silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Membentuk karakter paling tepat dilakukan sejak usia dini sebagai pondasi awal. Jika dapat terbentuk dengan baik maka pada generasi mendatang akan menjadi generasi yang berkarakter kuat. Untuk mewujudkan PAUD berkualitas maka dibutuhkan kerjasama yang kuat antara keluarga (orang tua), lingkungan sekolah dan masyarakat. Tantangan dunia pendidikan di era globalisasi saat ini demikian kompleks, telah memberikan banyak perubahan dan dampak terhadap masyarakat sekitar salah satunya adalah asimilasi dalam bentuk budaya. Pergeseran nilai , akulturasi dan asimilasi dari berbagai pilar budaya perlu disikapi dengan cermat dan komprehensif. Tutur kata/ucapan/kata/kalimat, sikap/perilaku/adab dan pola fikir turut serta mengiringi perubahan tersebut.

PERTANYAAN PEMACU DISKUSI

  1. Apa pendapat Anda mengenai tayangan video tersebut?
  2. Hal apa saja yang dapat membantu mengenalkan cinta tanah air pada anak?
  3. Bagaimana sikap Anda jika menemukan keluarga yang menggunakan bahasa daerah?
  4. Bagaimana peran orang tua dalam memberikan teladan pada anak mengenai cinta tanah air? Berikan pendapat Anda!
  5. Bagaimana peran sekolah dalam mengenalkan cinta tanah air pada anak? Berikan contoh!

Similar Posts

613 Comments

  1. Asyfia Tusyifa – 860047321

    • Pendapat saya tentang tayangan video tersebut yaitu mengajarkan bahwa perilaku atau respon dan keterlibatan orang tua dalam mengenalkan rasa cinta tanah air pada anak sejak usia dini sangatlah penting dan sangat berpengaruh.
    • Cara mengenalkan rasa cinta tanah air kepada anak usia dini dapat dimulai dari orang terdekat nya, seperti orang tua atau anggota keluarga lainnya. Seperti mengenalkan kepada anak tentang nama dan gambar (foto/video) yang menggambarkan profil pahlawan atau tokoh penting di Indonesia, mengenalkan makanan khas daerah / Nusantara, mengenalkan lagu dan tarian daerah, mengenalkan busana baju adat setiap daerah di Indonesia, menggunakan dan mencintai produk buatan lokal, berkunjung atau berlibur ke pulau-pulau atau daerah di negara sendiri, dan lain sebagainya.
    • Sikap yang sebaiknya ditunjukkan apabila melihat keluarga yang menggunakan bahasa daerah yaitu tetap menghargai dan menghormati apapun yang mereka lakukan, tetapi perlu diingatkan juga bahwa penggunaan bahasa nasional bahasa Indonesia juga merupakan hal yang tidak boleh dilepaskan.
    • Peran orang tua sangat penting dalam mengenalkan dan mengajarkan anak untuk mencintai tanah air sejak mereka kecil (sejak usia dini), seperti mengajarkan nilai-nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari hari.
    • Peran sekolah dalam mengenalkan rasa cinta tanah air kepada anak, dapat dilakukan dengan melakukan upacara bendera, menyanyikan lagu Indonesia raya dan lagu nasional lainnya, merayakan hari pahlawan dan hari besar nasional lainnya, menyanyikan lagu daerah dan mempelajari tarian-tarian daerah, dan lain sebagainya.

    Terimakasih.

  2. Video berjudul “Pengenalan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini” yang tersedia di platform Micro Teaching Online Guru Pintar menggambarkan pentingnya menanamkan rasa cinta tanah air sejak usia dini sebagai bagian dari pembentukan karakter anak. Dalam video tersebut, tampak suasana kelas Taman Kanak-Kanak (TK) dengan berbagai kegiatan yang bertujuan mengenalkan anak pada budaya dan nilai-nilai kebangsaan.

    Melalui tayangan ini, kita dapat melihat bagaimana interaksi antara guru, orang tua, dan anak dapat mempengaruhi pemahaman dan rasa cinta anak terhadap tanah air. Sebagai contoh, dalam video tersebut, terdapat perbedaan pendekatan antara orang tua yang lebih mengenalkan budaya luar dan yang lebih fokus pada budaya lokal. Hal ini menunjukkan bahwa peran orang tua sangat penting dalam memberikan contoh dan pengetahuan mengenai budaya dan sejarah bangsa kepada anak.

    Selain itu, video ini juga menekankan pentingnya kerjasama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pembentukan karakter anak. Dengan adanya sinergi antara ketiganya, diharapkan anak dapat tumbuh dengan rasa cinta dan bangga terhadap tanah airnya.

    Secara keseluruhan, video ini memberikan gambaran yang jelas dan inspiratif mengenai bagaimana mengenalkan cinta tanah air pada anak usia dini melalui berbagai kegiatan yang menyenangkan dan edukatif. Hal ini tentunya dapat menjadi referensi bagi para pendidik dan orang tua dalam upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi penerus bangsa.

  3. [9/5 21:07]
    Nama : RestyGulo
    Nim : 878364126
    UPBJJ : Mandehe

    * Video berjudul “Pengenalan Cinta Tanah Air pada Anak Usia Dini” yang tersedia di platform Micro Teaching Online Guru Pintar menggambarkan pentingnya menanamkan rasa cinta tanah air sejak usia dini sebagai bagian dari pembentukan karakter anak. Dalam video tersebut, tampak suasana kelas Taman Kanak-Kanak (TK) dengan berbagai kegiatan yang bertujuan mengenalkan anak pada budaya dan nilai-nilai kebangsaan.
    * Melalui tayangan ini, kita dapat melihat bagaimana interaksi antara guru, orang tua, dan anak dapat mempengaruhi pemahaman dan rasa cinta anak terhadap tanah air. Sebagai contoh, dalam video tersebut, terdapat perbedaan pendekatan antara orang tua yang lebih mengenalkan budaya luar dan yang lebih fokus pada budaya lokal. Hal ini menunjukkan bahwa peran orang tua sangat penting dalam memberikan contoh dan pengetahuan mengenai budaya dan sejarah bangsa kepada anak.
    * Selain itu, video ini juga menekankan pentingnya kerjasama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pembentukan karakter anak. Dengan adanya sinergi antara ketiganya, diharapkan anak dapat tumbuh dengan rasa cinta dan bangga terhadap tanah airnya.
    Secara keseluruhan, video ini memberikan gambaran yang jelas dan inspiratif mengenai bagaimana mengenalkan cinta tanah air pada anak usia dini melalui berbagai kegiatan yang menyenangkan dan edukatif. Hal ini tentunya dapat menjadi referensi bagi para pendidik dan orang tua dalam upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan pada generasi penerus bangsa.

  4. Nama : isnaini febriyanti
    NIM : 877311456
    Menurut pendapat saya dari video diatas yang pertama berisi perundungan dan pemaksaan ibu terhadap anak terkait pilihan anak sehingga mau tidak mau seorang anak harus mengikuti kemauan dari ibunya sedangkan peran orangtua sangat penting untuk anak dalam mencintai tanah air
    sedangkan video ke 2 seorang ibu tidak memaksakan pilihan seorang anak terhadap pilihannya sehingga anak merasa bahwa pilihannya dalam mencintai tanah air adalah pilihan yang benar, pentingnya peran orangtua untuk anak dalam mencintai tanah air

  5. Asalamualaikum warohmatullahi wabrokatu.

    Nama : NITA ANZANI
    Nim : 857273842
    UPKBJJ : UT SERANG-BANTEN

    Izin menjawab..

    ✳️ Tanggapan terhadap video
    Video tersebut memberikan gambaran penting bahwa pembentukan karakter anak sebaiknya dimulai sejak usia dini, karena pada masa inilah fondasi kepribadian dan nilai moral anak terbentuk. Hal ini sangat relevan dalam konteks pendidikan anak usia dini (PAUD), yang bukan hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai karakter seperti cinta tanah air, sopan santun, dan toleransi.
    Selain itu, Video menyoroti tantangan globalisasi yang membawa dampak besar dalam bentuk pergeseran nilai, akulturasi, dan asimilasi budaya. Kondisi ini menuntut kerja sama kuat antara orang tua, sekolah, dan masyarakat agar anak tetap memiliki identitas nasional yang kokoh. Dalam proses ini, tutur kata, perilaku, dan pola pikir anak perlu diarahkan agar tetap mencerminkan karakter bangsa.
    Video ini sangat relevan dengan pentingnya pendidikan karakter holistik dan kontekstual di PAUD, sebagaimana diamanatkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

    ✅ Pertanyaan Pemacu Diskusi (Telah Disesuaikan)
    1. Apa pendapat Anda mengenai tayangan video tersebut dalam kaitannya dengan pentingnya pembentukan karakter anak sejak usia dini?

    ➤ Video tersebut menggambarkan bahwa usia dini adalah masa kritis dalam membentuk karakter anak. Anak-anak perlu dikenalkan pada nilai-nilai moral seperti kejujuran, cinta tanah air, dan tanggung jawab melalui lingkungan yang suportif.
    Contoh: Anak diajak menyanyikan lagu nasional dan memahami makna bendera merah putih sejak dini.
    Referensi: Lickona, T. (1991). Educating for Character.

    2. Hal apa saja yang dapat membantu mengenalkan cinta tanah air pada anak di tengah pengaruh budaya global?

    ➤ Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain mengenalkan budaya lokal (tari, pakaian adat), mengenalkan simbol negara (bendera, lagu, lambang), serta membiasakan anak mencintai lingkungan dan gotong royong.
    Contoh: Mengadakan “Hari Budaya” di PAUD, di mana anak-anak mengenakan pakaian adat dan membawa makanan khas daerah.
    Referensi: Kemendikbud (2018). Panduan Penguatan Pendidikan Karakter.

    3. Bagaimana sikap Anda jika menemukan keluarga yang menggunakan bahasa daerah dalam kehidupan sehari-hari?

    ➤ Menggunakan bahasa daerah merupakan bentuk cinta terhadap warisan budaya. Ini perlu dihargai dan didukung, karena turut membangun identitas nasional anak serta memperkuat rasa cinta tanah air.
    Contoh: Anak yang terbiasa berbahasa daerah akan lebih mudah menghargai keragaman budaya di Indonesia.
    Referensi: Permendikbud No. 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter.

    4. Bagaimana peran orang tua dalam memberikan teladan pada anak mengenai cinta tanah air?

    ➤ Orang tua harus menjadi panutan dalam sikap nasionalisme, seperti menggunakan produk lokal, mengikuti upacara nasional, dan membiasakan anak menghargai simbol negara serta keberagaman budaya.
    Contoh: Orang tua mengajak anak menonton film sejarah perjuangan Indonesia atau berkunjung ke museum.
    Referensi: Narvaez & Lapsley (2008). Teaching moral character.

    5. Bagaimana peran sekolah dalam mengenalkan cinta tanah air pada anak usia dini? Berikan contoh konkret!

    ➤ Sekolah PAUD dapat mengintegrasikan nilai nasionalisme dalam pembelajaran tematik, kegiatan seni, dan perayaan hari besar nasional.
    Contoh: Anak diajak mengikuti upacara bendera mini setiap hari Senin dan diajarkan lagu-lagu nasional.
    Referensi: Direktorat PAUD Kemendikbud (2019). Pedoman Pembelajaran PAUD Holistik Integratif.

    Wasalamualaikum warohmatullahi wabarokatu.

  6. NAMA : TITIS SARI RAHARTI
    NIM : 858015502
    UPBJJ-YOGYAKARTA
    Assalamualaikum Wr wb
    menurut pendapat saya setelah melihat tayangan video diatas, seharusnya Pengenalan Cinta Terhadap Tanah Air bukan hanya ditujukan untuk anak saja, tetapi orangtuapun juga harus turut serta dalam mencintai tanah air agar mudah mengenalkan dan meneruskan terhadap anak, bisa seperti pembiasaan menyanyikan lagu tanah air dan lagu kebangsaan, karena semakin kearah kesini pada zaman sekarang banyak anak juga tidak hafal lagu kebangsaan sendiri. dalam video tersebut, seorang anak sudah menunjukkan rasa keingintahuannya terhadap apa yang ada di benak mereka, mengenai tokoh pahlawan, makanan Indonesia yang tidak kalah enak dari luarnegeri, mainan tradisional, lagu-lagu daerah, tempat wisata yang cantik di seluruh penjuru Indonesia, serta pakaian yang dibuat dari Indonesia, tetapi sebagai orangtua tidak memfasilitasi apa yang dipelajari oleh anak tersebut. kalau bukan kita sebagai orangtua maupun pendidik yang meengenalkan budaya dan cinta tanah air terhadap anak cucu, lantas siapa lagi? nanti dikhawatirkan budaya asing masuk ke negara Indonesia sehingga menggeser budaya sendiri, budaya Indonesia yang sangat beragam ini akan diakui oleh negara lain. dan itu sudah terjadi hingga saat ini, seperti angklung ,reog ponorgo , dan masih banyak lagi. mari kita sebagai penerus bangsa tanamkan rasa Cinta dan jaga Budaya Indonesia .

  7. Peran sekolah dan orang tua sangatlah penting untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air. Mungkin untuk pengetahuan luar memang penting untuk dipahami oleh anak, tetapi tidak mengesampingkan nilai budaya tanah air. Alangkah lebih baiknya, jika anak diberi pemahaman tentang pengetahuan luar, dan tetap mengindahkan budaya sendiri.

  8. Nama : Ika Novia Anggraini
    NIM : 877310841
    Tanggapan saya tentang vidio ini, yaitu disini menyoroti pentingnya pembentukan karakter sejak usia dini sebagai fondasi bagi generasi yang berkarakter kuat. Dalam era globalisasi, pendidikan anak usia dini (PAUD) harus beradaptasi dengan perubahan sosial dan budaya yang terjadi. Kerjasama antara keluarga, sekolah, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam membangun karakter anak agar tetap memiliki nilai-nilai luhur meskipun menghadapi berbagai tantangan budaya.
    Pembentukan karakter sejak usia dini ini memiliki hubungan erat dengan evaluasi anak usia dini, terutama dalam aspek perkembangan sosial, emosional, dan moral, pembentukan karakter sejak usia dini juga memiliki hubungan erat dengan Micro Teaching Online, terutama dalam konteks pelatihan guru dan penerapan strategi pembelajaran yang efektif setelah adanya evaluai ya.
    Dengan Micro Teaching Online membantu guru bisa mengembangkan strategi pembelajaran yang relevan dengan perkembangan teknologi dan perubahan sosial.
    Terima kasih

  9. NAMA :MURNI CAHYA MAYASARI
    NIM :858622138

    Pendapat saya mengenai video yang berjudul :PENGENALAN CINTA TANAH AIR PADA ANAK USIA DINI
    Bahwa pentingnya pembentukan karakter sejak usia dini sebagai fondasi utama dalam menciptakan generasi masa depan yang kuat dan berintegritas. Hal ini sangat relevan, terutama dalam konteks pendidikan anak usia dini (PAUD), yang merupakan tahap krusial dalam perkembangan nilai, moral, dan kepribadian anak.
    Poin penting yang disampaikan adalah perlunya kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam mendukung pendidikan karakter. Pendidikan bukan hanya tanggung jawab sekolah, tapi merupakan ekosistem yang saling terhubung. Ketika ketiganya bekerja sama, anak-anak akan mendapatkan konsistensi dalam nilai-nilai yang diajarkan.
    Selain itu, pentingnyaa di lingkungan keluarga kita mengenalkan sejarah kepada anak-anak, maka akan menumbuhkan jati dirinya sebagai bangsa . dengan menjelaskan secara sederhana siapa leluhur kita dan apa yang mereka perjuangkan, anak-anak akan tumbuh dengan rasa bangga dan cinta terhadap tanah airnya. Sehingga hal ini menuntut kita untuk tidak hanya adaptif ,tetapi juga selektif

  10. Nama: Najwa Seiya Bellarizky
    NIM: 857873171
    Video ini sangat relevan dengan kondisi pendidikan anak usia dini saat ini. Saya setuju bahwa pembentukan karakter memang harus dimulai sejak usia dini karena masa ini merupakan fondasi penting dalam membentuk kepribadian dan nilai-nilai moral anak di masa depan. Terlebih di era globalisasi saat ini, anak-anak mudah terpapar berbagai nilai, budaya, dan informasi dari luar lingkungan mereka. Peran keluarga, sekolah, dan masyarakat harus berjalan seiring dan saling mendukung. Tidak cukup hanya pendidikan karakter di sekolah saja, tetapi harus diperkuat di lingkungan keluarga dan masyarakat. Saya melihat di lapangan masih banyak orang tua yang menyerahkan sepenuhnya pendidikan karakter kepada guru PAUD, padahal kolaborasi yang baik akan lebih efektif dalam menanamkan nilai-nilai moral, sopan santun, dan sikap positif kepada anak.

    Selain itu, saya sepakat bahwa pergeseran nilai akibat asimilasi budaya saat ini memang perlu disikapi dengan bijak. Guru PAUD memiliki tantangan untuk tetap menjaga budaya luhur bangsa melalui pembelajaran, dongeng, permainan tradisional, dan kegiatan sehari-hari yang dapat menanamkan nilai karakter pada anak. Semoga melalui video ini, kita sebagai pendidik PAUD semakin sadar akan pentingnya peran bersama dalam membangun generasi berkarakter kuat di tengah tantangan zaman.

Leave a Reply