Kesulitan Menulis Karangan Cerita/Narasi

222 Comments

1. Dari ringkasan video tersebut dapat dilihat bahwa dalam kegiatan pembukaan pembelajaran, guru masih kurang dalam mengapersepsi siswa. Karena dimana, dalam video tersebut guru langsung masuk kemateri tanpa terlebih dahulu mengucapkan salam atau kata sapaan yang dapat membangkitkan motivasi semangat belajar siswa seperti misalnya bernyanyi atau bertepuk-tepuk sebelum memulai kegiatan pembelajaran sehingga pembelajaran tidak terkesan monoton. Dalam video tersebut juga dapat dilihat, guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran dan tidak mengaitkan pelajaran yang sudah dipelajari dengan pelajaran yang akan dipelajari sekarang.
   -kelebihan video : guru sudah sangat baik dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa sehingga siswa dapat cepat memahami pelajaran yang diberikan dan guru aktif dalam memberikan pengarahan kepada siswa.
   -kelemahan video : guru dalam menjelaskan masih terkesan monoton karena kurangnya media atau alat yang digunakan dalam pembelajaran. Kelemahannya juga dapat dilihat guru tidak mengucapkan salam saat mengawali dan mengakhiri pembelajaran, guru tidak mengabsensi siswa dan guru juga tidak menyampaikan tujuan pembelajaran serta tidak mengulas pelajaran sebelumnya.
   – hal unik yang dapat ditemukan dalam bideo tersebut adalah guru memberikan pengarahan kepada siswa yang masih kesulitan dalam menulis karangan cerita/narasi.
   – rencana perbaikan yang akan dilakukan pada video tersebut adalah menambahkan alat atau media pembelajaran supaya pembelajaran dapat berlangsung dengan maksimal dan banyak melakukan interaksi timbal balik antara guru dengan siswa.

2. Nama : ULFA SELVIA LESTARI
   Nim : 856456378
   Mahasiswa : PGSD-S1
   Semester : 6 (enam)
   Menurut saya melihat video ini guru seharusnya mengajak siswa berdoa terlebih dahulu ,lalu absensi ,membangkitkan semangat siswa dan memotivasi siswa,kemudian menjelaskan terlebih dahulu cara membuat karangan suapaya siswa mengerti dan todak kesulitan /bingung ,agar kelas menjadi lebih kondusif.
   kelebihan video : Guru sudah sangat baik dalam menjelaskan /menyampaikan sebuah materi sehingga siswa dapat memhami pelajaran dengan baik .
   kelemahan video : Kurangnya media/alat yang digunakan dalam pembelajaran tersebut.

3. Nama:A I S Y A H
   NIM: 856482707
   KELAS: 2A PGSD BI

   Setelah saya amati dari video tersebut didalam kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia yang disampaikan guru tersebut sudah bagus. Akan tetapi dalam proses kegiatan pembelajaran guru tersebut kurang dalam mengapresiasi murid, bahkan didalam proses pembelajaran guru kurang dalam menjelaskan pelajaran yang akan disampaikan. Dimana guru langsung masuk kemateri dan menyuruh siswa membuat sebuah karangan. Tanpa menjelaskan dulu atau menceritakan bagaimana cara menulis sebuah karangan yang baik dan benar.

4. Nama:A I S Y A H
   NIM: 856482707
   KELAS: 2A PGSD BI

   Setelah saya amati dari video tersebut didalam kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia yang disampaikan guru tersebut sudah bagus. Akan tetapi dalam proses kegiatan pembelajaran guru tersebut kurang dalam mengapresiasi murid, bahkan didalam proses pembelajaran guru kurang dalam menjelaskan pelajaran yang akan disampaikan. Dimana guru langsung masuk kemateri dan menyuruh siswa membuat sebuah karangan. Tanpa menjelaskan dulu atau menceritakan bagaimana cara menulis sebuah karangan yang baik dan benar.

5. Nama : Zlindri Nabela
   NIM : 856456149
   Program Studi : PGSD-S1

   Judul Video : Kesulitan Menulis Karangan Cerita/Narasi

   Dari video yang sudah saya amati, guru tersebut tidak memulai pembelajaran dengan melakukan pembukaan seperti menanyakan kabar atau motivasi siswa agar semangat mengikuti pelajaran. Sehingga menyebabkan para siswa merasa tidak semangat untuk mengikuti pelajaran.
   Selain itu guru tersebut sudah cukup bagus, dengan memberikan kisi-kisi bagaimana cara untuk memulai menulis sebuah Karangan.
   Namun sebaiknya guru tersebut memang harus lebih detail menjelaskan bagaimana cara untuk menulis sebuah karangan dengan benar. Tidak langsung menyuruh siswa untuk menulisnya.

6. nama : yenidar zega
   nim : 856022272
   prodi : pgsd -S1
   semester ; 6
   dalam video tersebut terlihat bagaimana seorang guru memulai pelajaran langsung dengan inti,dan tidak memberikan sesuatu hal seperti memulai dalam doa dan bercakap kepada siswa dan juga cara penyampain guru langsung dalam inti pembahasan dan tidak menerima kekurangan siswa atau tidak menerangkan terlebih dahulu,dan juga terlihat guru tidak memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih apa yang sesuai dengan kemampuan siswa itu sendiri,harusnya seorang guru bisa menemani siswa untuk bisa mengembangkan diri mengajari dengan tepat dan mengajak siswa berkomunikasi dengan bahasa ibu agar bisa di rangkai dan menulis dengan benar .
   jadi untuk rancangan dalam mengajarkan siswa yang kesulitan dalam menulis karangan cerita atau narasi ,guru harus konsisten menemani siswa dalam menulis dan memberikan argumen tanya jawab yang tepat agar siswa mudah menebak dan memahami apa penjelasan seorang guru dan mudah menuliskan dengan cara siswa sendiri dengan berpedoman apa yang di lihat dan di dengar dari seorang guru,maka akan lebih mudah untuk mengajari dan mudah di pahami jika guru selalu mengarahkan dengan cara yang mudah untuk di lakukan untuk siswa dan tidak mengandung kebungungan

7. Nama: Ikrimah Mukaromah
   NIM: 857508042
   Kelas : A PGSD-S1
   Dari video pembelajaran yang disajikan tersebut terlihat beberapa murid kesulitan dalam menuangkan ide ke dalam bentuk tulisan. Hal ini disebabkan karena guru tidak melakukan kegiatan pembuka dimana kegiatan pembuka ini merupakan keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai guru. Dalam keterampilan membuka pembelajaran adanya apersepsi maka dapat memberikan dasar awal siswa untuk mempelajari materi baru yang akan disampaikan oleh guru, dengan demikian maka apersepsi dapat memberikan kemudahan bagi siswa dalam proses pembelajaran. Hal yang dilakukan pada video tersebut langsung masuk kepada kegiatan inti sehingga pembelajaran akan kurang efektif dan tujuan belajar tidak dapat tercapai dengan maksimal. Selanjutnya agar tercapainya tujuan pembelajaran maka diperlukan media hal ini berfungsi untuk membuat pembelajaran terasa lebih interaktif. Adanya berbagai macam media akan membuat kehadirannya menjadi lebih menarik dan variatif. Alhasil, anak pun tidak mudah merasa bosan saat sedang melakukan pembelajaran. Misal diberikan lembar peta konsep yang menarik mengenai tahapan-tahapan yang dilakukan dalam membuat cerita

8. Setelah saya melihat video tersebut guru
   Kelebihan
   Guru sudah menjelaskan cara merangkai dan membuat cerita dengan bagus,namun guru belum melakukan apersepsi, belum ada pembuka dan menutup pelajaran, belum mengabsen siswa, belum memotivasi siswa, belum memberikan contoh bagaimana merangkai kalimat sehingga anak cenderung hanya akan menulis jawaban yg ada dipapan tulis, sebaikanya guru juga memberikan contoh kata sambung sehingga menjadi kalimat yg tepat, setidaknya diarahkan dulu membuat cerita dalam 1 paragraf dulu, selain itu guru juga belum menggunakan alat peraga
   Perbaikan yang harus dilakukan menggunakan alat peraga dan metode yg menarik

9. Nama : FIDELA ELVINA
   NIM : 856456923
   Program studi : PGSD – S1

   Menurut saya dalam kegiatan pembukaan belajar dikelas guru sebaiknya memberikan salam terlebih dahulu kepada siswa, menanyakan kabar siswa, mengecek kehadiran siswa, dan memberikan apresiasi dan semangat kepada siswa. Reaksi siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru pada video pembelajaran tersebut yaitu para siswa kurang bersemangat diawal kegiatan pembelajaran.
   – Kelemahannya adalah guru kurang memperhatikan kegiatan pembuka pelajaran, dan didalam proses pembelajaran guru kurang dalam menjelaskan pelajaran yang disampaikan.
   – Secara keseluruhan kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran tersebut adalah guru sudah melakukan pembelajaran sebaik mungkin agar siswa bisa memahami pembelajaran, dan guru selalu memperhatikan siswanya.
   – Menurut saya upaya yang dapat dilakukan adalah lebih mempersiapkan suasana yang kondusif untuk belajar. Dan kegiatan pembuka pembelajaran haru dilakukan dengan baik oleh seorang pengajar untuk menciptakan suasana yang dapat mempersiapkan mental, perhatian dan gambaran tentang apa yang akan dipelajari dan dikuasai siswa sehingga tercipta kondisi awal yang terarah.

10. NAMA : NIKMATUL AZIZAH
    NIM : 858860493
    KELAS : PGSD BI 2 – A POKJAR KEDIRI KOTA

    Berdasarkan video diatas , dapat dilihat bahwa para siswa mengalami kesulitan saat diberi tugas untuk membuat sebuah cerita. Hal ini dikarenakan anak anak tidak bisa berimajinai jika langsung disuruh untuk memebuat sebuah cerita. Mereka masih merasa kebingungan mau membuat cerita tentang apa, dan memulainya dari mana. Namun dalam video tersebut, Bu Guru mampu mengatasi kebingungan siswa dengan menjelaskan tentang langkah langkah dalam membuat sebuat cerita, seperti :
    1. apa yang kita butuhkan dalam bertamasya?
    2. apa yang kamu lakukan ditempat tamasya?
    3. apa yang kamu lakukan saat perjalanan pulang tamasya?

    Dengan dijabarkan langkah langkah diatas, siswa jadi lebih terbantu dalam mebuat cerita. Siswa bisa berimajinasi tentang kegiatan tamasya yang akan dituangkan dalam sebuah cerita yang akan dibuat