silahkan klik icon 
jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang sedang menangani anak yang tidak percaya diri atas hasil belajarnya. Tampak bahwa guru itu berupaya mendekati anak. Guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak, menanyakan kepada anak jika masih ragu atau tak mengerti atas tugasnya, memberikan motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.
Dwi Astuti
–
–
Dalam tayangan tersebut, kegiatan belajar mengajar dalam sebuah kelas sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan dan metode pembelajaran sudah bagus, guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Media yang dipergunakan sebaiknya lebih diperkaya. Dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.
Harimurti
Nama : Rifa Misdayanti
NIM : 858304631
Video pembelajaran tersebut menjelaskan tentang cara mengatasi anak yang kurang percaya diri dengan apa yang dia lakukan. Ada beberapa cara untuk dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan kreativitas anak, yaitu :
1. Guru dapat menanyakan kepada anak jika masih ragu terhadap tugas yang diberikan
2. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai tema saat itu
3. Guru memotivasi kreativitas anak dengan cara menggambar sesuatu yang paling disukai anak
4. Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat anak
5. Lakukan pendekatan kepada anak untuk memotivasi bahwa anak bisa menggambar sendiri
6. Dalam hal anak yang baru sekolah dan masih belum bisa menggambar guru meminta anak untuk menjelaskan gambar apa yang sedang dia buat
7. Terakhir guru coba mengajak anak menggambar di ruangan terbuka selain untuk mendapatkan suasana baru, juga agar anak memperoleh inspirasi gambaran yang akan dia buat
Nama: Siti ika irawati
Nim: 859681173
Dalam video ini sangat membantu guru paud dalam mengatasi anak yang tidak percaya diri.
Dengan pendekatan dan motivasi anak dapat lebih percaya diri dengan. Kreativitas yang dicapai anak.dengan memberikan reward atas keberhasilan anak dapat mengurangi ketidakpercayaan terhadap dirinya sendiri .
Nama : Yulia
Nim : 859808123
Menurut saya vido tersebut sangat bermanfaat untuk kita sebagai guru dalam mengatasi atau menanganibanak yang tidak percaya diri di kelas kita. Dari vidio terdapat beberapa kiat untuk kita memalukan beberapa pendekatan meliputi
guru dapat bertanya pada anak tentang tugas yang diberikan.
1. guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai tema yang sedang dijalani.
2. guru memotivasi kreativitas anak melalui cara meminta anak untuk menggambar sesuatu yang paling disukai anak .
3. guru mencoba mengeksplorasi potensi pada diri anak.
4. guru dapat meminta anak menceritakan apa yang digambarnya dan memberikan judul pada gambar yang sudah dibuat oleh anak .
Alangkah baiknya kita sebagai guru dapat memberikan reward atas hasil yang dikerjakan anak agar anak lebih percaya diri lagi dalam mrlakukan aktifitas di dalam kelas.
Nama : Aulia Nur Latifa
Nim : 859676401
Dari tayangan video memberikan pemahaman tentang bagaimana menyikapi anak yang tidak percaya diri, berdasarkan pengalaman saya ketika mengajar ada beberapa anak yang tidak percaya dengan hasil karyanya terutama ketika pertama kali memegang pensil dikarenakan motorik halus nya belum terlatih dan anak menjadi minder ketika melihat hasil karya temannya yang bagus. Cara saya sebagai guru ialah menanyakan kepada anak apa yang ingin dilakukan olehnya, jika anak ingin menggambar namun merasa bingung ingin menggambar apa, kita sebagai guru memberikan saran kepada anak untuk membuat gambar yang mudah dibuat. Ketika selesai menggambar berikan ia motivasi untuk mewarnai bagian pada gambar itu misalnya “supaya bunga ini menjadi lebih cantik bisa diberikan warna loh”, maka anak pun akan termotivasi ingin mewarnainya. Dan ketika anak sudah selesai mengerjakan karya tersebut berilah sebuah pujian bahwa karyanya yang dibuat olehnya itu sangat bagus, ungkapan ini membuat anak menjadi percaya diri dengan apa yang telah dia kerjakan.
Nama : Monica Lestari
NIM : 856602116
Penyebab atau faktor yang memicu anak menjadi kurang percaya diri salah satunya dari pola asuh orang tua di rumah tanpa disadari ada beberapa kebiasaan yang justru membuat anak menjadi minder;
1. Kurang dorongan dari orang tua
2. Kurang mendapatkan perhatian
3. Terlalu dikekang
4. Faktor lingkungan
5. Orang tua menilai kemampuan anak berdasarkan nilai akademiknya
Beberapa cara agar anak percaya diri di sekolah;
1.Beri pujian atas usahanya
2. Jangan terlalu mengendalikan anak
3. Memberi anak kesempatan dan tanggung jawab
4. Jangan sebut anak pemalu
5. fokus pada kelebihan anak
6. Jangan memarahi anak
7. Ajak anak membayangkan cita-citanya
8. Biarkan anak membuat keputusan sendiri
Nama : Monica Lestari
NIM : 856602116
Penyebab atau faktor yang memicu anak menjadi kurang percaya diri salah satunya dari pola asuh orang tua di rumah tanpa disadari ada beberapa kebiasaan yang justru membuat anak menjadi minder
1. Kurang dorongan dari orang tua
2. Kurang mendapatkan perhatian
3. Terlalu dikekang
4. Faktor lingkungan
5. Orang tua menilai kemampuan anak berdasarkan nilai akademiknya
Beberapa cara agar anak percaya diri di sekolah
1.Beri pujian atas usahanya
2. Jangan terlalu mengendalikan anak
3. Memberi anak kesempatan dan tanggung jawab
4. Jangan sebut anak pemalu
5. fokus pada kelebihan anak
6. Jangan memarahi anak
7. Ajak anak membayangkan cita-citanya
8. Biarkan anak membuat keputusan sendiri
Nama : Monica Lestari
NIM : 856602116
Pengamatan : “Anak Tidak Percaya Diri”
Penyebab atau faktor yang memicu anak menjadi kurang percaya diri salah satunya dari pola asuh orang tua di rumah tanpa disadari ada beberapa kebiasaan yang justru membuat anak menjadi minder : Kurang dorongan dari orang tua, Kurang mendapatkan perhatian, Terlalu dikekang, Faktor lingkungan, Orang tua menilai kemampuan anak berdasarkan nilai akademiknya
Beberapa cara agar anak percaya diri di sekolah : Beri pujian atas usahanya, Jangan terlalu mengendalikan anak, Memberi anak kesempatan dan tanggung jawab, Jangan sebut anak pemalu, fokus pada kelebihan anak, Jangan memarahi anak, Ajak anak membayangkan cita-citanya, Biarkan anak membuat keputusan sendiri.
Nama : Bella Agusti Ningrum
NIM : 858461762
Dalam Video diatas saya dapat pembeljaran tentang Pendekatan yang terstruktur dan responsif terhadap kebutuhan anak usia dini dalam mengatasi masalah kepercayaan diri dan merangsang kreativitas mereka adalah kunci dalam pendidikan awal. Menggunakan beragam teknik seperti mengajukan pertanyaan, mendorong mereka untuk menggambar apa pun yang mereka sukai, dan memberikan motivasi serta dukungan yang diperlukan, guru dapat membantu anak mengatasi ketidakpastian dan memperluas imajinasi mereka. Selain itu, penting untuk memperhatikan situasi individual, seperti kemampuan motorik, dan memberikan dukungan yang sesuai. Melibatkan anak dalam kegiatan di luar ruangan juga dapat meningkatkan daya kreatif mereka dan mencegah kebosanan. Dengan demikian, pendekatan ini tidak hanya memperbaiki kepercayaan diri anak tetapi juga memupuk potensi kreativitas yang penting bagi perkembangan mereka.
Nama : Anak tidak percaya diri
Anak yang tidak percaya diri cenderung tidak kreatif. Teknik untuk memperbaiki hal ini diantaranya guru menanyakan kepada anak jika masih ragu atas tugas yang diberikan. Guru melakukan pendekatan dan memotivasi kreatifitas anak bahwa anak bisa melakukan sendiri. Ajak anak berdiskusi bahwa yang dilakukan anak sudah baik. Guru juga rajin mengeksplorasi minat anak, mencari tahu apa yang paling disukai anak.
Nama : Puspitarini Dharmawati
NIM : 858528015
Topik: Anak tidak percaya diri
Anak yang tidak percaya diri cenderung tidak kreatif. Teknik untuk memperbaiki hal ini diantaranya guru menanyakan kepada anak jika masih ragu atas tugas yang diberikan. Guru melakukan pendekatan dan memotivasi kreatifitas anak bahwa anak bisa melakukan sendiri. Ajak anak berdiskusi bahwa yang dilakukan anak sudah baik. Guru juga rajin mengeksplorasi minat anak, mencari tahu apa yang paling disukai anak.