Menenamkan kejujuran anak melalui cerita moral

silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Program ini menceritakan tentang kejujuran pada anak usia dini. Dalam pembelajaran guru bercerita tentang anak yang jujur menggunakan buku cerita bergambar. Pada akhir cerita guru menanyakan pada siswa, siapa-siapa saja tokoh dalam cerita tersebut, isi akhir program guru menyimpulkan tentang anak yang jujur sehingga melalui cerita, tentang kejujuran, secara tidak langsung guru telah menanamkan kejujuran pada peserta didiknya

Drs. Sukiniarti, M.Pd.

a. Cara guru membuka biasa pada umumnya, baik membacakan cerita, memberikan respon pada bacaan

b. Strategi yang di gunakan cukup baik, bermain drama memerankan
tokoh2 di dalam buku cerita itu, dan akan lebih mengena ketika anak
dilibatkan dalam cerita itu, sehingga pembelajaran tentang kejujuran
lebih tepat sasaran.

c. Ini bisa dilakukan untuk anak usia dini 4-6 tahun melalui

d. Jika disesuaikan pada kurikulun K13 saat ini adanya tingkat
pencapaian perkembangan anak usia 4-6 tahun. Atau yang sesuai dengan
kemampuan anak.

Evanigustiningtyas

Similar Posts

2,843 Comments

  1. Nama : Fara Dhita Hainayatun Nupus
    NIM : 858707345​

    Setelah menonton video “Menanamkan Kejujuran Anak Melalui Cerita Moral” dari Guru Pintar Online, menurut saya metode bercerita adalah yang paling efektif dalam menanamkan nilai kejujuran pada anak usia dini karena :
    1. Pendekatan yang menyenangkan dan tidak menggurui melalui cerita bergambar yang menarik, anak dapat memahami nilai kejujuran tanpa merasa diajarkan secara langsung. Cerita seperti “Aku Anak Jujur” memberikan contoh konkret tentang perilaku jujur yang dapat ditiru oleh anak.
    2. Meningkatkan kemampuan berbahasa dan kognitif anak setelah bercerita, seperti menanyakan siapa tokoh dalam cerita dan apa yang mereka lakukan, membantu anak mengembangkan kemampuan berbicara dan berpikir kritis. Ini juga mendukung perkembangan kognitif mereka.
    3. Menumbuhkan empati dan kesadaran moral melalui cerita, anak dapat merasakan perasaan tokoh dan memahami dampak dari perilaku jujur atau tidak jujur, yang menumbuhkan empati dan kesadaran moral mereka.

    Metode bercerita tidak hanya efektif dalam menanamkan nilai kejujuran, tetapi juga mendukung perkembangan bahasa, kognitif, dan moral anak. Dengan menggunakan cerita yang menarik dan relevan, guru dapat mengajarkan nilai-nilai penting kepada anak usia dini secara efektif dan menyenangkan.​ Sebagai tambahan, video ini juga menunjukkan pentingnya melibatkan anak dalam diskusi setelah bercerita untuk memastikan pemahaman mereka terhadap nilai yang diajarkan.

  2. Bismillahirahmanirrahim..
    Assalamualaikum wr wb..
    Izin menanggapi 🙏

    Tidak bisa dipungkiri memang di zaman sekarang ini berkata jujur dan berprilaku jujur sudah tidak diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Dimulai dari anak, remaja, dewasa berbohong sudah dinormalisasikan oleh karena itu untuk tidak berkata jujur sudah menajdi hal yang tidak difikirkan dua kali. Tetapi dari ketidakjujuran dampaknya sangat fatal baik untuk dirinya sendiri atau orang lain. Oleh karena itu sangat dianjurkan sekali untuk menanamkan kejujuran dimulai sejak dini karena pada masa ini pertumbuhan dan perkembangan anak sedang dalam proses penyerapan yang sangat baik sehingga stimulasi penanaman kejujuran dapat menjadi bekal yang kuat untuk masa kedepanya sehingga bekal kejujuran ini dapat terus terbawa sampai dewasa nanti.

    Sekian dan terimakasih 🙏
    Wassalamualaikum wr wb..

  3. Nama : Riza umami
    Nim : 859806223
    Setelah melihat tayangan video tentang menanamkan kejujuran khususnya anak usia dini,..
    Penanaman kejujuran harus dilakukan sejak usia dini,kita harus mengenalkan kepada anak anak, baik dengan cara mengajak anak bercerita, kita dapat menanamkan kejujuran pada anak usia dini melalui pemberian pengetahuan tentang kebaikan,merasakan cinta akan kebaikan dan melakukan perbuatan kebaikan. Menanamkan perilaku jujur pada anak usia dini bukan hanya tentang mengajarkan mereka untuk tidak berbohong tetapi juga tentang membentuk karakter yang kuat membangun hubungan yang sehat dan mempersiapkan mereka menjadi individu yang bertanggung jawab. Tugas kita sebagai utk sering bercerita tentang pesan moral kita harus melakukannya secara berkesinambungan.

Leave a Reply

https://pkvgamesqqonline.com/https://topweddinglists.com/https://aethelmearc.net/https://central.nasrda.gov.ng/
https://aenfis.com/cloud/bandarqq/https://aenfis.com/cloud/pkvgames/https://aenfis.com/cloud/dominoqq/
https://unm.edu.ni/old/pkvgames/https://unm.edu.ni/old/bandarqq/https://unm.edu.ni/old/dominoqq/
https://cheersport.at/doc/pkv-games/https://cheersport.at/doc/bandarqq/https://cheersport.at/doc/dominoqq/https://cheersport.at/about-us/
https://sigarmas.com/backup/pkv-games/https://sigarmas.com/backup/bandarqq/https://sigarmas.com/backup/dominoqq/
https://www.spring.edu.sg/sci/pkv-games/https://www.spring.edu.sg/sci/bandarqq/https://www.spring.edu.sg/sci/dominoqq/
https://cecas.clemson.edu/mobile-lab/https://cecas.clemson.edu/ladnergroup/blog/water-jokes/https://cecas.clemson.edu/amic/https://science.clemson.edu/scinet/https://science.clemson.edu/systemsbiology/
https://lpm.stital.ac.id/https://digilib.stital.ac.id/https://journal.unmaha.ac.id/https://id.pandamgadang.com/
https://gurupintar.ut.ac.id/
zeus slotmpo slotslot thailandslot gacorslot777