Sinopsis

Program ini menceritakan seorang guru PAUD dalam menanamkan ketertiban dan keteraturan pada proses pembelajaran pada peserta didik melalui penggunaan karcis parkir. Dengan menggunakan karcis parkir guru akan mlebih mudah menertibkan siswa pada saat mengambil dan menyimpan mainannya. Melalui penggunaan karcis parkir, pembelajaran menjadi lebih fokus dan peserta didik menjadi lebih tertib, tidak ada yang saling berebut mainan yang bukan miliknya.

Dr. Ir. Hastuti, M.Sc.

Secara umum tayangan video tersebut menarik dan cukup memberi inspirasi
bagi guru maupun pendidik lainnya. Penggunaan strategi, pendekatan,
metode yang dipergunakan sudah sesuai dengan karakteristik peserta
didik. Anak usia TK perlu diberikan penanaman pembiasaan melalui
kegiatan-kegiatan yang menarik. Seperti pada tayangan tersebut yaitu
karcis parkir, sebagai salah satu cara menanamkan ketertiban dan
keteraturan. Hanya guru sebaiknya tidak terlihat lebih dominan, tidak
terlalu terlibat jauh dalam proses pembelajaran tersebut, hanya perlu
mengarahkan saja.

Harimurti

Similar Posts

389 Comments

  1. Setelah saya melihat video pembelajaran yang berjudul menanamkan ketertiban dan keteraturan pada anak usia dini melalui penggunaan karcis parkir, saya melihat anak-anak mulai tertib setelah menerima pembagian kertas karcis parkir nya. Sebelumnya anak-anak asyik dengan mainan nya sendiri dan tidak memperhatikan cerita guru. setelah di berikan kartu karcis anak-anak mulai fokus pada kegiatan yang diberikan oleh guru. Penggunaan kartu karcis parkir ini berhasil membuat anak untuk lebih tertib dan teratur di kelas, ide bagus untuk saya coba terapkan di sekolah saya.

  2. Assalamualaikum Bapak/Ibu
    nm sy Denok Ayu – 858941808
    ijin menanggapi

    Secara umum tayangan video tersebut menarik dan cukup memberi inspirasi
    bagi guru maupun pendidik lainnya. Penggunaan strategi, pendekatan,
    metode yang dipergunakan sudah sesuai dengan karakteristik peserta
    didik. Anak usia TK perlu diberikan penanaman pembiasaan melalui
    kegiatan-kegiatan yang menarik. Seperti pada tayangan tersebut yaitu
    karcis parkir, sebagai salah satu cara menanamkan ketertiban dan
    keteraturan. Hanya guru sebaiknya tidak terlihat lebih dominan, tidak
    terlalu terlibat jauh dalam proses pembelajaran tersebut, hanya perlu
    mengarahkan saja.

    Menurut saya, dengan pelibatan murid secara langsung pada kegiatan bermian, guru sangat inspiratif dengan mendesign permainan dalam kelas, bagaimana mengalihkan pusat perhatian anak menjadi lebih fokus. Diantara kegiatannya, anak memasangkan karcis yang mereka puya sesuai dengan tempatnya. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan lain yaitu mewarnai, jadi tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.
    Kesimpulan yang saya amati dari vidio di atas yaitu:
    1. perlunya kesepakatan kelas berupa aturan permainan sebelum memulai kegiatan
    2. penggunaan karcis parkir secara tidak langsung menerapkan budaya positif pada anak
    3. dengan pembelajaran terfokus pada murid, anak lebih merasa dihargai
    4. Guru bukanlah satu-satunya sumber belajar.

  3. NAMA : RENI AFRIANI
    NIM : 859544961
    PROGRAM STUDI : PRODI PGPAUD
    KOTA : BANDAR LAMPUNG

    Berdasarkan pengamatan saya, Awal pembelajaran, anak-anak cenderung asik mainan sendiri dan hal ini wajar terjadi, apalagi usia anak KB/TK memerlukan sentuhan kegiatan yang menarik minat anak, oleh karena itu kesan pertama sangat penting berawal dari penasaran kemudian tertarik. Langkah guru tersebut ketika bercerita tidak menarik dan membuat anak kurang fokus, kemudian guru mengalihkan dengan membuat permainan karcis untuk menyimpan mainannya. Akhirnya sesuai yang diharapkan, anak-anak terlihar sangat antusias untuk berpartisipasi aktif pada kegiatan ini. Menurut saya, dengan terlibatnya murid secara langsung pada kegiatan bermain, menjadikan guru sangat inspiratif dengan mendesain permainan didalam kelas, bagaimana mengalihkan pusat perhatian anak menjadi lebih fokus. Diantara kegiatan memasangkan karcis yang mereka punya sesuai dengan tempatnya membuat mereka tertarik dan menyelesaikan tugas hari ini. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan lain yaitu mewarnai, jadi tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Kesimpulan yang saya amati dari vidio di atas adalah:
    1. perlunya kesepakatan kelas untuk aturan bermainan sebelum memulai kegiatan
    2. penggunaan karcis parkir secara tidak langsung menerapkan budaya positif pada anak
    3. dengan pembelajaran bermain dambil belajar membuat anak fokus dan anak lebih merasa dihargai
    4. Guru bukanlah satu-satunya sumber belajar tetapi bersama belajar mendidik anak bangsa.

  4. NAMA : FITRIAH
    NIM: 857690421

    dalam tayangan vidio tersebut seorang guru PAUD dalam menanamkan ketertiban dan keteraturan pada proses pembelajaran pada peserta didik melalui penggunaan karcis parkir. Dengan menggunakan karcis parkir guru akan mlebih mudah menertibkan siswa pada saat mengambil dan menyimpan mainannya. Melalui penggunaan karcis parkir, pembelajaran menjadi lebih fokus dan peserta didik menjadi lebih tertib, tidak ada yang saling berebut mainan yang bukan miliknya. menurut saya ini sangat bagus dan kratif ,terlihat dari vidio tersebut guru mampu membuat anak memahami apa yang menjadi tujuanya dan anak akan merasa lebih fokus dan senang dalam melaksanakan kegiatan belajar

    trimaksih

  5. Assalamualaikum wr.wb
    Dengan adanya vidio ini dapat membantu saya dapat
    Menanamkan ketertiban dan keteraturan pada anak usia dini, termasuk melalui penggunaan karcis parkir, memiliki banyak manfaat. Beberapa di antaranya adalah:

    1. Membentuk Karakter Diri pada Anak: Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk karakter diri pada anak. Dengan menanamkan nilai-nilai seperti keteraturan dan ketertiban, anak akan belajar tentang pentingnya disiplin dan tanggung jawab. Misalnya, penggunaan karcis parkir dapat mengajarkan mereka tentang pentingnya aturan dan prosedur dalam masyarakat.
    2. Mengembangkan Imajinasi dan Kreativitas: Penggunaan media dalam pembelajaran sangat penting bagi anak usia dini. Mereka bisa belajar dari hal-hal yang konkrit dan dapat ditangkap oleh panca indera mereka. Dalam konteks karcis parkir, mereka bisa belajar tentang fungsi dan tujuan karcis, serta bagaimana sistem parkir bekerja.
    3. Mempersiapkan Anak untuk Pendidikan yang Lebih Lanjut: Pendidikan anak usia dini adalah upaya pembinaan yang ditujukan untuk anak sejak lahir sampai dengan enam tahun. Melalui pemberian rangsangan pendidikan seperti ini, pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak dapat dibantu, sehingga mereka memiliki kesiapan dalam memasuki jenjang pendidikan lebih lanjut.
    Dengan adanya kartu karcis anak-anak dapat fokus mendengarkan cerita Bu guru

  6. Nama : Tekun Trianita Mendrofa
    Nim : 855988164

    Setelah saya mengamati video tersebut secara tidak langsung anak-anak beraturan dalam mengambil karcis masing-masing yang dimana sebelumnya mereka sibuk dengan mainan mereka masing-masing dan setelah guru mulai membagikan karcis secara langsung mereka langsung tertib satu-persatu.

  7. Nama : Ratna Kamila
    NIM : 859656528

    Assalamualaikum wrwb,
    Video di atas sangat menginspirasi. Meskipun saya sudah mengajar selama 12 tahun, belum pernah terpikirirkan oleh saya untuk membuat ide karcis Parkir. Oleh sebab itu guru meskipun sudah lama mengajar harus terus update informasi terkait dengan pengelolaan kelas yang baik. Ide “Karcis parkir” nampak menunjukkan antusiasme anak-anak dalam tertib bermain di kelas, hal ini mampu meminimilisir berebut mainan dan lupa tidak mengembalikan maina pada tempatnya. Selain itu anak-anak juga dilatih untuk disiplin bertanggung jawab akan mainan yang mereka ambil. Disisi lain, apabila guru tidak mengatur alur kartu karcis kepada anak-anak secara merata justru akan menimbulkan kesenjangan, sehingga bisa jadi anak hanya berkesempatan menggunakan mainan yang itu-itu saja dan kurang diberi pilihan untuk memilih mainan kesukaan mereka. Kalau di kelas yang saya pegang, anak-anak memiliki kebebasan untuk memilih mainan kesukaan mereka, saya menerapkan kata “sharing is caring” jika sedang bermain harus berbagi dengan teman, jika ada yang tidak au berbagi atau tidak mau mengembalikan mainan pada tempatnya, maka mereka tidak mendapatkan “reward stamp” di kartu reward.
    Terima kasih

  8. assalamualaikum
    nama saya anik tris wahyuni
    NIM: 857757164

    dari video diatas kita bisa melihat bagaimana kita menanamkan ketertiban dan keteraturan pada AUD melalui karcis parkir.
    video menambah pengetahuan saya dalam menangani anak-anak didalam kelas untuk menjaga ketertiban dan keteraturan.
    diawal video saya melihat anak -anak tidak terlalu memperhatikan ibu guru bercerita mereka asik dengan permainannnya dengan teman nya. dan pelajaran tidak terlalu afektif. selanjutnya ibu guru berhasil menertiban para siswa dengan cara permainan dengan membagikan dengan kartu karcis parkir.
    anak -anak bisa mengantri dengan rapi saat mereka bermain,mereka menggunakan kartu karcis parkirnya sebagai tanda antrian , ini bisa bisa sebagai pembelajaran untuk anak untuk selalu mengantri dan menghargai orang lain.

  9. Nama : Lelis Hasanah Harahap
    NIM : 857376083
    BI-PGPAUD Semester 3

    Tanggapan saya sebagai guru PAUD yang baru terjun dalam dunia PAUD sangat menginspirasi saya, menambah ilmu dan pengetahuan saya sebagai guru Paud. Pokok utama dalam video ini adalah pemberian karcis parkir pada anak supaya tertib. Jangankan di sekolah, di kehidupan sehari-hari saja bisa kita lihat, anak-anak memang sangat tertarik jika melihat tukang parkir di jalanan sedang beraksi ketika ada kendaraan yang sedang butuh bantuan, mereka dengan refleks menirukan cara tukang parkir bekerja. intinya untuk memberikan anak pendidikan/pengalaman dan untuk menertibkan anak sangat tepat memberikan cara-cara yang menarik, tepat dan menyenangkan anak, sehingga tujuan dapat dicapai dan hasilnya dapat maksimal.

  10. Rini Puspitasari
    NIM 857490477
    PGPAUD

    Penggunaan karcis parkir pada video di atas anak diajarkan pentingnya mengikuti aturan. Karcis yang di gunakan sebagai contoh yang sederhana yang dapat dipahami oleh setiap anak, selain itu mereka diajarkan untuk bertanggung jawab terhadap karcis yang diberikan agar tidak hilang dan memastikan kendaraan/mainan mereka di simpan dengan benar.
    Menurut saya pendekatan ini harus di sesuaikan dengan usia anak dan diberikan pemahaman terus menerus agar terbiasa dan memahami, karena setiap anak memiliki kecepatan perkembangan yang berbeda jadi pilihlah kegiatan yang dapat disesuaikan dengan minat dan kemampuan peserta didik. Dengan memberikan pengarahan dan dukungan yang baik, kita dapat membantu pserta didik mengembangkan ketertiban dan keteraturan dalam kehidupan sehari-hari/
    Berikut beberapa kegiatan lain untuk menumbuhkan ketertiban dan keteraturan di sekolah
    1. Mengajak anak untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan menjaga keindahan ruangan, kegiatan ini dapat membantu menumbuhkan nilai disiplin dan tangggung jawab anak
    2. Membuat acara pertunjukan seni atau lomba, hal ini akan menjadi motivasi anak untuk berpartisipasi dengan semangat dan menghargai aturan yang dibuat

Leave a Reply