- 021 749-0941 Ext. 2063
- gurupintar@ecampus.ut.ac.id
jika video tidak dapat diputarSimilar Posts
Membelajarkan Konsep Perkalian dengan Mudah Dikelas Rendah
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program video ini memberikan solusi bagaimana meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep perkalian dengan menggunakan alat peraga yang menarik berupa gambar ayam, gambar telur, papan magnet, dan manik-manik bermagnet. Anda tertarik dengan ini video ini? Silahkan anda simak baik-baik video ini. Selamat menyimak. Vera Maya Santi,…
Mengenal Tanda Dinamika
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Keterpaduan Pembelajaran Sastra
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini memuat gambaran tentang pembelajaran sastra klasik di SD yang dirasakan sulit bagi siswa. Dengan menggunakan pendekatan terpadu, antarketerampilan berbahasa maupun antarlintas bidang studi, masalah ini dapat diatasi. Melalui kegiatan membaca, menyimak, berbicara, dan menulis, serta dengan kegiatan berdiskusi di dalam kelompok, siswa akan…
Membangun Suasana Aktif, Interaktif dan Menyenangkan
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Pada program ini digambarkan upaya seorang guru yang mengajar namun tidak memperhatikan apakah siswa memperhatikan atau tidak. Solusi yang disampaikan dalam tayangan ini adalah upaya guru mengajak siswa untuk aktif dalam kegiatan pembelajaran. Caranya adalah dengan mengajak siswa mengeksplorasi suatu objek/benda dengan membilangan/operasi berhitung dasar,…
Menarik Perhatian Siswa
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini berisi tentang bagaimana seorang guru yang berusaha untuk menarik perhatian siswa untuk memperhatikan pelajaran yang diberikan. Dalam hal ini guru melakukan beberapa cara diantaranya dengan cara : Mengajak mahasiswa untuk mengeksplorasi dengan membilang. Memberi penguatan ketika memberi respon terhadap apa yang kita contohkan….
Sicepot Membantu Menanamkan Konsep Pengurangan Bilangan Bulat
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Sinopsis Tayangan dalam video ini memperlihatkan bagaimana seharusnya guru menyampaikan konsep pengurangan bilangan bulat secara bermakna yang dalam hal ini dilakukan guru menggunakan alat peraga balok garis bilangan. Alat peraga yang disajikan menggunakan model yang bernama cepot, penggunaan model dimaksudkan agar pembelajaran matematika menjadi menarik….
Nama : Nur Athiyyah Muharramah
NIM : 857159552
Program Studi : PGSD
dalam pemberian tugas sebaiknya seorang guru harus memberikan gambaran terlebih dahulu mengenai tugas yang akan dikerjakan sehingga siswa tidak mengalami kesulitan dan kebingungan dalam mengerjakan tugas.
pemberian contoh beserta rasngsangan akan membuka imajinasi dan memberikan gambaran kepada siswa untuk mengerjakan karangan.
NAMA : Neonita asafadila
NIM : 856996576
PRODI : PGSD S1
dalam pemberian tugas sebaiknya seorang guru harus memberikan gambaran terlebih dahulu mengenai tugas yang akan dikerjakan sehingga siswa tidak mengalami kesulitan dan kebingungan dalam mengerjakan tugas.
pemberian contoh beserta rasngsangan akan membuka imajinasi dan memberikan gambaran kepada siswa untuk mengerjakan karangan.
NAMA : WASPODO GALIH PRAYOGO
NIM : 856993603
PRODI : S1 – PGSD
POKJAR : SIDOMULYO
Dari vidio GPO di atas mengenai belajar mengarang bebas bahwa seorang guru terlalu monoton / biasa saja dalam mengajar tentang materi tersebut,masih banyak kekurangan dalam menyampaikan materi tersebut sehingga anak didik masih kurang memahaminya,sulit dalam mengerjakan tugas,seharusnya langkah awal dalam memberikan tugas sebagai guru memberikan materi terlebih dahulu, lalu memberikan contoh mengarang bebas yang sederhana,agar mudah di pahami oleh peserta didik,agar siswa mudah mengerjakan tugas tersebut,jika siswa tidak diberi contoh untuk mengarang oleh gurunya maka siswa akan merasa kesulitan dan akan malas dalam mengerjakan tugas tersebut,judul mengarang bebas juga sebisa mungkin yang menarik.
Nama: HESNI WULANDARI
NIM: 857078335
Prodi: PGSD
Menurut saya, pada video tersebut langkah-langkah yang dilakukan guru tersebut sudah benar. Karena sebelum menulis karangan anak-anak diminta menjawab beberapa pertanyaan pada papan tulis. Dari jawaban-jawaban itulah kemudian disatukan dan diberi kata sambung yang sesuai dengan kalimat-kalimat yang sudah siswa jawab sebelumnya. Beberapa kalimat mungkin dapat dikembangkan sehingga jadilah sebuah karangan.
Nama : Putu Anggela Fina
NIM : 856982363
Prodi : PGSD-S1 (Pokjar Banjar Agung)
1. Bagaimana reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru ?
Jawab :
Anak seperti kurang aktif atau tidak bersemangat.
2. Secara keseluruhan apa saja kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran ?
Jawab :
Tidak ada apersepsi sebelum memulai pembelajaran, serta guru kurang menjelaskan secara detail mengenai karangan bebas kepada siswa sehingga siswa merasa kebingungan saat diberikan tugas oleh guru.
3. Secara keseluruhan apa saja kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran ?
Jawab :
Guru aktif dalam memperhatikan siswa satu per-satu, dengan berjalan berkeliling untuk mengecek perkerjaan siswa nya.
4. Hal–hal unik apa saja yang ditemukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran ?
Jawab :
Guru yang berusaha membuat suasana lebih santai dengan menghampiri dan menanyai siswa dan guru yang bisa membuat suasana kelas yang begitu kondusif.
5. Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang anda amati dari tayangan video, upaya apa saja yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya ?
Jawab :
– Ada baiknya sebelum memulai pembelajaran guru terlebih dahulu menyapa, mengabsen, dan menyampaikan sekilas tentang apa yang akan dibahas hari ini (Apersepsi).
– Guru harus memberikan penjelasan dan contoh yang lebih detail sehingga siswa dapat memahami dengan baik dan dapat dimengerti.
NAMA : BALQIS ROHADATUL ‘AISY
NIM : 858906763
PRODI : S1-PGSD (SEMESTER 6)
UPBJJ : UT-JEMBER
Berikut ini hasil analisis setelah saya menyaksikan video “Yuk Mengarang Bebas”. Menurut pengamatan saya pada video tesebut seorang guru langsung memberikan tugas mengarang dengan tema tamasya. Kemudian guru langsung menyampaikan tugas tanpa adanya penyampaian materi terlebih dahulu. Setelah memberi tugas ada beberapa siswa yang sibuk bermain dan beberapa siswa terlihat kebingungan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh guru tersebut. Hal tersebut terjadi karena guru langsung memberikan tugas tanpa menyampaikan atau menjelaskan materi dan memberikan contoh atau langkah – langkah membuat karangan bebas. Setelah guru melihat permasalahan yang dialami siswa, guru tersebut baru membuat tindakan dengan mengarahkan siswa dan memberikan langkah – langkah untuk mengerjakan tugas mengarang tersebut.
Menurut saya beberapa kekurangan dalam video tersebut yang sebaiknya diperbaiki antara lain:
1. Sebelum memulai kegiatan pembelajaran guru seharusnya memberikan salam, mengecek kehadiran, menanyakan kabar, dan memberikan apersepsi kepada siswa
2. Guru memberikan penjelasan materi tentang mengarang bebas, memberi satu contoh karangan bebas bertemakan tamasya dan menjelaskan langkah – langkah yang harus dilakukan untuk membuat atau menyusun karangan bebas.
3. Guru bisa menggunakan media interaktif berupa gambar yang bertemakan tamasya untuk memudahkan siswa membuat karangan bebas.
4. Sebelum memberikan tugas guru dapat memberi kesempatan siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum meraka pahami.
5. guru juga dapat melakukan ice breaking agar siswa tidak merasa jenuh saat pembelajaran dan kembali fokus mengerjakan tugas.
Demikian pendapat dari saya mengenai video pembelajaran “Yuk Mengarang Bebas”. Terima Kasih.
Nama : Ria Anggriyani Ridwan Mouko
NIM : 856316924
Prodi : S1 PGSD
Baiklah setelah menyaksikan video diatas ada beberapa hal yang akan sampaikan. Pada pembelajaran Bahasa Indonesia materi tentang Yuk Mengarang bebas saya menemukan adanya masalah pembelajaran dalam video serta saya akan memberikan saran dan pandangan saya tentang pembelajaran yang baik itu seperti apa.
Pada awal video diperlihatkan seorang guru sedang membuka pelajaran tentang mengarang bebas, guru meminta siswa menyiapkan alat tulis mereka. Menurut saya seharusnya guru menjelaskan terlebih dahulu pengertian dari mengarang sebelum meminta siswa menulis sebuah karangan. Untuk porsi anak sekolah dasar pelajaran ini lumayan sulit karena tidak adanya contoh ataupun penjelasan yang diberikan guru, pemberian apersepsi sangat lah penting bagi siswa. Pada video selanjutnya diperlihatkan guru sedang menuliskan langkah-langkah sederhana saat akan membuat karangan. Hal ini membantu merangsang pemikiran siswa dalam membuat suatu karangan serta pemberian contoh yang mudah agar siswa semakin paham bagaimana cara menyusun sebuah karangan bebas
Nama: Judika Maranatha Siahaan
Nim: 856035752
Pokjar : Tobasa
Pendapat saya pada video tersebut adalah :
Terlihat seorang guru yang sangat aktif untuk mengajar di kelas. Guru tersebut mengajak siswa untuk membuat karangan ( menuliskan cerita yang mereka alami). Guru tersebut juga selalu memperhatikan siswanya dengan baik. Ketika ada siswa yang ribut, guru tersebut menanayakan siswanya kenapa ribut dan mengajak siswanya untuk hening dalam mengikuti pembelajaran. Dalam video tersebut juga terlihat ada siswa yang bingung dan kesulitan untuk mengarang cerita, dan dengan sigap gurunya membantu siswa tersebut untuk membuat cerita tentang Tamasya dengan beberapa langkah yang di jelaskan di papapn tulis. Siswa tersebut bisa mengikuti pembelajaran dengan baik. Guru nya juga selalu memperhatikan siswanya, menanyakan tentang yang mereka tuliskan, memberika masukan pada siswa yang salah, dan mengajak siswa untuk bercanda. Menurut saya ini adalah salah satu contoh guru yang baik untuk ditiru, karena bisa mengajar dengan baik, dan selalu aktif memperhatikan siswa yanga ada di kelas tersebut.
Terimakasih.
Dari vidio GPO di atas mengenai belajar mengarang bebas bahwa seorang guru terlalu monoton / biasa saja dalam mengajar tentang materi tersebut,masih banyak kekurangan dalam.menyampaikan materi tersebut sehingga anak didik masih kurang memahaminya,sulit dalam mengerjakan tugas,seharusnya langkah awal dalam memberikan tugas sebagai guru memberikan materi terlebih dahulu, lalu memberikan contoh mengarang bebas yang sederhana,agar mudah di pahami oleh peserta didik,agar siswa mudah mengerjakan tugas tersebut,jika siswa tidak diberi contoh untuk mengarang oleh gurunya maka siswa akan merasa kesulitan dan akan malas dalam mengerjakan tugas tersebut,judul mengarang bebas juga sebisa mungkin yang menarik.
Nama : Tonasochi Halawa
Nim : 856068585
Prodi : PGSD-S1
Setelah saya melihat Video pembelajaran diatas, saya melihat guru dalam video tersebut kurang memberikan penjelasan tentang cara mengarang bebas. Pada awal pembelajaran guru tidak memberikan rangsangan dan pengarahan terkait tugas yang diberikan. Alangkah lebih baik lagi,siswa diarahkan untuk membaca beberapa contoh cerita dan mempelajari di buku mengenai tentang membuat kerangka karangan agar saat pembelajaran berlasung siswa sudah mempunyai gambaran bagaimana cara mengarang bebas.
Terima kasih.