Similar Posts
Yuk Mengarang Bebas
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Kesulitan Menulis Huruf, Suku Kata, Kata dan Kalimat
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis – – Pakar Dosen – – Pakar Guru – –
Siswa Tidak Menyukai Pelajaran Matematika
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program video ini berisi gambaran upaya seorang guru yang berusaha membuat siswa-siswanya menyukai pelajaran matematika dan tidak lagi bermalas-malasan utuk belajar matematika. Dalam program ini guru menggunakan narasumber dari berbagai profesi untuk menjelaskan mafaat dan asyiknya belajar matematika. Mulyadi Pakar Dosen Cerita dalam video itu…
Memainkan Alat Musik Sederhana
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Video ini berisi tentang bagaimana seorang guru yang berusaha unutkmenarik perhatian siswa untuk memperhatikan pelajaran yang dei berikan. Dalam hal ini guru melakukan beberapa cara diantaranya dengan cara: Mengajak mahasiswa untuk mengeksplorasi dengan membilang; Memberi penguatan ketika memberi respon terhadap apa yang kita contohkan; Meminta…
Siswa Tidak Teratur pada Saat melaksanakan Observasi/Praktikum Diluar Kelas Pada Saat Pembelajaran IPA SD
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Kadang-kadang dalam pelaksanaan praktikum IPA di SD, guru mengalami kesulitan. Misalnya saat harus melaksanakan praktek di luar kelas. Siswa-siswa menjadi tidak terkendali dan berkeliaran tak tentu arah. Solusi yang ditawarkan dalam program ini adalah sebagai berikut. Guru memberikan pengarahan serta memberikan LKS sebelum siswa keluar…
Belajar Matematika dengan Lingkungan Sebagai Media
silahkan klik icon jika video tidak dapat diputar Sinopsis Program ini berisi gambaran tentang suasana kelas saat belajar matematika dimana guru menggunakan papan tulis untuk mengajarkan bilangan pecahan. Banyak siswa yang tidak mengerti bahkan tidak memperhatikan. Solusi yang ditawarkan dalam program ini adalah menggunakan benda-benda konkret seperti buah-buahan untuk pembelajaran matematika khususnya bilangan pecahan…
NAMA : DEIS NURSIWI PUTRI RAHAYU
NIM : 857841215
PROGRAM STUDI : S1 PGSD BI POKJAR PURWANTORO UPBJJ SURAKARTA
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Mohon izin mengomentari video “Kesulitan Membaca Huruf, Suku Kata, Kata dan Kalimat”. Setelah melihat video tersebut dapat disampaikan hal-hal sebagai berikut.
1. Dalam potongan video “Kesulitan Membaca Huruf, Suku Kata, Kata dan Kalimat” menunjukkan bahwa Guru sudah memulai pembelajaran dengan apersepsi yang menyenangkan dan relevan dengan siswa kelas bawah, yakni memulai pembelajaran dengan lagu. Lagu yang digunakan juga relevan dengan materi pembelajaran yang disampaikan.
2. Guru sudah menggunakan media pembelajaran untuk mempermudah penyampaian materi kepada siswa berupa gambar. Sebagai tambahan, kartu gambar bisa dibuat berwarna-warni untuk menarik perhatian siswa. Kemudian, bagi siswa yang kesulitan menulis dan membaca permulaan, guru bisa memberi kesempatan siswa untuk menulis dan mengeja huruf, suku kata, kata, dan kalimat secara berulang-ulang. Media pembelajaran memudahkan siswa dalam memahami materi yang disampaikan oleh Guru.
3. Guru aktif berinteraksi dengan siswa. Interaksi aktif guru dan siswa sangat diperlukan dalam pembelajaran supaya siswa tidak mengalami kesulitan dalam belajar dan suasana pembelajaran tidak membosankan.
Mengajar di kelas bawah Sekolah Dasar, terutama kelas 1 tidaklah mudah. Meskipun sudah menggunakan media pembelajaran dan metode belajar yang bervariasi, namun masih saja ada siswa yang kesulitan menulis dan membaca. Oleh karena itu, guru pengajar kelas bawah harus mempunyai bekal dasar berupa kesabaran dan ketelatenan karena guru menghadapi anak-anak yang masih polos dengan sifat kekanak-kanakannya.
Demikian yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan atau pendapat yang saya sampaikan. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Dari video “Kesulitan Membaca Huruf, Suku Kata, Kata dan Kalimat”.
Sebenarnya guru sudah baik dalam menyampaikan materi dengan menggunakan metode belajar yang tepat. Mulai dari penyampaian yang menyenangkan serta penggunaan media ajar untuk mempermudah pembelajaran. Guru juga aktif dalam berkomunikasi dengan anak saat belajar. Meskipun sudah sedemikian rupa persiapan yang guru lakukan tetap akan ada anak yang sulit dalam membaca huruf. Sehingga diperlukan metode latihan secara terus-menerus dalam belajar. Baik itu membaca atau-pun menulis maka akan menjadikan siswa mudah dalam belajar karena sudah terbiasa.
Nama : Jumelia Santika
Nim : 856601597
Prodi : S-1 PGSD
Penyebab permasalahannya :
Siswa kesulitan membedakan huruf yang bentuknya hampir sama, kesulitan membaca gabungan dari huruf konsonan, kesulitan membaca satu huruf konsonan dan satu huruf vokal, siswa saat membaca tidak lancar dan masih mengeja serta pelafalan kurang jelas.
Reaksi siswa:
Siswa bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran
yang di berikan oleh guru
Kelebihan:
1. Siswa termotivasi dengan media yang ditampilkan oleh guru
2. Siswa bisa membaca dengan kata-perkata
3. Siswa bisa membaca dengan satu kalimat yang utuh
Kekurangan:
1. Guru tidak melakukan salam pembuka di awal pembelajaran
2. guru tidak melakukan kegiatan berdoa, absensi siswa, materi yang sebelumnya dan materi yang akan di bahas, dan tidak membuat kesimpulan antara guru dan siswa.
Hal yang menarik:
1. guru lebih aktif dan dengan
mengaitkan lagu “Pergi Belajar”
dengan materi pembelajaran keluarga
2. Guru menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa adanya media gambar yang di tampilkan oleh guru, siswa memiliki antusias yang lebih.
Tindak lanjut :
Sebaiknya guru menambah media gambar yang lain supaya siswa bisa mengeja huruf-huruf abjad yang lainnya. Dan siswa yang sudah bisa membaca suatu kalimat diberikan media pembelajaran yang berbeda.
Nama : Arfila Dista Wulandari
NIM : 858891172
Semester : 8
Setelah menyimak video pembelajaran bahasa Indonesia tersebut, diperoleh kemungkinan penyebab permasalahan di atas muncul yaitu siswa kesulitan membedakan huruf yang bentuknya hampir sama, kesulitan membaca gabungan dari huruf konsonan, kesulitan membaca satu huruf konsonan dan satu huruf vokal, siswa saat membaca tidak lancar dan masih mengeja serta pelafalan kurang jelas. Berdasarkan analisis masalah di atas, alternatif pemecahan masalah atau tindakan perbaikan yang dilakukan adalah menggunakan metode yang bervariasi pada saat pembelajaran dilaksanakan. Perhatian dan bimbingan dari guru sangat penting untuk mengatasi kesulitan membaca huruf atau kata bagi siswa SD kelas rendah, guru juga dapat menggunakan media pembelajaran seperti gambar yang disertai dengan keterangan tulisan berupa kata-kata singkat, menyanyikan lagu, menggunakan buku tulis garis lima atau menggunakan buku gambar. Meningkatkan interaksi antara siswa dengan guru jugalah penting, seperti memberikan sentuhan, memberikan tatapan ataupun pelukan. Menurut saya, cara mengajar guru dan interaksinya dengan siswa sudah bagus. Akan lebih bagus lagi jika media pembelajaran hendaknya ditambah dengan menggunakan video pembelajaran untuk menarik perhatian siswa dan membantunya mengatasi kesulitannya dalam membaca huruf, suku kata, kata dan kalimat.
Nama : Irma Rahmawati
Nim : 857217143
S1 – PGSD
Pembelajaran yang di lakukan oleh guru sudah baik. Pembelajaran di buka dengan ice breaking menyanyi yang berkaitan dengan pembelajaran yaitu tentang keluarga. Cara ini sudah tepat di lakukan untuk membangkitkan semangat belajar peserta didik.
Media yang digunakan yaitu berupa gambar dengan tulisan singkat di bawahnya juga sudah tepat sehingga peserta didik lebih mudah mengenali bentuk huruf nya.
lUSIA RINI
857160098
PGSD BI SEMESTER 2
Setelah menyimak video tersebut , kesulitan membaca siswa pada usia kelas 1/ kelas rendah adalah karena konsep huruf/mengenal huruf belum dipahami. Tidak semua keluarga bisa membimbing anak untuk bisa membaca dengan baik. Dalam proses belajar seorang anak tidak dapat instant belajar , namun perlu latihan dan pengulangan terus menerus untuk dapat mengenal konsep huruf dan membaca dengan baik. Kelebihan dari Video tersebut adalah guru memberikan materi membaca dengan situasi hidup dan membuat anak semangat belajar, perlu kesabaran, media yang lebih menarik. Seorang anak akan dapat mudah membaca jika adanya latihan terus menerus dan peran orang dewasa sangat penting. Media yang menarik akan membuat seorang anak belajar menulis dan membaca dengan mudah. Media menarik, inovatif menjadi kekuatan belajar seorang anak. Selain membaca seorang anak perlu melatih motoriknya dengan baik agar seimbang antara mengenal konsep huruf, menulis seimbang. Latihan membaca rutin menjadi dasar seorang anak belajar dengan baik jika didukung dengan bimbingan anggota keluarga, sehingga kesulitan bisa diatasi
Nama : Choirunnisa Rizky Adli
NIM : 857163205
Semester : 2
1. Berdasaarkan video yang saya amati, saya sebagai guru pernah mengalami permasalahan kesulitan membaca huruf-suku kata-dan kalimat serta menulis bagi kelas bawah (khususnya kelas 1)
2. Cara mengatasi permasalahan, hampir sama dengan metode dalam video tersebut.
Selain metose yang sudah dipaparkan, di sekolah saya tempat mengajar menerapkan jam tambahan bagi siswa yang kurang mampu untuk membaca dan menulis, memberi kesempatan siswa untuk belajar di pagi hari sebelum siswa melakukan aktivitas pembelajaran di kelas.
Kami bisa menggunakan media pembelajaran seperti gambar, tulisan abjad dan buku bacaan pendamping seperti aism (anak islam suka membaca).
Selain itu kita juga memberikan apresiasi dengan memberikan pujian, hadiah, tepukan, jika siswa tersebut berhasil melakukan perintah guru dan kita juga menjalin hubungan kerjasama antar orangtua siswa yang bercatatan untuk mendampingi, memotivasi dan mensuport siswa tersebut dalam melakukan kegiatan belajar.
Selamat Pagi Bapak / Ibu Tutor
Mohon izin menjawab diskusi sesi 1
Saya Asih Jumiatun
Nim 857840514
UPBJJ UT Surakarta
Menurut pendapat saya
Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan guru sudah baik karena siswa sudah konsentrasi dan antusias dalam pembelajaran.
kelemahan dari pembelajaran tersebut adalah guru hanya menggunakan 1 metode cara membaca
kelebihan guru dari pembelajaran tersebut adalah
1. Guru kreatif yaitu menggunakan lagu dan gambar sebagai media pembelajaran
2. guru semangat dan enerjik dalam kegiatan pembelajaran
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan kemampuan membaca siswa sebaiknya :
1. Guru menggunakan metode membaca permulaan sesuai kemampuan siswa
2. Menggunakan metode abjad terlebih dahalu setelah siswa sudah menguasi abjad
3. Guru mengajararkan membaca suku kata kepada siswa ( La ,Li , Lu ,Le)
4. Menempel Suku kata dan gambar yang berkaitan dengan membaca di kelas supaya siswa lebih terbiasa.
Demikian tanggapan saya atas diskusi sesi 1
Terimakasih
Setelah saya mengamati cuplikan video di atas dapat disimpulkan bahwa dalam proses pembelajaran tidak adanya salam pembukaan dan proses belajar tidak dimulai dengan berdo’a. dan pada saat pembelajaran guru langsung saja menyuruh anak untuk membaca buku sendiri. yang seharusnya pembelajaran dimulai dulu bagi anak untuk menulis sendiri dimulai dari suku kata kata dan setelah itu baru kalimat. karna banyaknya anak kita yang mengalami kesulitan mengenal huruf. mungkin penyebabnya banyaknya anak kita sekarang yang malas membaca..
Nama : Siska Puspasari
NPM : 859669491
UPBJJ : Kotabumi selatan lampung utara
izin mengomentari video tersebut.
setelah saya melihat video tersebut, didalam proses pembelajaran untuk kegiatan awal yang harus dilakukan adalah membuka dengan salam, membaca doa, menyapa siswa, mengecek kehadiran siswa, menanyakan kabar, dan merivew pembelajaran sebelumnya. setelah itu masuk ke kegiatan inti, sebelum masuk kegiatan inti sebaiknya guru melakukan pertanyaan pemantik untuk memulai semngat dalam memulai pembelajaran, sebagai contoh gambar apakah ini ( gambar abjad, ini huruf apa dengan menunjukan huruf-huruf secara acak). dalam proses pembelajar tersebut seharusnya peserta didik tidak langsung untuk membaca suku kata karena setiap anak kesulitan dalam membaca bereda-beda. misalnya memperkenal huruf abjad terlebih dahulu kepada peserta didik. karena ada beberapa anak yang selalu atau kadang-kadang lupa dengan huruf yang sama seperti huruf b dan d. setelah memahami huruf abjad pembelajaran membaca di mulai dengan suku kata tidak langsung berupa kalimat. di era saat ini anak-anak tidak diperkenankan untuk mengeja karena akan menyulitkan ketika bertemu dengan kalimat panjang yang akan mengulang dari kalimat awal, coba belajar membaca dengan 2 suku kata atau 2 huruf terlebih dahulu, setelah itu 3 huruf setelah itu merangkai kata. untuk proses pembelajaran membaca memang tidak semudah yang dibayangkan, perlu kesabaran dari seorang guru dan peserta didik itu sendiri. dengan cara diulang-ulang setiap hari membaca dan selalu memberi semangat pantang menyerah kepada peserta didik kemungkinan peserta didik yang awalnya sangat malas untuk belajar membaca, dengan dorongan semnagat yang diberikag guru serta dari orang tua maka peserta didik akan semangat dalam belajar membaca. gunakan media yang menarik peseta didik, membaca tidak harus lama, selalu diulang tidak hanya di sekolah tapi dirumah juga diulang dengan orang tua peran orang tua juga sangat penting dalam proses pembelajaran anak. karena saya juga pernah ada pengalaman mendapatkan peserta didik yang belum bisa membaca. alhamdulilah saat ini anak tersebut sdh bisa membaca. semanagat buat para guru dimana pun berada untuk membibing peserta didik dengan penuh semngat.
.
demikian tanggapan saya di diskusi 1 ini jika ada yang kurang berkenan mohon maaf