silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Program ini menggambarkan seorang guru Taman Kanak-kanak yang sedang menangani anak yang tidak percaya diri atas hasil belajarnya. Tampak bahwa guru itu berupaya mendekati anak. Guru memberikan penguatan dengan cara memotivasi anak, menanyakan kepada anak jika masih ragu atau tak mengerti atas tugasnya, memberikan motivasi pada kreativitas anak dengan cara meminta anak untuk melakukan pilihan aktivitas lain yang dapat dilakukan, memberikan saran untuk menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal dan mengeksplorasi hal lain yang bisa dibuat terkait dengan tema menggambar yang sedang ditugaskan kepada anak.

Dwi Astuti

Dalam tayangan tersebut, kegiatan belajar mengajar dalam sebuah kelas sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan dan metode pembelajaran sudah bagus, guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Media yang dipergunakan sebaiknya lebih diperkaya. Dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.

Harimurti

Similar Posts

3,626 Comments

  1. Nama : Wahyuni
    Pada video tentang anak tidak percaya diri, kita mendapatkan gambaran untuk menangani anak yang belum percaya diri. Untuk menangani anak yang kurang percaya diri adalah guru harus melakukan pendekatan kepada anak sebelum memberikan tugas. Pendekatan ini bisa berupa memberi dukungan kepada anak dalam melakukan kegiatan, memberikan apresiasi dan pujian, atau menanyakan kesulitan yang sedang dialaminya. Hal ini, tidak hanya membantu anak menyelesaikan tugas, tetapi juga mendukung perkembangan emosi dan rasa percaya dirinya.

  2. Video ini sangat menggambarkan pendekatan yang tepat dalam menangani anak yang tidak percaya diri di lingkungan Taman Kanak-kanak. Guru terlihat mampu membangun hubungan emosional yang hangat dengan anak, serta menggunakan strategi yang positif dalam memotivasi. Dengan bertanya secara lembut apakah anak masih merasa bingung atau ragu, guru menunjukkan sikap empatik dan memberi ruang bagi anak untuk menyuarakan perasaannya. Guru juga tidak memaksakan anak menyelesaikan tugas tertentu, tetapi justru mengajak anak memilih aktivitas yang ia sukai, tetap dalam bingkai tema pembelajaran. Pendekatan ini sangat sesuai dengan prinsip pengembangan sosial emosional anak usia dini, karena memberi kesempatan kepada anak untuk merasa dihargai, percaya diri, dan bebas berekspresi. Program ini menjadi contoh yang inspiratif bagi para pendidik PAUD dalam menangani dinamika emosi anak dengan bijaksana.

  3. Nama: Rani Kurniasih
    NIM: 878167446

    Video ini sangat menggambarkan pentingnya peran guru dalam membangun kepercayaan diri anak. Saya suka bagaimana guru mendekati anak dengan lembut, memberi motivasi, dan menawarkan pilihan kegiatan yang tetap berkaitan dengan tema. Cara ini membuat anak merasa dihargai dan lebih berani mengekspresikan diri. Strategi seperti ini sangat cocok diterapkan agar anak tidak merasa tertekan dan lebih semangat dalam belajar.

  4. Nama : Amirotussuflah
    NIM : 878368535

    Video “Anak Tidak Percaya Diri” yang ditayangkan oleh Guru Pintar Online menggambarkan dengan jelas bagaimana seorang guru di Taman Kanak-Kanak menghadapi anak yang kurang percaya diri terhadap hasil belajarnya. Guru tersebut mendekati anak dengan penuh perhatian, memberikan motivasi, dan menawarkan alternatif aktivitas yang sesuai dengan minat anak, seperti menggambar sesuatu yang disukai anak yang masih berhubungan dengan tema awal. Pendekatan ini menunjukkan upaya guru dalam menumbuhkan rasa percaya diri anak melalui dukungan emosional dan eksplorasi kreativitas.

    Menurut Dwi Astuti, seorang pakar dosen, kegiatan belajar mengajar dalam video tersebut sudah terlihat jelas. Strategi, pendekatan, dan metode pembelajaran yang digunakan guru sudah bagus, dengan guru aktif memberi motivasi dan stimulasi untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dalam melakukan sesuatu. Namun, Harimurti, seorang pakar guru, menyarankan agar media yang digunakan sebaiknya lebih diperkaya dan di akhir pembelajaran, evaluasi perlu ditambahkan untuk lebih menumbuhkan rasa percaya diri anak-anak, dengan memberikan kesempatan anak bercerita tentang hasil karya yang dibuatnya sendiri.

    Secara keseluruhan, video ini memberikan contoh konkret tentang bagaimana guru dapat mendukung perkembangan sosial-emosional anak melalui pendekatan yang penuh perhatian dan kreatif. Hal ini penting untuk diterapkan dalam konteks pendidikan anak usia dini, termasuk di TK IT Tareem, agar anak-anak dapat tumbuh dengan rasa percaya diri dan kemampuan sosial yang baik.

  5. Melalui video terkait tentang anak kurang percaya diri. Menambah wawasan saya bahwa pentingnya membangun rasa percaya diri anak melalui kegiatan pembelajaran yang kita lakukan disekolah. Rasa percaya diri anak dapat distimulus melalui pemberian motivasi dan dukungan dari guru. Anak yang kurang percaya diri biasanya disebabkan oleh karena ia kurang kreatif. Memberikan kebebasan dan kesempatan dalam mengungkapkan apa yang di sukainya juga merupakan stimulus bagi anak untuk meningkatkan rasa percaya dirinya.

  6. Nama : Ida Lestari
    NIM : 877315295
    Dari video ini “AnaK yang tidak percaya diri ” belajar dikelas, saya sebagai guru mendapatkan ilmu baru bagaimana cara menangani apabila dikelas saya ada anak yang tidak percaya diri terutama saat menggambar. Untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak dapat dilakukan dengan beberapa teknik seperti : guru dapat menanyakan pada anak atas tugas yang diberikan , guru memberikan saran menggambar sesuatu apabila anak belum bisa menggambar apa yang ditugaskan guru, guru bisa memotivasi anak dan mengekplorasi potensi anak. apabila hal ini dilakukan akan dapat mengatasi anak yang kurang percaya diri saat belajar dikelas.

  7. Nama saripah aini
    Nim:856651957
    Dari video di atas, dapat menambah wawasan atau pengetahuan saya dalam menghadapi anak yang kurang percaya diri, di video tadi cara mengatasi anak yang kurang percaya diri salah satu caranya adalah member pujian atau apresiasi kepada anak apa bila ia melakukan sesuatu yang baik,saat anak mudah menyerah saat melakukan kegiatan yang di lakukan, guru memberi motivasi kepada anak , dan memberikan anak kebebasan dalam melakukan kegiatan yang di sukainya, dan guru memberi arahan kepada anak, agar merasa percaya diri

  8. Nama: Siti Choeriah
    NIM : 857528811

    setelah melihat video di atas, saya bisa memperoleh informasi tentang bagaimana saya menghadapi anak yang memiliki kepercayaan diri yang sangat rendah. seperti yang telah dijelaskan salah satu caranya yaitu dengan melakukan kegiatan yang akan meningkatkan rasa percaya diri anak, misalnya kegiatan menggambar sesuatu yang mereka sukai dengan melakukan pendekatan personal individual.

  9. Nama : Paryatin
    Nim : 878195792
    Dari video diatas, sebagai seorang guru telah mendapat pengetahuan untuk mengatasi anak yang tidak percaya diri yaitu dengan cara memberi apresiasi dan pujian terhadap hasil karya anak meskipun belum sesuai dengan harapan guru,misal anak yang masih corat coret pada saat mewarnai guru terus memberi motivasi kepada anak dan memberi kebebasan dalam melakukan kegiatan yang anak sukai supaya rasa percaya diri anak dapat terbentuk.

  10. Video ini memberikan contoh praktik baik dalam menangani anak yang kurang percaya diri, dengan pendekatan yang empatik dan fleksibel. Namun, untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran, guru dapat mempertimbangkan penggunaan media yang lebih beragam dan melibatkan evaluasi yang mendorong anak untuk merefleksikan dan berbagi tentang hasil karyanya. Hal ini dapat membantu anak merasa lebih dihargai dan meningkatkan kepercayaan dirinya dalam proses belajar

Leave a Reply