silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.

Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.

Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.

Dr. Siti Aisyah, M.Pd.

Dalam tayangan video sudah terlihat dengan jelas saat guru membuka pembelajaran dan mengisi pembelajaran sedangkan untuk penutup pembelajaran belum terlihat jelas. Penggunaan strategi, pendekatan, metode, dan media sudah terlihat. Sedang untuk evaluasi belum terlihat. Guru mengajak anak untuk dapat duduk tenang dan tidak membuat keributan yang dapat mengganggu konsentrasi teman (taat pada peraturan) merupakan salah satu yang ada di kompetensi dasar pada kurikulum.

Tri Ekowati

Similar Posts

1,275 Comments

  1. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Nama : Widia Julianti
    Nim :856605018
    Prodi PGPAUD
    Semester 2

    Menurut saya tindakan yang diambil oleh guru dala video ini sudah benar dilakukan karena dama.pembentukan karakter anak kita perlu membimbing anak dengan selalu menghargai orang disekitar nya tetapi masih diperlukan perbaikan yaitu dengan membentuk suasana kelas yang baik dengan membentuk kelompok anak dengan duduk melingkar atau membentuk huruf U sehingga guru dapat memantau anak didiknya ,ketika anak selalu melakukan obrolan bersama temannya kita sebagai pendidik perlu melakukan pendekatan kepada anak dan memberikan tanggapan terhadap cerita anak kemudian kita harus menyampaikan bahwa sesi bercerita sudah selesai kemudian kita harus memberikan apresiasi kepada anak yang berani bercerita didepan kelas ,dan harus memberikan pesan bahwa ketika ada orang tua yang berbicara sebaiknya didengarkan terlebih dahulu baru anak anak gantian yang berbicara seperti itu. Dan guru harus menyediakan suasana kelas yang menyenangkan dan berkesan bagi anak sehingga anak merasa senang dalam kegiatan pembelajaran.

    Sekian dari saya
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

  2. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
    Nama : Widia Julianti
    Nim :856605018
    Prodi PGPAUD
    Semester 2

    Menurut saya apa yang sudah dilakukan oleh guru dalam video tersebut sudah benar dan baik karena anak perlu bimbingan kita sebagai pendidik dalam pembentukan karakternya yaitu selalu menghargai orang di ketika anak selalu mengobrol ketika pembelajaran dimulai kita sebagai pendidik harus melakukan pendekatan kepada anak tersebut dan memberikan tanggapan atas cerita mereka kemudian memberitahukan bahwa ketika cerita mereka selesai mereka harus gantian kepada temannya dan gurunya untuk pergantian berbicara dan harus memberikan pesan bahwa ketika ada orang tua yang berbicara sebaiknya didengarkan terlebih dahulu baru anak anak gantian yang berbicara seperti itu. Dan guru harus menyediakan suasana kelas yang menyenangkan dan berkesan bagi anak sehingga anak merasa senang dalam kegiatan pembelajaran.

    Sekian dari saya
    Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

  3. Menurut saya dalam video yang berjudul “ Anak Ribut Di Kelas Saat PMB” Guru dalam mengajar kurang interaktif dan kurang dalam memberi pematik sebagai dasar materi yang akan disampaikan. Guru juga masih menggunakan LK dan cara mengajarnya masih klasikal. Guru juga harus jeli dalam menata tempat duduk anak agar anak tidak terlalu dekat dengan temannya sehingga meminimalisir keramaian anak. Agar anak – anak bisa mengikuti pembelajaran dengan tenang guru dapat mengganti model pembelajaran sehingga anak-anak tidak cepat bosan dan proses belajar mengajar lebih menyenangkan. Untuk materi pengenalan warna bisa menggunakan alat peraga ataupun dengan video. Selain itu pembelajaran juga dapat di lakukan secara Outdoor untuk mengenal warna secara langsung dari alam misalnya melihat warna benda di sekitarnya, pohon, langit dsb. Jika guru masih menggunakan LK crayon bisa diganti dengan bahan alam Kunyit (Kuning), Merah (buah Naga), Biru (bunga Telang), Hijau (daun Suji), Hitam (Arang),Coklat (Tanah). Dan untuk meminimalisir supaya kelas tidak terlalu penuh dan ramai bisa dibagi menjadi 2 kelompok agar anak – anak lebih focus. Guru juga harus kreatif menenangkan murid yang ramai misalnya dengan tepuk diam bisa juga dengan ice breaking supaya anak tetap focus.

  4. Nama : Ali Saikhu
    NIM : 858448351
    menurut saya, apa yang dilakukan oleh guru ketika anak sedang ribut dikelas pada saat PMB sudah tepat. tapi, yang membuat anak menjadi ribut mungkin karena metode yang digunakan oleh guru tersebut kurang menarik, sehingga anak2 mudah bosan dan akhirnya ribut. oleh karena itu pentingnya penelitihan tindakan kelas serta solusi apa yang nantinya didapat guna mengatasi masalah tersebut dan menemukan metode pembelajaran yang disenangi oleh para anak didiknya.

  5. Nama : Leni Rahma Danti
    Nim : 858741996
    Prodi : PGPAUD
    Assalamualaikum
    Menurut saya dalam pembelajaran video tersebut, anak jadi mudah bosan karena apa ? Pembelajaran divideo tersebut metode klasikal. Saya pernah metode pembelajaran diatas, murit-murit tidak teratur dan lari-lari. Lalu saya menggunakan metode sentra, anak dibagi kelompok untuk mengikuti kegiatan sentra, sehingga anak tidak mudah bosan dan tidak lari-lari. Dengan metode sentra anak tidak bosan dan bisa bermain bergantian dengan beberapa densitas. Kalau video diatas seharusnya ketika anak kalau lari-lari semuanya diajak atau diberi ice breaking sekejap atau motorik kasar sebentar. Sehingga anak semangat lagi untuk mengerjakan kegiatan tersebut.
    Kalau metode sentra, banyak anak sudah mengikuti aturan dan jarang sekali anak yang lari-lari atau bermain sendiri tanpa aturan yang diberikan Bu guru. Demikian komentar saya.
    Mohon maaf wassalamualaikum wr.wb

  6. Nama : Miftahul Aulya
    NIM : 859167895
    prodi : S1 PG-Paud

    menurut saya apa yang dilakukan guru dalam video Anak ribut dalam Kelas saat PMB sudah benar.
    cara mengatasi anak yang ribut di kelas adalah
    1. Ajak anak untuk tenang
    2. jika anak yang ribut cukup banyak gunakan teknik duduk diam atau gunakan peluit agar anak tenang kembali
    3. jika anak yang ribut sedikit dekati anak dan ajak anak fokus kembali ditugas yg dkerjakan
    4. jika anak yang ribut tadi sudah selesai ajak anak untuk melakukan aktivitas lain

    selain itu menurut saya dalam kelas yang banyak murid diperlukan 2 guru, supaya ketika guru kelas menjelaskan, ada guru pendamping yang akan mengontrol dan mengawasi anak saat proses PBM. dalam proses PBM guru harus lebih interaktif dan ajak anak bermain game atau ice breaking sebelum memulai pelajaran, sehingga anak moodnya baik dan dapat mendengarkan penjelasan dengan seksama.

  7. nama : Misnaniar
    nim : 859756981
    prodi : S1 PG-Paud

    dalam video pembelajaran tersebut sudah baik memberikan kegiatan mewarnai gambar,namun tidak semua anak merasa senang dengan kegiatan tersebut,sebagian dari anak-anak tersebut mungkin merasa bosan dengan kegiatan mewarnai,apalagi didalam ruangan yang kurang memadai. guru bisa mencoba kegiatan outdoor dengan memberikan anak-anak kebebasan mengekspresikan imajinasinya atau menggambar apa yang mereka lihat diluar ruangan. Tindakan yang dilakukan guru juga sudah benar dengan mengatasi anak-anak yang berlari-larian di dalam kelas dengan cara tepuk diam.

  8. Tanggapan saya dari video pembelajaran “anak yang mengobrol dikelas saat pbm”
    Kelemahan :
    – Guru tidak mengatur posisi duduk anak secara melingkar sehingga jangkauan pandangan guru jadi lebih luas
    – Media bercerita yang digunakan guru terlalu kecil sehingga sulit untuk dilihat oleh anak, harusnya guru dapat menambahkan media bercerita yang lain seperti boneka tangan, gambar yang lebih besar
    – Anak – anak yang duduk pada bagian belakang sibuk sendiri dan ngobrol kurang diperhatikan guru
    – Guru dapat mengatur intonasi suara lebih besar ataupun menggunakan menggunakan suara – suara yang menggambarkan karakter pada cerita tersebut.
    -Sebelum bercerita sebaiknya pada kegiatan awal anak diberikan aturan di awal yang dapat disepakati antara guru dan anak agar anak tebiasa tertib dan kondusif
    -Guru dapat memberikan semangat pada anak dengan kegiatan bertepuk ataupun bernyanyi agar anak lebih antusias

    kelebihan
    – sikap guru untuk berhenti bercerita dan menghampiri anak saat sedang ngobrol dan meminta anak untuk pindah duduk sudah baik.
    – guru juga sudah melibatkan anak dalam cerita

  9. NAMA : ISWATI
    NIM : 857758711
    PRODI : PGPAUD BI
    POKJAR KEBANGSAAN BANGSRI JEPARA JAWA TENGAH
    Dari tampilan vidio GPO diatas tentang ” anak ribut di kelas saat PBM ” guru sudah berusaha mengkondisikan anak saat kegiatan belajar akan dimulai namun karena ruangan yang terlalu sempit dan kegiatan yang mungkin menurut anak sudah biasa dikerjakan maka saat kegiatan berlangsung banyak anak yang gaduh, ribut dan tidak mau mengerjakan tugas kegiatan saat itu. menurut saya apa yang dilakukan guru untuk anak tetap tenang dalam kegiatan ajak lah anak untuk konsentrasi terlebih dahulu dengan diajak bertepuk dan di lihat kesiapan anak untuk memulai kegiatan , setelah anak tenang guru hendaknya memotivasi anak untuk mengerjakan dengan tenang dan rapi , karena di akhir kegiatan akan mendapatkan nilai bintang bagi anak yang mengerjakan dengan penuh tanggung jawab, termasuk tidak ribut sendiri dalam kegiatan. selain itu menurut saya dalam kelas yang banyak murid diperlukan 2 guru, supaya ketika guru kelas menjelaskan, ada guru pendamping yang akan mengontrol dan mengawasi anak saat proses PBM. dalam proses PBM guru harus lebih interaktif dan ajak anak bermain game atau ice breaking sebelum memulai pelajaran, sehingga anak moodnya baik dan dapat mendengarkan penjelasan dengan seksama.terima kasih …..

  10. Nama: Elfiah Unton
    NIM: 859414497
    Prodi: PGPAUD BI
    Pokjar: Makassar

    Bismillah,
    Dalam kegiatan pembelajaran khususnya ketika proses belajar mengajar sedang berjalan, kepiawaian seorang guru dalam mengelola kelasnya sangat dibutuhkan agar proses belajar mengajar dapat terlakana dengan baik. Dalam hal ini teknik pengelolaan kelas sangat dibutuhkan, mengingat karakter, kondisi, minat daya fokus setiap anak berbeda ketika sedang belajar.
    Seperti terlihat dalam video “Anak Ribut di Kelas Saat PBM” di atas, dimana ada beberapa anak bermain/berlari saat PBM sedang berlangsung. Sependapat dengan beberapa teman yang telah menanggapi video tersebut, bahwa kondisi ruangan yang kurang kondusif (sempit) ikut mempengaruhi suasana belajar anak. Sempitnya ruangan tersebut ikut mempengaruhi tata letak meja-kursi anak. Sepertinya guru mengalami kesulitan untuk mengubah atau memodifikasi tata letak ruangan. Namun terlepas dari adanya kondisi ruangan yang kurang mendukung tersebut, bagi seorang guru sangatlah dituntut agar tetap mampu menguasai kelasnya dalam kondisi apa pun. Seperti permasalahan yang terlihat dalam video, guru harus punya senjata jitu untuk bisa menenangkan anak didiknya. Tips yang dikemukan ahli dalam video tersebut alhamdulillah juga biasa kami lakukan di sekolah di mana kami mengabdi. Ketika anak-anak ribut, biasanya kami hentikan sejenak pembelajaran untuk mengajak anak-anak tenang dan kembali fokus pada pembalajaran, namun biasanya beberapa anak akan kembali ribut. Jika yang ribut sedikit, biasanya kami dekati untuk mengajaknya tenang dan fokus pada pelajaran, dan jika yang ribut banyak kami biasa gunakan tekhnik “tepuk tenang” atau “tepuk semangat” untuk menenangkan mereka dan tidak lupa diakhir pembelajaran kami memberikan reward bagi anak yang tadi ribut ketika bersikap tenang berupa kata-kata “hebat karena telah belajar tenang” atau berupa bintang, dan tak lupa kami motivasi agar besok bisa tenang lagi.
    Untuk mencegah dari awal agar anak tidak bermain saat PBM atau dengan kata lain agar anak fokus berkegiatan, sebaiknya motivasi anak, misalnya siapa yang kerja tugas dengan tenang dan bisa menyelesaikan tugasnya lebih cepat maka akan dapat bintang dan pulang lebih awal. Penggunaan media belajar juga penting untuk diperhatikan guru agar minat belajar anak muncul.

    Sekian, terima kasih.

Leave a Reply