silahkan klik icon 
jika video tidak dapat diputar
Yetty Morelent dan Teguh Prakoso
–
–
–
–
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Dalam belajar matematika, seringkali siswa tidak dapat berkonsentrasi dengan baik. Apalagi kegiatan belajar tersebut dilakukan pada jam-jam terakhir pembelajaran di sekolah atau pada siang hari. Indikator yang menunjukkan hal itu misalnya, ribut dengan teman-temannya dan mengantuk. Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan guru, yaitu mengajak…
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini berisi tentang pemecahan masalah dalam strategi pembelajaran berbicara di kelas III SD, yaitu cara menyampaikan pesan yang di peroleh dari penelpon. Pada waktu berlatih menerima telepon siswa mendapat pesan dari penelpon. Karena dia tidak mencatat pesan yang di terimanya, maka pesan tersebut tidak…
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini membahas bagaimana seorang guru mengajarkan perkalian dengan media karton yang dinamakan “Tulang Napier”. Dengan metode ini anak-anak jadi lebih mudah memahami perkalian dua buah bilangan. Vera Maya Santi, M.Si. Pakar Dosen Video ini diawali dengan ungkapan guru yang akan menyajikan bilangan bulat. Ungkapan…
Sinopsis Pada program ini digambarkan guru yang sedang mengajar perkalian dasar (matematika) menggunakan papan tulis. Sebagian besar siswa gaduh, tidak konsentrasi dan tampak malas mengikuti. Hal ini disebabkan karena mereka tidak mengerti, tidak bisa dan tulisan guru juga kurang jelas.Salah satu solusi yang ditawarkan adalah menggunakan chart. Dalam program ini juga diberikan beberapa tips bagi…
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan kesulitan guru kelas V SD dalam mengajarkan peristiwa Perang Diponegoro secara bermakna kepada siswa. Ketika siswa diminta untuk mencatat hal-hal yang dijelaskan guru, siswa kebingungan untuk mencatatnya. Anak-anak diminta untuk mengingat sesuatu atau menghafal sesuatu yang terjadi pada masa lalu, tanpa mengaitkannya…
Nama : Puspita Sari
Nim : 856025017
Program Studi : S1-PGSD
Menurut saya setelah melihat video pembelajaran di atas yang berjudul “Belajar Membaca Deskripsi Tentang Benda” terdapat kelebihan dan kelemahan di dalamnya, yaitu sebagai berikut:
Kelebihan: – Guru sudah melakukan kegiatan awal dengan baik. – Guru terlihat bersemangat dalam penyampaian, sehingga para siswa terlihat tertarik untuk mengikuti pembelajaran. – Guru menutup pelajaran dengan berdoa.
Kelemahan: – Ketika guru meminta tolong kepada siswa yang tidak bisa membaca, guru terlihat mengabaikan dengan meminta siswa lain yang menjawab. Seharusnya guru membimbing siswa tersebut untuk membaca.
Adapun saran saya: Ketika di dalam kelas terdapat siswa yang belum bisa membaca, sebaiknya guru membantu siswa dengan melatihnya membaca sehingga siswa tersebut tidak tertinggal dari teman yang lain.
Terima kasih.
Nama : FAUZI ARDIYANTO
NIM : 857919022
Jurusan : S1 PGSD
UPBJJ : Yogyakarta
Dari video yang saya lhat tentang Belajar Membaca Deskripsi tentang Benda, bahwa keaktifan siswa cukup bagus dan juga motivasi siswa untuk belajar juga bersemangat, itu terlihat dari tayangan anak-anak yang bersemangat menjawab pertanyaan dari Bu guru dan juga bersemangat berani maju kedepan, hanya saja untuk anak-anak yang kurang berani dan belum bisa membaca kurang diberi kesempatan untuk menyampaikan pendapat sehingga, siswa susah untuk dipetakan mana yang sudah mahir membaca dan man yang belum mahir membaca.
NAMA : ELISABET LUMBANTORUAN
NIM : 855859397
SEM : 6
Sebenarna pembelajaran sudah aktif karena guru selalu mengajak anak anak aktif untuk benjawab.tapi kadang kita sebagai guru jangan langsung menunjuk nama siswa untuk menjawab setidaknya kita kasi peluang bagi mereka sendiri yang menjawab tanpa dipanggil namanya,,jadi kita hanya kasih waktu untuk bertanya biarkan mereka sendiri yang mau supaya kita sebagai guru mengenal mereka yang selalu aktif di dalam belajar,dan untuk mengajarkan mereka supaya mental mereka kuat.
Nama : Halimah Tussa’diah
NIM : 857101127
Jurusan : S1 PGSD
UPBJJ : JAKARTA
Setelah saya perhatikan video di atas, ada beberapa kekurangan dalam pembelajaran yang ada di video tersebut, yaitu :
Guru tersebut tidak memulai pembelajaran dengan berdo’a, berdo’a merupakan hal penting yang harus dilakukan sebelum memulai aktivitas apalagi dalam hal belajar, berdoa sangat diperlukan. Kekurangan selanjutnya yaitu guru tersebut tidak melakukan ice breaking agar siswa bisa lebih semangat dan lebih fokus untuk mengikuti pembelajaran. Selanjutnya tujuan belajar yang belum tercapai karna masih ada anak yang belum bisa membaca, jika ada anak yang belum lancar dalam membaca, maka tujuan belajar tidak akan tercapai. Lalu kekurangan selanjutnya yaitu guru tersebut kurang inovatif dalam menggunakan media belajar, di dalam video tersebut guru hanya menggunakan satu media belajar saja, padahal dengan materi yang sedang dibahas guru tersebut bisa menggunakan media belajar selain buku, contohnya dengan menggunakan barang-barang yang ada di luar kelas sambil dijelaskan manfaat serta kegunaan dari barang tersebut. Selanjutnya guru tersebut kurang aktif dalam menguasai kelas, hal tersebut bisa dilihat dari cara guru tersebut meminta beberapa anak untuk menjawab pertanyaan dengan di pilih atau ditunjuk, padahal dalam mengasah keaktifan siswa guru bisa memberikan pertanyaan ke siswa mana pun agar terlihat mana siswa yang aktif dan mana siswa yang belum aktif.
Nama : Jeni Erie Silalahi
NIM : 859872136
izin berdiskusi
setelah saya menonton video tersebut dengan belajar membaca deskripsi tentang benda dalam pelajaran bahasa indonesia.guru hanya mengucap salam kepada siswa-siswa nya , dan tidak memulai dengan berdoa terlebih dahulu selanjutnya guru tersebut tidak mengabsen siswanya sebelum memulai pelajrannya. guru tidak memberi apresiasi terhadap siswa yang mau memberikan jawaban dengan benar.ketika mengajar guru tersebut sudah menunjuk murid untuk membaca sedangkan dalam pembahasan siswa masih belajar membaca.dan juga guru langsung memberikan tugas yang belum dipahami oleh siswanya.seharusnya guru tersebut,melatih siswa membaca terlebih dahulu,setelah itu baru guru memberikan tugas yang sesuai dengan pemahaman siswanya.tetapi di dalam mengakhiri belajar mengajar guru menutup nya dengan membacakan doa.
sekian dan terimakasih
Nama : Felly Ardila
NIM : 856944546
Program Studi : S1 PGSD
Penulis naskah : Dra. Yetty Morelent, M.Hum
Penelaah materi : Dra. Lis Setiawati, M.Pd
Penelaah media : Lili Sutisna
Ringkasan video
Video ini berisi tentang pemecahan masalah kesulitan siswa kelas I SD dalam mebaca deskripsi tentang benda yang terdapat dalam buku pelajaran bahasa indonesia beserta pemecahan masalahnya.
Kelemahan pembelajaran dalam video
– Pada awal pembelajaran guru tidak mengajak siswa berdo’a
– Guru tidak melatih siswa untuk membaca terlebih dahulu
– Saat ada siswa yang tidak bisa membaca guru tersebut tidak mengajari siswa secara pelan-pelan
– Materi yang disampaikan terlalu singkat dan terlihat terburu-buru.
Kelebihan pembelajaran dalam video
– Guru menanyakan kabar dan mengecek kesiapan siswa
– Siswa diajak berinteraksi oleh guru untuk menyebutkan benda-benda yang ada di sekitar mereka
– Guru memberikan apresiasi atas jawaban siswa
– Memberikan solusi atas kesulitan saat pembelajaran
– Guru membacakan deskripsi benda dan kemudian siswa mengikutinya
– Guru menghimbau siswa untuk belajar membaca deskripi benda di rumah mereka
– Siswa antusias saat pembelajaran.
Hal unik dalam pembelajaran
– Siswa antusias saat pembelajaran
Nama : Felly Ardila
NIM : 856944546
Program Studi : S1 PGSD
Penulis naskah : Dra. Yetty Morelent, M.Hum
Penelaah materi : Dra. Lis Setiawati, M.Pd
Penelaah media : Lili Sutisna
Ringkasan video
Video ini berisi tentang pemecahan masalah kesulitan siswa kelas I SD dalam mebaca deskripsi tentang benda yang terdapat dalam buku pelajaran bahasa indonesia beserta pemecahan masalahnya.
Kelemahan pembelajaran dalam video
– Pada awal pembelajaran guru tidak mengajak siswa berdo’a
– Guru tidak melatih siswa untuk membaca terlebih dahulu
– Saat ada siswa yang tidak bisa membaca guru tersebut tidak mengajari siswa secara pelan-pelan
– Materi yang disampaikan terlalu singkat dan terlihat terburu-buru.
Kelebihan pembelajaran dalam video
– Guru menanyakan kabar dan mengecek kesiapan siswa
– Siswa diajak berinteraksi oleh guru untuk menyebutkan benda-benda yang ada di sekitar mereka
– Guru memberikan apresiasi atas jawaban siswa
– Memberikan solusi atas kesulitan saat pembelajaran
– Guru membacakan deskripsi benda dan kemudian siswa mengikutinya
– Guru menghimbau siswa untuk belajar membaca deskripi benda di rumah mereka
– Siswa antusias saat pembelajaran.
Hal unik dalam pembelajaran
– Siswa antusias saat pembelajaran
Menurut saya setelah menonton video pembelajan diatas saya ingin menambahkan kegiatan yang kurang dalam pembukaan pelajaran.Guru sebaiknya memulai pelajaran dengan berdoa,mengabsensi siswa,kerapian siswa,dan memperhatikan kesiapan siswa untuk belajar.Pada saat mendiskripsikan benda sebaiknya guru menunjukkan langsung ke benda konkretnya dan menjelaskan bagaimana cara mendeskripsikan benda konkret tersebut secara lisan dan secra sederhana.Setelah itu siswa boleh diakjak untuk mendiskripsikan benda lainnya yang siswa miliki secara bergantian atau spontanitas dari siswa itu sendiri.
Ketika membacakan deskripsi tentunya tidak semua siswa memiliki pengetahuan yang sama dalam membaca lancar.Maka akan lebih baik lagi guru dapat membentuk mereke dalam kelompok dengan tugas yang berbeda sesuai dengan kemampuan para siswa.
Contohnya kelompok A untuk siswa yang sudah lancar membaca kita dapat menugaskan mereka untuk menuliskan deskripsi dari benda yang ada di kelas.
Untuk kelompok B yaitu siswa yang kurang lancar membaca kita dapat membimbing mereka untuk membacakan deskripsi benda yang ada dalam buku bacaan,sehingga mereka memahami bacaan tersebut dengan baik.
Demikian sedikit hal yang bisa saya utarakan dalam diskusi ini,mudah-mudahan bermanfaat dan menambah kreatifitas kita sebagai guru-guru hebat.
Nama : Fransiska Theodora Silalahi
NIM : 859887365
POKJAR : SIANTAR -SIMALUNGUN
Menurut saya setelah menonton video pembelajan diatas saya ingin menambahkan kegiatan yang kurang dalam pembukaan pelajaran.Guru sebaiknya memulai pelajaran dengan berdoa,mengabsensi siswa,kerapian siswa,dan memperhatikan kesiapan siswa untuk belajar.Pada saat mendiskripsikan benda sebaiknya guru menunjukkan langsung ke benda konkretnya dan menjelaskan bagaimana cara mendeskripsikan benda konkret tersebut secara lisan dan secra sederhana.Setelah itu siswa boleh diakjak untuk mendiskripsikan benda lainnya yang siswa miliki secara bergantian atau spontanitas dari siswa itu sendiri.
Ketika membacakan deskripsi tentunya tidak semua siswa memiliki pengetahuan yang sama dalam membaca lancar.Maka akan lebih baik lagi guru dapat membentuk mereke dalam kelompok dengan tugas yang berbeda sesuai dengan kemampuan para siswa.
Contohnya kelompok A untuk siswa yang sudah lancar membaca kita dapat menugaskan mereka untuk menuliskan deskripsi dari benda yang ada di kelas.
Untuk kelompok B yaitu siswa yang kurang lancar membaca kita dapat membimbing mereka untuk membacakan deskripsi benda yang ada dalam buku bacaan,sehingga mereka memahami bacaan tersebut dengan baik.
Demikian sedikit hal yang bisa saya utarakan dalam diskusi ini,mudah-mudahan bermanfaat dan menambah kreatifitas kita sebagai guru-guru hebat.
NAMA : RESA HANIA
NIM : 857311856
POKJAR : SAWANGAN
Tanggapan saya setelah menonton vidio diatas ada beberapa kekurangan dan kelebihan dalam proses belajar mengajar antara lain ialah dalam melangsungkan atau memulai pembelajaran di ruang kels guru tidak memulai pembelajaran dengan cara berdoa dang mengecek kehadiran siswa tersebut.dimana sikap berdoa atau hal berdoa diperlukan dalam hal apasaja sehingga para siswa dapat menirunya.
– Kelebihan video pembelajaran Belajar Membaca Deskripsi Tentang Benda adalah guru berpenampilan sopan, materi yang diajarkan sesuai dengan kurikulum.
– Kelemahan vidio pembelajaran tersebut adalah guru tidak memberikan solusi kepada anak yang belum bisa membaca dan berganti menunjuk anak lain yang kebetulan juga masih belum bisa membaca. Pada saat video sesi 1 solusi yang diberikan sangat tidak membantu anak, karena anak hanya diminta untuk dibacakan oleh orang tuanya masing-masing ketika mereka sampai di rumah. Guru juga tidak mencoba untuk mengenali sejauh mana tahap membaca anak tersebut. Kemudian pada video sesi 2 yang dikatakan merupakan solusi menurut saya metode solusi yang digunakan masih belum behasil ya sebab anak yang belum bisa membaca di video sesi 1 tidak ditampilkan kemajuannya dan justru anak lain yang maju.