silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.
Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.
Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.
Dr. Siti Aisyah, M.Pd.
Dalam tayangan video sudah terlihat dengan jelas saat guru membuka pembelajaran dan mengisi pembelajaran sedangkan untuk penutup pembelajaran belum terlihat jelas. Penggunaan strategi, pendekatan, metode, dan media sudah terlihat. Sedang untuk evaluasi belum terlihat. Guru mengajak anak untuk dapat duduk tenang dan tidak membuat keributan yang dapat mengganggu konsentrasi teman (taat pada peraturan) merupakan salah satu yang ada di kompetensi dasar pada kurikulum.
Tri Ekowati
Nama : Mariana E Tahe
NIM : 859951367
UPBJJ : Manado
Video ini sangat membantu bagi saya sebagai pendidik, divideo ini kita dapat melihat bagaimana situasi dalam proses pembelajaran berlangsung, ada anak yang berlarian, yang ribut di kelas, yang fokus mengerjakan tugas. Divideo ini kita dapat melihat kemampuan guru dalam menjaga ketertiban di dalam kelas, guru mampu membuat anak didik fokus kembali kepada tugas yang diberikan, dengan caranya sendiri.
Kita patut mencontoh dan mengikuti apa yang dilakukan guru di dalam kelas.
Judul Video : Anak Ribut di Kelas Saat PBM
Pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung seringkali anak-anak tidak fokus terkadap kegiatan yang diberikan oleh guru bahkan sampai membuat keributan seperti berlarian dan bertengkar dengan temannya. Dari video ini kita mendapatkan solusi untuk menenangkan anak-anak yang ribut dikelas ataupun membuat kegaduhan dikelas dengan cara:
1. mengajak anak-anak untuk tetap tenang
2. jika anak yang membuat keributan banyak seperti berlarian mengelilingi kelas, guru dapat menggunakan teknik tepuk diam ataupun menggunakan peluit
3. jika anak yang membuat keributan hanya satu anak guru dapat mendekati anak dan mengajak anak untuk fokus kembali terhadap kegiatan yang sedang ia kerjakan
4. memberikan kegiatan lain jika anak telah selesai mengerjakan kegiatan yang telah diberikan.
Siti Nurlaela, NIM: 857369246, sesi 5 diskusi 6.
Anak Ribut Di Kelas
Vidio tersebut dapat dipahami dengan baik, penjelasan yang diberikan juga memberikan ilmu baru bagi para penonton. Pemecahan masalah pada kasus anak yang ribut di kelas ketika PBM sedang berlangsung dijelaskan dengan sangat mudah, yakni dengan mengajak anak untuk tenang, memlakukan sebbuah tepukan/ice breaking yang dapat mengalihkan perhatian anak untuk fokus pada pembeljaran kembali. Menurut saya ada yag kurang dari vidio tersebut misalnya, tidak dijelaskan mengapa anak bisa sampai ribut dikelas.
Nama : Novita agustina
Nim : 858305238
Dari video itu di ajar akan bagaimana membuat anak tidak ribut lagi saat pembelajaran berlangsung seperti dengan cara yang pertama ajak anak untuk tenang,kedua jika banyak anak yang ribut maka gunakan teknik tepuk diam, ketiga jika anak hanya sedikit yang ribut dekati anak dan ajak anak untuk fokus, jika anak yang ribut sudah menyelesaikan kan tugas maka ajak anak untuk melakukan kegiatan yang lain agar anak tidak ribut lagi.
Dalam video yang Saya nonton ini sangat membantu Saya dalam menamba wawasan Saya untuk dapat mengatasasi anak yang berceritra di Kelas dengan memisakan kedua anak tersebut dan melibatkan mereka kembali dalam proses KBM tersebut
Saya juga ingin menambakan bahwa kita juga bisa mengatasasi anak yang berceritra saat KBM berlangsung dengan Cara mengajak anak melakukan komitmen bersama atau aturan main selama proses pembelajaran sehingga anak dapat mengikuti KBM dengan baik…. Terimakasih
Menurut saya video “Anak Ribut Dikelas Saat PBM” memberikan gambaran yang realistis tentang tantangan yang dihadapi guru dalam mengelola perilaku anak yang ribut di kelas. Langkah pertama yang disarankan, yaitu mencoba mengenali penyebab perilaku tersebut, merupakan langkah yang penting dalam menentukan solusi yang tepat. Dengan memahami penyebabnya, guru dapat merancang strategi yang sesuai untuk menangani situasi tersebut.
Menenangkan anak yang ribut dengan menggunakan berbagai jenis tepuk merupakan salah satu cara yang bisa efektif dalam menciptakan suasana tenang dan memperhatikan kebutuhan individu anak. Selain itu, langkah untuk memindahkan pembelajaran ke luar kelas jika anak teridentifikasi bosan juga merupakan solusi yang baik untuk memperkaya pengalaman belajar mereka dan menjaga keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran.
Hal yang penting adalah untuk terus beradaptasi dan mencari solusi yang sesuai dengan situasi dan kebutuhan anak-anak tersebut. Dengan demikian, guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan memfasilitasi perkembangan anak secara holistik.
Nama : Shinta Putri Nurazizah
NIM : 877320527
Prodi : S1 PGPAUD
Upaya guru untuk mengenali penyebab anak ribut di kelas dan memberikan solusi yang sesuai merupakan strategi yang penting dalam manajemen kelas. Menenangkan anak dengan tepuk atau memindahkan pembelajaran ke luar kelas adalah contoh pendekatan yang kreatif dan efektif untuk mengatasi situasi tersebut.
Nama: Difa Rihlati Fadhilah
NIM: 859655271
Mata Kuliah: Profesionalitas Guru PAUD
Pada video pembelajaran di atas, terdapat contoh masalah anak yang ribut di kelas saat PBM. Dalam menghadapi hal tersebut, Guru perlu cermat dan tegas dalam mengambil dan melakukan strategi untuk menertibkan anak. Cara yang dilakukan oleh Guru pada video di atas adalah dengan menenangkan anak dan mengajak anak untuk duduk kembali. Cara tersebut sudah cukup baik, akan tetapi, menurut saya akan lebih efektif jika Guru menemani anak terlebih dahulu dan mencoba memahami anak dengan bertanya mengapa anak tidak mengerjakan tugasnya. Apabila karena anak merasa bosan, maka Guru perlu membangun suasana yang menyenangkan dan membuat kegiatan tersebut lebih menantang.
Nama : Salma Putri
NIM : 857533544
Dalam video pembelajaran anak ribut di kelas saat pembelajaran, terkadang kita sebagai pendidik PAUD seringkali menemukan anak yang mengobrol atau membuat keributan di kelas sehingga kita sebagai pendidik PAUD harus mampu mengatasi permasalahan tersebut. Dengan adanya video pembelajaran tersebut dapat menambah wawasan untuk cara mengatasi atau solusi anak ribut di kelas saat pembelajaran berlangsung dengan cara, guru dapat mengajak anak-anak untuk duduk tenang, apabila anak yang ribut cukup banyak maka guru gunakan teknik tepuk diam atau menggunakan cara lain agar anak tertib kembali, bila ada yang ribut atau yang membuat keributan di kelas guru dapat dekati anak kemudian ajak anak untuk fokus kembali terhadap tugasnya dan jika anak yang ribut sudah selesai mengerjakan tugasnya guru dapat mengajaknya untuk melakukan aktivitas lainnya.
Nama : Marselly Giantyas P.
NIM : 856103941
UPBJJ : Batam
_Anak Ribut di Kelas_
Dalam video kegiatan pembelajaran tersebut di contohkan bagaimana menangani keributan anak ditengah kegiatan belajar mengajar. Penanganan keributan bila jumlah anak yang ribut banyak, maka guru mencari strategi agar anak anak kembali ke bangku masing masing dan duduk tenang, dapat menggunakan nyanyi dan tepuk, permainan atau dengan meniup peluit. Sedangkan bila anak yang ribut sedikit, maka guru berusaha agar dapat mendampingi dan memotivasi anak agar fokus melanjutkan kegiatannya.
Sedangkan bila anak yang ribut karena pekerjaannya sdh selelesai, maka guru dapat mendorong agar anak mau melakukan hal yang lain.