silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Similar Posts

1,696 Comments

  1. Nama : Diyah Ayu Safitri
    NIM : 857842492
    UPBJJ : Surakarta

    Dalam video tersebut menampilkan tentang kesulitan siswa dalam membaca huruf, suku kata, dan kalimat.Hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya pengenalan fonetik, latihan yang terbatas, atau metode pengajaran yang tidak variatif.Saya semakin menyadari bahwa proses belajar membaca adalah tahapan yang sangat penting dan juga menantang bagi sebagian besar anak terutama di kelas awal SD.Saya melihat bahwa beberapa anak masih kesulitan seperti mengenali huruf-huruf dengan benar,Menggabungkan huruf menjadi suku kata,Membaca kalimat sederhana secara lancar dan memahami maknanya.Guru dalam video di atas sudah berupaya mengatasi permasalahan tersebut dengan metode bervariasi dan kreatif, yaitu menggunakan media gambar, membantu memegang tangan anak untuk menulis, memberikan kesempatan kepada mereka untuk menulis secara berulang-ulang. Pendekatan yang dilakukan oleh guru tersebut patut untuk diapresiasi karena menunjukkan kesabaran dan kreativitas dalam membantu peserta didik belajar menulis.
    Dari video ini membuat saya merenung bahwa kemampuan membaca bukan hanya tanggung jawab siswa, tetapi juga tanggung jawab saya sebagai guru untuk memberikan pendekatan yang sesuai. Tidak semua anak memiliki latar belakang yang sama, baik dari lingkungan keluarga maupun dari kesiapan belajarnya.Sebagai seorang guru kita harus lebih sabar dan empatik dalam membimbing siswa yang mengalami kesulitan,menciptakan metode belajar yang menyenangkan dan bervariasi (seperti permainan fonik, lagu suku kata, atau media visual) ,berkomunikasi lebih aktif dengan orang tua, agar ada dukungan belajar di rumah dan melakukan asesmen berkala.

  2. Nama : Diah Yulindra
    Nim : 856617037

    Video pembelajaran GPO Bahasa Indonesia yang membahas kesulitan menulis huruf, suku kata, dan kalimat dapat menjadi sarana efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa. Namun, berdasarkan analisis video tersebut, beberapa hal perlu ditingkatkan Pembelajaran Guru hanya menggunakan kertas bergambar dan tulisan huruf, sehingga perlu ditambah dengan media lain untuk meningkatkan minat belajar siswa.
    Struktur Pembelajaran Video tersebut kurang dalam struktur pembelajaran yang jelas, seperti salam pembukaan, berdoa, dan salam penutup.
    Metode Pembelajaran Beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengatasi kesulitan menulis huruf, suku kata, dan kalimat adalah
    Metode Abjad Menggunakan kata-kata lepas untuk memulai pembelajaran menulis.
    Kipas Rangkai Suku Kata Mengajar menulis dengan merangkai huruf menjadi suku kata dan kalimat.
    Metode Kata Lembaga Menggunakan kata yang sudah dikenal siswa untuk diuraikan menjadi suku kata dan huruf.
    Metode Struktural Analitik Sintetik (SAS) Menggunakan cerita dan gambar untuk mengajarkan menulis kalimat sederhana.
    Selain itu, guru juga dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk terus berlatih dan mengulang menulis huruf, suku kata, dan kalimat yang bermakna sesuai lingkungan siswa. Dengan demikian, siswa dapat meningkatkan kemampuan menulisnya secara bertahap ².

  3. refleksi vidio pembelajaran kesulitan membaca
    Nama : Nur Hayati
    NIM : 857840324

    Berdasarkan vidio yang saya lihat terdapat beberapa penyebab kesulitan membaca yang dialami oleh siswa, hal ini disebabkan oleh beberapa hal:
    1. Anak malas
    2. Metode yang kurang bervariasi
    3. Anak bosan
    4. Kurang perhatian
    5. Kurang konsentrasi
    Untuk mengatasi hal tersebut yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan metode yang sesuai dengan kesulitan masing-masing anak.
    Metode abjad dan eja untuk siswa yang belum bisa membaca huruf.
    Metode suku kata untuk siswa yang belum bisa membaca kata.
    Dan metode kata dan kalimat, untuk siswa yang belum bisa membaca kata dan kalimat.

  4. Nama: FITROTUL ILMA TINTA ATIKA
    NIM: 858919333
    UPBJJ: JEMBER
    Dalam video tersebut menampilkan tentang kesulitan siswa dalam membaca huruf, suku kata, dan kalimat.Hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya pengenalan fonetik, latihan yang terbatas, atau metode pengajaran yang tidak variatif.Saya semakin menyadari bahwa proses belajar membaca adalah tahapan yang sangat penting dan juga menantang bagi sebagian besar anak terutama di kelas awal SD.Saya melihat bahwa beberapa anak masih kesulitan seperti mengenali huruf-huruf dengan benar,Menggabungkan huruf menjadi suku kata,Membaca kalimat sederhana secara lancar dan memahami maknanya.Guru dalam video di atas sudah berupaya mengatasi permasalahan tersebut dengan metode bervariasi dan kreatif, yaitu menggunakan media gambar, membantu memegang tangan anak untuk menulis, memberikan kesempatan kepada mereka untuk menulis secara berulang-ulang. Pendekatan yang dilakukan oleh guru tersebut patut untuk diapresiasi karena menunjukkan kesabaran dan kreativitas dalam membantu peserta didik belajar menulis.
    Dari video ini membuat saya merenung bahwa kemampuan membaca bukan hanya tanggung jawab siswa, tetapi juga tanggung jawab saya sebagai guru untuk memberikan pendekatan yang sesuai. Tidak semua anak memiliki latar belakang yang sama, baik dari lingkungan keluarga maupun dari kesiapan belajarnya.Sebagai seorang guru kita harus lebih sabar dan empatik dalam membimbing siswa yang mengalami kesulitan,menciptakan metode belajar yang menyenangkan dan bervariasi (seperti permainan fonik, lagu suku kata, atau media visual) ,berkomunikasi lebih aktif dengan orang tua, agar ada dukungan belajar di rumah dan melakukan asesmen berkala.

  5. Dalam video diatas yang saya simak yaitu proses belajar anak kelas rendah tengtang mengenal huruf dan membaca . dalam video pembelajaran tersebut sangat bagus untuk di praktek kan cara caranya dab media pembelajarannya juga bagus untuk proses belajar membaca

  6. Nama Siska Amalia
    NIM 877691198
    UPBJJ: Purwokerto
    sesuai dengan judul video tersebut ‘ kesulitan membaca huruf, suku kata, kata dan kalimat. hal itu banyak dialami siswa SD terutama kelas 1 atau yang baru masuk sekolah dasar. dimana guru kelas 1 harus benar-benar telaten,karena kelas 1 adalah masa peralihan atau masa transisi dari lingkungan belajar yang fleksibel ke lingkungan belajar yang lebih formal dan terstuktur. di video tersebut diperlihatkan seorang guru yang dengan telaten dan sabarnya mengajari anak membaca dengan berbagai media mulai dari meyanyi, mengenalkan gambar, dan mengenalkan huruf. tetapi masih ada beberapa murid yang masih mengalami kesulitan, hal itu karena memang kemampuan anak berbeda-beda. disamping faktor kemampuan yang berbeda, faktor seperti anak yang malas, bosan, kurang konsentrasi, kurang perhatian guru, tidak ada media pembelajaran, dan pembelajaran lambat ( slow leamer). sebagai solusi dari masalah tersebut adalah kita sebagai seorang guru mengenalkan jenis-jenis metode membaca permulaan. seperti: metode abjad, metode eja, metode suku kata, metode kata, metode kalimat, dan metode SAS, disamping itu juga harus berkomunikasi baik dengan orang tua.

Leave a Reply