silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Suasana kelas TK yang jumlahnya (20-25), terdiri dari 3 kegiatan. Kegiatan pertama, anak-anak sedang mewarnai gambar sesuai tema, kedua, anak-anak sedang menggunting dan menempel,dan ketiga sekelompok anak mengerjakan kegiatan menghubungkan gambar dengan lambing bilangan dan gambar bendanya diwarnai.
Kegiatan yang dilakukan tersebut sudah sesuai dengan tema yang ditentukan yaitu menanamkan kejujuran pada Anak Usia Dini. Guru dapat memberikan berbagai kegiatan yang mudah dilakukan dan mudah dipahami anak.
Pada saat guru akan menanamkan kejujuran pada anak usia dini, Guru tepat jika pada saat mulai mengajar mengatakan kepada anak untuk berberkata jujur apabila anak sudah dapat menyelesaikan tugasnya, dan sebaliknya anak terus terang jika tidak dapat menyelesaikan tugas yang diberikan dengan pengguaan stiker
Demikian pada saat guru memberi tugas yang harus diselesaikan pada saat anak menggunting pola gambar kupu-kupu (ada sayap, dan badannya) ditempel di kertas HVS dan dihiasi dengan krayon mewarnai gambar kupu-kupu menggunakan krayon, dan menghitung gambar binatang bersayap dan menuliskan angkanya (dalam LKA) dan mewarnai dengan pensil warna.
Selanjutnya pada saat guru menugaskan kepada semua siswa untuk mencoret pola gambar kupu-kupu bunga merah dan kupu-kupu bunga kuning, mewarnai bunga matahari dengan krayon, dan membentuk bunga dan kupu-kupu menggunakan tepung terigu.
Dari tugas –tugas yang diberikan guru tersebut, bagi siswa yang sudah dapat menyelesaikan tugas anak dapat mengambil penjepit dan menempelkan di bajunya.
Dengan berbagai tugas yang diberikan guru sesuai kemampuan dan perkembangannya adalah merupakan cara yang tepat untuk menanamkan kejujuran pada anak usia dini.
Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.
–
–
Secara keseluruhan dalam tayangan video pembelajaran, guru memberikan
kagiatan kepada anak didik melalui kegiatan berupa mewarnai gambar dari
kegiatan tersebut guru memberikan pengarahan kepada anak didik agar
dapat mengerjakan dengan baik dan guru pun memotifasi anak didiknya agar
dapat menyelesaikan tugasnya. Setelah tugas anak selesai guru meminta
meletakkan tugasnya diatas meja dan memberi tanda pada baju berupa
penjepit apa bila anak didik sudah menyelesaikan tugasnya metode ini
dilakukan sesuai dengan tingkat perkembangan anak didik dan kegiatan ini
sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
–
Nama: Ni Putu Diana Sari
NIM: 859028991
Judul: Penjepit Jemuran
Video tersebut sangat menarik dan menginspirasi saya, dengan adanya kegiatan mengambil penjepit jemuran apabila telah selesai mengerjakan tugas yang diberikan membuat anak bertanggung jawab akan tugas tersebut, anak akan bersemangat dalam mengerjakan tugas karena ia akan dapat mengumpulkan penjepit jemuran. Jadi secara tidak langsung anak mendapatkan apresiasi atau reward karena berhasil menyelesaikan tugas mereka.
Assalamualaikum wr.wb
Nama:Nina komala
Nim:857530832
Upbjj:Bandung
Menurut saya,video ini cukup bermanfaat bagi saya.metode yang di gunakan sudah cukup baik sekali yaitu,menggunakan jepitan jemuran untuk menandai anak mana yang sudah selesai mengerjakan tugas dengan cara mengaitkan jemuran di baju anak-anak tersebut.kita sebagai guru dapat menanamkan kejujuran pada anak yang mengatakan belum selesai atau sudah selesai,walaupun ibu guru tidak melihat tetapi allah melihat siapa yang sudah selesai.sekain itu guru juga bisa memberikan perhatian kepada anak didiknya siapa yang jujur maka allah akan merasa senang dan mencatat sebagai perbuatan baik.ini cara paling efektif menanamkan kejujuran kepada anak didik di kelas,menanamkan keteraturan dan ketertiban.
Terimakasih
Wassalamualaikum wr.wb
Bsjsbd
Kawakip
Nama: Nazila lailatul qodri
Nim : 859164718
“Penjepit jemuran” Metode yang digunakan gurunya sangat bagus titik karena dapat membantu perkembangannya yang merupakan cara untuk menanam kejujuran pada anak usia dini titik seperti contoh di atas guru memberikan tugas kepada siswa untuk mencoret pola gambar kupu-kupu merah dan kupu-kupu kuning. Mewarnai bunga matahari dengan crayon dan membentuk bunga dan kupu-kupu menggunakan terigu.
Nama : Nita Ritani
Nim : 858450999
Judul video yang telah saya tonton: Melalui Penjepit Jemuran (Merupakan ke dalam aspek perkembangan kognitif karena anak mengikuti instruksi yang guru berikan).
Komentar saya: “Dalam video tersebut, cara pengajaran guru kepada anak sangat bagus karena dengan metode ini guru tidak hanya mengajar kan aspek kognitif saja tapi mengajar kan betapa pentingnya kejujuran dengan menggunakan penjepit jemuran tersebut”.
>Menurut saya, video dari guru pintar online tersebut sangat bermanfaat dan mengajar kan beberapa aspek perkembangan untuk menjadi inspirasi bagi saya pribadi sebagai guru PAUD, karena video tersebut menjelaskan permasalahan-permasalahan yang ada di PAUD yang menambahkan pengetahuan dan pemahaman guru terutama saya pribadi, serta penjelasannya pun rinci dan si pendengar atau si penontonnya pun tidak mudah bosan saat menontonnya.
sangat bermanfaat dan mengajar kan beberapa aspek perkembangan untuk menjadi inspirasi bagi saya pribadi sebagai guru PAUD. sekaligus mengajarkan anak-anak untuk bersikap jujur di dalam kelas selama melakukan kegiatan belajar mengajar, dengan adanya kegiatan pembelajaran melalui penjepit jemuran ini anak lebih senang dan gembira untuk melakukan kegaitan belajar. sehingga anak akan berkata jujur ketika sudah atau belum selesai melakukan kegaiatn belajar atau bermain bersama anak-anak yang lain .
Judul : Melalui penjepit jemuran
Nama : Mestiana
Nim : 858707836
Dalam video tersebut pendidik sangat kreatif dan dapat menjadi inspiratif bagi kita seorang pendidik untuk melihat bagaimana guru mengontrol juga mengajarkan nilai kejujuran untuk anak usia dini sehingga anak didik disiplin dalam aturan kegiatan belajar mengajar di mana dalam ruang kelas tersebut mempunyai anak didik sampai 20 siswa, dimana kadangkala ada kelemahan bagi seorang pendidik menghadapi anak sejumlah tersebut dalam satu kelas, saat memberikan tugas belajar di dalam kelas ada anak kadang tidak menyelesaikan pekerjaannya, dalam video tersebut guru memberikan tanda melalui penjepit jemuran bagi anak yang telah menyelesaikan tugas yang diberikan. Sehingga terlihat bila ada anak didik yang tidak mengerjakan tugas yang diberikan, mendidik menanamkan sikap jujur juga disiplin yang diterapkan, dan pendidik juga harus mampu mengatasi dan menemukan trik agar dapat menanamkan sikap jujur pada anak didiknya.
Nama : PUTRI MAHARANI
NIM : 859677291
Prodi : S1 PGPAUD
Semester : 2
Melalui Penjepit Jemuran” menyoroti cara-cara kreatif dalam mengajarkan nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan kepada anak-anak usia dini. Sebagai guru TK, dari isi video ini saya dapat mengambil manfaat pembelajaran yang sangat berharga. Pertama, penggunaan penjepit pakaian sebagai alat untuk menanamkan nilai-nilai tersebut sangat efektif karena sederhana namun dapat memberikan dampak yang signifikan. Ini mengajarkan kepada saya bahwa pembelajaran tidak selalu harus melalui cara yang kompleks, namun bisa melalui hal-hal yang sederhana sekalipun. Kedua, video ini menunjukkan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan interaktif, di mana anak-anak dapat belajar sambil bermain. Dengan cara ini, anak-anak lebih mungkin terlibat secara aktif dalam pembelajaran. Ketiga, video ini mengilustrasikan betapa pentingnya mengajarkan konsep-konsep seperti kejujuran dan kedisiplinan sejak dini, karena hal ini membentuk dasar bagi karakter mereka di masa depan. Dengan menerapkan strategi yang diperlihatkan dalam video ini, saya dapat menciptakan suasana kelas yang mendidik dan menyenangkan, sambil mengajarkan nilai-nilai yang penting bagi perkembangan anak-anak.
Video pembelajaran yang menanamkan kejujuran anak melalui cerita moral akan sangat positif. Inisiatif untuk menggunakan media seperti video untuk mengajarkan nilai-nilai moral kepada anak-anak merupakan langkah yang cerdas dan efektif. Berikut beberapa tanggapan yang mungkin terjadi terhadap video tersebut:
1. Meningkatkan Kesadaran: Video semacam itu dapat membantu meningkatkan kesadaran anak-anak tentang pentingnya kejujuran. Pesan yang disampaikan melalui cerita dapat lebih mudah dipahami dan diingat oleh anak-anak.
2. Memberikan Contoh yang Nyata: Cerita moral dapat memberikan contoh konkret tentang situasi di mana kejujuran sangat penting. Anak-anak dapat belajar dari karakter dalam cerita dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mendorong Diskusi: Video semacam itu mendorong diskusi dan refleksi tentang nilai-nilai moral. Anak-anak dapat berbagi pandangan mereka tentang kejujuran dan bagaimana mereka menghadapi situasi-situasi di kehidupan mereka sendiri.
4. Memperkuat Hubungan Orang Tua-Anak: Video pembelajaran semacam itu juga dapat menjadi alat yang baik untuk orang tua dalam membicarakan nilai-nilai dengan anak-anak mereka. Ini memperkuat hubungan dan membantu membangun fondasi moral yang kuat.
5. Menyampaikan Pesan dengan Cara Menyenangkan: Pendekatan yang menarik dan kreatif dalam penyampaian pesan moral dapat membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan menarik bagi anak-anak.
6. Menginspirasi Perilaku Positif: Dengan memperkenalkan nilai kejujuran melalui cerita, video tersebut dapat menginspirasi perilaku positif di antara anak-anak dan mempengaruhi cara mereka berinteraksi dengan orang lain.
7. Pengajaran yang Holistik: Menggunakan video pembelajaran untuk mengajarkan kejujuran memberikan pendekatan yang holistik dalam pendidikan anak-anak, di mana aspek moral dan karakter juga mendapat perhatian seimbang dengan pendidikan akademik.
Jadi, secara umum, tanggapan terhadap video pembelajaran yang bertema menanamkan kejujuran melalui cerita moral akan positif dan mendukung. Ini adalah cara yang efektif untuk membantu membentuk karakter dan nilai-nilai positif pada generasi muda.
Nama : Arfah Sahara Nst
Mata kuliah: profesionalitas guru PAUD
Semester : 2
Menanamkan nilai kejujuran pada anak usia dini melalui penjepit jemuran. Sebagai seorang guru PAUD kita harus menanamkan nilai kejujuran kepada anak didik kita dimulai dari hal-hal yang kecil. Misalnya kita mengajarkan kepada mereka jangan suka berbohong kemudian kita jelaskan kepada mereka apa dampak dari perilaku yang tidak baik ini jika mereka lakukan. Dari video tersebut banyak sekali manfaat nya yang dapat saya ambil yaitu, sebagai seorang guru PAUD kita harus bisa menciptakan lingkungan yang nyaman untuk anak didik kita agar mereka tidak merasa bosan dengan apa yang kita ajarkan, sebagai seorang guru PAUD kita harus kreatif dalam memberikan pembelajaran maupun media belajar yang kita berikan kepada anak agar mereka selalu senang berada di dekat kita dan mendapatkan pembelajaran yang menyenangkan melalui bermain dan sekaligus menanamkan nilai-nilai kejujuran kepada anak didik kita.