silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Program video ini berisi strategi seorang guru Taman kanak-kanak yang mengalami masalah pada anak didiknya. Masalah tersebut adalah anak kesulitan dalam mengemukakan pendapatnya. Cara yang dilakukan guru tersebut diantaranya adalah dengan melatih anak secara terus menerus dan perlahan untuk mengemukakan pendapatnya. Misalnya dengan melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal-hal yang disukai anak, memperlihatkan gambar kepada anak dan meminta anak menyampaikan pendapatnya tentang gambar tersebut. Cara lainnya adalah dengan meminta anak menggambar bebas, kemudian meminta anak untuk menceritakan gambar hasil karyanya di depan kelas. Cara lain yang dapat dilakukan adalah dengan meminta anak membawa mainan atau buku kesayangannya dari rumah dan memintanya menceritakan tentang mainan dan buku kesayangannya itu di depan teman-temannya, tentu saja tahap awal guru memancing dengan pertanyaan seputar mainan atau buku tersebut.

Ir. Melly Latifah , M.Si

Pada tayangan video tersebut, untuk pembukaan dan isi sudah sesuai dengan ilustrasi namun untuk penutup belum terlihat. Penggunaan strategi, pendekatan, metode dan media sudah ada dalam tayangan tersebut, namun untuk evaluasi belum terlihat. Untuk tingkat perkembangan anak sudah sesuai dengan materi pembelajarannya, demikian juga dengan kesesuaian dengan kurikulum yang berlaku (anak memahami bahasa ekpresif).

Tri Ekawati

Similar Posts

1,289 Comments

  1. Nama : Rini Simbolon
    NIM : 855848989
    Prodi : S1 PGPAUD AKPMM
    Setelah melihat video tersebut, sangat membantu saya. Supaya anak tidak kesulitan dalam mengungkapkan pendapatnya, kita perlu menstimulasi anak tersebut seperti memberikan pertanyaan tentang hal-hal yang disukai anak supaya melatih anak mengungkapkan pendapatnya.
    saya setuju sama yang dilakukan guru tersebut. anak sulit mengungkapkan pendapatnya bisa terjadi karena anak tersebut takut atau tidak percaya diri. sangat perlu bagi seorang guru untuk berdiskusi dengan anak tersebut dengan menanyakan hal-hal sederhana.
    hal yang paling sederhana untuk ditanyakan kepada anak adalah tentang kesukaan atau hal yang dilakukannya. dengan mengajak anak berbicara, anak akan lebih berani mengungkapkan pendapatnya.

  2. Nama : Fitri Faradita
    Nim : 856330466
    Judul video : anak sulit mengungkapkan pendapat
    1. Bagaimana reaksi anak pada video tersebut?
    Reaksi anak sangat baik pada saat menjawab pertanyaan guru.
    2. Secara keseluruhan apa saja kelemahan pada video ?
    Kelemahannya adalah anak tidak mengungkapkan pendapat dengan baik meskipun sudah ditanya guru.
    3. Secara keseluruhan apa saja kelebihan?
    Kelebihannya adalah guru dapat mengatasi bagaimana cara anak supaya dapat mengungkapkan pendapat.
    4. Hal-hal unik apa saja yang ditemui dalam video?
    Hal yang ditemui adalah setiap anak yang ditanya guru anak tersebut menjawab tidak tahu.
    5. Setelah mengetahui kelemahan dan kekurangan apa saja yang dilakukan?
    Yang akan dilakukan adalah mengatasi anak yang belum dapat mengungkapkan pendapat dengan baik melalui kegiatan yang lebih menarik untuk anak.

  3. Nama : Revina Maria Fernanda
    NIM : 857168157

    Salam sehat dan semangat
    Izin untuk menanggapi video yang sudah saya amati.
    Dalam video anak sulit mengungkapkan pendapat, memang usaha guru untuk mencari ide supaya anak ada perkembangan dalam bahasanya,sangat diperlukan.Guru harus mencari cara dan ide bagaimana supaya anak yang diam ketika ditanya,bisa aktif dalam berbahasa terutama dalam mengungkapkan pendapat.Dala video ini guru mencoba mencari ide untuk memecahkan masalah yang dihadapi anak,dan guru memberikan stimulus dengan berbagai kegiatan.
    a. Proses pembelajaran yang dilakukan adalah dengan cara mencari ide untuk anak mau berpendapat dan mengungkapkan apa yang anak rasa, pada guru.Dan pembelajaran ini dilakukan diluar kelas dan didalam kelas ketika guru bertanya kepada anak
    b. setting kelas dalam video tersebut,belajar sesuka hati yaitu ada yang berkelompok dan ada yang belajar sendiri,guru ,memberikan kebebasan anak untuk memilih kegiatan yang anak suka dengan bertanya mainan kesukaanya apa,gambar apa yang anak sukai,sehingga anak akan menjawab dan mengeluarkan pendapatnya
    c. Proses pembelajaran dengan kompetensi anak yang akan dicapai yaitu dalam video ini guru ingin anak bisa mengeluarkan pendapatnya ketika ditanya,dan ketika guru bertanya ada anak yang diam dan hanya menjawab sepata kata,guru membrikan metode dan media yang menstimulus anak supaya mencapai perkembangan bahasa yang maksimal yaitu dengan cara melontarkan beberapa pertanyaan tentang hal yang disukai anak,memperlihatkan gambr pada anak kemudian minta pendapat anak tentang gambar tersebut,meminta anak untuk menggambar bebas,kemudian meminta anak untuk menceritakam gambaryang telah dibuatnya kepada teman-temannya didepan kelas,meminta anak untuk menceritakan didepan teman temannya dri mainan kesayangan yang dibawa dari rumah.
    Untuk menumbuhkan rasa percaya diri kepada anak untuk mengemukakan pendapat, perlu diberikan motivasi secara terus menerus oleh guru dan juga teman-temannya.
    Demikian pendapat saya, terimakasih

  4. Nama : Sulis Setiawati
    Nim : 857746423
    Prodi : S1.PGPAUD

    judul video “Anak Sulis Mengungkapkan Pendapat”

    1. masalah utama dalam video adalah anak sulit berbicara dalam mengungkapkan pendapatnya
    2. masalah tersebut pernah saya alami di kelas saya
    3. solusinya saya selalu mengajak anak untuk berbicara dengan tanya jawab dan memberi motivasi agar anak mau berbicara
    4. solusi tersebut saya pilih karena dengan guru mendekati anak tersebut, mengajak anak berbicara dan melakukan tanya jawab tentang anak, maka kita menstimulasi anak untuk mau berbicara dan memberi motivasi anak agar mau berbicara dan mampu mengungkapkan pendapatnya.
    5. kasus lain yang berhubungan dengan perkembangan bahasa anak adalah anak sulit menceritakan kembali cerita yang disampaikan oleh guru,
    solusinya : sebelum kegiatan bercerita dimulai, guru harus mengkondisikan anak-anak untuk tenang dulu, memposisikan tempat duduk anak, memberi motivasi anak dengan lagu dan tepuk-tepuk agar anak bersemangat untuk mendengarkan cerita guru, setelah anak-anak terkondisikan dan tenang kemudian guru bercerita dengan gerakan yang menarik minat anak agar mampu memahami cerita guru.

  5. Video tutorial ini sangat bermanfaat bagi guru yang mengalami masalah yang sama yaitu susahnya mendapatkan pendapat dari beberapa anak didiknya. Untuk itu kita sebagai harus aktif dalam komunikasi kepada anak. Sebelum melakukan sesuatu hendaknya guru menanyakan dan menjelaskan kepada murd hal apa yang akan dilakukan dan bagaimana perasaan anak waktu itu sehingga mudah mendapatkan respon dan pendapat anak selama kegiatan berlangsung

  6. nama : faiqotul muna
    nim : 857726722
    setelah mengamati video tersebut, usaha guru untuk memberikan stimulus atau rangsangan terhadap anak yang sulit mengemukakan pendapat sudah baus, di situ guru sudah memberikan berbagai macam rangsangan dengan cara memberikan pertanyaan tentang hal- hal yang di sukai anak, memperlihatkan gambar kepada anak dan meminta anak memberikan pendapatnya, dan meminta anak menggambar bebas kemudian menceritakan tentang hasil karyannya, dengan cara meminta anak membawa mainan yang di sukai dari rumah kemudian di minta menceritakan mainanya tersebut. sebenarnya semua usaha guru sudah bagus tapi dalam pengkondisian terhadap anak guru terlihat kualahan karena hanya ada satu guru saja yang mengkondisikan hal ini menyebabkan anak menjadi acuh. sebaiknya guru juga sering- sering memberikan reward kepada anak agar anak semakin percaya diri untuk mengungkapkan pendapatnya.

  7. kesulitan mengemukakan pendapat memang pada umumnya sering dialami oleh anak usia dini. dimana anak usia dini memiliki keterbatasan dalam kosakata. disinilah peran guru diperlukan oleh orang tua untuk membantu menstimulasi perkembangan berbahasa anak agar dapat berkembang sesuai dengan usia anak.

  8. Pada vidio yang berjudul” Anak sulit mengemukakan pendapat” Menurut saya, guru tersebut kurang berkomunikasi dengan anak didiknya, sebaiknya setelah guru bertanya kepada anak, kemudian anak menjawabnya ” tidak tahu”, sebaiknya guru tersebut menyambungnya lagi dengan beberapa pertanyaan atau kata – kata lain yang bisa menstimulus anak tersebut untuk bisa menjawab pertanyaan – pertanyaan dari guru tersebut, tidak langsung meninggalkannya. Dengan demikian, anak tersebut akan bisa lebih berani dan bisa mengemukakan pendapatnya untuk memancing anak supaya bisa mengemukakan pendapatnya, hendaknya guru sering melibatkan anak tersebut untuk aktif pada setiap percakapan di kelas,untuk menstimulus perkembangan bahasanya, misalnya dengan memintanya untuk bercerita dan mengemukakan pendapatnya tentang hal – hal apa saja yang di sukai oleh anak tersebut, guru juga bisa menggunakan media gambar kemudian meminta anak untuk menyampaikan pendapatnya tentang gambar tersebut sesuai dengan pendapatnya, dan guru terus mengajaknya untuk mengkomunikasikan tentang gambar tersebut, dengan demikian lambat laun anak akan terpancing untuk bisa dan berani untuk mengemukakan pendapatnya.

  9. Ada beberapa anak sulit untuk mengemukakan pendapat hal tersebut bisanya dikarenakan kurangnya perkembangan dalam berbahasa anak baik dalam lingkungan keluarga maupun sekolah. Untuk itu sebagai guru hendaknya terus melatih anak untuk proses perkembangan dalam berbahasa anak yang di mana anak akan terlatih untuk percaya diri dalam menyampaikan pendapatnya. Dalam pembelajaran juga diperlukan untuk alat peraga dan media yang baik sehingga anak terpancing untuk berbicara.

  10. Nama : Hijri Rahmawati Andhini
    NIM :87077784
    Prodi: PGPAUD BI
    Setelah saya melihat video tersebut, menurut saya ada beberapa penyebab kenapa anak sulit mengungkapkan pendapat, hal itu bisa terjadi mungkin anak kesulitan dalam merangkai kata, kosa kata anak masih terbatas, bisa juga anak kurang percaya diri. Untuk dapat meningkatkan kemampuan berbahasa pada anak, dalam hal ini meningkatkan kemampuan anak mengungkapkan pendapat, seorang guru perlu memberi rasa nyaman kepada anak sehingga anak tidak ada rasa takut untuk mengungkapkan pendapatnya kepda guru tersebut, guru juga bisa memberi stimulus anak berbicara dengan memancingnya dengan pertanyaan yang jawbannya singkat terdahulu, diharapkan anak tidak mengalami kesulitan dalam merangkai kata, guru juga bisa memberi stimulus dengan anak menceritakan gambar/menceritakan mainan yang disukainya, Selain itu guru juga memberi kesempatan anak untuk berbicara dan kita sebagai guru mendengarkan dengan sabar sehingga anak memiliki kesempatan untuk berbicara/mengungkapkan pendapatnya.

Leave a Reply