Similar Posts
Mengenal Tanda Dinamika
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Belajar Penjarian dengan Bermain Recorder tanpa Recorder
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini berisi tentang kegiatan belajar anak dalam mempelajari teknik penjarian bermain recorder / suling tangga nada 1 = C pada siswa kelas 4 SD. Pada awal pertemuan guru menyampaikan apersepsi dengan penjelasan bagaimana cara memainkan alat musik sederhana yaitu recorder. Pada topik ini guru…
Pembelajaran IPAS dalam Kurikulum MBKM di Sekolah Dasar
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Lingkungan hidup yang kita nikmati saat ini adalah suatu anugerah ciptaan tuhan Yang Maha Esa. Lingkungan hidup sebagai tempat hidup dan berinteraksnya manusia dengan mahluk hidup lain dipermukaan bumi diatas lingkungan hidup ini. Lingkungan hidup memiliki dua komponen, yaitu biotik dan abiotik. Kedua kompenen ini tidak…
Pemanfaatan Media Sederhana Berbentuk Flip Chart Untuk Menjelaskan Proses Peristiwa-Peristiwa Alam yang Terjadi di Indonesia Pada Pembelajaran IPA di SD
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan permasalahan guru ketika menjelaskan proses gunung meletus, tsunami, banjir, longsor dan peristiwa alam lainnya, para siswa masih bingung karena guru tidak menggunakan media. Salah satu cara untuk mengatasi kesulitan tersebut adalah menggunakan media sederhana yang dapat digunakan oleh guru yaitu media flip…
Belajar Mudah Menentukan Arah Mata Angin
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan anak kelas III SD yang tidak bisa menunjukkan arah mata angin dengan tepat, dan tidak bisa membaca peta lokasi di sekitar lingkungannya. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah ini adalah: Meminta siswa untuk mengamati posisi matahari terbit atau terbenam, Meminta siswa…
Guru Tidak Menggunakan Media Pada Pembelajaran IPA SD
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini menggambarkan kesulitan guru kelas V SD dalam mengajarkan peristiwa Perang Diponegoro secara bermakna kepada siswa. Ketika siswa diminta untuk mencatat hal-hal yang dijelaskan guru, siswa kebingungan untuk mencatatnya. Anak-anak diminta untuk mengingat sesuatu atau menghafal sesuatu yang terjadi pada masa lalu, tanpa mengaitkannya…
Nama: Nurhusna
Nim : 857028957
Pojkar : Sidomulyo
Mengajarkan membaca permulaan membutuhkan kesabaran dan ketelitian bagi guru, karena guru perlu memikirkan cara yang dapat membuat anak-anak aktif dan termotivasi dalam belajar membaca. Penggunaan media gambar dan potongan angka dalam video di atas sangat membantu memudahkan siswa mengenal dan mengingat huruf. Selain menggunakan gambar bisa juga menggunakan benda asli di dalam ruangan kelas, contohnya buku, siswa diminta mengangkat buku yang di miliki dan menyusun huruf sesuai dengan kata ‘buku’ tersebut.
Nama : Chandra Cahyani
NIM : 857164056
Jurusan : PGSD
Pokjar : Duren Sawit
Pendapat saya mengenai video diatas adalah “Mengajar membaca Permulaan tidaklah mudah”, walau sudah menggunakan media gambar dan metode yang bervariasi. Kesulitan ini disebabkan oleh beberapa hal, seperti anak yang malas, bosan, dan kurang konsentrasi guru. Solusi untuk mengajarkan membaca permulaan bisa dengan menggunakan metode yang tepat sesuai dengan kebutuhan anak, seperti Metode Suku Kata, Metode Global, Metode Multisensori dan yang paling penting melibatkan peran orang tua dirumah .
NAMA : RENY EVA ARSITA
NIM : 857028971
POKJAR : SIDOMULYO
1. Respon peserta didik terhadap pembelajaran yang dilakukan guru tersebut yaitu :
Dilihat dari video di atas, kegiatan permulaan yang dilakukan oleh guru sangat baik, dengan melakukan ice breaking akan membuat siswa semangat untuk memulai pembelajaran yang mana terlihat di dalam video anak sangat semangat saat di ajak bernyanyi oleh gurunya.
2. Kelebihan dan kelemahan
Kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran yaitu :
Kelebihan dari video di atas yang mana guru menggunakan media belajar yang mana media belajar tersebut sangat membantu anak agar lebih memahami apa yang akan di ajarkan oleh guru. Seperti yang ada dalam video, guru menggunakan media belajar gambar, yang mana dengan media gambar anak bisa langsung mengerti apa yang guru jelaskan. Di samping itu ada guru yang mau membimbing siswa yang kesulitan membaca dan ada anak murid yang mau dibimbing untuk semangat belajar agar bisa membaca.
Kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran yaitu :
Sedikit kelemahan dari video di atas, sebaiknya media yang digunakan guru lebih berwarna, karna anak-anak lebih menyukai gambar yang berwarna-warni, serta lebih memperhatikan anak yang belum bisa membaca agar anak tersebut di dalam kelas tidak cepat bosan dan mengantuk.
3. Hal unik yang saya temukan dalam proses pembelajaran tersebut yaitu :
Media pembelajaran yang digunakan oleh guru tergolong sangat unik menggunakan kertas karton yang bertuliskan huruf, apalagi di era saat ini mungkin biasanya ditemui banyak penggunaan media pembelajaran yang modern seperti penggunaan puzzle huruf untuk menjadi media yang dipakai untuk kegiatan belajar membaca dalam pembelajaran.
4. Upaya yang akan dilakukan setelah melihat kelemahan dan kelebihan dari tayangan video tersebut untuk meningkatkan kualitas kegiatan berikutnya yaitu :
Guru bisa lebih melakukan variasi dalam kegiatan pembelajaran serta menggunakan media lain yang lebih bervariasi, bukan hanya gambar kita juga bisa menggunakan media berupa video yang akan menampilkan gambar dan suara, guru juga harus lebih bisa memahami serta memperhatikan setiap individu siswa, agar guru juga bisa memperhatikan siswa yang belum terlalu memahami pembelajaran.
Nama : rizal jaya akbar
Nim : 858081153
Pokjar : musyaahadah kuala secapah
Dari video diatas kita dapat simpulkan
Kesulitan membaca dari tingkat huruf hingga kalimat menunjukkan adanya hambatan dalam proses belajar membaca yang bisa disebabkan oleh faktor kognitif, neurologis, lingkungan, atau sensorik. Penyebab kesulitan membaca pada anak dikarenakan anak malas, bosan, kurang konsentrasi, kurang perhatian guru, tidak ada media pembelajaran, dan pembelajaran lambat / slow learner.
Cara guru mengatasinya kesulitan membaca pada anak dengan menggunakan metode abjad, metode eja, metode suku kata, metode kata, metode kalimat dan metode SAS.
Menggunakan metode abjad,
Nama : sevia purwa mentari
NIM :856830449
Pokjar : ketahun
Kesimpulan dalam video diatas Kesulitan membaca huruf, suku kata, kata, dan kalimat menunjukkan adanya hambatan dalam kemampuan dasar membaca yang dapat berdampak pada pemahaman dan perkembangan akademik secara keseluruhan. Kesulitan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti gangguan perkembangan, kurangnya stimulasi, atau hambatan bahasa, sehingga memerlukan penanganan dan strategi pembelajaran khusus untuk membantu anak mengembangkan kemampuan literasinya secara bertahap dan kurangnya strategi yang menarik.
Nama: SYIFA URRAHMAN
NIM : 857030011
Kelas : 6 D
Judul : Kesulitan membaca huru, suku kata, kata dan kalimat.
Bagaimana reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru?
Menurut saya reaksi anak pada saat awal kegiatan mereka semua sangat senang, mereka semangat bersama-sama menyanyikan lagu yang dipimpin oleh guru. Dalam kegiatan pembelajaran pun mereka sangat antusias mengikuti setiap proses kegiatan pembelajaran yang dilakukan.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan guru dalam pembelajaran?
Guru belum terlalu fokus terhadap kepekaan individu siswa misalnya dari segi memperhatikan ke pemahaman siswa, guru lebih dominan menjelaskan pembelajaran tapi belum terlalu memperhatikan siswa yang belum paham akan pembelajaran yang diajarkan.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan guru dalam pembelajaran?
Penggunaan media pembelajaran yang diberikan guru sudah sesuai dengan usia anak peserta didik sehingga anak merasa nyaman dalam kegiatan pembelajaran. Perhatian serta interaksi yang diberikan guru terhadap murid membuat murid makin bersemangat dan aktif untuk belajar mengikuti kegiatan pembelajaran. Meskipun perhatian yang diberikan belum mendominan seluruh murid. Bimbingan dan ajaran yang kuat yang dilakukan guru terhadap murid sangat terlihat pada kegiatan penelitian tersebut sehingga murid pun merasa termotivasi untuk terus belajar.
Hal-hal unik apa saja yang ditemukan dalam pidato tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran?
Media pembelajaran yang digunakan oleh guru tergolong sangat unik menggunakan kertas karton yang bertuliskan huruf,apalagi di era saat ini mungkin biasanya ditemui banyak penggunaan media pembelajaran yang modern seperti penggunaan puzzle huruf untuk menjadi media yang dipakai untuk kegiatan belajar membaca dalam pembelajaran.
Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang ada amati dari tayangan video, upaya apa saja yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya?
Guru bisa lebih melakukan variasi dalam kegiatan pembelajaran serta menggunakan media lain yang lebih bervariasi, guru juga harus lebih bisa memahami serta memperhatikan setiap individu siswa, agar guru juga bisa memperhatikan siswa yang belum terlalu memahami pembelajaran.
Nama : Vivi Sumanti Br Siregar
NIM : 859888833
Semester/Kelas : 6/D
Prodi : PGSD-S1
Pokjar : Asahan
Izin menanggapi video terkait Kesulitan Membaca Huruf, Suku Kata, Kata dan Kalimat bahwa ditemukan beberapa penyebab
kesulitan membaca adalah Anak malas, Bosan, Kurang perhatian Guru, Tidak ada Media Pembelajaran dan Pembelajaran Lambat/Slow learner. Namun metode yang digunakan oleh guru tersebut di dalam video sangatlah bagus, karena menggunakan metode abjad, metode eja, metode suku kata, metode kata, metode kalimat, dan metode SAS serta Alat Peraga (Media bahan ajar berupa Gambar Ayah dan Gambar Ibu) yang dapat membantu siswa dalam kesulitan membaca.
Demikian dan Terima Kasih…
Setelah menonton video tentang “mengatasi kesulitan membaca huruf, suku kata, kata, dan kalimat pada siswa SD” sangat penting untuk mengetahui penyebab spesifik dari kesulitan tersebut dan menggunakan pendekatan yang sesuai seperti:
1. Menciptakan Suasana Belajar yang Nyaman
2. Melakukan Identifikasi dan Diagnosa Dini
3. Memberikan Pembelajaran yang Tepat dan bertahap
4. Memberikan Perhatian Individual
5. Melibatkan Orang Tua dan pihak lain
6. Memberiman motivasi dan menumbuhkan Percaya Diri Siswa
Shalom, Assalamualaikum Wr. Wb
Salam sejahtera untuk kita semua.
Nama : Selen Enggar Prameswari
NIM : 858572484
Semester/Kelas : 8/B
Pokjar : Kabupaten Kediri
UPBJJ UT : Malang
Izin untuk menjawab mengenai video tentang kesulitan membaca huruf, suku kata, kata dan kalimat. Kesulitan dari video yang dapat saya simpulkan, yaitu :
a. Dalam video terdapat siswa yang malas, bosan, tidak dapat berkonsentrasi, dan fokus teralihkan. Itu semua terjadi karena media yang digunakan oleh guru kurang menarik bagi siswa serta metode yang digunakan kurang tepat sehingga siswa mengalami kesulitan tersebut.
Dari permasalahan tersebut, dapat diperoleh solusi :
a. Pada video kedua ditunjukkan bahwa guru menggunakan media yang dapat menarik perhatian siswa, yang dimana guru memakai media berupa kartu huruf sehingga siswa dapat mencari huruf yang dibutuhkan untuk menemukan kata “ibu” dan “ayah”.
b. Guru juga tidak hanya diam ditempat saja tetapi berpindah pindah ke bangku siswa, sehingga perhatian dari guru kepada siswa dapat merata.
Demikian komentar yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila terdapat kekurangan dalam berkomentar. Terimakasih.
Shalom, Wassalamualaikum Wr. Wb.
Shalom, Assalamualaikum Wr. Wb
Salam sejahtera untuk kita semua.
Nama : Selen Enggar Prameswari
NIM : 858572484
Semester/Kelas : 8/B
Pokjar : Kabupaten Kediri
UPBJJ UT : Malang
Izin untuk berkomentar mengenai video yang membahas tentang kesulitan siswa dalam membaca huruf, suku kata, kata dan kalimat. Kesulitan yang dapat saya simpulkan dalam video tersebut, yaitu :
a. Dalam video tersebut terdapat siswa yang malas, bosan, tidak dapat berkonsentrasi, dan fokus teralihkan. Itu semua terjadi karena media yang digunakan oleh guru kurang menarik bagi siswa serta metode yang digunakan kurang tepat sehingga siswa mengalami kesulitan tersebut.
Dari permasalahan tersebut, dapat diperoleh solusi :
a. Pada video kedua ditunjukkan bahwa guru menggunakan media yang dapat menarik perhatian siswa, yang dimana guru memakai media berupa kartu huruf sehingga siswa dapat mencari huruf yang dibutuhkan untuk menemukan kata “ibu” dan “ayah”.
b. Guru juga tidak hanya diam ditempat saja tetapi berpindah pindah ke bangku siswa, sehingga perhatian dari guru kepada siswa dapat merata.
Demikian komentar yang dapat saya sampaikan, mohon maaf apabila terdapat kekurangan dalam berkomentar. Terimakasih.
Shalom, Wassalamualaikum Wr. Wb.