silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini membahas bagaimana seorang guru memberikan pembelajaran matematika dengan topik pecahan berpenyebut tidak sama dengan menggunakan media potongan-potongan karton untuk memudahkan pemahaman siswa dalam penjumlahan pecahan.
Mery Novianti
Pakar Dosen
Video ini ditayangkan agar murid memahami konsep penjumlahan dua buah pecahan dengan penyebut tidak sama.
Dalam mengajar konsep pecahan ini, guru menggunakan alat peraga berupa karton yang dimodifikasi.
Sebelum memanfaatkan alat peraga, guru lebih dulu menunjukkan rumus penjumlahan dua pecahan. Akan lebih elok kalau rumus penjumlahan pecahan itu tidak langsung diberikan tetapi ditemukan sendiri oleh murid (tentu saja dipandu oleh guru).
Sebelum masuk ke operasi penjumlahan pecahan, sebaiknya guru menekakan pada konsep dua pecahan yang penyebutnya tidak sama tetapi sama nilainya.
Materi yang disajikan sudah sesuai dengan perkembangan kognitif murid; namun demikian penyajiannya sebaiknya dibalik yaitu dimulai dengan penggunaan alat peraga kemudian baru rumus penjumlahan pecahan.
Prof. H. Yaya S. Kusumah (UPI Bandung)
Pakar Guru
Jelas cara guru membuka, mengisi, menutup pelajaran.
Alat peraga kurang besar, dan sebaiknya dilakukan secara perkelompok agar semua siswa dapat memahami dengan beberapa latihan.
Materi sesuai dengan perkembangan peserta didik.
Adanya kesesuaian materi dengan kurikulum yang berlaku.
Sugeng Wibowo, S.Pd.Mat.
Nama : Budiman Mendrofa
Nim : 855985398
Jurusan : PGSD, semester 8
Setelah menyaksikan cuplikan video tersebut ada beberapa kekurangan dan juga kelebihan yang menurut saya pribadi harus ada perbaikan untuk kedepannya
1. guru sudah memberikan simulasi awal dengan menanyakan materi yang sebelumnya. Namun tidak ada pembukaan awal kegiatan belajar mengajar dengan berdo. Dalam proses pembelajaran yg guru sampaikan di awal guru terlalu monoton dan memberikan penjelasan terlalu cepat sehingga banyak siswa yang masih kurang paham dengan penjelasan guru. Agar pembelajaran tidak membosankan seharusnya guru menyiap kan Alat peraga yang lebih besar lagi, dan sebaiknya pembelajaran dilakukan secara berkelompok agar semua siswa dapat memahami materi tersebut dengan mudah. Diluar dari kekurangan tersebut ada juga beberapa kelebihan yang diantaranya guru mampu mengarahkan siswa lebih kondusif dan tetap tenang selama proses belajar mengajar berlangsung. Terimakasih 🙏
NAMA : DELIUS GIAWA
NIM : 818971629
PRODI : PGSD S1
UPBJJ : 12 MEDAN
POKJAR : TELUK DALAM
Tanggapan saya dari Video pertama adalah
Ibu Guru tidak menggunakan Media Pembelajaran dan tidak banyak memberikan bahkan tidak memberikan contoh soal bagimana cara penyelesaian Penjumlahan berpenyebut tidak sama.
Guru tidak membangkitkan semangat belajar anak, karena saya lihat ada sebagian siswa yang sedang mengantuk atau menguap, misalnya Guru mengajak siswa untuk bernyanyi bersama sebuah lagu gembira agar kepenatan siswa terobati atau rasa kebosanan siswa hilang dan timbul semangat Baru untuk menerima pelajaran .
Tanggapan saya dari Video Kedua : Ibu Guru tidak menjelaskan dan tidak memberikan contoh bagaimana cara menempel potongan-potongan karton yang telah diberikan nomor untuk menjumlahkan pecahan berpenyebut tidak sama.Sekian tanggapan dari saya
Nama : Fatikhatul Awaliyah
NIM : 857604072
Setelah saya mengamati video pembelajaran matematika SD materi “penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama”, saya menemukan beberapa kelebihan dan kekurangan yang terjadi selama proses pembelajaran tersebut yaitu :
Kelebihan
1. Guru melakukan apersepsi (mengingatkan materi pertemuan sebelumnya).
2. Guru memberikan reward kepada siswa yang menjawab pertanyaan dari guru (guru berkata bagus, benar dan bertepuk tangan).
3. Guru menggunakan media kertas karton saat menyampaikan materi penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama.
4. Guru dapat menciptakan keaktifan dan keberanian siswa dalam proses pembelajaran.
5. Guru menyampaikan materi dengan suara yang lantang dan jelas.
Kekurangan
1. Pada bagian pendahuluan, guru hanya mengucapkan salam, tidak berdoa bersama siswa, tidak melakukan presensi, tidak mengecek semangat dan memotivasi siswa melalui bernyanyi atau melakukan ice breaking dan tidak menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Guru tidak melakukan variasi pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa dengan membentuk kelompok untuk berdiskusi.
3. Guru tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran.
4. Pada bagian penutup, guru tidak menyampaikan kesimpulan, tidak melakukan refleksi dan tidak mengucapkan salam.
Nama : Fatikhatul Awaliyah
NIM : 857604072
Setelah saya mengamati video pembelajaran matematika SD materi “penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama”, saya menemukan beberapa kelebihan dan kekurangan yang terjadi selama proses pembelajaran tersebut yaitu :
Kelebihan
1. Guru melakukan apersepsi (mengingatkan materi pertemuan sebelumnya).
2. Guru memberikan reward kepada siswa yang menjawab pertanyaan dari guru (guru berkata bagus, benar dan bertepuk tangan).
3. Guru menggunakan media kertas karton saat menyampaikan materi penjumlahan dan pengurangan pecahan berpenyebut tidak sama.
4. Guru dapat menciptakan keaktifan dan keberanian siswa dalam proses pembelajaran.
5. Guru menyampaikan materi dengan suara yang lantang dan jelas.
Kekurangan
1. Pada bagian pendahuluan, guru hanya mengucapkan salam, tidak berdoa bersama siswa, tidak melakukan presensi, tidak mengecek semangat dan memotivasi siswa melalui bernyanyi atau melakukan ice breaking dan tidak menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Guru tidak melakukan variasi pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan dan pemahaman siswa dengan membentuk kelompok untuk berdiskusi.
3. Guru tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi pelajaran.
4. Pada bagian penutup, guru tidak menyampaikan kesimpulan, tidak melakukan refleksi dan tidak mengucapkan salam.
Nama : Fatikhatul Awaliyah
NIM : 857604072
Setelah saya mengamati video pembelajaran matematika SD materi “penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama”, saya menemukan beberapa kelebihan dan kekurangan selama pelaksanaan pembelajaran tersebut yaitu :
Kelebihan
1. Guru melakukan apersepsi di awal pembelajaran (mengingatkan materi pertemuan sebelumnya)
2. Guru menyampaikan materi dengan suara yang lantang dan jelas
Nama : Shelin Marselina
NIM : 856073784
Program Studi : S1 PGSD
Berdasarkan video pembelajaran “Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Tidak Sama” menurut saya, guru menggunakan metode yang kurang bervariasi dan tidak adanya alat peraga. Sehingga siswa tidak dapat menguasai pembelajaran matematika, siswa merasa bosan dan pembelajaran matematika pada materi pecahan tersebut menjadi kurang menyenangkan. Hal ini menyebabkan kualitas proses dalam pembelajaran itu berlangsung satu arah, siswa kurang aktif dalam pembelajaran matematika pada materi pecahan tersebut, dan guru tidak menggunakan alat peraga saat menjelaskan materi pembelajaran.
Nama : Arifayani
NIM : 850391317
UPBJJ : Semarang
Berdasarkan video pembelajaran penjumlahan pecahan berpenyebut tidak sama dalam cuplikan video pertama yang dilakukan guru sudah tepat yaitu dengan melakukan pengulangan dalam materi yang telah disampaikan dalam pertemuan sebelumnya.
Pada cuplikan kedua guru melanjutkan materi dan dan menggunakan media pembelajaran, tetapi media pembelajaran yang digunakan oleh guru menurut saya kurang mendukung, sebab media yang digunakan terlalu kecil dan hal ini menyebabkan siswa yang tempat duduknya paling belakang tidak melihat media pembelajaran tersebut hal ini juga memyebabkan dalam pemeblajaran siswa akan cepat bosan. Untuk itu dalam pemilihan media pembelajaran harus tepat sebab hal inj mempengaruhi keberhasilan dalam kegiatan belajar mengajar.
Menurut saya dalam cuplikan video pertama guru belum bisa menarik perhatian siswa, atau hanya mengajar secara konvensional, tidak menggunakan metode dan media yang menarik sehingga memicu kebidanan pada siswa.
Pada cuplikan video ke 2 guru lebih interaktif dan sudah melibatkan siswa secara langsung, sehingga , menarik perhatian siswa. Dapat disimpulkan untuk menciptakan belajar yang menarik dikelas kita guru harus bisa menyesuaikan metode dan media yang baik untuk siswa
Nama Tuti Agustina susahnya sinaga
Nim : 859892912
Pokjar standar simalungun
Menurut saya dalam cuplikan video pertama guru belum bisa menarik perhatian siswa, atau hanya mengajar secara konvensional, tidak menggunakan metode dan media yang menarik sehingga memicu kebidanan pada siswa. Pada cuplikan video ke 2 guru lebih interaktif dan sudah melibatkan siswa secara langsung, sehingga , menarik perhatian siswa. Dapat disimpulkan untuk menciptakan belajar yang menarik dikelas kita guru harus bisa menyesuaikan metode dan media yang baik untuk siswa
Nama Tuti Agustina Susanty Sinaga
Nama: 859892912
Pokjar standar simalungun
Menurut saya dalam cuplikan video pertama guru belum bisa menarik perhatian siswa, atau hanya mengajar secara konvensional, tidak menggunakan metode dan media yang menarik sehingga memicu kebidanan pada siswa.
Pada cuplikan video ke 2 guru lebih interaktif dan sudah melibatkan siswa secara langsung, sehingga , menarik perhatian siswa. Dapat disimpulkan untuk menciptakan belajar yang menarik dikelas kita guru harus bisa menyesuaikan metode dan media yang baik untuk siswa