silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang sedang menangani anak yang tidak percaya diri atas hasil belajarnya. Tampak bahwa guru itu berupaya mendekati anak. Guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak, menanyakan kepada anak jika masih ragu atau tak mengerti atas tugasnya, memberikan motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.
Dwi Astuti
–
–
Dalam tayangan tersebut, kegiatan belajar mengajar dalam sebuah kelas sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan dan metode pembelajaran sudah bagus, guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Media yang dipergunakan sebaiknya lebih diperkaya. Dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.
Harimurti
Nama : Ni Wayan Siska Antari
Nim;859020102
Tema: Anak tidak percaya diri
Vidio Pembelajaran Anak Kurang Percaya Diri menggambarkan beberapa hal sebagai berikut :
Beberapa faktor yang menyebabkan anak kurang percaya diri terhadap hasil karyanya salah satunya yaitu: Motorik halus anak belum berkembang maksimal dikarenakan awal-awal bersekolah ,biasanya karya anak masih berupa coretan tetapi pada vidio terlihat guru memberikan saran untuk anak agar menggambar sesuatu walaupun tidak sesuai tema membiarkan anak menggambar bebas guru membebaskan anak untuk menggambar sesuai dengan keinginan mereka, hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri dalam keterlibatan anak pada proses belajar .Terlihat dalam video guru menggali potensi yang dimiliki oleh anak serta memberikan pendekatan pada anak yang mengalami masalah dalam menggambar dimana pendampingan dan pemberian motivasi sangatlah penting untuk meningkatkan rasa percaya diri anak terhadap karyanya
Tenru video ini sangat bermanfaat bagi saya sebai guru karena masalah kepercayaan diri bagi anak Tk merupakan hal yang sulit untuk saya selesaikan atau menumbuhkan rasa percaya diri itu bukanlah hal yang mudah dimana kita melakukan pendekatan kepada anak yang mempunyai masalah namun dengan adanya video ini sangat membantu kami peserta didik untuk dapat menumbuhkan rasa percaya diri bagi anak Tk yaitu dengan cara
1.guru berupaya mendekat pada anak
2.guru memberikan penguatan d3ngan cara memotivasi anak
3.guru menanyakan kepada anak jika masi ragu atau tidak mengerti tugasnya
4.memberikan motivasi anak untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masi berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.
> Anak yang tidak percaya diri lebih cenderung tidak kreatif
Saya baru paham sekali bahwa kepercayaan diri erat kaitannya dengan kreativitas pada anak.
Salah 1 teknik untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, yaitu dengan cara :
* Guru dapat menanyakan kepada anak jikalau masih ragu dengan tugas yang diberikan
* Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu
* Guru memotivasi kreativitas anak dengan meminta anak menggambar sesuatu yang disukai anak
* Mengeksplorasi Potensi Anak : Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema yang ditugaskan kepada anak.
* Melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa ia bisa melakukannya sendiri.
Dengan cara-cara seperti yang paparkan dalam video, anak-anak akan merasa lebih dihargai dan didukung dalam proses kreatif mereka. Rasa percaya diri yang tumbuh akan membuka ruang bagi imajinasi mereka untuk berkembang, sehingga mereka tidak hanya mampu menyelesaikan tugas, tetapi juga bereksplorasi dengan ide-ide baru. Ketika anak merasa bahwa suara dan kreativitas mereka dihargai, mereka akan lebih berani untuk berinovasi dan mengekspresikan diri. Hal ini tidak hanya berkontribusi pada perkembangan kreativitas mereka, tetapi juga membentuk karakter yang percaya diri dan mandiri. Dengan pendekatan yang positif, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya kreatif, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan dengan keyakinan penuh.
Anak yang tidak percaya diri lebih cenderung tidak kreatif
Saya baru paham sekali bahwa kepercayaan diri erat kaitannya dengan kreativitas pada anak.
Salah 1 teknik untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, yaitu dengan cara :
Guru dapat menanyakan kepada anak jikalau masih ragu dengan tugas yang diberikan
Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu
Guru memotivasi kreativitas anak dengan meminta anak menggambar sesuatu yang disukai anak
Mengeksplorasi Potensi Anak : Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema yang ditugaskan kepada anak.
Melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa ia bisa melakukannya sendiri.
Dengan cara-cara tersebut, anak-anak akan merasa lebih dihargai dan didukung dalam proses kreatif mereka. Rasa percaya diri yang tumbuh akan membuka ruang bagi imajinasi mereka untuk berkembang, sehingga mereka tidak hanya mampu menyelesaikan tugas, tetapi juga bereksplorasi dengan ide-ide baru. Ketika anak merasa bahwa suara dan kreativitas mereka dihargai, mereka akan lebih berani untuk berinovasi dan mengekspresikan diri. Hal ini tidak hanya berkontribusi pada perkembangan kreativitas mereka, tetapi juga membentuk karakter yang percaya diri dan mandiri. Dengan pendekatan yang positif, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya kreatif, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan dengan keyakinan penuh.
Anak yang tidak percaya diri lebih cenderung tidak kreatif
Saya baru paham sekali bahwa kepercayaan diri erat kaitannya dengan kreativitas pada anak.
Salah 1 teknik untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, yaitu dengan cara :
* Guru dapat menanyakan kepada anak jikalau masih ragu dengan tugas yang diberikan
* Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu
* Guru memotivasi kreativitas anak dengan meminta anak menggambar sesuatu yang disukai anak
* Mengeksplorasi Potensi Anak : Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema yang ditugaskan kepada anak.
* Melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa ia bisa melakukannya sendiri.
Dengan cara-cara tersebut, anak-anak akan merasa lebih dihargai dan didukung dalam proses kreatif mereka. Rasa percaya diri yang tumbuh akan membuka ruang bagi imajinasi mereka untuk berkembang, sehingga mereka tidak hanya mampu menyelesaikan tugas, tetapi juga bereksplorasi dengan ide-ide baru. Ketika anak merasa bahwa suara dan kreativitas mereka dihargai, mereka akan lebih berani untuk berinovasi dan mengekspresikan diri. Hal ini tidak hanya berkontribusi pada perkembangan kreativitas mereka, tetapi juga membentuk karakter yang percaya diri dan mandiri. Dengan pendekatan yang positif, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya kreatif, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan dengan keyakinan penuh.
Anak yang tidak percaya diri lebih cenderung tidak kreatif
Saya baru paham sekali bahwa kepercayaan diri erat kaitannya dengan kreativitas pada anak.
Salah 1 teknik untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, yaitu dengan cara :
1. Guru dapat menanyakan kepada anak jikalau masih ragu dengan tugas yang diberikan
2. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu
3. Guru memotivasi kreativitas anak dengan meminta anak menggambar sesuatu yang disukai anak
4. Mengeksplorasi Potensi Anak : Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema yang ditugaskan kepada anak.
5. Melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa ia bisa melakukannya sendiri.
Dengan cara-cara tersebut, anak-anak akan merasa lebih dihargai dan didukung dalam proses kreatif mereka. Rasa percaya diri yang tumbuh akan membuka ruang bagi imajinasi mereka untuk berkembang, sehingga mereka tidak hanya mampu menyelesaikan tugas, tetapi juga bereksplorasi dengan ide-ide baru. Ketika anak merasa bahwa suara dan kreativitas mereka dihargai, mereka akan lebih berani untuk berinovasi dan mengekspresikan diri. Hal ini tidak hanya berkontribusi pada perkembangan kreativitas mereka, tetapi juga membentuk karakter yang percaya diri dan mandiri. Dengan pendekatan yang positif, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya kreatif, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan dengan keyakinan penuh.
Anak yang tidak percaya diri lebih cenderung tidak kreatif.
Saya baru paham sekali bahwa kepercayaan diri erat kaitannya dengan kreativitas pada anak.
Salah 1 teknik untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, yaitu dengan cara :
1. Guru dapat menanyakan kepada anak jikalau masih ragu dengan tugas yang diberikan.
2. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai meskipun tidak sesuai dengan tema saat itu.
3. Guru memotivasi kreativitas anak dengan meminta anak menggambar sesuatu yang disukai anak.
4. Mengeksplorasi Potensi Anak : Guru mencoba mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema yang ditugaskan kepada anak.
5. Melakukan pendekatan kepada anak dengan cara memotivasi bahwa ia bisa melakukannya sendiri.
Dengan cara-cara tersebut, anak-anak akan merasa lebih dihargai dan didukung dalam proses kreatif mereka. Rasa percaya diri yang tumbuh akan membuka ruang bagi imajinasi mereka untuk berkembang, sehingga mereka tidak hanya mampu menyelesaikan tugas, tetapi juga bereksplorasi dengan ide-ide baru. Ketika anak merasa bahwa suara dan kreativitas mereka dihargai, mereka akan lebih berani untuk berinovasi dan mengekspresikan diri. Hal ini tidak hanya berkontribusi pada perkembangan kreativitas mereka, tetapi juga membentuk karakter yang percaya diri dan mandiri. Dengan pendekatan yang positif, kita dapat menciptakan generasi yang tidak hanya kreatif, tetapi juga siap menghadapi tantangan di masa depan dengan keyakinan penuh.
menurut saya apa yang dilakukan guru untuk meningkatkan kepercayaan diri anak sudah efektif karena terkdang jika mengalami hal tersebut saya juga melakukan hal yang demikian pada vidio tersebut apa yang di lakukan guru sudah sangat efektif
suasana yang hangat dan ramah Buat kelas terasa seperti rumah kedua, di mana anak-anak merasa nyaman untuk bertanya dan berpendapat.
Apresiasi atas usaha Berikan pujian yang spesifik atas usaha yang dilakukan anak, bukan hanya hasil akhirnya.
dan guru juga mengHindari perbandingan Setiap anak karena mereka unik , guru juga menunjukan bahwa peduli dengan apa yang mereka pikirkan dan rasakan.
oleh anak guru juga terlihat percaya diri dalam mengajar dan berinteraksi dengan anak-anak
Vebrian Prastika Susi Cahyanti
859941484
PGPAUD – UPBJJ Jakarta
Video tersebut sangat bermanfaat bagi saya, karena membagikan tips bagaimana cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak usia dini. Diantaranya adalah:
1. Guru menanyakan kepada anak jika masih ragu mengerjakan tugas yang diberikan
2. Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai
3. Guru memotivasi anak dengan cara menyuruh anak untuk menggambar sesuatu yang paling disukai anak
4. Guru mencoba mengeksplorasi hal lain terkait dengan tema menggambar yang ditugaskan
5. Guru juga bisa meminta anak untuk menjelaskan apa yang telah anak buat melalui gambar.
Nama : Erna Hamdanah
NIM : 959542087
Video “Anak Tidak Percaya Diri” ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang menangani anak yang kurang percaya diri terhadap hasil belajarnya. Guru tersebut menggunakan berbagai strategi untuk memotivasi anak, seperti:
1. *Mendekati Anak*: Guru mendekati anak secara pribadi untuk memberikan dukungan dan motivasi⁽¹⁾.
2. *Menanyakan Ragu-raganya*: Guru menanyakan kepada anak jika masih ada yang kurang dipahami atau membuat anak merasa ragu⁽¹⁾.
3. *Mengajak Anak Berkreasi*: Guru memotivasi anak untuk mencoba aktivitas lain yang bisa dilakukan, sehingga anak merasa lebih percaya diri⁽¹⁾.
4. *Memberikan Saran Kreatif*: Guru memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal⁽¹⁾.
5. *Evaluasi dan Cerita*: Di akhir pembelajaran, guru memberikan kesempatan kepada anak untuk bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri⁽¹⁾.
Video ini menunjukkan pentingnya pendekatan yang penuh kasih sayang dan motivasi dalam membantu anak-anak mengembangkan rasa percaya diri mereka.