Similar Posts
Membelajarkan Konsep Perkalian dengan Mudah Dikelas Rendah
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program video ini memberikan solusi bagaimana meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep perkalian dengan menggunakan alat peraga yang menarik berupa gambar ayam, gambar telur, papan magnet, dan manik-manik bermagnet. Anda tertarik dengan ini video ini? Silahkan anda simak baik-baik video ini. Selamat menyimak. Vera Maya Santi,…
Keterpaduan Pembelajaran Sastra
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini memuat gambaran tentang pembelajaran sastra klasik di SD yang dirasakan sulit bagi siswa. Dengan menggunakan pendekatan terpadu, antarketerampilan berbahasa maupun antarlintas bidang studi, masalah ini dapat diatasi. Melalui kegiatan membaca, menyimak, berbicara, dan menulis, serta dengan kegiatan berdiskusi di dalam kelompok, siswa akan…
Membaca untuk Mendapatkan Informasi
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Membaca Cerita Secara Bergilir
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Isi video tersebut memperlihatkan tentang situasi pembelajaran di sebuah kelas, tepatnya kelas 1 Sekolah Dasar. Adapun mata pelajaran yang diberikan adalah Bahasa Indonesia, dengan materi “Membaca Cerita Secara Bergilir” dengan judul cerita “Timun Mas”. Guru memberikan pembelajaran dengan memperkenalkan materi tersebut. Setelah itu guru menjelaskan materi…
Siswa Tidak Menyukai Pelajaran Matematika
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program video ini berisi gambaran upaya seorang guru yang berusaha membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika dan tidak lagi bermalas-malasan utuk belajar matematika. Dalam program ini guru menggunakan narasumber dari berbagai profesi untuk menjelaskan mafaat dan asyiknya belajar matematika. Mulyadi Pakar Dosen Cerita dalam video itu…
Guru Tidak Menggunakan Media Pada Pembelajaran IPA SD
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan kesulitan guru kelas V SD dalam mengajarkan peristiwa Perang Diponegoro secara bermakna kepada siswa. Ketika siswa diminta untuk mencatat hal-hal yang dijelaskan guru, siswa kebingungan untuk mencatatnya. Anak-anak diminta untuk mengingat sesuatu atau menghafal sesuatu yang terjadi pada masa lalu, tanpa mengaitkannya…
perkenalkan
Nama : Novita Sarah Sembiring
Nim : 860127769
menurut saya kelebihan dari vidio itu anak-anak belajar dengan gembiran dan anak memahai materi yng diajarkan oleh guru sehingga anak-anak memahaminya. dalam hal mengajari anak membaca memang lah hal yang tidak mudah maka dari itu ajar anak terlebih dahulu mengenal huruf Vocal dan setelah anak mengenal huruf vocal maka kenalkan anak huruf yang lainya dan mulai belajar dengan menyebutkan nama benda disekitarnya serta mengajari huruf pertama dari benda tersebut
Kekuranga
menurut saya kekurangan vidio tersebut sudah bagus tapi yang perlu ditambahi dalam kita mengajar harus mengenalkan huruf awalan dari setiap benda sehingga mempercepat anak dalam belajar membaca
Nama : Anggun Fazzari Lubis
Nim : 856021668
Berikut adalah analisis kasus pembelajaran berdasarkan sinopsis video yang menggambarkan pemecahan masalah kesulitan siswa kelas I SD dalam membaca deskripsi tentang benda, serta solusi yang diberikan oleh guru.
kelas I tampak kesulitan memahami deskripsi benda dalam buku pelajaran, menunjukkan kebingungan saat membaca.
Setelah guru memberikan penjelasan tambahan dan contoh visual, siswa mulai berpartisipasi lebih aktif dan menunjukkan antusiasme
Kesulitan Memahami Teks Siswa mengalami kesulitan dalam membaca dan memahami deskripsi benda yang terdapat dalam buku pelajaran, yang membuat mereka bingung.
Kurangnya Keterlibatan Awal Siswa tampak pasif dan tidak terlibat aktif di awal pembelajaran, yang menunjukkan kurangnya interaksi sebelum materi disampaikan.
Penjelasan Tambahan Guru memberikan penjelasan tambahan yang jelas dan sederhana untuk membantu siswa memahami deskripsi benda dengan lebih baik.
nama : krista feny
nim: 858427895
Berikut adalah analisis terhadap video pembelajaran pada tautan https://gurupintar.ut.ac.id/belajar-membaca-deskripsi-tentang-benda/ yang kesulitan siswa kelas I SD dalam1. Reaksi Siswa Terhadap Pembelajaran
– Kesulitan Awal: Siswa kelas I SD menunjukkan kesulitan dalam membaca dan memahami teks deskripsi benda yang ada di buku pelajaran Bahasa Indonesia. Mereka tampak bingung dan kurang fokus, sulit menghubungkan kata-kata dalam teks dengan benda atau gambar yang dimaksud.
– Respons Positif Setelah Pendekatan Visual: Setelah guru memberikan penjelasan tambahan dan menggunakan metode visual (gambar dan benda nyata), siswa mulai lebih antusias, lebih percaya diri, dan aktif berpartisipasi dalam menjawab pertanyaan.
2. Kelemahan Guru dalam Pembelajaran
– Kurangnya Kegiatan Pendahuluan: Guru tidak melakukan kegiatan pembuka seperti berdoa, mengecek kehadiran, atau menyampaikan tujuan pembelajaran yang jelas kepada siswa.
– Metode Pembelajaran Kurang Variatif: Pembelajaran cenderung mengandalkan teks buku tanpa banyak variasi metode yang mengakomodasi gaya belajar visual atau kinestetik siswa.
– Minim Interaksi Awal dan Ice Breaking: Guru kurang memberikan kesempatan diskusi atau aktivitas ringan untuk membangun suasana kelas yang lebih interaktif dan menyenangkan di awal pembelajaran.
– Kurangnya Pemanfaatan Media dan Alat Peraga: Alat peraga visual seperti flashcard, gambar tambahan, atau media digital kurang digunakan untuk mempermudah pemahaman siswa.
– Tidak Ada Kesimpulan yang Jelas di Akhir: Guru belum menyimpulkan materi secara sistematis di akhir pembelajaran.
3. Kelebihan Guru dalam Pembelajaran
– Penguasaan Kelas yang Baik: Guru mampu mengendalikan kelas dengan baik, menciptakan suasana belajar yang kondusif meskipun siswa masih di kelas rendah.
– Pendekatan Bimbingan Langsung: Guru memberikan bimbingan individual kepada siswa yang mengalami kesulitan, membantu mereka memahami materi secara bertahap.
– Pemanfaatan Contoh Visual dan Benda Nyata: Penggunaan benda nyata dan gambar sebagai media pembelajaran membantu siswa mengaitkan teks dengan objek konkret, memudahkan pemahaman.
– Memberikan Apresiasi dan Mendorong Partisipasi: Guru aktif mengajak siswa untuk berpartisipasi dan memberikan pujian yang meningkatkan rasa percaya diri siswa.
– Fleksibilitas Metode: Guru mampu menyesuaikan metode pengajaran berdasarkan reaksi siswa, misalnya beralih dari membaca teks saja ke menggunakan contoh visual.
4. Hal-hal Unik dalam Video Pembelajaran
– Pendekatan Deskriptif dengan Benda Nyata: Guru mengaitkan deskripsi dalam buku dengan benda yang ada di sekitar siswa, membuat materi terasa lebih nyata dan relevan.
– Penyesuaian Metode Secara Dinamis: Guru cepat merespons kesulitan siswa dengan mengubah pendekatan pembelajaran agar lebih mudah dipahami.
– Interaksi Aktif dengan Siswa: Guru memberi kesempatan siswa untuk membaca dan menjelaskan deskripsi secara langsung di depan kelas, membangun keberanian dan kemampuan berbicara siswa.
5. Rekomendasi untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran
– Memperbanyak Variasi Metode: Gunakan metode pembelajaran yang lebih beragam seperti permainan edukatif, aktivitas kelompok, dan penggunaan media interaktif (video, flashcard).
– Kegiatan Pendahuluan yang Terstruktur: Mulai pembelajaran dengan doa bersama, pengecekan kehadiran, dan menyampaikan tujuan pembelajaran agar siswa lebih siap dan fokus.
– Pemberian Contoh dan Latihan Membaca Terstruktur: Sebelum meminta siswa membaca mandiri, guru perlu memberikan contoh membaca dan latihan bersama untuk membangun kemampuan membaca secara bertahap.
– Pemanfaatan Media dan Teknologi: Integrasi media digital atau alat peraga yang menarik dapat meningkatkan pemahaman dan minat belajar siswa.
– aktivitas Berbasis Pengalaman: Ajak siswa mengamati dan memanipulasi benda secara langsung, lalu membuat deskripsi secara berkelompok untuk melatih keterampilan membaca dan menulis.
– Penutup Pembelajaran yang Jelas: Guru perlu memberikan kesimpulan materi dan refleksi bersama siswa untuk memperkuat pemahaman.
– Pengembangan Literasi Huruf dan Kata: Melatih siswa mengeja dan menulis nama benda dapat membantu meningkatkan kemampuan membaca dan menulis secara simultan.
Kesimpulan
Video pembelajaran ini menampilkan upaya guru dalam mengatasi kesulitan siswa kelas I SD dalam membaca deskripsi benda melalui pendekatan visual dan bimbingan langsung. Meskipun terdapat beberapa kekurangan seperti minimnya kegiatan pendahuluan, variasi metode, dan penggunaan media, guru sudah menunjukkan penguasaan kelas yang baik dan kemampuan menyesuaikan metode pembelajaran sesuai kebutuhan siswa.
Dengan mengimplementasikan rekomendasi peningkatan seperti penggunaan media yang lebih variatif, kegiatan pendahuluan yang terstruktur, serta latihan membaca dan menulis yang sistematis, proses pembelajaran akan menjadi lebih efektif, menyenangkan, dan mampu meningkatkan kemampuan literasi siswa secara signifikan.
Perkenalkan
Nama : Iim Sunarsih
Nim : 857209388
Dalam video tersebut dapat dilihat bahwa :
1. Kesulitan yang dialami siswa, yaitu dalam membaca dan memahami teks deskripsi yang dibacakan guru. Tampaknya lebih banyak siswa yang merasa kebingungan serta kurang fokus
2. Respon siswa setelah guru memberikan penjelasan tambahan menggunakan benda atau media yang ada disekitar tampaknya siswa mulai lebih percaya diri dan aktif ikut partisipasi dalam tanya jawab.
3. Kelemahan guru dalam pembelajaran tidak melakukan kegiatan pembuka dengan baik seperti berdoa, cek kehadiran, menyampaikan tujuan pembelajaran atau mengaitkannya dengan materi sebelumnya.
4. Cara mengajar yang cenderung terpacu hanya pada teks tidak ada metode pembelajaran yang menarik untuk siswa agar lebih aktif.
5. Guru tidak membangun suasana belajar didalam kelas agar lebih menyenangkan contohnya ice breaking.
6. Guru tidak menyimpulkan materi pembelajaran yang telah dipelajari secara sistematis.
7. Namun, guru sudah mampu menguasai kelas dengan baik, memberikan apresiasi agar siswa lebih aktif.
8. Hal unik yang dapat dilihat dari video pembelajaran tersebut ialah guru dapat dengan cepet merespon kesulitan siswa dengan mulai menggunakan deskriptip menggunakan benda nyata.
Kesimpulan yang didapat, video tersebut menampilkan upaya guru dalam mengatasi kesulitan siswa kelas 1 SD dalam membaca deskripsi benda melalui bimbingan secara langsung walaupun terdapat beberapa kekurangan seperti pendahuluan yang kurang sempurna, penggunaan media dan lain sebagainya. Namun, guru sudah menunjukan penguasaan kelas yang cukup baik. Mungkin dengan menambahkan latihan membaca baik les/bimbingan tambahan ataupun membaca buku rutin sebelum masuk pembelajaran akan membantu meningkatkan kemampuan siswa secara keseluruhan.