silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Pada program ini digambarkan guru yang sedang mengajar perkalian dasar (matematika) menggunakan papan tulis. Sebagian besar siswa gaduh, tidak konsentrasi dan tampak malas mengikuti. Hal ini disebabkan karena mereka tidak mengerti, tidak bisa dan tulisan guru juga kurang jelas.Salah satu solusi yang ditawarkan adalah menggunakan chart. Dalam program ini juga diberikan beberapa tips bagi guru agar siswanya mudah mempelajari perkalian dasar.
Muchtar M Noor
Pada program ini digambarkan guru yang sedang mengajar perkalian dasar (matematika) menggunakan papan tulis. Sebagian besar siswa gaduh, tidak konsentrasi dan tampak malas mengikuti. Hal ini disebabkan karena mereka tidak mengerti, tidak bisa dan tulisan guru juga kurang jelas.Salah satu solusi yang ditawarkan adalah menggunakan chart. Dalam program ini juga diberikan beberapa tips bagi guru agar siswanya mudah mempelajari perkalian dasar.
Drs. Tarhadi, M.Si.
1. Secara keseluruhan baik pembukaan maupun penutup sudah cukup baik.
2. Penggunaan media labih optimal.
3. Materi dan kurikulum sudah sesuai.
Taufik Ma’ruf
Nama: Nur Khomsah
Nim : 857163513
Prodi : S1 PGSD-BI
Seri Pengembangan Matematika SD
Judul Video : Kurang Mengetahui Perkalian Dasar
Setelah saya menonton video ini, guru yang ada dalam video ini untuk mengajarkan materi tentang perkalian dasar masih kurang karena dalam video tersebut dapat terlihat siswa yang kurang semangat dalam mendengarkan penjelasan guru. Menurut saya, cara mengajar guru dalam video tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan :
Guru menguasai materi tentang perkalian dasar, guru sudah menggunakan media yang mudah didapatkan di kelas seperti tabel perkalian dan papan tulis. Guru juga berusaha untuk mengajak siswa supaya aktif dalam belajar, guru juga sudah melakukan tanya jawab serta memberikan PR untuk mengetahui apakah materi yang diajarkan sudah dipahami siswa atau belum.
Kekurangan :
Guru belum melakukan kegiatan awal pembelajaran tetapi guru langsung masuk kepada kegiatan inti. Seharusnya guru sebelum memberi materi pelajaran, guru harus melakukan apersepsi yang bertujuan untuk mengetahui pengetahuan awal siswa. Kekurangan guru yang berikutnya adalah Metode dan Media yang digunakan guru kurang menarik minat siswa untuk belajar perkalian dasar. Selain itu juga, guru masih kurang menguasai kelas sehingga siswa banyak yang ngobrol dan bengong dalam belajar.
Saran :
Untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman di kelas, guru bisa memilih metode dan media yang bisa menarik perhatian siswa untuk belajar.
Nama : Rahmawati
Nim : 837196825
Pokjar : Tapin
Prodi : PGSD
Video yang diamati : kurang menguasai perkalian dasar
Izin mengomentari video diatas
1. Bagaimana reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru?
Terlihat di dalam video siswa kurang antusias dalam pembelajaran , hendak nya guru melakukan apersepsi terlebih dahulu . Guru hanya menggunakan metode satu arah yaitu hanya menjelaskan dan siswa tidak terlibat aktif dalam pembelajaran hanya mendengarkan penjelasan dari guru , sehingga anak merasa bosan dengan pembelajaran tersebut .
2. Secara keseluruhan apa saja kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran?
KekuranganGuru terlihat tidak mengkondisikan kelas dengan baik , tidak menggunakan media pembelajaran yang menarik , kurang nya penjelasan guru secara rinci tentang perkalian dasar . Pembelajaran nya kurang interaktif .
3. Secara keseluruhan apa saja kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran?
Kelebihan nya guru mengajar dengan tenang dan sabar walaupun siswa tidak antusias mendengarkan pembelajaran dari guru , guru memberikan refleksi , guru memberikan pekerjaan rumah untuk mengetahui sampai dimana pemahaman anak .
4. Hal-hal unik apa saja yang ditemukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran?
Hal unik dalam pembelajaran tersebut guru kembali menjelaskan kepada murid sehingga terlihat di akhir video siswa nya paham . Hanya beberapa murid yang menjawab guru tetap sabar sampai pembelajaran berakhir .
5. Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang ada amati dari tayangan video, upaya apa saja yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya?
Sebelum pembelajaran dimulai, guru dapat mengkondisikan suasana kelasnya terlebih dahulu, dengan melakukan apresepsi tanya jawab yang berhubungan dengan materi yang akan diberikan. Apresepsi dilakukan agar suasana kelas kondusif, tenang dan siswa dapat berkonsentrasi. Melakukan ice breaking untuk membangkitkan semangat anak , dan menggunakan media pembelajaran yang menarik . Guru sebaiknya memberikan konsep dasar perkalian dengan jelas, dimana perkalian sama dengan penjumlahan berulang dan itu dijelaskan sambil ditulis dipapan tulis agar siswa lebih memahami konsep dasar perkalian dan dapat dikaitkan dengan pengalaman kehidupan sehari-hari sehingga pembelajarn berkesan atau bermakna dan konsep perkalian tetap tertanam dalam pikiran siswa.
Terimakasih
Nama : Suryani
Nim. : 856231724
Memberikan tanggapan dari vidio si atas terlihat siswa yang kurang merasa tertarik dengan materi belajar perkalian….dan ibu guru juga tidak terlalu memperhatikan kondisi kelas dan siswanya sebelum memulai proses belajarnya.Jadi siswanya belum tentu dapat memahami materi yang disampaikan. Saran, sebelum memulai proses belajar, alangkah baiknya kondisi kelas dan siswanya juga diperhatikan..
Setelah saya menonton video ini saya dapat melihat bahwa kelemahan dari guru tersebut adalah:
1. Pada Awal pembelajaran guru tidak melakukan apersepsi sehingga peserta didiknya kurang bersemangat,
2. Kurang adanya penguasaan kelas sehingga peserta didik ada yang senyum,tiduran,cuek dll sehingga
mereka kurang fokus pada materi yang diberikan oleh guru
3. Materi yang diajarkan kurang begitu terperinci artinya peserta didik tidak tahu bagaimana hasil dari
perkalian tersebut.
4. Guru kurang mendasari siswa dengan dasar-dasar perkalian sehingga pertanyaan dari guru ke siswa
tidak ada respon balik
sedangkan kelebihannya adalah :
1. guru menggunakan media pembelajaran yaitu tabel perkalian
2. guru tersebut sabar dalam mendidik anak-anak
saran saya adalah peserta didik selalu dilatih terus menerus untuk menghafal perkalian sehingga pada saat pelajaran matematika dengan topik materi tentang dasar-dasar perkalian siswa sudah bisa menguasai. bisa menjawab pertanyaan yang diberikan dan mampu mengerjakan soal yang akan dikerjakan
Nama : Walburga Angwarmasse
NIM : 822627938
Pokjar : Ambon
Setelah saya menonton video ini saya dapat melihat bahwa kelemahan dari guru tersebut adalah:
1. Pada Awal pembelajaran guru tidak melakukan apersepsi sehingga peserta didiknya kurang bersemangat,
2. Kurang adanya penguasaan kelas sehingga peserta didik ada yang senyum,tiduran,cuek dll sehingga
mereka kurang fokus pada materi yang diberikan oleh guru
3. Materi yang diajarkan kurang begitu terperinci artinya peserta didik tidak tahu bagaimana hasil dari
perkalian tersebut.
4. Guru kurang mendasari siswa dengan dasar-dasar perkalian sehingga pertanyaan dari guru ke siswa
tidak ada respon balik
sedangkan kelebihannya adalah :
1. guru menggunakan media pembelajaran yaitu tabel perkalian
2. guru tersebut sabar dalam mendidik anak-anak
saran saya adalah peserta didik selalu dilatih terus menerus untuk menghafal perkalian sehingga pada saat pelajaran matematika dengan topik materi tentang dasar-dasar perkalian siswa sudah bisa menguasai,bisa menjawab pertanyaan dan mampu mengerjakan soal yang akan dikerjakan
Nama : RIZKA SYAMSIYAH NOOR
NIM : 857529465
UPBJJ : BANDUNG
POKJAR : CIAMIS
JURUSAN : S1 PGSD
Berdasarkan hasil pengamatan saya setelah menyimak video tersebut, maka dapat saya simpulkan mengenai kekurangan guru tersebut diantaranya:
– Kurangnya apersepsi dalam membuka kelas, sehingga siswa kurang antusias dalam belajar.
– Dalam menguraikan materi, guru terlihat kurang jelas, sehingga siswa kurang memahami materi yang guru sampaikan.
-Guru juga kurang kreatif dalam menyajikan materi tersebut, sehingga siswa merasa jenuh.
Adapun kelebihan dari guru tersebut, yaitu:
– Guru terlihat sabar dalam menghadapi siswa yang belum memahami materi.
– Guru mengulang kembali materi yang belum dipahami oleh siswa dengan lebih terperinci lagi, sehingga siswa menjadi memahami materi tersebut.
saran: Agar siswa lebih menguasai perkalian, guru harus sering memberi kuis kepada siswa agar siswa lebih semangat lagi dalam menghafal perkalian. selain itu, guru juga diupayakan dapat memberikan trik cara cepat menghitung perkalian kepada siswa agar siswa lebih mahir lagi dalam menghitung.
Nama : RIZKA SYAMSIYAH NOOR
NIM : 857529465
UPBJJ : BANDUNG
POKJAR : CIAMIS
JURUSAN : S1 PGSD
Berdasarkan hasil pengamatan saya setelah menyimak video tersebut, maka dapat saya simpulkan mengenai kekurangan guru tersebut diantaranya:
– Kurangnya apersepsi dalam membuka kelas, sehingga siswa kurang antusias dalam belajar.
– Dalam menguraikan materi, guru terlihat kurang jelas, sehingga siswa kurang memahami materi yang guru sampaikan.
-Guru juga kurang kreatif dalam menyajikan materi tersebut, sehingga siswa merasa jenuh.
Adapun kelebihan dari guru tersebut, yaitu:
– Guru terlihat sabar dalam menghadapi siswa yang belum memahami materi.
– Guru mengulang kembali materi yang belum dipahami oleh siswa dengan lebih terperinci lagi, sehingga siswa menjadi memahami materi tersebut.
saran: Agar siswa lebih menguasai perkalian, guru harus sering memberi kuis kepada siswa agar siswa lebih semangat lagi dalam menghafal perkalian. selain itu, guru juga diupayakan dapat memberikan trik cara cepat menghitung perkalian kepada siswa agar siswa lebih mahir lagi dalam menghitung.
Nama : ANIS SABILA
NIM : 857529505
UPBJJ : Bandung
Semester 6
Analisis saya mengenai tayangan video tentang Siswa Tidak Menyukai Pelajaran Matematika yaitu:
Pertama, reaksi yang diberikan murid-murid ketika pembelajaran sedang dimulai adalah terlihat acuh, cuek dan tidak antusias karena memang mungkin mereka kurang paham tentang perkalian dasar yang diterangkan oleh guru.
Kedua, kelemahan yang dimiliki oleh guru tersebut adalah guru kurang bisa menguasasi kelas sehingga kelas tampak lebih sepi dan tidak menyenangkan, banyak anak yang cuek acuh tak acuh. Dalam menerangkan materi, guru hanya menyebutkan dan menuliskan contoh tanpa memberikan konsep penjelasan mengenai perkalian sehingga murid kebingungan dan tidak paham akan konsep perkalian. Guru langsung memberikan pertanyaan kepada murid padahal murid-murid terlihat belum memahaminya. Penyampaian materi atau metode pembelajaran yang monoton dan kurang menyenangkan membuat murid gampang bosan dan mengantuk di kelas.
Ketiga, kelebihan yang dimiliki oleh guru tersebut adalah dalam mengajarkan murid-murid yang belum paham beliau nampak sabar, tidak mudah marah saat banyak murid yang tidak paham terhadap materi pembelajarannya. Guru membawa poster perkalian sebagai media pembelajaran agar murid dapat mengenal perkalian. Guru memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk menghapal perkalian agar mereka tau dasar dari perkalian.
Keempat, hal unik yang saya temukan dalam video tersebut adalah guru langsung menyuruh anak untuk menghapal perkalian yang ada pada poster dipapan tulis tanpa menyuruh mereka menuliskan terlebih dahulu atau mendikte perkalian dari 1-10, lalu bagaimana bisa anak melihat perkalian sedangkan posternya ukurannya kecil tidak nampak oleh siswa yang dibelakang.
Saran yang bisa sampaikan setelah melihat kekurangan dan kelebihan dari guru tersebut adlah menurut saya pada awal pembelajaran harus diawali dengan doa terlebih dahulu agar siswa dapat terbiasa mengamalkan sila pertama pancasila. Guru harus bisa menguasai kelas dengan memberikan metode dan media pembelajaran yang menyenangkan. Meskipun dengan adanya poster dapat membantu siswa namun cara pembawaan materi juga harus menyenangkan, apalagi ketika guru tersebut sudah dapat sabar dalam menghadapi sikap murid yang terkesan cuek dan kurang memahami konsep perkalian, maka itu bisa dijadikan kesempatan bagi guru untuk lebih kreatif lagi dalam membuat belajar menjadi menyenangkan sehingga siswa dapat dengan mudah memahami apa yang dismpaikan guru. Contohnya dengan bermain peran menjadi angka dengan mencetak angka angka yang akan dijadikan perkalian, lalu anak-anak diintruksikan untuk maju ke depan kelas untuk memperagakan jadi angka, misalnya 2 x 3 maka ada 2 kelompok anak yang maju kedepan dengan satu kelompok terdiri dari 3 anak, maka anak anak yang lain suruh menjawab dengan menghitung jumlah anak yang ada dalam kedua kelompok tersebut.
Nama: Muhammad Natsir
NIM: 859158398
UPBJJ: Mataram
Analisis saya mengenai tayangan video tentang Siswa Tidak Menyukai Pelajaran Matematika yaitu:
1. Reaksi yang diberikan murid-murid ketika pembelajaran sedang dimulai adalah terlihat gaduh. ribut. acuh, cuek dan tidak antusias karena memang mungkin mereka kurang paham tentang perkalian dasar yang diterangkan oleh guru.
2. Kelemahan yang dimiliki oleh guru tersebut adalah guru kurang bisa menguasai kelas sehingga kelas tampak lebih sepi dan tidak menyenangkan, banyak anak yang cuek acuh tak acuh. Dalam menerangkan materi, guru hanya menyebutkan dan menuliskan contoh tanpa memberikan konsep penjelasan mengenai perkalian sehingga murid kebingungan dan tidak paham akan konsep perkalian. Guru langsung memberikan pertanyaan kepada murid padahal murid-murid terlihat belum memahaminya. Penyampaian materi atau metode pembelajaran yang monoton dan kurang menyenangkan membuat murid gampang bosan dan mengantuk di kelas.
3. Kelebihan yang dimiliki oleh guru tersebut adalah materi yang diajarkan sudah sesuai dengan kurikulum, dalam mengajarkan murid-murid yang belum paham beliau nampak sabar, tidak mudah marah saat banyak murid yang tidak paham terhadap materi pembelajarannya. Guru membawa poster perkalian sebagai media pembelajaran agar murid dapat mengenal perkalian. Guru memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk menghapal perkalian agar mereka tau dasar dari perkalian.
4. Hal unik yang saya temukan dalam video tersebut adalah guru langsung menyuruh anak untuk menghapal perkalian yang ada pada poster dipapan tulis tanpa menyuruh mereka menuliskan terlebih dahulu atau mendikte perkalian dari 1-10, lalu bagaimana bisa anak melihat perkalian sedangkan posternya ukurannya kecil tidak nampak oleh siswa yang dibelakang.
Saran yang bisa sampaikan setelah melihat kekurangan dan kelebihan dari guru tersebut adlah menurut saya pada awal pembelajaran harus diawali dengan doa terlebih dahulu agar siswa dapat terbiasa mengamalkan sila pertama pancasila. Guru harus bisa menguasai kelas dengan memberikan metode dan media pembelajaran yang menyenangkan. Meskipun dengan adanya poster dapat membantu siswa namun cara pembawaan materi juga harus menyenangkan, apalagi ketika guru tersebut sudah dapat sabar dalam menghadapi sikap murid yang terkesan cuek dan kurang memahami konsep perkalian, maka itu bisa dijadikan kesempatan bagi guru untuk lebih kreatif lagi dalam membuat belajar menjadi menyenangkan sehingga siswa dapat dengan mudah memahami apa yang disampaikan guru. Contohnya dengan bermain peran menjadi angka dengan mencetak angka angka yang akan dijadikan perkalian, lalu anak-anak diintruksikan untuk maju ke depan kelas untuk memperagakan jadi angka, misalnya 2 x 3 maka ada 2 kelompok anak yang maju ke depan dengan satu kelompok terdiri dari 3 anak, maka anak anak yang lain suruh menjawab dengan menghitung jumlah anak yang ada dalam kedua kelompok tersebut
Nama : Sintia Sri Wahyuni
Nim : 856227867
Upbjj : Padang
Dari video diatas terlihat bahawa diawal pembeajaran terlihat kurangnya antusias siswa dalam mendengarkan penjelasan dari guru yang hanya menggunakan metode satu arah yaitu hanya memberikan penjelasan dan siswa sebagai pendengar, di lain sisi guru juga harus menggunakan ice breaking untuk meningkatkan konsentrasi siswa, serta meningkatkan minat siswa untuk mengikuti pembelajaran.
Namun lain hal nya ketika guru memberikan penjelasan dengan mengadakan interaksi dengan bertanya jawab hal ini dapat mendorong siswa menjadi antusias dan lebih memahami apa yang di jelaskan oleh guru serta dengan memberikan tugas.