silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar
Sinopsis
Program ini berisi gambaran tentang suasana kelas saat belajar matematika dimana guru menggunakan papan tulis untuk mengajarkan bilangan pecahan. Banyak siswa yang tidak mengerti bahkan tidak memperhatikan. Solusi yang ditawarkan dalam program ini adalah menggunakan benda-benda konkret seperti buah-buahan untuk pembelajaran matematika khususnya bilangan pecahan sehingga pemahaman siswa menjadi lebih baik
Muchtar M Noor
Memanfaatkan lingkungan untuk mengajarkan konsep pecahan yang dilakukan oleh guru sudah baik, namun akan lebih baik jika guru memerintahkan kepada murid untuk membawa buah-buahan satu atau dua hari sebelum pelajaran materi pecahan dimulai. Menggambar persegi untuk mendeskripsikan pecahan sebaiknya dilakukan setelah murid praktek memotong buah-buahan. Murid hendaknya dibawa dari konkrit ke abstrak.
Guru juga tidak harus meminta murid membawa buah-buahan pisau dari rumah. Sebagai gantinya guru bisa meminta murid membeli roti atau kue yang mudah dipotong tanpa menggunakan pisau, disekitar sekolah.
Guru perlu berusaha agar murid tertarik untuk belajar bilangan pecahan; misalnya sebelum pelajaran dimulai didahului dengan cerita-cerita yang membuat murid tertib dan menyimak semua informasi dari guru.
Drs. Tarhadi, M.Si.
- Secara keseluruhan baik pembukaan maupun penutup sudah cukup baik.
- Media sudah tepat.
- Materi dan kurikulum sudah sesuai.
Taufik Ma’ruf
Nama : Mohammad Syifa’
NIM : 858585486
Pokjar : Putra Bangsa
UPBJJ : Jombang Surabaya
Setelah saya melihat video di atas, maka komentar saya yaitu :
1. Kelebihan dari pembelajaran tersebut adalah media yang dipakai dalam mengajarkan anak-anak. Yaitu guru memanfaatkan lingkungan, contohnya di atas menggunakan buah-buahan secara langsung. Hal itu membuat anak-anak tertarik dan tidak bosan saat belajar dan memudahkan anak untuk memahaminya.
2. Kekurangannya yaitu, pada kegiatan awal guru tidak memberikan salam sapa atau semangat supaya anak fokus dan termotivasi untuk belajar.
Kemudian ada juga, guru tersebut tidak memberikan contoh bagaimana cara memotong buah menjadi dua bagian yang sama, dan bagaimana supaya alat tersebut tidak melukainya.
3. Solusinya, tentunya dari kekurangan yg saya sebutkan, guru semestinya membiasakan pada kegiatan awal pembelajaran memberikan motivasi sebelum masuk pada materi, dan penjelasannya.
Dan juga pada kekurangan yg kedua, guru juga seharusnya memberikan cobtoh terlebih dahulu cara bagaimana memotong buah menjadi dua bagian yang sama dan cara yang aman supaya pisau tidak melukainya.
Nama: Alzahara Fitri
Nim: 856593579
UPJJ: Jambi
Pokjar: Kerinci
judul: Belajar Matematika dengan Lingkungan sebagai Media
Reaksi :
ketika nguru mengajar dengan menjelaskan didepan kelas, anak-anak tidak memerhatikan gurunya asik bercanda dengan teman sebangkunya dan ada juga anak yang melamun, mungkin bosan dengan metode belajar yang digunakan oleh gurunya. itu melibatkan jika gurunya bertanya apakah anak mengerti dengan materi yang ibuk jelaskan didepat anak-anak tidak bisa menjawab dan tidak mengerti dengan materi yang diajarkan dipertemuan itu.
ketika ibuk guru menggantikan metode belajarnya di pertemuan berikutnya dengan membawa media untuk materi pembagian anak-anak terlihat lebih semangat untuk belajar.
Kelebihan :
guru cepat memutar otak ketika melihat reaksi muridnya ketika guru mengajar dengan metode ceramah didepat dengan menggantikan metode mengajarnya dengan membawa media dipertemuan berikutnya.
Kekurangan :
sebainya ibuk guru tidak meminta anak muridnya untuk membawa pisau di sekolah karena anak diusia masih SD sangat bisa dikatakan masih kecil untuk menggunakan pisau dengan sendiri tanpa di awasi dan dibantu oleh orang yang lebih dewasa.
Hal Unik:
ibuk guru menggunakan metode belajarnya dengan meminta anak-anak membawa buah-buahan kesekolah membuat anak muridnya bersemangat untuk belajar.
Tindak Lanjut/Solusi:
metode belajar dengan menggunakan media untuk belajar matematika pembagian tidak hanya bisa menggunakan pisau untuk membagikan buah-buahan tersebut guru juga bisa meminta anak-anak membawa penggaris, karena penggaris juga cukup tajam untuk memotong buah-buahan. juga guru juga bisa mengajarkan pembagian ke anak muridnya dengan meminta anaknya membuat gambar di tempel diatas karton nantik anak-anak bisa membaginya dengan menggunakan penggarisa itu jauh lebih aman dengan meminta anak-anak membawa pisau kesekolah takutnya nantik anak-anak menggunakan pisau untuk hal yang tidak diinginkan.
Nama : ANISAH R. KASIM
Nim : 825714397
UPBJJ : KUPANG
POKJAR : ALOR
judul: Belajar Matematika dengan Lingkungan sebagai Media
ketika nguru mengajar dengan menjelaskan didepan kelas, anak-anak tidak memerhatikan gurunya asik bercanda dengan teman sebangkunya dan ada juga anak yang melamun, mungkin mereka bosan dengan metode belajar yang digunakan oleh gurunya.sehingga ketika gurunya bertanya apakah anak mengerti dengan materi yang ibuk jelaskan ??? anak-anak tidak bisa menjawab dan semuanya diam itu karena anak-anak tidak mengerti dengan materi yang diajarkan.
ketika ibu guru menggantikan metode belajarnya pada pertemuan berikutnya anak-anak disuru membawa buah – buahan sebagai media pembelajaran untuk materi pembagian. anak-anak terlihat lebih semangat untuk belajar.membuat suasana kelas lebih kondusif.
Kelebihan :
guru mencarai solusi ketika melihat reaksi muridnya. Pada saat guru mengajar dengan metode ceramah dengan menggantikan metode eksperimen pada pertemuan berikutnya.
Kekurangan :
Pada pembelajaran tersebut kegiatan awal atau kegiatan pembukanya tidak ada. Tidak menyampaikan tujuan pembelajaran .sebainya ibu guru memberikan contoh cara membela buah menjadi bagian yang sama besar dengan baik dan benar.
Hal Unik:
ibuk guru menggunakan media pembelajarannya dengan meminta anak-anak membawa buah-buahan kesekolah.
Tindak Lanjut/Solusi:
Sebaiknya media pembelajarannya di ganti dengan kertas karton.jadi nanti siswa disuru untuk memotong kertas tersebut dibagi menjadi beberapa bagian sama besar menggunakan penggaris.
Sekian analisis dari saya.
Terimakasih
Nama : Moh. Asyhuri
Nim : 858685644
Menurut pendapat saya tentang video diatas :
1. Pembelajaran seharusnya berpusat pada siswa sesuai dengan kurikulum merdeka, dimana siswa sebagai pusat pembelajaran dan guru memfasilitasi kegiatan selama pembelajaran.
2. Kegiatan pembelajaran diatas masih bersifat konvensional, guru menerangkan dalam kelompok besar secara umum dimana guru menerangkan langsung dan memberikan kontrukssi secara langsung, seharusnya ada prosedur berupa LKPD
3. Untuk pembelajaran sudah sangat bagus karena menggunakan media atau obyek langsung sebagai media pembelajaran yang lebih mengena dalam pembelajaran, akan tetapi membutuhkan prosedur dalam bentuk kelompok kecil, dalam kurikulum merdeka diutamakan pembimbingan dalam kelas kecil memudahkan pembelajaran yang berdeferensiasis esuai dengan kemampuan siswa.
Nama : Jojor Romaito Simanjuntak
Nim : 877528959
UPBJJ : Medan
Pokjar : Humbang Hasundutan
Menurut pendapat saya mengenai Video diatas adalah :
1. kegiatan pembelajaran tidak berjalan dengan baik, ini dikarenakan guru yang mengajar dikelas tersebut kurang menarik untuk menerangkan pelajaran matematika, terlihat ada beberapa siswa yang melakukan kesibukan masing-masing, seperti ada yang bercerita-cerita, bermain-main, mengantuk, dan lain-lain.
2. Guru tersebut hanya asyik untuk meyampaikan tujuan pembelajaran nya dan tidak peduli murid mengerti atau tidaknya.
3. untuk kegiatan pembelajarannya yaitu dalam bentuk praktek sangat baik dan menarik bagi murid tersebut mereka sangat semangat untuk mengikuti pelajaran pecahan apalagi mereka menggunakan media buah untuk dibagi yang secara langsung mereka lakukan.
Dalam hal ini ada hal positif yang kita ambil dari guru itu yaitu dalam melakukan praktek yang sangat sederhana namun berdampat sangat baik dalam kelancaran untuk mengikuti pelajaran matematika.
Demikian pendapat saya. Terimakasih
Nama : NOVIYANTI
Nim. : 856976037
UPBJJ. : Bandar Lampung
Prodi : S1 PGSD
Izin menanggapi
Kelebihan :
guru mencarai solusi ketika melihat reaksi muridnya. Pada saat guru mengajar dengan metode ceramah dengan menggantikan metode eksperimen pada pertemuan berikutnya.
Kekurangan :
Pada pembelajaran tersebut kegiatan awal atau kegiatan pembukanya tidak ada. Tidak menyampaikan tujuan pembelajaran .sebainya ibu guru memberikan contoh cara membela buah menjadi bagian yang sama besar dengan baik dan benar.
Setelah saya melihat video di atas, maka komentar saya yaitu :
1. Kelebihan dari pembelajaran tersebut adalah media yang dipakai dalam mengajarkan anak-anak. Yaitu guru memanfaatkan lingkungan, contohnya di atas menggunakan buah-buahan secara langsung. Hal itu membuat anak-anak tertarik dan tidak bosan saat belajar dan memudahkan anak untuk memahaminya.
2. Kekurangannya yaitu, pada kegiatan awal guru tidak memberikan salam sapa atau semangat supaya anak fokus dan termotivasi untuk belajar.
Kemudian ada juga, guru tersebut tidak memberikan contoh bagaimana cara memotong buah menjadi dua bagian yang sama, dan bagaimana supaya alat tersebut tidak melukainya.
3. Solusinya, tentunya dari kekurangan yg saya sebutkan, guru semestinya membiasakan pada kegiatan awal pembelajaran memberikan motivasi sebelum masuk pada materi, dan penjelasannya.
Dan juga pada kekurangan yg kedua, guru juga seharusnya memberikan cobtoh terlebih dahulu cara bagaimana memotong buah menjadi dua bagian yang sama dan cara yang aman supaya pisau tidak melukainya.
Nama: Anisa Dewi Agustin
Nim : 858572438
Pokjar : Kab. Kediri
Menurut pendapat saya, pembelajaran tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Untuk kekurangan vidio tersebut adalah tidak adanya salam pembuka pembelajaran, dan juga doa. Mungkin untuk kegiatan pembelajaran harus diawali dengan salam dan doa terlebih dahulu. Kekurangan lain yaitu anak2 tidak fokus dalam pembelajaran. Seharusnya guru harus memberikan atau menggugah fokus mereka dengan game atau ice breaking untuk istilah saat ini. Disisi lain ada kelebiha dari vidio tersebut yaitu guru mampu menjelaskan dengan baik, menggunakan media pembelajaran yang nyata, sehingga anak2 lebih mudah dalam memahami materi pembelajaran.
Nama : Yuli Ayunda
Nim : 855856789
Setelah melihat vidio di atas, dapat saya katakan bahwa kelebihan dari pembelajaran tersebut adalah media yang dipakai dalam mengajarkan peserta didik.Guru tersebut memanfaatkan lingkungan, contohnya di atas menggunakan buah-buahan secara langsung. Hal itu membuat anak-anak tertarik dan tidak bosan saat belajar dan memudahkan anak untuk memahaminya.
Setelah saya melihat video tersebut :
1. Kelebihan dari pembelajaran adalah media yang dipakai dalam mengajarkan anak-anak dengan memanfaatkan lingkungan. Contohnya menggunakan buah-buahan secara langsung. Hal itu membuat anak-anak tertarik dan tidak bosan saat belajar dan memudahkan anak untuk memahaminya.
2. Kekurangannya yaitu, pada kegiatan awal guru tidak memberikan salam sapa atau semangat supaya anak fokus dan termotivasi untuk belajar