silahkan klik icon 
jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Video ini berisi gambaran tentang upaya seorang guru mengatasi masalah siswa yang sulit menghafal rumus matematika terutama untuk rumus luas bangun datar. Solusi yang ditawarkan dalam program ini adalah melalui strategi bernyanyi dengan menggunakan lagu yang digemari siswa dan mengubah sedikit syairnya. Misalnya lagu burung kakak tua yang syairnya dirubah dengan rumus luas bangun datar.
Rusdianto
Tujuan pembelajaran dalam video ini adalah menghadirkan salah satu cara menghafal rumus matematika. Saat membuka pembelajaran, guru berhasil memusatkan perhatian siswa. Menjelang masuk ke proses pembelajaran, guru tidak menghadirkan materi pengait menuju penemuan hafalan rumus luas segitiga dan persegi. Siswa kesulitan menyebutkan rumus-rumus luas bangun datar karena tidak menguasai dasar konsep luas yang kuat. Penggunaan lagu sebagai media pembelajaran hanya tepat untuk hafalan jangka pendek. Rumus luas bangun-bangun datar adalah salah satu materi yang harus dikuasai siswa sekolah dasar, namun penguasaannya tidak melalui kegiatan menghafal tetapi melalui pemahaman dan penguasaan konsep. Pemahaman dan penguasaan konsep matematis merupakan dasar tumbuhnya kemampuan matematis kontekstual terkait dengan kehidupan sehari-hari. Usulan: Dalam pembelajaran materi matematika apapun, guru seyogyanya melakukan tiga kegiatan utama, yaitu proses penanaman konsep dasar, proses pemahaman.
Drs. Edy Prayitno, M.Pd.
- Dalam membuka, mengisu dan menutup pembelajaran cukup baik, hanya kurang melibatkan siswa dalam menyampaikan materi.
- Penggunaan strategi sudah cukup baik.
- Pendekatan metode masih ceramah, kurang melibatkan siswa.
- Sudah sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
Etty Misawati
Nama : Yaumi
NIM : 858687759
Prodi. : S1 PGSD
kelebihan :
pada video pembelajaran tersebut guru dalam mengatasi kesulitan menghafal rumus menggunakan cara bernyanyi, yang syair dan lagunya di rubah dengan menggunakan rumus² yang mudah di hafal siswa .
Kekurangan:
Pada video pembelajaran tersebut guru belum bisa mengondisikan kelas , terlihat pada saat guru memasuki kelas dan akan memulai pembelajaran ,siswa membuat gaduh . Pada video pembelajaran tersebut guru juga kurang melibatkan siswa dalam proses pembelajaran .
Nama: Vera Rachmawati
NIM : 857164468
Setelah menyaksikan tayangan vidio pembelajaran matematika di atas awalnya siswa tidak memperhatiakan pembelajaran matematika yang diberikan gurunya di depan kelas, namun guru tersebut segera mengganti metode pengajaran matematika dimana siswa sulit dalam menghapal rumus lalu guru memberikan metode menghafal yang menarik bagi siswa yaitu dengan menggunakana lagu. Musik dan lagu menjadi salah satu cara kreatif yang dapat dilakukan untuk membuat siswa lebih mudah menghapal rumus dan satuan dalam matematika.
Nama : Putri Oktavia Sary
Nim : 856577804
Menurut saya dengan diterapkannya metode bernyanyi dalam menghafal maka dapat meningkatkan motivasi dan semangat anak-anak dalam belajar selain itu dapat membantu guru dalam mengembangkan pendidikan karakter. Dengan metode ini tidak membutuhkan media yang sulit, metode ini dapat dilakukan dengan menggunakan musik maupun tanpa musik. Jadi dengan mengkolaborasikan hafalan dengan metode bernyanyi dapat meningkatkan daya serap anak-anak serta ketahanan dalam menyimpan memori hafalan. Melalui nyanyian dapat membuat anak-anak lebih bahagia, dapat menghibur dan menjadikan anak-anak lebih bersemangat tidak jenuh dengan materi.
Nama : Ramadaniah Anwar
Nim : 855994025
Prodi : S1 PGSD
Pokjar: Tanjungbalai
Pada video diatas terdapat kekurangan dan kelebihan
Kekurangan pada video diatas adalah
• Pada awal pembelajaran, tidak terdapat cuplikan pendahuluan berupa kegiatan doa, cek kehadiran, guru juga kurang menyiapkan siswa, guru tidak memberikan motivasi atau memberikan penjelasan tentang pentingnya belajar rumus matematika.
• Pembelajaran menggunakan metode ceramah, pembelajaran tidak komunikatif dan terlalu berfokus pada guru.
• Pembelajaran tidak efektif, banyak siswa yang sibuk bercanda, tidak memperhatikan penjelasan dari guru sehingga keadaan kelas tidak kondusif.
• Tidak adanya media pembelajaran, sehingga siswa mudah lupa materi yang disampaikan oleh guru. Hal tersebut tercantum pada video, materi rumus bangun datar yang sudah disampaikan guru pada pertemuan minggu lalu tetapi tidak ada siswa yang mengingatnya.
Namun, pada pertengahan video terdapat perubahan keadaan kelas yang semula tidak kondusif menjadi kondusif karena guru mengubah cara mengajarnya, yakni :
• Menggunakan media pembelajaran berupa nyanyian dengan isi lirik rumus matematikan, hal tersebut dapat memudahkan siswa untuk menghafal rumus matematika yang terlihat sulit. Keadaan kelas menjadi kondusif sejak guru mengubah cara mengajar dengan bantuan nyanyian.
• Selain menggunakan nyanyian seperti video diatas, guru juga dapat menggunakan permainan atau game dengan menerapkan sistem reward bagi siswa yang berhasil menjawab dengan benar, hal ini bertujuan untuk memudahkan dan membangkitkan semangat siswa dalam belajar rumus matematika
Nama : Novitasari
Nim : 856944704
Prodi : S1 PGSD
Kelebihan :
Pada Vidio pembelajaran tersebut guru dapat mengatasi kesulitan menghafal rumus menggunakan cara bernyanyi yang syair dan lagunya di rubah dengan menggunakan rumus2 yang mudah di hafal siswa .
Kekurangan:
Pada video pembelajaran tersebut guru belum bisa mengondisikan kelas , terlihat pada saat guru memasuki kelas dan akan memulai pembelajaran ,siswa membuat gaduh . Pada video pembelajaran tersebut guru juga kurang melibatkan siswa dalam proses pembelajaran .
Nama : Rismatus Sholehah
NIM : 858911457
Prodi : S1 PGSD semester 6
Setelah saya melihat video pembelajaran diatas ada beberapa hal yang bisa saya simpulkan, bahwa siswa khususnya anak SD merupakan manusia kecil yang kesenangannya adalah bermain. Oleh karena itu dalam memberikan materi terhadap siswa, guru harus kreatif mencari alternatif solusi dari permasalahan-permasalahan yang ada di kelas. Aktivitas belajar sambil bermain merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan guru saat anak mulai jenuh dalam menerima materi pembelajaran. Salah satu aktivitas belajar sambil bermain bisa seperti video di atas bernyanyi dengan lagu lirik di dalamnya menggunakan materi pembelajaran sehingga anak dengan mudah menghafal. Bermain yang dilakukan tentunya hasrus ada keterkaitannya dengan materi yang dipelajari.
Nama
Nama : Mifta Rizki Khalalia
NIM : 857607157
PRODI : PGSD s1 BI
Pokjar : Salut Tegal
UPBJJ Purwokerto
berdasarkan video yang saya lihat, dalam pembelajaran Matematika terlihat siswa kurang bersemangat, terlihat asyik main, letih, dan kurang fokus dalam pembelajaran.
setelah guru mengubah strategi pembelajaran, melakukan ice breaking dan menyanyikan lagu. siswa terlihat lebih fokus kembali mengikuti pembelajaran dari guru.
sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi ataupun model pembelajaran amatlah penting dalam proses belajar mengajar untuk dapat menambah semangat serta fokus siswa.
Nama : Aninda Try Susanti
NIM : 857154539
Prodi : S1 PGSD BI
Kelas : A, Jelita. SDN 01 Jelita Rawamangun
Kesan pertama saya melihat video ini, terlihat anak-anak (siswa) begitu rusuh di awal pembelajaran. Namun, guru yang ada di video langsung membuka pelajaran dengan memerintah siswa untuk menyiapkan buku pelajaran dan langsung masuk ke materi inti pembelajaran. Tanpa pembuka sekedar menanyakan kabar dan perasaan siswa terlebih dahulu. Bahkan guru tidak mengadakan review materi pembelajaran sebelumnya atau sekedar mengajukan tanya jawab terkait materi untuk memancing sejauh mana pengetahuan yang sudah atau belum siswa dapatkan dari materi yang mau disampaikan hari itu. Menurut saya, hal ini tentunya berkaitan dengan strategi pembelajaran yang dipakai oleh guru dan keterampilan dasar mengajar guru yang masih minim.
Seperti yang kita ketahui bahwa keterampilan dasar mengajar yang dimiliki oleh guru ada 8 (Turney 1979), yaitu :
1. Bertanya
2. Memberi penguatan
3. Mengadakan variasi
4. Menjelaskan
5. Membuka dan menutup pelajaran
6. Membimbing diskusi kelompok kecil
7. Mengelola kelas
8. Mengajar kelompok kecil dan perorangan
Nah dari kedelapan keterampilan dasar mengajar tersebut, poin nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 7 yang diperlukan oleh guru demi menarik perhatian siswa, mengarahkan siswa untuk fokus ke materi, dan membuat suasana kelas menjadi kondusif. Menurut saya di awal pembelajaran maupun di tengah pembahasan atau akhir materi, guru seharusnya melakukan keterampilan dasar bertanya. Bertanya pertama adalah menarik perhatian siswa akan materi yang akan disampaikan. Bertanya kedua adalah terkait materi yang sedang dibahas, sejauh mana pemahaman siswa akan materi yang sedang dibahas. Bertanya terakhir adalah menguji pemahaman siswa dengan mengadakan review materi sambil tanya jawab di kelas. Kemudian, guru memberikan penguatan akan materi yang dibahas dengan berbagai keterampilan variasi yang digunakan. Sampai akhirnya darisitu, guru bisa menguasai kelas dan menumbuhkan suasana yang aktif dan kondusif.
Secara inti materi yang dibahas guru ke siswa, hal ini tentunya berkaitan dengan metode mengajar dan strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru di kelas. Awalnya, guru hanya menggunakan metode ceramah dan media papan tulis saja untuk membahas matematika materi luas bangun datar, sehingga suasana kelas menjadi membosankan. Dalam pembelajaran matematika SD, tentunya siswa akan lebih senang jika menggunakan media pembelajaran yang bisa membawa mereka seolah-olah seperti bermain dan tidak terasa belajar. Mereka akan lebih rileks memahami materi rumus luas bangun datar dengan lagu, ketimbang hanya penjelasan yang monoton lewat papan tulis semata. Menurut saya, akan lebih menyenangkan lagi jika guru bisa menampilkan lagu tersebut dalam bentuk video animasi yang dipresentasikan melalui proyektor ke arah papan tulis. Selain itu, akan lebih mudah untuk siswa memahami konsep luas bangun datar secara konkret dengan melihat langsung gambar dari masing-masing bangun datar. Siswa tentu akan lebih mudah merespon informasi yang ditangkap melalui visualisasi gambar, apalagi suara (lagu luas bangun datar). 🙂
Meski begitu, perbaikan rencana pembelajaran akan teknik mengajar yang telah dilakukan oleh guru sudah baik. Guru sudah berproses membuat suasana kelas menjadi kondusif, mampu menumbuhkan semangat siswa dalam belajar matematika terutama menghafal rumus dengan cara yang lebih menyenangkan. 🙂 Hal ini menjadi tantangan untuk guru bisa terus belajar dalam mendidik maupun mengajar siswa secara profesional demi mencapai keberhasilan siswa. Tentunya sekolah harus mengapresiasi guru tersebut dan membantu menyediakan sarana dan prasarana pembelajaran yang lebih baik dalam mendukung kurikulum sekolah, sehingga tujuan pendidikan pun dapat diraih dan dirasakan oleh berbagai pihak yang ada di sekolah. 🙂
Demikian pendapat yang bisa saya sampaikan,
semoga saling menginspirasi untuk kita semua untuk menjadi guru yang lebih baik
Semangaaaaatttt!!!
Nama : Fally Vebriyana Ahmad
NIM : 857700672
PRODI : PGSD S1
setelah mengamati video pembelajaran tersebut, hal-hal yang saya rangkum adalah pada awal video pembelajaran terlihat siswa yang merasa bosan, tidak bersemangat dalam kegiatan pembelajaran karena metode mengajar yang digunakan oleh guru masih monoton dan hanya terfokus pada guru. siswa kesulitan mengingat materi pembelajaran sebelumnya, sehingga mereka kesulitan untuk mengingat rumus-rumus dalam matematika.
namun setelah guru mengubah metode mengajar, yaitu dengan menerapkan media berupa lagu yang yang liriknya telah diganti menjadi rumus-rumus dalam matematika, siswa terlihat lebih faham dan termotivasi untuk mengikuti setiap sesi pembelajaran.untuk itu, menurut saya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berikutnya adalah dengan menggunakan metode pembelajaran yang menarik serta melibatkan siswa dalam setiap kegiatan pembelajaran.