silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Kepribadian latar belakang anak serta keluarganya dan hubungan anak dengan orang lain di rumah mempengaruhi kemampuan anak dalam menenyesuaikan diri dan mematuhi aturan di kelas. Strategi yang dapat digunakan guru dalam pembelajaran di TK adalah dengan mengadakan perlombaan agar siswa secara perlahan mengerti dan dapat terbiasa mematuhi aturan di kelas.

 

Bagaimana pendapat Anda setelah menyaksikan program video ini? Apakah Anda mempunyai masalah yang sama namun sudah berhasil menemukan solusi dari permasalahan yang Anda hadapi terkait dengan bagaimana melatih siswa TK agar mereka secara perlahan memahami dan dapat mentaati aturan di kelas. Dapatkah Anda menuangkan buah pikiran dalam kolom yang disediakan di bawah ini? Dengan Anda membagi pengalaman sejenis dengan tayangan program video ini, secara tidak langsung Anda telah membantu rekan sejawat guru yang memiliki masalah serupa.

Sri Tatminingsih

Secara keseluruhan dalam tayangan video pembelajaran, sebelum perlombaan
dimulai guru memberikan peraturan yang disepakati antara guru dan anak
didik sebaliknya anak-anak yang mengikuti pelombaan. Ada beberapa
langkah yang harus di ikuti: anak mengikuti peraturan yang ada dalam
perlombaan, menyusun aturan dalam perlombaan, membuat kesepakatan
bersama, memberi contoh terlebih dahulu sebelum memulai perlombaan,
pemberian hadiah untuk yang menang, konsekuensi untuk anak yang
melanggar aturan tidak mendapatkan sesuai kesepakatan bersama. Kegiatan
tersebut disesuaikan dengan tingkat perkembangan anak didik dan
disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku.

Similar Posts

280 Comments

  1. Nama : Mariyatul Chiftiyah
    NIM : 858870985
    Program Studi : S1 PGPAUD BI

    Assalamu’alaikum wr.wb
    Dalam Vidio yang “Mengenalkan sikap taat kepada aturan dalam suatu Permainan.
    Mohon izin menanggapinya…..
    Menanamkan sikap taat kepada aturan baik itu peraturan sehari-hari ataupun dalam suatu permainan sangatlah penting dalam usia dini khususnya dalam pendidikan PAUD. Namun hal tersebut tidaklah sangat mudah, dan memerlukan suatu masa, perhatian dan kreativitas yang sangat dari seorang pendidik. Dengan menanamkan sikap taat kepada peraturan khususnya dalam perlombaaan khususnya sangat diperlukan agar anak menjadi terbiasa dan menjadi anak yang tertib, patuh dimasa yang akan datang.
    Dalam Vidio yang telah ditampilkan :
    Cara/ Metode yang digunakan oleh bu guru dalam menerangkan suatu aturan dalam suatu permainan dalam bak pasir sudah cukup sangat bagus dan media yang digunakan sudah cukup sangat bagus. Namun, sangat disayangkan dalam vidio tersebut bu guru tidak mengabsen terlebih dahulu, sehingga anak-anak masih terlihat gaduh. Dan juga sangat di sayangkan, seharusnya bu guru dalam melaksanakan suatu permainan dalam bak pasir dan menerapkan sistem taat kepada aturan bu guru tidak menjelaskan secara jelas dan memberikan contoh, seperti cara permainan anak-anak yaa….. Sehingga masih ada beberapa anak yang kurang kondusif. Dan alangkah lebih baik, bu guru menjelaskan apakah permainannya berhasil ataupun tidak. Dalam vidio bermain dalam bak pasir, bu guru hanya memberikan penjelasan saja.

    Dalam permainan yang kedua ” tebak hewan/pantomim”
    seharusnya seorang pendidik memberikan penjelasan yang jelas dan detail, sehingga anak didik lebih mudah dalam memahaminya. Sehingga yang terjadi, permainan yang dilakukan kurang terkontrol dengan efisien dan kurang kondusif.

    terimakasih.

  2. Nama : Tri Fachliani Syarif
    Nim : 859422652
    Program Studi : S1 PG PAUD

    Bismillah, video tentang menanamkan ketaatan aturan dengan perlombaan/competition
    Dalam video tersebut guru kesulitan saat berhadapan dengan anak baru terutama dengan taat aturan disiplin dalam kelas, terihat dalam video guru kreatif agar anak-anak taat aturan tanpa merasa takut dan terancam dengan cara bermain dalam bak pasir dengan arahan guru, kegiatan kedua tebak pantomim, guru menjelaskan aturan bermain mudah di pahami oleh anak sehingga terlaksananya perlombaan sekian terimakasih

  3. Nama : Astri Wardhani
    NIM : 858794237
    Pokjar : Nganjuk (Musi)

    Pada tayangan video dengan judul menanamkan ketaatan aturan dengan perlombaan/competition tampak bahwa guru memberikan peraturan yang disepakati antara guru dan anak
    didik. Terdapat beberapa
    hal yang harus di ikuti, yaitu : anak mengikuti peraturan yang ada dalam
    perlombaan, menyusun aturan dalam perlombaan, membuat kesepakatan
    bersama, memberi contoh sebelum memulai perlombaan,
    pemberian hadiah untuk yang menang, konsekuensi untuk anak yang
    melanggar aturan sesuai kesepakatan bersama.
    Dalam kenyataanya ada kemungkinan tidak semua anak dapat memahami aturan yang telah disepakati bersama antara guru dengan anak didik serta dengan sesama anak didik lainnya. Pemahaman aturan ini sangat bergantung pada penjelasan guru mengenai aturan yang disampaikan. Guru harus dapat menjelaskan aturan-aturan tersebut secara sederhana dan mudah dipahami anak. Guru harus yakin saat memberikan contoh sebelum perlombaan dimulai, karena contoh yang sifatnya ada keraguan akan membuat anak tidak yakin pula dalam proses pelaksanaan perlombaannya. Aturan dan konsekuensi yang telah disepakati bersama juga harus dapat diterapkan dengan adil, sehingga tidak ada anak yang merasa diperlakukan tidak adil karena guru cenderung lebih berpihak pada anak yang dianggap memiliki kemampuan lebih daripada anak-anak lainnya. Hal ini sangat penting bagi anak karena akan menentukan apakah anak akan bersedia menerima dan mentaati aturan yang telah disepakati bersama. Pemberian hadiah bagi yang menang harus real tidak hanya sekedar janji. Jika hadiah tersebut berupa pujian, guru harus memberikan pujian dengan tulus dan segera. Namun jika hadiah berupa barang, maka barang itu harus benar-benar ada. Karena jika hadiah berupa pujian atau barang itu tidak benar-benar ada, hal ini akan membuat anak enggan untuk mengikuti kegiatan perlombaan lagi.

  4. Nama : Ruslyadi
    NIM : 859396722
    Prodi : S1-PGPAUD
    Pokjar : Maros

    Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

    Setelah menyimak video tersebut, sebagai seorang pendidik, tentunya tidak perlu takut dan canggung saat menghadapi murid baru. Sekali lagi saya salut dengan pendidik yang mampu menjelaskan aturan permainan, cara bermain, konsekuensi yang diberikan apabila melanggar aturan, serta hadiah apabila berhasil menyelesaikan permainan, saya rasa itu sudah dapat diserap oleh anak usia dini. Dengan diterapkannya metode belajar seperti ini di lembaga pendidikan, maka anak akan menaati setiap aturan yang ada dan tidak melanggarnya.

    Sekian dan Terima Kasih.

  5. Pada tayangan video dengan judul menanamkan ketaatan aturan dengan perlombaan/competition tampak bahwa guru memberikan peraturan yang disepakati antara guru dan anak
    didik. Dalam video tersebut guru kesulitan saat berhadapan dengan anak baru terutama dengan taat aturan disiplin dalam kelas, terlihat dalam video guru kreatif agar anak-anak taat aturan tanpa merasa takut dan terancam dengan cara bermain dalam bak pasir dengan arahan guru, kegiatan kedua tebak pantomim, guru menjelaskan aturan bermain mudah di pahami oleh anak sehingga terlaksananya perlombaan. Jadi, dalam video tersebut menurut saya sudah cukup baik, guru menjelaskan terlebih dahulu peraturan-peraturan dalam permainannya sebelum di lakukan. Guru juga mengingatkan anak tentang hal yang tidak boleh dilakukan serta akibat jika hal tersebut dilakukan. Hal tersebut dapat membantu anak untuk terbiasa mentaati peraturan.

  6. Menanggapi video diatas bahwa menerapkan aturan didalam kelas / sekolah tidaklah mudah dan langsung bisa ditaati oleh anak. Karena setiap anak memiliki latar belakang yang berbeda dan setiap anak juga memiliki kebiasaan dalam keluarga yang berbeda. Oleh karena itu, guru PAUD harus memiliki strategi agar anak dapat mengikuti peraturan yang ada didalam kelas, salah satunya yaitu dengan mengadakan lomba. Sebelum anak diajak untuk melakukan kegiatan, guru menyebutkan beberapa peraturan yang harus ditaati oleh anak. Guru menyebutkan tata cara bermain, memberi contoh, menyebutkan konsekuensi apa yang diperoleh anak jika ia tidak mentaati aturan, dan hadiah apa yang akan ia dapat ketika ia bisa bermain dengan tertib sesuai aturan. Kemudian anak akan berusaha mengendalikan diri serta emosi supaya ia bisa mendapatkan hadiah tersebut. Dengan demikian anak akan mulai belajar dan terbiasa mentaati aturan aturan yang diberikan oleh guru di sekolah dan juga bisa diterapkan dilingkungan keluarga anak.

  7. Dari video ini kita bisa mengetahui bahwa dengan dilatihnya anak anak agar bisa menaati aturan, maka guru bisa lebih mudah memantau anak. . Tingkat egosentris anak anak masih bisa maka harus diimbangan dengan berlatih menaati aturan

  8. Nama : Dewi Astuti
    Nim : 859396682
    Setelah saya menonton video dari seri menanamkan ketaatan peraturan PAUD “perlombaan”. Menurut saya, metode yang digunakan sangat baik dimana anak akan diberikan aturan dalam bermain agar anak tidak melakukan kegiatan diluar dari peraturan yang telah ditetapkan. Jika anak melakukan melanggar peraturan cukup diberikan hukuman yang mendidik. Dengan pembiasaan tersebut yaitu menerapkan peraturan setiap kegiatan dapat membuat abak lebih disiplin.

  9. Nama : Umul Khasanah
    Nim : 857807473
    Menurut saya video tersebut sudah baik, sebelum melakukan permainan guru memberikan aturan kepada anak terlebih dahulu sehingga anak memahami aturan main, anak terlibat langsung dalam pembuatan aturan main, ada konsekuensinya bila tidak dipatuhi dan ada hadiah untuk anak yang mematuhi aturan.

  10. Assalamualaikum wr.wb

    Nama : Annesa Safitri
    Nim. : 858304506 S1 PG PAUD

    Menurut saya video tentang ketaatan terhadap peraturan melalui pertandingan atau competion cukup efektif dan menyenangkan untuk anak usia dini karena dengan adanya pertandingan ini membuat anak lebih bersemangat dalam belajar. Dalam video tersebut juga diawali dengan penjelasan mengenai tata tertib pertandingan dan ini akan melatih anak untuk mengikuti aturan.
    Namun beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan kompetisi salah satunya adalah mental anak, saat ada anak yang kalah dan juga ada yang menang. Guru harus dapat memberikan penjelasan bahwa dalam permainan atau pertandingan pasti ada yang kalah dan yang menang. Ini penting dijelaskan agar pada jiwa anak anak tumbuh sikap sportif.

Leave a Reply