silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Program video ini berisi gambaran upaya seorang guru yang berusaha membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika dan tidak lagi bermalas-malasan utuk belajar matematika. Dalam program ini guru menggunakan narasumber dari berbagai profesi untuk menjelaskan mafaat dan asyiknya belajar matematika.

Mulyadi

Cerita dalam video itu cukup menarik, walaupun hanya sekilas bahwa seorang arsitek yang menyatakan bahwa matematika itu sangat bagi seorang arsitek dengan harapan bahwa matematika menjadi disenangi siswa.

Prof. Dr. Wahyudin (UPI Bandung)

Alasan siswa tidak menyukai pembelajaran matematika dalam tayangan tersebut “mungkin” dikarenakan guru tidak menggunakan alat peraga dalam mengajar matematika. Hal tersebut dimungkinkan karena mengajar matematika di kelas rendah harus menggunakan alat peraga. Selain untuk menarik perhatian siswa, alat peraga juga sangat berguna untuk membantu siswa dalam memahami konsep abstrak .

Dengan menghadirkan seorang arsitek dalam kelas tentunya menambah motivasi siswa mempelajari matematika. Arsitek memang tepat dijadikan contoh profesi yang berkaitan dengan bangun ruang. Profesi ini membutuhkan pemahaman yang baik konsep bangun ruang serta ketelitian yang tinggi dalam menghitung luar volume suatu bangun ruang pada saat merancang suatu bangunan.

Ade Kaesih (Guru SDN Malangbong Cimalaka)


  1. Dalam membuka, mengisi dan menutup pembelajaran sudah cukup baik. Hanya tidak ada sapa pada siswa agar menciptakan suasana yang nyaman, tidak langsung pada penyampaian materi.
  2. Penggunaan strategi metode masih ceramah.
  3. Media kurang evaluasi/kesimpulan tidak melibatkan siswa.
  4. Kesesuaian sudah, Masih teacher center.

Etty Misawati 

Similar Posts

910 Comments

  1. NAMA:EFTA JUARDI
    NIM :858066014
    MAKUL :PKM(PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR)
    POKJAR :SINTANG
    UPBJJ :47/PONTIANAK

    (1).Menurut yang saya analisa di dalam vidio tersebut ada berapa hal yg harus di perhatikan kita sebagai guru beberapa kekurangan yang mungkin dimiliki oleh guru dalam mengajar matematika dan menyebabkan siswa tidak menyukai pelajaran tersebut meliputi:
    Kurangnya Keterlibatan: Jika guru tidak melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran dan hanya menggunakan metode pengajaran yang bersifat pasif, seperti ceramah, siswa mungkin merasa bosan dan kehilangan minat.
    Ketidakjelasan Konsep: Jika guru tidak mampu menjelaskan konsep matematika dengan jelas dan mudah dimengerti oleh siswa, hal ini dapat menyebabkan kebingungan dan frustrasi di antara siswa.
    Kurangnya Relevansi: Jika guru tidak mampu menghubungkan konsep matematika dengan situasi dunia nyata atau memberikan contoh yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, siswa mungkin merasa bahwa mata pelajaran tersebut tidak memiliki nilai atau manfaat yang nyata.
    Tidak Mengakomodasi Gaya Belajar yang Beragam: Jika guru hanya menggunakan satu gaya pengajaran atau tidak memperhatikan perbedaan dalam gaya belajar siswa, maka siswa yang memiliki gaya belajar yang berbeda mungkin merasa tidak terhubung dengan pembelajaran yang disajikan.
    Kurangnya Dukungan: Jika guru tidak memberikan dukungan yang cukup kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami konsep matematika atau tidak memberikan umpan balik yang konstruktif, hal ini dapat menyebabkan siswa merasa putus asa dan kehilangan minat.
    Dengan mengidentifikasi dan mengatasi kekurangan-kekurangan ini, guru dapat membantu meningkatkan minat dan keterlibatan siswa dalam pelajaran matematika.
    (2).Guru dapat mengambil beberapa langkah untuk menghadapi siswa yang tidak menyukai pelajaran matematika:
    -Membangun Hubungan: Membuat ikatan positif dengan siswa dengan mendengarkan mereka, memahami kekhawatiran mereka, dan menunjukkan empati terhadap perasaan mereka terhadap matematika.
    -Menyesuaikan Pengajaran: Menggunakan berbagai strategi pengajaran yang berbeda untuk mencocokkan gaya belajar individu siswa. Ini bisa termasuk penggunaan alat bantu visual, kegiatan interaktif, atau proyek berbasis matematika.
    -Mengaitkan dengan Kehidupan Nyata: Menunjukkan relevansi matematika dalam kehidupan sehari-hari dengan mengaitkan konsep matematika dengan situasi nyata atau masalah dunia nyata.
    -Menciptakan Pengalaman Positif: Membuat suasana kelas yang mendukung di mana siswa merasa aman untuk membuat kesalahan dan bereksperimen dengan konsep matematika tanpa takut dihakimi.
    -Memberikan Dukungan Tambahan: Menyediakan waktu tambahan untuk siswa yang membutuhkannya, baik melalui bimbingan individu, kelas tambahan, atau sumber daya tambahan.
    -Menghubungkan dengan Minat Siswa: Mengintegrasikan minat dan hobi siswa ke dalam pembelajaran matematika dapat membantu meningkatkan keterlibatan dan minat mereka terhadap subjek.

    Dengan menggunakan pendekatan yang beragam dan memperhatikan kebutuhan individu siswa, guru dapat membantu mengubah persepsi siswa terhadap matematika dan meningkatkan minat mereka dalam belajar subjek tersebut.

  2. Nama : Jaiva evandi
    NIM : 858066222
    Matkul: PKM
    kelas : 6A
    Pokjar : Sintang
    UPBJJ : Pontianak
    – Menurut yang saya lihat dari vidio tersebut reaksi siswa terlihat ada sebagian yang bosan dan ada yg aktif tetapi lebih banyak yg terlihat bosan akibat pelajaran matematika yg jarang peminatnya.
    – Kekurangannya menurut saya guru tersebut terlalu tegas dan kurangnya menunjukan rasa perhatian kepada siswa sehingga anak menjadi tegang dan malas
    -kelebihannya menurut saya guru tersebut menguasai materi dan mempunyai rasa semangat yang tinggi untuk mencerdaskan siswanya
    -keunikanya guru tersebut mendatangkan narasumber yg membuat banyak siswa merasa sangat antusias sehingga membuat siswa lebih bersemangat
    -sebaiknya untuk belajar berikutnya guru lebih menunjukan rasa perhatiannya kepada siswa dengan bernyanyi atau bermain games disaat siswa mulai bosan agar .siwa menjadi fokus lagi terhadap materi yang disampaikan

  3. Nama : Wahyu Nur Rahmah
    Nim : 857825077
    UPBJJ : Surakarta
    Pokjar : Kalikotes

    menurut saya dari awal video berlangsung siswa tidak ada minat untuk belajar matematika. setelah siswa diberitahu ada narasumber yang sukses dan baru mereka lihat siswa sangat berantusias dan sangat memperhatikan pada cerita yang narasumber sampaikan dan sangat memperhatikan pada materi yang baru. karena narasumber itu belajar dengan giat sehingga dia bisa sukses dan siswa akan termotivasi untuk belajar matematika. karena jika ingin menjadi arsitek maka kita harus bisa menguasi materi matematika yang dasar. guru kurang memperhatikan siswanya pada saat guru menjelaskan pelajaran siswanya malah asyik bermain sendiri dan guru tersebut tidak menegur.
    menurut saya untuk kedepannya guru tersebut harus lebih kreatif dalam membuat dan menyampaikan pelajaran agar siswa lebih tertarik dan lebih ingin tahu materi matematika

  4. AMA: ULIDA TANPATI SILABAN
    NIM : 855862972
    MAKUL :PKM(PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR)
    POKJAR : HUMBAHAS
    UPBJJ : MEDAN

    Menurut yang saya analisa di dalam vidio tersebut upaya seorang guru untuk membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika sangat penting. Matematika sering dianggap sulit dan membosankan oleh beberapa siswa, namun dengan pendekatan yang kreatif dan interaktif, seorang guru dapat membantu mengubah persepsi tersebut. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, guru dapat mengaitkan konsep matematika dengan situasi dunia nyata atau menggunakan permainan dan aktivitas yang melibatkan matematika. Selain itu, memberikan pujian dan penghargaan kepada siswa yang berprestasi dalam matematika juga dapat meningkatkan motivasi mereka.

    Selain itu, penting bagi seorang guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung. Guru dapat mengajak siswa untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan saling membantu dalam memecahkan masalah matematika. Dengan cara ini, siswa akan merasa lebih terlibat dan bersemangat dalam belajar matematika. Namun, perlu diingat bahwa setiap siswa memiliki keunikan dan preferensi belajar yang berbeda. Oleh karena itu, seorang guru perlu mengenal siswa-siswanya dengan baik, mendengarkan mereka, dan menyesuaikan metode pengajaran agar sesuai dengan kebutuhan dan minat individu mereka.

    Jadi, upaya seorang guru untuk membuat siswa menyukai matematika melibatkan pendekatan kreatif, penggunaan metode pembelajaran yang menarik, dan menciptakan lingkungan belajar yang positif. Dengan dukungan dan motivasi yang tepat, diharapkan siswa-siswa akan lebih termotivasi dan tidak lagi bermalas-malasan dalam belajar matematika.

  5. AMA: ULIDA TANPATI SILABAN
    NIM : 855862972
    MAKUL :PKM(PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR)
    POKJAR : HUMBAHAS
    UPBJJ : MEDAN

    Menurut yang saya analisa di dalam vidio tersebut upaya seorang guru untuk membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika sangat penting. Matematika sering dianggap sulit dan membosankan oleh beberapa siswa, namun dengan pendekatan yang kreatif dan interaktif, seorang guru dapat membantu mengubah persepsi tersebut. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, guru dapat mengaitkan konsep matematika dengan situasi dunia nyata atau menggunakan permainan dan aktivitas yang melibatkan matematika. Selain itu, memberikan pujian dan penghargaan kepada siswa yang berprestasi dalam matematika juga dapat meningkatkan motivasi mereka.

    Selain itu, penting bagi seorang guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung. Guru dapat mengajak siswa untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan saling membantu dalam memecahkan masalah matematika. Dengan cara ini, siswa akan merasa lebih terlibat dan bersemangat dalam belajar matematika. Namun, perlu diingat bahwa setiap siswa memiliki keunikan dan preferensi belajar yang berbeda. Oleh karena itu, seorang guru perlu mengenal siswa-siswanya dengan baik, mendengarkan mereka, dan menyesuaikan metode pengajaran agar sesuai dengan kebutuhan dan minat individu mereka.

    Jadi, upaya seorang guru untuk membuat siswa menyukai matematika melibatkan pendekatan kreatif, penggunaan metode pembelajaran yang menarik, dan menciptakan lingkungan belajar yang positif. Dengan dukungan dan motivasi yang tepat, diharapkan siswa-siswa akan lebih termotivasi dan tidak lagi bermalas-malasan dalam belajar matematika.

  6. NAMA: ULIDA TANPATI SILABAN
    NIM : 855862972
    MAKUL :PKM(PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR)
    POKJAR : HUMBAHAS
    UPBJJ : MEDAN

    Menurut yang saya analisa di dalam vidio tersebut upaya seorang guru untuk membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika sangat penting. Matematika sering dianggap sulit dan membosankan oleh beberapa siswa, namun dengan pendekatan yang kreatif dan interaktif, seorang guru dapat membantu mengubah persepsi tersebut. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, guru dapat mengaitkan konsep matematika dengan situasi dunia nyata atau menggunakan permainan dan aktivitas yang melibatkan matematika. Selain itu, memberikan pujian dan penghargaan kepada siswa yang berprestasi dalam matematika juga dapat meningkatkan motivasi mereka.

    Selain itu, penting bagi seorang guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung. Guru dapat mengajak siswa untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan saling membantu dalam memecahkan masalah matematika. Dengan cara ini, siswa akan merasa lebih terlibat dan bersemangat dalam belajar matematika. Namun, perlu diingat bahwa setiap siswa memiliki keunikan dan preferensi belajar yang berbeda. Oleh karena itu, seorang guru perlu mengenal siswa-siswanya dengan baik, mendengarkan mereka, dan menyesuaikan metode pengajaran agar sesuai dengan kebutuhan dan minat individu mereka.

    Jadi, upaya seorang guru untuk membuat siswa menyukai matematika melibatkan pendekatan kreatif, penggunaan metode pembelajaran yang menarik, dan menciptakan lingkungan belajar yang positif. Dengan dukungan dan motivasi yang tepat, diharapkan siswa-siswa akan lebih termotivasi dan tidak lagi bermalas-malasan dalam belajar matematika.

  7. Nama : latifah tur rodiah
    NIM : 855860273
    UPBJJ : UT MEDAN
    POKJAR : KISARAN

    Berdasarkan vidio tersebut dapat di analisa ada berapa hal yg harus di perhatikan kita sebagai guru beberapa yang mungkin dimiliki oleh guru dalam mengajar kelebihan dan kekurangan siswa tidak menyukai pelajaran matematika:

    Kekurangan:

    1. Kurangnya Motivasi
    Siswa yang tidak menyukai matematika cenderung kurang termotivasi untuk belajar dan berpartisipasi aktif dalam kelas. Hal ini dapat menyebabkan mereka ketinggalan dalam pelajaran dan memperburuk ketidaksukaan mereka terhadap subjek tersebut.

    2. Kesulitan Memahami Konsep
    Matematika membutuhkan pemahaman konsep yang kuat. Jika siswa tidak menyukai matematika, mereka mungkin mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep dasar, yang dapat menghambat kemajuan mereka dalam pelajaran tersebut.

    3. Kurangnya Kepercayaan Diri
    Siswa yang tidak menyukai matematika mungkin merasa kurang percaya diri dalam kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah matematika, yang dapat menyebabkan mereka enggan untuk berpartisipasi atau mencoba.

    4. Kurangnya Ketekunan
    Matematika sering kali membutuhkan ketekunan dan kesabaran. Siswa yang tidak menyukai subjek ini mungkin cenderung menyerah dengan mudah ketika menghadapi tantangan atau tugas yang sulit.

    Kelebihan:

    1. Meningkatkan Keterampilan Pemecahan Masalah
    Meskipun tidak menyukai matematika, siswa yang terus belajar dan berlatih dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang berharga, yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan.

    2. Mengembangkan Ketekunan
    Belajar mengatasi tantangan dalam matematika dapat membantu siswa mengembangkan ketekunan dan kegigihan, yang merupakan kualitas yang bermanfaat dalam situasi kehidupan lainnya.

    3. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
    Matematika membutuhkan kemampuan berpikir kritis dan logis. Meskipun tidak menyukai subjek ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang bermanfaat dalam berbagai bidang lain.

    4. Menghargai Tantangan
    Menghadapi tantangan dalam matematika dan terus berusaha meskipun tidak menyukai subjek tersebut dapat mengajarkan siswa untuk menghargai tantangan dan tidak menyerah dengan mudah.

    Meskipun ada kekurangan, jika guru dapat membantu siswa mengatasi ketidaksukaan mereka terhadap matematika dan memotivasi mereka untuk terus belajar, seperti yang diterapkan dalam vidio tersebut di mana seorang guru yang mendatangkan narasumber untuk dapat memotivasi siswa semangat belajar matematika. siswa dapat memperoleh keterampilan dan kualitas yang bermanfaat dalam kehidupan mereka.

  8. Nama : latifah tur rodiah
    NIM : 855860273
    UPBJJ : UT MEDAN
    POKJAR : KISARAN

    Berdasarkan vidio tersebut dapat di analisa ada berapa hal yg harus di perhatikan kita sebagai guru beberapa yang mungkin dimiliki oleh guru dalam mengajar kelebihan dan kekurangan siswa tidak menyukai pelajaran matematika:

    Kekurangan:

    1. Kurangnya Motivasi
    Siswa yang tidak menyukai matematika cenderung kurang termotivasi untuk belajar dan berpartisipasi aktif dalam kelas. Hal ini dapat menyebabkan mereka ketinggalan dalam pelajaran dan memperburuk ketidaksukaan mereka terhadap subjek tersebut.

    2. Kesulitan Memahami Konsep
    Matematika membutuhkan pemahaman konsep yang kuat. Jika siswa tidak menyukai matematika, mereka mungkin mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep dasar, yang dapat menghambat kemajuan mereka dalam pelajaran tersebut.

    3. Kurangnya Kepercayaan Diri
    Siswa yang tidak menyukai matematika mungkin merasa kurang percaya diri dalam kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah matematika, yang dapat menyebabkan mereka enggan untuk berpartisipasi atau mencoba.

    4. Kurangnya Ketekunan
    Matematika sering kali membutuhkan ketekunan dan kesabaran. Siswa yang tidak menyukai subjek ini mungkin cenderung menyerah dengan mudah ketika menghadapi tantangan atau tugas yang sulit.

    Kelebihan:

    1. Meningkatkan Keterampilan Pemecahan Masalah
    Meskipun tidak menyukai matematika, siswa yang terus belajar dan berlatih dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang berharga, yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan.

    2. Mengembangkan Ketekunan
    Belajar mengatasi tantangan dalam matematika dapat membantu siswa mengembangkan ketekunan dan kegigihan, yang merupakan kualitas yang bermanfaat dalam situasi kehidupan lainnya.

    3. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
    Matematika membutuhkan kemampuan berpikir kritis dan logis. Meskipun tidak menyukai subjek ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang bermanfaat dalam berbagai bidang lain.

    4. Menghargai Tantangan
    Menghadapi tantangan dalam matematika dan terus berusaha meskipun tidak menyukai subjek tersebut dapat mengajarkan siswa untuk menghargai tantangan dan tidak menyerah dengan mudah.

    Meskipun ada kekurangan, jika guru dapat membantu siswa mengatasi ketidaksukaan mereka terhadap matematika dan memotivasi mereka untuk terus belajar, seperti yang diterapkan dalam vidio tersebut di mana seorang guru yang mendatangkan narasumber untuk dapat memotivasi siswa semangat belajar matematika. siswa dapat memperoleh keterampilan dan kualitas yang bermanfaat dalam kehidupan mereka.

  9. Nama : latifah tur rodiah
    NIM : 855860273
    UPBJJ : UT MEDAN
    POKJAR : KISARAN

    Berdasarkan vidio tersebut dapat di analisa ada berapa hal yg harus di perhatikan kita sebagai guru beberapa yang mungkin dimiliki oleh guru dalam mengajar kelebihan dan kekurangan siswa tidak menyukai pelajaran matematika:

    Kekurangan:

    1. Kurangnya Motivasi
    Siswa yang tidak menyukai matematika cenderung kurang termotivasi untuk belajar dan berpartisipasi aktif dalam kelas. Hal ini dapat menyebabkan mereka ketinggalan dalam pelajaran dan memperburuk ketidaksukaan mereka terhadap subjek tersebut.

    2. Kesulitan Memahami Konsep
    Matematika membutuhkan pemahaman konsep yang kuat. Jika siswa tidak menyukai matematika, mereka mungkin mengalami kesulitan dalam memahami konsep-konsep dasar, yang dapat menghambat kemajuan mereka dalam pelajaran tersebut.

    3. Kurangnya Kepercayaan Diri
    Siswa yang tidak menyukai matematika mungkin merasa kurang percaya diri dalam kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah matematika, yang dapat menyebabkan mereka enggan untuk berpartisipasi atau mencoba.

    4. Kurangnya Ketekunan
    Matematika sering kali membutuhkan ketekunan dan kesabaran. Siswa yang tidak menyukai subjek ini mungkin cenderung menyerah dengan mudah ketika menghadapi tantangan atau tugas yang sulit.

    Kelebihan:

    1. Meningkatkan Keterampilan Pemecahan Masalah
    Meskipun tidak menyukai matematika, siswa yang terus belajar dan berlatih dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah yang berharga, yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan.

    2. Mengembangkan Ketekunan
    Belajar mengatasi tantangan dalam matematika dapat membantu siswa mengembangkan ketekunan dan kegigihan, yang merupakan kualitas yang bermanfaat dalam situasi kehidupan lainnya.

    3. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
    Matematika membutuhkan kemampuan berpikir kritis dan logis. Meskipun tidak menyukai subjek ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis yang bermanfaat dalam berbagai bidang lain.

    4. Menghargai Tantangan
    Menghadapi tantangan dalam matematika dan terus berusaha meskipun tidak menyukai subjek tersebut dapat mengajarkan siswa untuk menghargai tantangan dan tidak menyerah dengan mudah.

    Meskipun ada kekurangan, jika guru dapat membantu siswa mengatasi ketidaksukaan mereka terhadap matematika dan memotivasi mereka untuk terus belajar, seperti yang diterapkan dalam vidio tersebut di mana seorang guru yang mendatangkan narasumber untuk dapat memotivasi siswa semangat belajar matematika. siswa dapat memperoleh keterampilan dan kualitas yang bermanfaat dalam kehidupan mereka

  10. NAMA : FAUZIA
    NIM : 858070942
    UPBJJ : PONTIANAK
    POKJAR : MEMPAWAH

    Analisis kasus pembelajaran
    . Seri Pengembangan Matematika SD (Belajar Matematika yang Menarik dan Mengasyikan)
    3. Siswa Tidak Menyukai Pelajaran Matematika

    Berdasarkan hasil analisis kasus dari video pembelajaran tersebut dapat kita lihat bahwa reaksi anak/siswa terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru terlihat tidak bersemangat, bahkan ada dari beberapa siswa yang justru ribut dan bergurau bersama temannya.

    Secara keseluruhan kelemahan guru dalam melakukan pembelajaran berdasarkan video diatas salah satunya yaitu kurangnya keterampilan mengelola dan mengkondisikan kelas sebelum memulai kegiatan pembelajaran serta, belum menemukan strategi pembelajaran yang menarik. Sehingga, siswa tidak bersemangat dalam pembelajaran serta fokus anak teralihkan.

    Meskipun memiliki kelemahan namun, pada video tersebut juga memiliki kelebihan diantaranya, adanya ketanggapan dari Pak Guru untuk memperhatikan siswa mengenai masalah yang dihadapinya. Salah satunya, dengan mendatangkan narasumber.

    Adapun hal unik yang ditemukan dalam video tersebut yaitu saat Pak Guru berinisiatif untuk mendatangkan “Ir.Krisna” yang berprofesi sebagai arsitek untuk menjadi narasumber , beliau menceritakan bahwa ia sudah merancang beberapa bangunan. dan untuk merancang suatu bangunan diperlukan kemahiran dalam mengukur serta menghitung agar suatu bangunan tersebut dapat berdiri kokoh atau tidak rubuh. Yang dimana hal tersebut didapat dari pelajaran matematika . Dan ternyata hal ini berdampak positif terhadap siswa, karena setelah didatangkan narasumber siswa menjadi lebih bersemangat dan aktif bertanya sehingga belajar matematika menjadi lebih mengasyikan bagi mereka.

    Setelah mengetahui kelemahan dan kelebihan dari guru yang ada dalam video tersebut, terdapat beberapa upaya yang dapat diusulkan untuk meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran berikutnya seperti :
    – mendalami keterampilan mengelola kelas dan memfokuskan siswa sebelum kegiatan belajar dimulai
    – menemukan strategi pembelajaran yang menarik dan menyenangkan
    – lebih memperhatikan masalah yang dihadapi siswa
    – Mendatangkan narasumber jika perlu untuk membangkitkan semangat dan ketertarikan siswa terhadap pembelajaran.

Leave a Reply