langsung mengajarkan isi bacaan, sementara di sini guru
membangun kebiasaan menyimak secara bertahap.
Uniknya lagi, guru tidak banyak menggunakan alat bantu, tapi justru
mengandalkan kedekatan emosional dan ekspresi wajah untuk membuat siswa
tertarik. Ini menunjukkan bahwa komunikasi sederhana pun bisa efektif jika
dibangun dengan ketulusan.
Nama : Putri Ramadhani Shaleha Fitri Umarsyah
Hal yang unik dalam video ini adalah cara guru menyampaikan materi dengan
nada suara yang sangat lembut dan penuh kesabaran, khas untuk anak-anak
kelas 1. Guru tidak terburu-buru, tapi benar-benar memperhatikan cara
menyimak yang sesuai usia dini.
Selain itu, guru lebih fokus pada pembiasaan mendengarkan dengan tenang,
bukan hanya mengejar materi. Ini jarang ditemui, karena banyak guru
cenderung langsung mengajarkan isi bacaan, sementara di sini guru
membangun kebiasaan menyimak secara bertahap.
Uniknya lagi, guru tidak banyak menggunakan alat bantu, tapi justru
mengandalkan kedekatan emosional dan ekspresi wajah untuk membuat siswa
tertarik. Ini menunjukkan bahwa komunikasi sederhana pun bisa efektif jika
dibangun dengan ketulusan.
Nama : Dela Agustia
Nim : 859876807
Video ini menampilkan pembelajaran menyimak yang dilakukan oleh seorang guru di kelas 1 SD dengan cara yang cukup menarik dan ekspresif. Guru membacakan cerita anak dengan intonasi suara yang variatif, mimik wajah yang hidup, serta gerakan tubuh yang mendukung isi cerita. Hal ini menjadi salah satu keunggulan dalam video, karena mampu menarik perhatian siswa dan membuat suasana belajar menjadi menyenangkan.
Selama proses pembelajaran, guru tidak hanya membacakan cerita, tetapi juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk membacakan ulang cerita tersebut secara bergiliran. Kegiatan ini mendorong partisipasi aktif siswa dan melatih keterampilan berbicara serta keberanian mereka tampil di depan kelas. Selain itu, guru juga melakukan tanya jawab terkait isi cerita untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami materi yang disampaikan.
Namun demikian, video ini juga memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah tidak adanya pembukaan pelajaran yang jelas, seperti salam, apersepsi, atau penyampaian tujuan pembelajaran. Hal ini membuat siswa tampak langsung masuk ke kegiatan inti tanpa persiapan awal. Selain itu, tempo membaca guru terlihat terlalu cepat untuk siswa kelas 1, yang masih dalam tahap awal belajar menyimak.
Guru juga belum memanfaatkan media visual tambahan seperti gambar atau alat peraga yang sebetulnya bisa membantu siswa dalam memahami isi cerita dengan lebih baik. Evaluasi yang dilakukan pun masih terbatas pada tanya jawab lisan tanpa adanya penilaian tertulis atau kegiatan refleksi lainnya.
Secara keseluruhan, video ini menunjukkan bahwa guru memiliki potensi dan kreativitas dalam mengajar menyimak secara menyenangkan dan interaktif. Namun, pembelajaran akan menjadi lebih efektif jika dilengkapi dengan pembukaan yang terstruktur, penggunaan media visual, serta bentuk evaluasi yang lebih beragam.