silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini menggambarkan kesulitan guru kelas V SD dalam mengajarkan peristiwa Perang Diponegoro secara bermakna kepada siswa. Ketika siswa diminta untuk mencatat hal-hal yang dijelaskan guru, siswa kebingungan untuk mencatatnya. Anak-anak diminta untuk mengingat sesuatu atau menghafal sesuatu yang terjadi pada masa lalu, tanpa mengaitkannya dengan masa sekarang. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah mengajarkan masa lalu, dapat dilakukan dengan cara:
- Mengaitkan masa lalu dengan masa sekarang,
- Analog kesamaan atau perbedaannya,
- Humor dapat membantu siswa untuk mengingat.
Eded Tarmedi
–
–
- Cara membuka pembelajaran guru belum memperhatikan sekitar kelas, tiba-tiba langsung masukan dan memberikan materi yang akan dipelajari. Isi materinya tidak terlalu lengkap dalam penjelasannya. Pembelajaran yang digunakan monoton seharusnya guru dapat memberikan pembelajaran yang menarik. Ketika penutupan guru tidak membuat kesimpulan dalam kegiatan pembelajaran.
- Strategi dalam mempembelajaran ini bisa menggunaan bermain peran agar siswa dapat mengalami kejadian-kejadian di masa lalu dan sekarang. Seharusnya media yang digunkan harus lebih jelas lagi agar siswa dpat memahami kejadian atau peristiwa yang terjadi saat itu.
- Kesesuain tingkat materi sudah cukup baik.
- Sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
Hendri Supriyadi S, S.Pd.
Nama : Lia Tresnawati
NIM : 501232216
Menurut saya tayangan pertama guru kurang mengembangkan materi pembelajaran karena hanya menerapkan metode ceramah sehingga peserta didik terlihat kurang antusias. Padahal guru dapat menerapkan media audio visual seperti penayangan video mengenai pangeran diponegoro. Kedua guru tidak mengaitkan dengan kehidupan masa kini, yang mengakibatkan peserta didik sulit untuk memahami makna perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan. Selanjutnya, guru terlihat tidak menegur peserta didik yang mengejek temannya saat keliru dalam menjawab.
Adapun dari tayangan kedua, guru menerapkan metode yang menarik dan mengkaitkan materi dengan masa kini. Terlihat dari keaktifan peserta didik dalam menjawab setiap pertanyaan yang diajukan artinya peserta didik dapat memahami materi dengan baik karena guru menjelaskan materi yang disesuaikan/dikaitkan dengan perkembangan zaman yang peserta didik alami saat ini. Selain itu, guru sudah baik dalam memberikan penguatan positif terhadap peserta didik yang menjawab pertanyaan.
Nama : Erna Milosopa
NIM : 501362619
Dari tayangan video diatas, guru mengajar menggunakan pola lama yaitu ceramah, pembelajaran juga terkesan monoton dan siswa hanya diminta menyimak dan menjawab pertanyaan. Siswa tidak dilibatkan berfikir sendiri menyampaikan pendapat secara bebas. Untuk memperbaiki proses pembelajaran gunakan model pembelajaran seperti : PjBL, PBL atau discovery learning yang disesuaikan dengan materi dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Guru juga perlu memanfaatkan media digital dalam menyampaikan materi. Jadi bagi guru sangat penting melakukan perencanaan pembelajaran agar skenario belajar berjalan dengan baik dan tujuan pembelajaran tercapai.
Nama: Narti Harahap
NIM: 501122653
Pendapat saya tentang vidio tentang “Perlawanan pangeran Diponegoro VS Makam Mbah Priok”
-Guru tidak melakukan apersepsi dan motivasi dengan tepat ketika membuka pembelajaran, hal ini menyebabkan siswa kurang bersemangat.
-Guru tidak menjelaskan tujuan dan langkah pembelajaran, sehingga siswa banyak yang terlihat pasif dan kebingungan.
-Cara guru menjelaskan materi tidak menarik perhatian siswa dan suasana kelas monoton.
-Siswa kesulitan menjawab pertanyaan guru karena media yang ditunjukkan tidak terlalu jelas terutama siswa yang duduk di barisan kursi belakang.
-Pembelajaran masih berpusat pada guru sehingga siswa hanya sebagai objek pembelajaran.
Saran:
-Sebaiknya guru menyajikan pembelajaran sesuaikan dengan karaktaristik, minat, dan tipe belajar siswa. Selain itu, guru juga perlu menerapkan metode dan media pembelajaran yang bervariasi, seperti menayangkan vidio terkait sejarah perlawanan Pangeran Diponegoro atau mengajak siswa bermain peran agar pembelajaran lebih menarik dan bermakna.
-Ketika penutupan guru tidak membuat kesimpulan pembelajaran, sebaiknya guru membimbing siswa membuat kesimpulan dan diminta siswa menceritakan pemahamannya terkait materi yang sudah disampaiakan, serta memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya mengenai hal-hal yang belum dipahami.
Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.
Dalam proses penyampaian materi masih ada beberapa uraian materi yang kurang lengkap. Sehingga anak-anak hanya bisa menjawab sesuai apa yang mereka bisa tangkap dari materi yang disampaikan. Baiknya dalam pembelajaran diberikan latihan dulu sebelum diberikan tugas untuk mengetahui tingkat pemahaman keseluruhan peserta didik.
Nama : Niluh Made Megawati
NIM : 501342807
Judul : Perlawanan pangeran Diponegoro VS Makam Mbah Priok
Video pembelajaran kurang memiliki tahap awal yang memadai. Materi yang disampaikan tidak dikaitkan dengan situasi terkini, sehingga siswa kesulitan mengingat pelajaran.
Saran : Guru sebaiknya memulai pelajaran dengan kegiatan yang menarik perhatian siswa untuk meningkatkan minat belajar. Guru perlu lebih inovatif dalam menyampaikan materi agar siswa tidak merasa jenuh. Selain itu, guru harus memberikan rangkuman materi di akhir pembelajaran untuk memastikan pemahaman siswa.
Nama : Tito Hadi Susanto
NIM : 501200528
Pada video di atas, pembelajaran IPS terutama yang berkaitan dengan sejarah, sebaiknya guru dapat menggunakan media audio-visual guna menarik minat siswa dalam pembelajaran. ada siswa yang menggunakan istilah waktu untuk mengingat kejadian perang Jawa (Perang Diponegoro) yaitu 1825 s/d 1830 di istilahkan dengan waktu ba’da Maghrib (untuk membantu siswa mengingat waktu kejadian).
guru juga sudah memancing keaktifan siswa dengan melakukan kegiatan tanya jawab dengan para siswanya dan memberikan penguatan yang baik.
mohon maaf dan terima kasih
Nama: PUTRI KUSUMAWATI
NIM: 501200979
Prodi: Magister Pendidikan Dasar
Video di atas memperlihatkan mengenai penyampaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru pada mata pelajaran IPS yaitu mengenai perlawanan Pangeran Diponegoro. Strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru kurang tepat sehingga peserta didik merasa kesulitan dalam memahami materi. Untuk memudahkan pemahaman peserta didik sebaiknya guru menyajikan video pembelajaran terkait materi yang akan disampaikan, kemudian mengaitkan peristiwa yang terjadi saat ini dengan masa lalu, serta mencari persamaan dan perbedaannya. Dalam kegiatan belajar juga sebaiknya dilakukan ice breaking untuk mencairkan suasana agar peserta didik tidak terlalu tegang dan tidak menjadi jenuh.
Wahdah Mahfudhoh (501322536)
Video pada halaman tersebut membahas tentang cara mengajar sejarah Perang Diponegoro dengan lebih menarik bagi siswa kelas V SD dengan metode konvensional. Beberapa masalah dalam metode konvensional adalah pembelajaran yang monoton dan kurangnya keterkaitan dengan konteks saat ini. Pendekatan yang diusulkan melibatkan penggunaan humor, media interaktif, dan pengaitan peristiwa sejarah dengan situasi modern. Selain itu, penting bagi guru untuk memberikan pengantar yang menarik serta kesimpulan yang jelas agar siswa lebih mudah memahami materi.
Nama: Rismawanti Putri
NIM : 501252748
Menurut pendapat saya tentang video pembelajaran di atas bahwa dengan mengaitkan masa lalu dan sekarang membuat siswa tidak hanya dapat belajar tentang peristiwa sejarah seperti Perang Diponegoro, tetapi juga dapat mengaitkannya dengan dunia saat ini, membuat pembelajaran lebih bermakna dan relevan. Akibatnya, siswa dapat memahami nilai-nilai penting dari peristiwa tersebut dan menerapkannya ke dunia saat ini. Terdapat banyak cara untuk mengajarkan tentang Perang Diponegoro salah satunya yaitu tentang prinsip-prinsip seperti keberanian, perjuangan, dan patriotisme yang ditunjukkan oleh Pangeran Diponegoro dan pasukannya. Hal ini dapat membuat siswa berpikir tentang bagaimana prinsip-prinsip ini masih relevan dalam kehidupan sehari-hari mereka.
nama : Satrio Umar Gani
NIM:501362658
pada video tersebut siswa masih banyak yang sulit memepelajari materi yang diberikan oleh guru karena guru tidak mengaitkan pembelajaran sejarah masa lalu dengan kejadian masa kini, untuk mengajarkan pelajaran yang terkait dengan sejarah akan lebih mudah memahamkan siswa apabila disajikan dalam bentuk video atau gambar – gambar mengenai sejarah yang ingin di jelaskan