silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Video ini berisi tentang bagaimana seorang guru yang berusaha untuk menarik perhatian siswa untuk memperhatikan pelajaran yang diberikan. Dalam hal ini guru melakukan beberapa cara diantaranya dengan cara :
- Mengajak mahasiswa untuk mengeksplorasi dengan membilang.
- Memberi penguatan ketika memberi respon terhadap apa yang kita contohkan.
- Meminta siswa menemukan benda lainnya dan menceritakan secara singkat tentang benda yang ditemukannya itu
Rusdianto
Dalam tampilan video materi pembelajarannya adalah penjumlahan dan pengurangan suatu bilangan. Tujuan pembelajarannya adalah agar siswa dapat menjumlah dan mengurangkan suatu bilangan. Dalam mengawali pembelajaran guru kurang menggunakan prinsip apersepsi, padahal ini sangan penting dalam pembelajaran matematika. Seperti kita lihat waktu guru masuk kelas suasana masih gaduh karena mungkin ada waktu jeda pergantian mata pelajaran tertentu. Pentingnya apersepsi ini yang penting adalah untuk menyiapkan mental siswa untuk masuk ke mata pelajaran matematika, dan untuk menghubungkan materi pembelajaran yang lalu dengan mata pelajaran sekarang. Pemanfaatan metode sudah tepat yaitu tanya jawab dan demonstrasi, hanya seharusnya siswa disuruh kedepan untuk mencoba menjumlahkan atau mengurangkan benda tersebut, sehingga siswa akan lebih memperhatikan pembelajaran karena kemungkinan ada anak yang ingin mencoba. Disamping itu hasil pembelajaran anak akan lebih menjiwai materi yang kita berikan, dan kesan yang ada dalam benak siswa akan lebih tahan lama, sehingga akan mudah di reproduksi sewaktu-waktu diperlukan.
Kesan Umum dalam pembelajaran: Kami melihat penampilan guru kurang rapi, misalnya guru tersebut tidak memakai sepatu tetapi hanya menggunakan sepatu sandal yang terkesan kumuh. Didamping itu pakaiannya kurang rajin nampak ada sebagian bajunya yang lepas. Pembelajaran akan lebih berhasil jika guru dalam menyampaikan pembelajaran dengan berpakaian yang rajin, dan metode yang dipergunakan banyak melibatkan siswa untuk mencoba.
Drs. Badjuri, M.Pd.
- Dalam pembukaan guru sebaiknya menjelaskan dulu tentang konsep ‘bertambah’ dan ‘berkurang’. Terkadang murid sulit untuk mengerti bila ada soal cerita yang menggunakan persamaan kata dari bertambah (diberi, membeli lagi, dsb), atau berkurang (rusak, pecah, hilang, dimakan, dsb).
- Pemakaian media sudah cukup tepat tapi hanya sebagai media visual saja.
- Materi sesuai dengan perserta didik cukup.
- Materi sudah sesuai dengan kurikulum.
Tri Ekowati
Dari video tersebut, pada pra siklus guru hanya berteriak-teriak dalam menarik perhatian siswa, namun siswa tetap tidak bisa diam dan tetap membuat gaduh kelas. Cara ini kurang efektif karena, kelas 1 merupakan masa transisi siswa dari TK ke SD. Oleh karena itu, guru menyadari dan melakukan PTK dalam menarik perhatian siswa dengan memfasilitasi keingintahuan siswa. Guru melakukan perbaikan mengajar dengan melibatkan siswa dalam pembelajaran. Siswa distimulus dengan pertanyaan pemantik dan siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Sehingga siswa tidak merasa bosan dan memperhatikan pelajaran.
Hal ini juga terjadi pada kelas yang saya ajar, saya mencoba untuk menarik perhatian siswa dengan menggunakan metode permainan, sehingga anak dapat tertarik pada pembelajaran
Nama: Novita Anggraini
NIM: 858877125
UPBJJ: Malang
Dari video tersebut, pada pra siklus guru hanya berteriak-teriak dalam menarik perhatian siswa, namun siswa tetap tidak bisa diam dan tetap membuat gaduh kelas. Cara ini kurang efektif karena, kelas 1 merupakan masa transisi siswa dari TK ke SD. Oleh karena itu, guru menyadari dan melakukan PTK dalam menarik perhatian siswa dengan memfasilitasi keingintahuan siswa. Guru melakukan perbaikan mengajar dengan melibatkan siswa dalam pembelajaran. Siswa distimulus dengan pertanyaan pemantik dan siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Sehingga siswa tidak merasa bosan dan memperhatikan pelajaran.
Hal ini juga terjadi pada kelas yang saya ajar, saya mencoba untuk menarik perhatian siswa dengan menggunakan metode permainan, sehingga anak dapat tertarik pada pembelajaran
Nama : Fradila Nur Hasanah
NIM : 858936211
Kelas : 6A
Pokjar : Umbulsari
UPBJJ-UT : JEMBER
saya akan memberikan tanggapan mengenai video tentang guru yang berusaha menarik perhatian siswa dalam pelajaran, berdasarkan sudut pandang Guru Pintar Online (GPO):
Video ini dengan jelas menunjukkan tantangan yang dihadapi guru dalam menjaga fokus dan keterlibatan siswa selama pembelajaran. Inisiatif guru untuk mencari cara kreatif menarik perhatian siswa adalah langkah positif yang mendukung prinsip pembelajaran yang efektif. Beberapa hal yang dapat dipelajari dari video tersebut adalah:
1.Kreativitas dalam Mengajar: Guru perlu berpikir kreatif dan menggunakan metode yang tidak konvensional untuk membangkitkan minat siswa, sesuai dengan semangat GPO yang mendorong inovasi dalam pengajaran.
2.Memahami Karakteristik Siswa: Guru harus menyadari bahwa setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda dan berusaha mengakomodasi perbedaan tersebut, sesuai dengan prinsip personalisasi dalam pembelajaran yang ditekankan oleh GPO.
3.Menciptakan Suasana Belajar yang Menyenangkan: Dengan menciptakan lingkungan yang hidup dan interaktif, guru dapat membuat proses belajar lebih menyenangkan dan efektif bagi siswa, selaras dengan filosofi pembelajaran GPO.
4.Refleksi dan Adaptasi: Video ini menginspirasi guru untuk merefleksikan metode pengajaran mereka dan terus beradaptasi dengan kebutuhan siswa dan perkembangan zaman, sesuai dengan prinsip GPO yang mendorong guru untuk terus berkembang.
Nama : Alvina Dwi Damayanti
Nim : 858936963
Pokjar : Umbulsari
Dari analisis saya, bahwa keberhasilan guru dalam menarik perhatian siswa sangat bergantung pada kreativitas, variasi metode, dan kemampuan membangun interaksi dengan siswa. Ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki, seperti penerapan apersepsi yang efketif, penampilan guru yang profesional, dan peningkatan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Selain itu juga ada hal unik dalam video tersebut, yaitu guru menggunakan alat peraga yang kongkret.
NAMA: AXSELLA RIDA ATH THORIQ
NIM: 858935456
PRODI: S1-PGSD
Semester: 6
Pokjar: umbulsari
UPBJJ: Jember
Menurut pendapat saya, menurut siswa, guru video setelah video harus kreatif untuk menarik anak -anak untuk belajar ketika mereka belajar ketika mereka belajar. Video juga dapat direkam saat Anda menjadi guru. Setelah itu, Anda harus siap dengan tema. Terutama di kelas bawah, seperti kelas satu. Saat memasuki kelas
, guru meminta anak -anak untuk fokus terlebih dahulu. Selanjutnya, minta para siswa untuk berdoa. Setelah berdoa, guru meminta anak -anak untuk menghancurkan suasana. Dengan cara ini, memulai kelas dengan pemecah es akan membuat anak -anak Anda merasa sangat bahagia. Ketika anak -anak memperhatikan kami, kami mulai belajar.
dan guru perlu melihat juga, dan guru juga harus memiliki penampilan yang menarik sehingga anak dapat berkonsentrasi saat menjelaskannya. Menilai dari video di atas, guru ini tidak terlihat seperti guru biasa. Guru perlu memakai sepatu. Tidak ada sandal.
Setelah video di atas, para guru juga membuat beberapa kemajuan. Setelah perbaikan, siswa dapat fokus pada mendengarkan para guru. Tidak ada yang akan bermain atau berbicara lagi. Kelasnya sangat membantu.
Tugas Praktek 1
FADHLUN MONDOALI
814529927
Pemantapan Kemampuan Profesional
Analisis Dua Video dari Portal Guru Pintar Online
Video Pertama: “SD1 Menarik Perhatian Siswa”
1. Bagaimana reaksi siswa terhadap kegiatan pembelajaran?
Pada mulanya, kelas terasa kurang tertib dengan siswa yang ramai dan kurang fokus. Namun, setelah guru menerapkan cara belajar yang melibatkan siswa, seperti permainan tepuk tangan dan pertanyaan sederhana, suasana kelas berubah menjadi lebih tenang, siswa lebih fokus, dan bersemangat mengikuti pelajaran.
2. Kelemahan guru dalam pembelajaran:
Penampilan kurang profesional: Guru terlihat memakai sandal yang sudah usang dan pakaian yang kurang rapi, contohnya kancing baju yang terbuka.
Kurangnya keterlibatan aktif siswa: Siswa cenderung hanya mengikuti arahan tanpa banyak kesempatan untuk berpartisipasi secara langsung, misalnya maju ke depan kelas atau menggunakan alat peraga sendiri.
3. Kelebihan guru dalam pembelajaran:
Berhasil menarik perhatian siswa: Dengan menggunakan permainan dan pertanyaan yang sesuai, guru mampu mengubah suasana kelas yang tadinya ramai menjadi lebih fokus.
Memanfaatkan media konkret: Guru menggunakan benda nyata sebagai alat bantu belajar, yang membantu siswa memahami materi dengan lebih baik.
4. Hal unik dalam video:
Terjadinya perubahan suasana kelas dari tidak kondusif menjadi fokus belajar berkat metode sederhana seperti permainan tepuk tangan. Cara ini menunjukkan bahwa strategi yang tepat bisa meningkatkan partisipasi siswa.
5. Upaya peningkatan kualitas pembelajaran:
Meningkatkan profesionalisme: Guru sebaiknya menjaga penampilan agar rapi dan bisa menjadi contoh yang baik.
Mendorong partisipasi aktif siswa: Memberikan lebih banyak kesempatan kepada siswa untuk terlibat langsung dalam pembelajaran, seperti menggunakan alat peraga atau melakukan presentasi.
Mengintegrasikan teknologi: Memanfaatkan video pendidikan atau aplikasi interaktif untuk membuat pembelajaran lebih bervariasi.
Video Kedua: “SD4 Siswa Tidak Konsentrasi Belajar Matematika pada Siang Hari”
1. Reaksi siswa terhadap pembelajaran:
Siswa tampak bersemangat dan aktif dalam pembelajaran. Mereka memberikan respons yang baik terhadap metode yang digunakan, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif.
2. Kelemahan guru dalam pembelajaran:
Kurangnya variasi metode: Guru cenderung menggunakan cara mengajar yang serupa, yang berpotensi membuat siswa kurang tertarik dalam jangka waktu yang lebih lama.
Manajemen waktu kurang efektif: Beberapa kegiatan membutuhkan waktu yang lebih banyak, sehingga materi lainnya tidak tersampaikan secara maksimal.
3. Kelebihan guru dalam pembelajaran:
Menciptakan suasana belajar yang positif: Guru berhasil membangun lingkungan kelas yang kondusif dan menyenangkan.
Menggunakan media yang relevan: Alat bantu visual dan materi pendukung digunakan dengan baik untuk memudahkan siswa memahami pelajaran.
4. Hal unik dalam video:
Mengintegrasikan teknologi: Guru memanfaatkan perangkat teknologi dalam menyampaikan materi, yang meningkatkan interaksi dalam pembelajaran.
Menggunakan pendekatan kontekstual: Materi pelajaran dihubungkan dengan situasi nyata, sehingga siswa lebih mudah memahami konsepnya.
5. Upaya peningkatan kualitas pembelajaran:
Mendiversifikasi metode: Menggunakan diskusi kelompok, proyek, atau simulasi untuk menjaga minat siswa.
Mengikuti pelatihan manajemen waktu: Guru bisa mengikuti lokakarya untuk meningkatkan kemampuan dalam merencanakan waktu pembelajaran.
Mengoptimalkan penggunaan teknologi: Memanfaatkan teknologi pendidikan yang sesuai untuk mendukung proses belajar mengajar.
Referensi:
Universitas Terbuka. (2025). Menarik Perhatian Siswa. Gurupintar.ut.ac.id
Universitas Terbuka. (2025). SD4 Siswa Tidak Konsentrasi Belajar Matematika pada Siang Hari. Gurupintar.ut.ac.id
Tugas 1
DESI ARISANDI
859709248
Pemantapan Kemampuan Mengajar
Analisis dua video yang terdapat pada Portal Guru Pintar Online
Video pertama yang berjudul:
“SD1 Menarik Perhatian Siswa”
Bagaimana reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru?
Pada awalnya, suasana kelas tampak tidak kondusif dengan siswa yang gaduh dan kurang fokus. Namun, setelah guru menggunakan pendekatan interaktif seperti permainan tepuk tangan dan pertanyaan sederhana, siswa menjadi lebih tenang, fokus, dan siap mengikuti pembelajaran dengan antusias.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran?
Beberapa kelemahan yang terlihat dalam video meliputi:
Penampilan yang kurang profesional: Guru terlihat mengenakan sandal lusuh dan pakaian yang kurang rapi, seperti kancing baju yang terlepas.
Kurangnya keterlibatan aktif siswa: Pembelajaran cenderung pasif dengan siswa hanya mengikuti instruksi tanpa banyak kesempatan untuk berpartisipasi langsung, seperti maju ke depan kelas atau menggunakan alat peraga secara mandiri.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran?
Kelebihan guru dalam video ini antara lain:
Kemampuan menarik perhatian siswa: Dengan menggunakan permainan sederhana dan pertanyaan yang relevan, guru berhasil mengalihkan perhatian siswa dari suasana gaduh menjadi fokus pada pelajaran.
Penggunaan media konkret: Guru menggunakan benda-benda nyata sebagai alat peraga, membantu siswa memahami konsep pembelajaran secara lebih nyata dan kontekstual.
Hal-hal unik apa saja yang ditemukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran?
Hal unik yang ditemukan adalah transformasi suasana kelas dari tidak kondusif menjadi fokus melalui metode sederhana seperti permainan tepuk tangan. Pendekatan ini menunjukkan bahwa strategi yang tepat dapat secara efektif mengubah dinamika kelas dan meningkatkan keterlibatan siswa.
Upaya apa saja yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya?
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, beberapa upaya yang dapat dilakukan meliputi:
Meningkatkan profesionalisme guru: Memastikan penampilan yang rapi dan sesuai standar untuk menciptakan kesan positif dan menjadi teladan bagi siswa.
Meningkatkan partisipasi aktif siswa: Memberikan lebih banyak kesempatan bagi siswa untuk terlibat langsung dalam kegiatan pembelajaran, seperti menggunakan alat peraga atau mempresentasikan hasil diskusi.
Memanfaatkan teknologi: Mengintegrasikan teknologi seperti video edukatif atau aplikasi pembelajaran interaktif untuk menambah variasi dan menarik minat siswa.
Video kedua yang berjudul:
“SD4 Siswa Tidak Konsentrasi Belajar Matematika Pada Siang Hari”
Bagaimana reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru?
Siswa menunjukkan antusiasme dan keterlibatan aktif dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Mereka tampak tertarik dan responsif terhadap metode pengajaran yang digunakan, yang menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif.
Secara keseluruhan apa saja kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran?
Beberapa kelemahan yang dapat diidentifikasi meliputi:
Kurangnya variasi metode pengajaran: Guru cenderung menggunakan pendekatan yang sama dalam setiap sesi, yang dapat mengurangi minat siswa dalam jangka panjang.
Pengelolaan waktu yang kurang efektif: Beberapa kegiatan pembelajaran memakan waktu lebih lama dari yang direncanakan, sehingga materi lainnya tidak tersampaikan dengan optimal.
Secara keseluruhan apa saja kelebihan guru dalam melakukan pembelajaran?
Kelebihan guru dalam video ini antara lain:
Kemampuan menciptakan suasana belajar yang positif: Guru berhasil membangun lingkungan kelas yang kondusif dan menyenangkan bagi siswa.
Penggunaan media pembelajaran yang relevan: Guru memanfaatkan alat bantu visual dan materi yang sesuai untuk mendukung pemahaman siswa terhadap materi pelajaran.
Hal-hal unik apa saja yang ditemukan dalam video tersebut dari guru saat melaksanakan pembelajaran?
Hal unik yang ditemukan meliputi:
Integrasi teknologi dalam pembelajaran: Guru menggunakan perangkat teknologi untuk menyampaikan materi, yang meningkatkan interaktivitas dan menarik perhatian siswa.
Pendekatan kontekstual: Guru mengaitkan materi pelajaran dengan situasi nyata yang relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa, sehingga memudahkan mereka dalam memahami konsep yang diajarkan.
Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang ada amati dari tayangan video, upaya apa saja yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya?
Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran meliputi:
Diversifikasi metode pengajaran: Menggunakan berbagai pendekatan seperti diskusi kelompok, proyek berbasis masalah, atau simulasi untuk menjaga minat dan keterlibatan siswa.
Pelatihan pengelolaan waktu: Guru dapat mengikuti pelatihan atau workshop untuk meningkatkan kemampuan dalam merencanakan dan mengelola waktu selama proses pembelajaran.
Pemanfaatan teknologi secara optimal: Mengintegrasikan teknologi pendidikan yang sesuai untuk mendukung proses belajar-mengajar dan meningkatkan efektivitas penyampaian materi.
Referensi:
Universitas Terbuka. (2025). Menarik Perhatian Siswa. Gurupintar.ut.ac.id
Universitas Terbuka. (2025). SD4 Siswa Tidak Konsentrasi Belajar Matematika Pada Siang Hari. Gurupintar.ut.ac.id
Nama: Sri Hariati
NIM: 856303594
UPBJJ: Padang
Saya sangat setuju bahwa peran guru sangat sugnifikan dalam menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan. Selain menjaga penampilan agar tetap rapi, penting juga bagi seorang guru untuk membangun hubungan emosional dengan murid dengan komunikasi yang positif dan apresiasif.
Berdasarkan analisis saya, video tersebut mengajak murid untuk menjelajahi konsep bilangan melalui kegiatan menghitung. Guru tidak hanya mengajarkan angka, tetapi juga melatih fokus dan konsentrasi murid. Dengan memberikan penguatan saat merespons, guru dapat meningkatkan kepercayaan diri murid dan membuat mereka merasa dihargai. Selain itu, guru meminta murid untuk menemukan objek dan menceritakannya, yang membantu mereka mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Dari analisis tersebut, dapat disimpulkan bahwa guru dalam video ini telah menerapkan berbagai strategi efektif untuk menarik perhatian murid. Strategi-strategi ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menyenangkan, tetapi juga membantu murid mencapai tujuan pembelajaran yang lebih baik.
Nama : Nency Rahma Wati
NIM : 858947142
UPBJJ : Jember
saya izin memberikan komentar diskusi mengenai vidio di atas, Salah satu hal yang pertama kali mencolok adalah penampilan guru yang terkesan kurang memadai. Penampilan yang lusuh dan mengenakan sandal dapat memberikan kesan kurang profesional di depan siswa. Meskipun penampilan tidak selalu mencerminkan kemampuan mengajar, namun dalam konteks pendidikan, citra guru sangat penting karena berhubungan dengan pembentukan rasa hormat dan kepercayaan siswa terhadap guru. Guru yang tampil rapi dan profesional cenderung lebih dihargai oleh siswa, sehingga bisa menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif.
Selain itu, tidak adanya pembukaan dengan ice breaking juga menjadi perhatian. Ice breaking merupakan salah satu metode yang penting untuk mencairkan suasana di awal pelajaran. Hal ini membantu siswa untuk merasa lebih nyaman dan siap untuk belajar. Tanpa adanya ice breaking, siswa mungkin merasa canggung atau kurang termotivasi, yang bisa mempengaruhi kualitas interaksi dalam kelas.
Selanjutnya, tidak adanya pertanyaan pemantik atau pemicu diskusi di awal pelajaran juga mengurangi potensi kelas untuk berkembang menjadi lebih dinamis. Pertanyaan pemantik sangat berguna untuk merangsang rasa ingin tahu siswa dan membuka pemahaman mereka tentang topik yang akan dibahas. Tanpa pertanyaan seperti ini, siswa mungkin merasa pelajaran yang diberikan cenderung monoton dan kurang menarik. Hal ini juga bisa mengurangi partisipasi aktif siswa dalam kelas.
Secara keseluruhan, meskipun tujuan pengajaran utama adalah untuk menyampaikan materi, cara-cara yang digunakan untuk membangun hubungan dengan siswa, menciptakan atmosfer belajar yang menyenangkan, dan melibatkan siswa secara aktif, tidak kalah penting. Guru diharapkan dapat memulai pelajaran dengan penuh semangat dan kehangatan, serta menciptakan suasana yang kondusif bagi proses belajar mengajar.
Setelah kejadian yang sebelumnya, saya sangat mengapresiasi perubahan yang dilakukan oleh guru dalam mengubah pendekatan pembelajaran. Salah satu hal yang paling terlihat adalah penggunaan contoh kongkrit dalam mengajar matematika berhitung. Pendekatan seperti ini sangat efektif karena membuat konsep yang awalnya abstrak menjadi lebih mudah dipahami oleh siswa. Penggunaan benda atau situasi nyata yang dapat dijadikan contoh membuat pelajaran matematika terasa lebih relevan dan menarik, terutama bagi siswa yang mungkin kesulitan memahami angka atau rumus tanpa konteks yang jelas.
. menurut saya penampilan guru diawal masuk kelas kurang sesuai karna kurang rapi dan kurang mencerminkan penampilan guru. Karena sejatinya murid akan memperhatikan gurunya jika gurunya berpenampilan rapi agar dapat menarik perhatian siswa dalam pembelajaran. Melalui permasalahan tersebut dapat disimpulkan bahwa guru harus memiliki penampilan rapi, memberikan rasa nyaman dan aman pada anak selama dikelas sehingga membuat suasana kelas menjadi efektif dan kondusif.
6.Kelemahan Pembelajaran dalam Video
Berikut Merupakan kelemahan-kelemahan guru yang ditemukan pada video pembelajaran 1 diantaranya:
a.Pada saat memulai pembelajaran tidak diawali dengan berdo’a
b.Guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran terlebih dahulu
c.Guru tidak memperhatikan kesiapan siswa ketika kegiatan pembelajaran dimulai
d.Tidak melakukan evaluasi pada akhir pembelajaran
7.Kelebihan Pembelajaran dalam Video
Berikut Merupakan kelebihan guru yang ditemukan pada video pembelajaran 1:
guru juga telah membuat beberapa kemajuan. Setelah adanya perbaikan, siswa mulai mampu berkonsentrasi mendengarkan ceramah guru. Tidak ada yang bermain atau berbicara lagi. Kelas menjadi kondusif.
8.Hal unik yang terdapat dakam pembelajaran video:
Jadi dari video di atas dapat disimpulkan bahwa, ada beberapa cara untuk menarik perhatian siswa untuk belajar, diantaranya:
1. Mengajak mahasiswa untuk mengeksplorasi dengan membilang.
2. Memberi penguatan ketika memberi respon terhadap apa yang kita contohkan.
3. Meminta siswa menemukan benda lainnya dan menceritakan secara singkat tentang benda yang ditemukannya itu.
9.Rencana Pembelajran yang akan dilakukan:
Pada awal pembelajaran diawali dengan berdo’a terlebih dahulu,krmudian memberikan semangat kepada peserta didik agar semangat dan antusias saat mengikuti pembelajaran,pada awal pembelajaran guru harus menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di pelajari oleh peserta didik pada hari itu juga