silahkan klik icon 
jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan anak kelas III SD yang tidak bisa menunjukkan arah mata angin dengan tepat, dan tidak bisa membaca peta lokasi di sekitar lingkungannya. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah:
- Meminta siswa untuk mengamati posisi matahari terbit atau terbenam,
- Meminta siswa untuk menunjukkan tangan kanannya ke arah matahari terbit adalah arah timur, dan tangan kiri akan menunjuk ke arah barat, dihadapan siswa terbentang arah utara, dan di belakang siswa arah selatan,
- Ketika cuaca mendung sehingga tidak dikenali matahari terbit pakailah kompas.
Dadang Sukirman
–
–
- Tidak ada berdoa sebelum belajar dan penutup selesai belajar.
- Evaluasi hanya ada disaat diluar kelas.
- Sesuai peserta didik.
- Sesuai kurikulum
Ranny Indriany Syam S, S.Pd.
Nama: PUTRI KUSUMAWATI
NIM: 501200979
Prodi: Magister Pendidikan Dasar
Pada video terlihat bahwa guru telah melibatkan peserta didik untuk bersama-sama mempraktikkan cara menentukan arah mata angin di luar kelas. Namun banyak kekurangan yang terlihat, contohnya yaitu guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran, tidak melakukan apersepsi, dan tidak menggunakan alat peraga. Guru langsung menanyakan tentang arah mata angin pada pęserta didik. Adapun langkah yang sebaiknya dilakukan oleh guru yaitu mengajukan pertanyaan pemantik terlebih dahulu untuk menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik dan memunculkan kemampuan dalam bernalar kritis pada peserta didik yang selanjutnya diteruskan dengan penjelasan oleh guru. Selain itu alangkah baiknya juga apabila guru menggunakan alat peraga untuk memudahkan peserta didik dalam memahami materi yang disampaikan.
Pemahaman pada materi arah mata angin di kelas SD sangat lah penting sebagai dasar untuk pengetahuan mengenai arah mata angin.Namun ada beberapa kendala belajar sehingga kurang tepat, pada video guru pada kegiatan awal pembelajaran tidak menggunakan media belajar sehingga siswa kesulitan menentukan arah mata angin kemudian Guru mengajak siswa untuk belajar di luar kelas dengan cara belajar di halaman sekolah. Siswa terlibat aktif dengan praktik secara langsung menggunakan anggota tubuh siswa sendiri untuk penanda mata angin. Sehingga hal ini memudahkan siswa untuk menentukan arah mata angin. Guru juga memberikan beberapa reward kepada peserta didik yang mampu menunjukan arah mata angin dengan tepat.
Setelah saya melihat pembelajaran vidio tersebut , ketika melakukan kegiatan pembelajaran guru langsung pada kegiatan inti tanpa mengawali kegiatan belajar dengan pendahuluan dan menerangkan materi terlbih dahulu, oleh karena itu ketika guru melakukan evaluasi kepada siswa banyak yang belum faham terhadap materi yang di sampaikan , dan pada kegiatan pembelajaran juga tidak menggunakan media sehingga siswa tidak bisa menyimak dengan baik ketika belajar, akan tetapi kelibihan pada kegiatan belajar tersebut guru mempraktekan langsung keluar ruangan dengan tujuan agar materi mudah di fahami, dan guru memberikan apprersiasi kepada siswa ketika menjawab pertanyaan dengan benar.
Pada awal video anak-anak kesulitan dalam menentukan arah mata angin, sebaiknya guru juga menggunakan media pembelajaran agar siswa lebih memahami tentang arah mata angin dengan mudah.
Nama : MEDIANA MARLENI FAOT
NIM : 501372358
UPBJJ : KUPANG
Dari video tersebut komentar yang ingin saya berikan yakni di awal pembelajaran guru tidak menggunakan pertanyaan pemantik dimana pertanyaan dikaitkan dengan aktivitas siswa setiap hari. Solusi yang digunakan oleh guru tersebut menurut saya sudah tepat dimana dengan metode yang konkret namun siswa dengan mudah dapat memahami apa yang di sampaikan oleh gurunya dan evaluasi yang digunakan yakni evaluasi secara lisan yang melibatkan siswa mempraktikkan secara langsung.
Nama : Arindiya
NIM : 501200653
Setelah saya menyimak video tersebut, saya berpendapat bahwa belajar menentukan arah mata angin dengan melibatkan peserta didik secara langsung sudah sangat tepat. Tetapi perlu diperhatikan pertanyaan pemantik yang guru berikan sebelum masuk ke dalam materi.
Melalui video yang sudah saya amati dalam proses pembelajaran guru tidak memperhatikan Langkah- lagkah pembelajaran, guru belum mengaitkan informasi dengan pengetahuan siswa sebelumnya, serta guru tidak memeriksa kesiapan belajar anak. Yang guru lakukan ketika mengajak anak- anak mengamati arah mata angin di luar kelas sudah baik dan bersifat kontekstual namun alangkah baiknya jika saat ini pada saat proses pembelajaran disertai dengan media pembelajaran, game pembelajaran, serta menyanyikan lagu arah mata angin. Sehingga proses pembelajaran terjadi secara aktif, kreatif dan menyenangkan.
NAMA : ALIF TULUSIYAH ANGGRAINI
NIM : 501362515
Prodi : Magister Pendidikan Dasar
Dari Video pembelajaran yang berjudul “Belajar Mudah Menentukan Arah Mata Angin”
Guru belum melakukan proses pendahuluan dalam pembelajaran untuk mengapresiasi dan memotivasi siswa langsung ke materi tanpa melakukan asesmen awal. Begitu juga dalam kegiatan inti, guru menjadi center learning yaitu berpusat pada guru, dan kegiatan penutup tidak diakhiri dengan refleksi/ penguatan diri, kesimpulan, dan tidak menyampaikan materi untuk pertemuan berikutnya,serta asesmen di akhir pembelajaran.
Selain kegiatan pembelajaran yang kurang efisien, media pembelajaran yang digunakan pun kurang efektif, sehingga bisa jadi hanya beberapa siswa yang memahami, dan dapat menentukan arah angin.
Kegiatan yang bisa di ikuti adalah guru melibatkan siswa dengan membawa siswa ke luar kelas dan mengajarkan langsung bagaimana menentukan arah mata angin dengan menggunakan tubuh kita sendiri sebagai penanda arah. Sehingga siswa paham cara menentukan arah mata angin. dan guru melakukan tanya jawab kepada siswa yang menjadikan siswa aktif,
Mohon ijin berkomentar. Dari video Seri Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial SD “Belajar Mudah Menentukan Arah Mata Angin” yang disajikan, hal-hal yang bisa saya amati adalah terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dalam proses pembelajaran.
Beberapa kelebihan yang saya amati yaitu :
1. Pada kegiatan pembelajaran guru mengajarkan strategi/cara untuk mengetahui arah mata angin dengan belajar diluar kelas dengan menggunakan matahari sebagai media pembelajaran. Matahari terbit di timur di tangan kanan, terbenam di sebelah barat di tangan kiri, di depan wajah arah utara, di punggung mengahadap arah selatan.
2. Pada kegiatan inti guru memberi apresiasi (tepuk tangan) untuk siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan baik.
Sedangkan beberapa kekurangan yang saya amati dalam video tersebut antara lain:
1. Ekspresi guru kurang antusias dan kurang ramah terhadap siswa sehingga terkesan pembelajaran menegangkan dan monoton.
2. Guru langsung menyampaikan tujuan pembelajaran tanpa didahului dengan motivasi/apersepsi.
3. Guru tidak menegur siswa yang saling mengejek temaannya yang tidak tahu arah mata angin.
4. Guru tidak menggunakan media pembelajaran lain untuk memperkuat pengenalan arah mata angin seperti kompas maupun video pembelajaran.
5. Pada kegiatan penutup guru tidak menutup kelas dengan salam dan doa.
Saran saya untuk video tersebut, sebaiknya guru melakukan pembiasaan/budaya positif setiap hari di sekolah, baik diluar kelas maupun di dalam kelas, misalnya pada kegiatan awal pembelajaran seperti berdoa terlebih dahulu sebelum memulai pembelajaran, mengecek kehadiran siswa, memberikan motivasi/apersepsiserta menggali pengetahuan awal siswa. Terima kasih.
saya rasa jika menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan fasenya, akan lebih efektif.