silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Video ini berisi tentang bagaimana guru mengatur siswa agar suasana belajar menjadi kondusif. Proses pembelajaran dikatakan kondusif jika seorang guru dapat menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal serta mengembalikan kondusif jika terjadi gangguan. Selanjutnya….

Pada saat belajar secara kelompok, anak dapat mendalami materi  dan menjelaskan materi secara detail. Dengan menerapkan metode  bermain peran tentang materi “Persiapan Kemerdekaan Indonesia”, siswa dapat mengambil hikmahnya serta berani mengemukakan pendapat dalam kegiatan diskusi.

Apakah Anda pernah mengalami masalah seperti ini? Bagaimana cara Anda mengatasinya? Ayoo berbagi dengan guru-guru lain dengan cara menuliskan pengalaman atau komentar Anda mengenai masalah tersebut.!

Dra. Siti Rohmi Yuliati, M.Pd.

Similar Posts

254 Comments

  1. Nama: Rizky Jamiatun Muslimah, S.E
    NIM: 857163506
    Kelas/Jurusan: C / PGSD-BI

    Dari video diatas, kita diperlihatkan bagaimana membuat kondisi kelas yang kondusif dengan membagi kelas menjadi berkelompok-kelompok, membaca inti pembelajaran bersama, dan bermain peran.
    Peran guru sangat diperlukan untuk mengarahkan kegiatan dari awal hingga akhir, pun siswa harus mampu menunjukkan tanggungjawabnya dalam setiap fase.
    Dari pengalaman di kelas, tidak semua anak memiliki cara belajar yang sama, bagi yang aktif/kinestetis pasti jika diberikan waktu lebih bebas tanpa pengawasan ketat guru akan banyak iklan terjadi, namun dapat diminimalisir dengan membaginya ke kelompok dengan teman yang dapat mengendalikan/ membimbing.

    Dalam bermain peran di level atas biasanya sudah lebih malu-malu jika interaksinya atara lk-pr, namun di kelas bawah lebih bisa digunakan walaupun keakuratan tidak mencapai 90% namun selain mengondusifkan kelas, dapat pula membuat pembelajaran bermakna.

    Dari saya sendiri, biasanya menggunakan ice breaking kecil seperti tepuk tepuk atau memberi apresiasi berupa poin kelas/ poin perorangan untuk menciptakan kelas yang kondusif.

    Semoga bisa membantu guru lain untuk mendapatkan pembelajaran yang lebih baik dalam kondisi kondusif di kelasnya. Semangat!

  2. Nama:lamria sitanggang
    Nim :855982909
    Matakuliah:PDGK 4501

    Setelah melihat video diatas dapat saya simpulkan bahwa menciptakan suasana kelas yang kondusif membutuhkan peran guru juga kerjasama dengan peserta didik. Terkhusus seorang guru merupakan peran penting dalam proses belajar mengajar, karena seorang guru harus memiliki kreatifitas dan semangat dalam mengajar agar siswa/i dapat termotivasi dan antusias dalam proses pembelajaran. Kelemahan guru dari video diatas yaitu guru mengajar terlalu monoton dalam pembelajaran, dan tidak ada variasi dalam mengajar. Kelebihan dari video diatas guru dapat membuat kelas menjadi tentram.

  3. Nama : Iin Ainiyah
    Nim. : 859604642
    Semester: 2 BI
    Prodi : 119/PGSD-S1
    Pokjar: Pakisjaya
    Mata Kuliah: PDGK4501

    Berdasarkan hasil analisa saya setelah menyimak video tersebut yaitu tentang menciptakan suasana kelas yang kondusif membutuhkan peran guru dan siswa. Adapun kelemahan guru yaitu kurang tepat /monoton dalam memberikan metode pembelajaran.
    Siswa -siswi banyak yang kurang memperhatikan guru di depan, siswa-siswi banyak yang bercanda.tetapi, ada siswa mampu menjelaskan dengan baik.
    Saya pernah mengalami ketika siswa kurang kondusif dalam pembelajaran.
    Di sini saya mengatasinya dengan cara mengubah metode dan menggunakan media pembelajaran contoh:
    Tentang persiapan kemerdekaan Indonesia
    – dengan metode tanya jawab antar siswa
    – menggunakan media gambar tokoh agar siswa lebih mudah dan mengenal tokoh-tokoh tersebut dalam kemerdekaan

  4. Selamat siang..
    Saya atas nama Ni Wayan Purnamawati dengan NIM : 859028028 mahasiswi PGSD BI pokjar kuta utara.
    Pada kesempatan kali ini saya juga ingin berbagi tentang pengamalaman saya dengan permasalah proses belajar yg tidak kondusif.
    Siswa sering kali tidak fokus saat belajar, ribut dikelas, bersifat pasif. Oleh karena itu saya sebagai guru mencari solusi untuk mengatasinya dengan cara mencari metode lain untuk menyampaikan materi. Dari karakter anak SD lebih cenderung memilih pembelajaran yg menarik. Maka dari itu saya lebih memilih metode example (gambar) untuk menjelaskan materi. Mungkin adakah dari rekan lain yang memiliki metode untuk menarik perhatian siswa agar proses pembelajaran lebih kondusif dan aktif?

    Terimakasih

  5. Nama : Anggi Antika
    Nim :857701857
    Prodi : PGSD S1
    UPBJJ : Semarang (Kedungwuni Pekalongan)

    Menurut apa yang sudah saya simak dalam vidio tersebut yaitu tentang menciptakan suasana kelas yang kondusif membutuhkan peran guru dan siswa, dalam vidio diatas terlihat reaksi anak-anak terkadang sibuk sendiri tidak memperhatikan seperti lebih banyak ngobrol, bercanda, dan bermain. Sebagai seorang guru tentunya pasti kita mengalami masalah seperti video di atas, dimana ketika pelajaran berlangsung ketika kita sedang menjelaskan materi ada saja siswa yang akan sibuk sendiri entah ngobrol dgn temannya atau ada yang saling ganggu dan masih banyak lagi. Tentunya kita sebagai guru harus tetap mengerti bahwa ketika anak tidak fokus kita harus mengalihkan perhatian mereka untuk dapat lebih fokus.

    kelemahan guru dalam vidio terlihat monoton kurang berinteraksi dengan anak-anak.
    hal unik yang saya temukan guru tersebut tidak memberikan penjelasan-penjelasan materi kepada siswa sehingga siswa melakukan diskusi dengan kelompok nya masing-masing. Seharusnya guru bisa lebih menjelaskan materi maka dari itu mereka dapat menyampaikan atau berdiskusi dengan materi yang sudah mereka pahami.

    Kelebihan dalam vidio tersebut adalah ketika guru memberi waktu mereka untuk berdiskusi itu langkah yang tepat karena mereka dapat kembali fokus belajar dan lebih memperhatikan pelajaran.

  6. Nama:lamria sitanggang
    Nim:855982909
    Prodi:S1_PGSD

    Berdasarkan analisis vidio diatas mengenai menciptakan suasana kelas kondusif yang telah saya lakukan, bahwa untuk terciptanya kelas yang kondusif dibutuhkan peran guru dan siswa. Peran guru pada vidio tersebut menurut saya sudah memelihara kondisi belajar yang optimal.
    Reaksi siswa terlihat tanggap atas perintah dan arahan terhadap pembelajaran yang dilakukan guru, siswa mengikuti pembelajaran dengan cenderung kondusif dan tidak ada kegaduhan. Akan tetapi siswa tidak terlihat menunjukkan reaksi yang menyenangkan terhaap pembelajaran yang dilakukan oleh guru.
    Kelemahan guru dalam vidio tersebut terlihat monoton dalam proses pembelajaran dan tidak ada variasi dalam pembelajarannya, sehingga terasa membosankan.

  7. Nama : Mei Lusiani
    NIM : 855983269
    Setelah saya mengamati/ menyimak video mengenai menciptakan suasana kelas kondusif saya melihat peran guru sudah cukup bagus dalam menciptakan suasana kondusif karena terlihat dalam video tidak ada keributan dikelas dan siswa mengikuti semua arahan guru akan tetapi cara guru mengajar terlalu monoton sehingga tidak menciptakan suasana yang harmonis serta menyenangkan bagi siswa alangkah baiknya jika guru melalukan banyak interaksi serta pendekatan kepada siswa agar siswa lebih semangat serta nyaman dalam pembelajaran

  8. NAMA : ZAINAL ARIFIN
    NIM : 858896354
    PROGRAM STUDI : S1 PGSD
    UPBJJ : UT JEMBER

    Sesuai analisis video diatas mengenai menciptakan suasana kelas kondusif yang telah saya lakukan, bahwa untuk terciptanya kelas yang kondusif dibutuhkan peran dari guru dan siswa. Peran guru pada video tersebut menurut saya sudah menerapkan penataan kondisi belajar yang optimal.
    Respon siswa terlihat tanggap atas perintah dan arahan terhadap pembelajaran yang dilakukan guru, siswa mengikuti pembelajaran dengan kondusif dan tidak ada kegaduhan. Namun, siswa tidak terlihat menunjukkan reaksi yang menyenangkan terhaap pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Kelemahan guru dalam video tersebut proses pembelajaran terlihat monoton dan kurang menerapkan metode dalam pembelajarannya, sehingga pembelajaran terasa membosankan bagi siswa.
    Meski demikian peran guru tersebut sangat membantu siswanya dalam mengatur kegiatan kelompok, walaupun pembelajarannya monoton, tetapi guru mampu dalam mengarahkan siswa-siswinya dalam berdiskusi.
    Hal unik yang saya temukan dalam pembelajaran tersebut adalah dalam video tersebut guru tidak memberikan penjelasan-penjelasan atau materi kepada siswa, tetapi langsung pada kegiatan berkelompok, sehingga siswa melakukan diskusi dengan kelompoknya masing-masing. Hal tersebut membantu siswa dalam kegiatan komunikasi dan kerjasama.
    Upaya yang dapat diusulkan dalam meningkatkan kualitas kegiatan berikutnya, dengan menambah variasi-variasi pembelajaran yang lebih menarik, menggunakan media pembelajaran contohnya Video mengenai persiapan kemerdekaan Indonesia, menggunakan media gambar mengenai gambar tokoh-tokoh yang merencanakan kemerdekaan Indonesia

  9. Nama : Nova Eftinia
    Nim : 856259333
    Email : satriaramadhanip@gmail.com
    Prodi : PGSD BI
    UPBJJ : Padang

    Seperti yang telah kita ketahui bahwa sebelum memulai proses Pembelajaran harus ada beberapa hal yang kita lakukan. Agar pembelajaran yang kita lakukan efektif,efesien dan menyenangkan, hal pertama yang haru kita lakukan adalah Melihat kesekeliling kelas apakah sudah rapi,bersih dan teratur,setelah itu melihat kesiapan siswa dalam proses Pembelajaran itu sendiri baik secara personal maupun secara keseluruhan, nah baru setelah itu kita bisa memberikan arahan kepada semua siswa untuk merapikan pakaian tempat duduk dll.Sehingga ketika pembelajaran dimulai Susana hati anak sudah tenang dan menyatu dengan kelas dan guru.

    Dari video diatas guru sudah melakukan pembukaan kelas dengan bagus, sehingga kelas terkendali dan terlihat kondusif,anak – anak mulai siap untuk menerima pelajaran yang diberikan oleh guru tersebut

    Namun pada proses pembelajaran terlihat guru memberikan pelajaran terlalu monoton atau satu arah saja, tidak ada timbal balik dari siswa, siswa tidak menemukan sendiri, melainkan semua dijelaskan oleh guru.

    Guru membagi kelompok siswa,stelah itu guru memberikan tugas tanpa ada keterangan terlebih dahulu, guru tersebut menginginkan siswa mencatat tahu sendiri pelajaran yang dipelajari nya,sehingga ingatan siswa tentang pelajaran tersebut lebih kuat lagi.
    Serta kelas akan kembali kondusif lagi ketika guru memberikan tugas berkelompok dan memberikan waktu untuk mengerjakan tugas kelompok tersebut,sehingga semua siswa ikut terlibat aktif dalam proses pembelajaran tersebut.

    Semoga dengan adanya berbagai Metode pembelajaran menjadikan proses pembelajaran menyenangkan,mengasikan serta semua ikut berpartisipasi dalam proses pembelajaran tersebut.

  10. Nama: Alfana Fitriya
    NIM : 858748215
    PRODI: PGSD-BI
    UPBJJ: Surabaya

    Setelah saya menyaksikan video pembelajaran “Menciptakan suasana kelas kondusif” antara lain: suasana kelas sudah kondusif tidak ada kegaduhan dikelas, siswa respon terhadap perintah guru dan guru dapat mengarahkan siswa untuk berkelompok, berdiskusi dan bermain peran. Adapun kekurangan dalam video tersebut adalah Guru kurang interaktif dalam membuka pembelajaran dan menyampaikan tujuan pembelajaran sehingga siswa kurang bersemangat dan termotivasi dalam mengikuti pembelajaran, Guru kurang berinteraksi kepada siswa dengan membuat pertanyaan pemantik agar suasana kelas tidak monoton, guru kurang menjelaskan isi materi sehingga jika ada siswa yang tidak mengerti isi materi siswa lebih cenderung diam, Guru tidak menggunakan media pembelajaran baik berupa video atau gambar. Adapun beberapa cara untuk dapat menciptakan suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan yaitu guru dapat membuat suasana ruangan yang berbeda, memancing ide anak sehingga anak lebih percaya diri dalam berbicara dan mengemukakan pendapat, memanfaatkan media pembelajaran sehingga anak lebih memahami materi secara utuh dan nyata, dan anak lebih interaktif dalam bermain peran.
    Sekian dan terimakasih

Leave a Reply