silahkan klik icon    jika video tidak dapat diputar

Sinopsis

Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.

Megawati Simanjuntak, SP., M.Si.

Pada program ini diperlihatkan upaya guru untuk mengatasi anak yang ribut di kelas, upaya tersebut diantaranya adalah dengan mencoba mengenali penyebab anak ribut di kelas. Setelah mengetahui penyebabnya maka solusi yang dilakukan oleh guru tersebut adalah menenangkan anak yang ribut dengan berbagai tepuk. Ketika anak teridentifikasi bosan dalam pembelajaran di kelas, guru dapat memindahkan pembelajaran di luar kelas (outdoor) agar kebosanan anak dapat teratasi dengan baik.

Dr. Siti Aisyah, M.Pd.

Dalam tayangan video sudah terlihat dengan jelas saat guru membuka pembelajaran dan mengisi pembelajaran sedangkan untuk penutup pembelajaran belum terlihat jelas. Penggunaan strategi, pendekatan, metode, dan media sudah terlihat. Sedang untuk evaluasi belum terlihat. Guru mengajak anak untuk dapat duduk tenang dan tidak membuat keributan yang dapat mengganggu konsentrasi teman (taat pada peraturan) merupakan salah satu yang ada di kompetensi dasar pada kurikulum.

Tri Ekowati

Similar Posts

1,275 Comments

  1. NAMA : IRA TSAMARAH ZAHRA
    NIM : 857468257
    PRODI : S1 PGPAUD (AKPMM)
    KELAS : A TASIKMALAYA

    Assalamualaikum, mohon maaf sbelumnya ijinkan saya menanggapi diskusi di GPO ini, dari video diatas menyimpulkan bagaimana cara kita sebagai guru untuk mengatasi anak yang masih ribut di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung. adapun caranya seabgai berikut ini :
    1. ajak anak untuk tenang
    2. jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras sambil diam atau menggunakan peluit unntuk menandakan untuk bisa tenang kembali
    3. jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya
    4. jika anak yang ribut tadu sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain di ruangan yang agak jauh dari temannya.

    kelebihan dari video tersebut menurut saya :
    menandakan bu gurunya dengan sabar dan telaten meskipun keadaan kelas yang belum kondusif

    kelemahannya menurut saya :
    1. guru terfokus kepada majalah untuk kegiatan main anak
    2. media unuk mewarnai anak hanya krayon saja.

    menurut pendapat saya untuk meninimalisir anak usia dini agar tidak ribut adanya pengelolaan kelas yang baik, kesipan guru yang sudah matang, persiapan media dan alat bahan untuk belajar anak sudah di tata sehhingga anak tidak merasa bosan serta merasa sudah faham akan suatu hal sehingga akan menutupi tingkat ingin tahu anak mengenai hal lain.

    untuk mengenai media mewarnai bisa menggunakan arang, kunyit, bunga-bunga, cat warna, pensil warna, spidol dan sebagainya.

    Mohon maaf bila banyak kekurangan. Wassalamualaikum.

  2. ijin menanggapi
    Nama : Rifatul Nur Azizah
    NIM : 858571712
    PRODI : S1 PG PAUD AKPMM

    Kelemahan
    menurut saya dalam vidio itu anak anak merasa bosan karena masih menggunakan media belajar buku/ lks yang pastinya membuat mereka bosan. sehingga mereka asik untuk bermain dengan temannya.
    kelebihan
    dalam vidio tersebut banyak cara cara yang dapat kita lakukan jika kita mengalami kendala seperti yang ada di dalam vidio. serta mengajarkan kita bahwa menjadi seorang guru Paud harus banyak kreasi untuk membuat anak tidak merasa bosan ketika melalukan kegiatan pembelajaran

  3. NAMA : TIKA RAHMANINGTYAS
    NIM : 857790918
    PRODI : PG PAUD
    POKJAR : WONOGIRI

    Dalam video pembelajarn tersebut, Guru sudah melakukan tugasnya dengan baik. Namun, dalam prosesnya mengajar, terdapat kendala anak ribut dikelas saat PBM, yang disebabkan karena rentang konsentrasi anak lebih pendek, dan anak mudah bosan. Dalam video tersebut kegiatan mewarnai dengan menggunakan media tersebut anak sudah bosan , guru seharusnya perlu mempersiapkan kegiatan mewarnai menggunakan sarana serta alat yang bervariasi agar kemampuan motorik halus yang kurang berkembang dapat berkembang secara maksimal serta menarik minat anak agar tidak merasa bosan. Stimulasi motorik halus yang kurang bervariasi terletak pada penggunaan krayon dan spidol untuk kegiatan mewarnai yang terlalu sering dilakukan, padahal mewarnai menggunakan alat bervariasi dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang lebih baik, karena kegiatan mewarnai dapat merangsang kreativitas anak, menumbuhkan semangat kreatif.
    Dalam situasi tersebut yang perlu guru lakukan adalah , Mengajak anak untuk tetap tenang. Bila anak yang ribut cukup banyak, maka guru dapat mengondisikan anak dengan tepuk konsentrasi atau tepuk fokus. Bila anak yang ribut lebih sedikit maka yang perlu dilakukan oleh guru adalah mendekati anak tersebut dan mengajak anak tersebut untuk fokus kembali. Sedangkan untuk anak yang ribut karena telah selesai mengerjakan tugas, maka guru mengajak anak tersebut untuk bermain di pojok bermain .

  4. Nama : Susanti
    Nim : 858775269
    Pokjar Ngunut

    Setelah melihat video tersebut reaksi atau respon anak terhadap kegiatan bercerita tersebut kurang maximal,terlihat masih ada anak-anak yang bergerombol dan asik ngobrol sendiri. Sebaiknya dalam bercerita menggunakan media yang lebih menarik perhatian anak. Guru mendalami isi cerita agar lebih ekpresif dalam menceritakannya. Posisi duduk duduk antara laki-laki dan perempuan dipisahkan.

  5. menanggapi diskusi di GPO ini, dari video diatas menyimpulkan bagaimana cara kita sebagai guru untuk mengatasi anak yang masih ribut di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung. adapun caranya seabgai berikut ini :
    1. ajak anak untuk tenang
    2. jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras sambil diam atau menggunakan peluit unntuk menandakan untuk bisa tenang kembali
    3. jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya
    4. jika anak yang ribut tadu sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain di ruangan yang agak jauh dari temannya.

    kelebihan dari video tersebut menurut saya :
    menandakan bu gurunya dengan sabar dan telaten meskipun keadaan kelas yang belum kondusif

    kelemahannya menurut saya :
    1. guru terfokus kepada majalah untuk kegiatan main anak
    2. media unuk mewarnai anak hanya krayon saja.

    menurut pendapat saya untuk meninimalisir anak usia dini agar tidak ribut adanya pengelolaan kelas yang baik, kesipan guru yang sudah matang, persiapan media dan alat bahan untuk belajar anak sudah di tata sehhingga anak tidak merasa bosan serta merasa sudah faham akan suatu hal sehingga akan menutupi tingkat ingin tahu anak mengenai hal lain.

    untuk mengenai media mewarnai bisa menggunakan arang, kunyit, bunga-bunga, cat warna, pensil warna, spidol dan sebagainya.

    Mohon maaf bila banyak kekurangan. Wassalamualaikum.

  6. NAMA : SITI AMBAR IDFIANAH
    NIM : 858838266
    PAUD B1 SEMESTER 3
    our comment is awaiting moderation. This is a preview; your comment will be visible after it has been approved.
    menanggapi diskusi di GPO ini, dari video diatas menyimpulkan bagaimana cara kita sebagai guru untuk mengatasi anak yang masih ribut di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung. adapun caranya seabgai berikut ini : 1. ajak anak untuk tenang 2. jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras sambil diam atau menggunakan peluit unntuk menandakan untuk bisa tenang kembali 3. jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya 4. jika anak yang ribut tadu sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain di ruangan yang agak jauh dari temannya. kelebihan dari video tersebut menurut saya : menandakan bu gurunya dengan sabar dan telaten meskipun keadaan kelas yang belum kondusif kelemahannya menurut saya : 1. guru terfokus kepada majalah untuk kegiatan main anak 2. media unuk mewarnai anak hanya krayon saja. menurut pendapat saya untuk meninimalisir anak usia dini agar tidak ribut adanya pengelolaan kelas yang baik, kesipan guru yang sudah matang, persiapan media dan alat bahan untuk belajar anak sudah di tata sehhingga anak tidak merasa bosan serta merasa sudah faham akan suatu hal sehingga akan menutupi tingkat ingin tahu anak mengenai hal lain. untuk mengenai media mewarnai bisa menggunakan arang, kunyit, bunga-bunga, cat warna, pensil warna, spidol dan sebagainya. Mohon maaf bila banyak kekurangan. Wassalamualaikum.

  7. dari video GPO tersebut dapat disimpulkan bahwa ada beberapa cara kita sebagai guru untuk menghadapi anak yang ribut di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung. adapun caranya sebagai berikut :
    1. ajak anak untuk tenang
    2. jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras sambil diam atau menggunakan peluit untuk menandakan untuk bisa tenang kembali
    3. jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya
    4. jika anak yang ribut tadi sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain.

    Menurut pendapat saya, penyampaian guru sudah sangat baik. Namun pada dasarnya anak mempunyai karakter yang berbeda, ada yang bisa duduk tenang dan ada yang suka berlarian di dalam kelas. Kita menjadi guru di tuntut untuk memahami perbedaan karakter tersebut sehingga kita dapat menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menggunakan metode pembelajaran yang aktif dan menyenangkan. Seperti dengan menggunakan media audio visual yaitu dengan menampilkan suara dan juga gambar.

  8. NAMA : Siti Nafi’ah
    NIM : 858168712
    PRODI : S1 PGPAUD

    dari video GPO tersebut dapat disimpulkan bahwa ada beberapa cara kita sebagai guru untuk menghadapi anak yang ribut di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung. adapun caranya sebagai berikut : 1. ajak anak untuk tenang 2. jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras sambil diam atau menggunakan peluit untuk menandakan untuk bisa tenang kembali 3. jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya 4. jika anak yang ribut tadi sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain.

    Menurut pendapat saya, penyampaian guru sudah sangat baik. Namun pada dasarnya anak mempunyai karakter yang berbeda, ada yang bisa duduk tenang dan ada yang suka berlarian di dalam kelas. Kita menjadi guru di tuntut untuk memahami perbedaan karakter tersebut sehingga kita dapat menciptakan suasana kelas yang kondusif dengan menggunakan metode pembelajaran yang aktif dan menyenangkan. Seperti dengan menggunakan media audio visual yaitu dengan menampilkan suara dan juga gambar.

  9. Dari video di atas bagaimana menyimpulkan bagaimana cara kita sebagai guru untuk mengatasi anak yang masih ribut di dalam kelas ketika pelajaran berlangsung.
    Adapun caranya:
    1. Ajak anak untuk tenang
    2. Jika jumlah anak yang ribut banyak maka gunakan tepuk yang keras atau sambil diam atau menggunakan tepuk diam menandakan untuk bisa tenang kembali.
    3. Jika jumlah anak yang ribut sedikit maka dekati anak untuk bisa kembali fokus ke tugasnya.
    4. Jika anak yang ribut tadi sudah mengerjakan tugas maka ajak anak untuk mengerjakan aktivitas lain di ruangan yang agak jauh dari temannya.

    #. Kelebihan dari video tersebut menurut saya: menandakan Bu gurunya dengan sabar dan teladan meskipun keadaan kelasnya yang belum kondusif.

    #. Kelemahannya menurut saya:
    1. Guru berfokus kepada majalah untuk kegiatan mainan anak.
    2. Media yang digunakan untuk mewarnai hanya menggunakan krayon saja.

    # menurut pendapat saya untuk meminimalisir anak usia dini agar tidak ribut saat pembelajaran berlangsung yaitu: guru harus lebih pintar dalam mengelola kelas yang baik gurunya harus lebih matang dalam menyiapkan media dan alat peraga serta bahan untuk belajar anak sudah dibagi ke dalam bentuk kelompok sehingga anak tidak merasa bosan serta fokus dalam kegiatan pembelajaran itu

    * Untuk mengenal media mewarnai bisa menggunakan arang, kunyit, bunga-bunga cat warna, pensil warna krayon dan spidol.

    Mohon maaf bila banyak kekurangan terima kasih🙏

  10. assalamualaikum saya mau menanggapi vidio tersebut
    Nama : Dwi puji rizqiyani
    nim; 857600219
    pokjar slawi

    dalam vidio tersebut menampilkan guru yang sedang melakukan pembelajaran anak usia 5 tahun didalam kelas, ada anak yang fokus mengerjakan tugas yang diberikan guru, ada juga anak yang berlari lari,kejar kejaran dan ribut sendiri. guru tersebut sudah benar mengatasi anak yang ribut saat pembelajaran dengan cara menenangkan anak dengan berbagai tepuk.,namun menurut saya metode pembelajaran yang disampaikan kurang menarik masih bersifat klasikal, langsung fokus pada tugas dan hanya menyediakan media majalah dan crayon ,sehingga anak cepat merasa bosan, tempat duduk yang sempit harusnya dibuat satu kelompok 4 atau 5 anak saja ,padahal anak usia Tk cara pembelajaranya harus diterapkan dengan istilah bermain sambil belajar, Beri kebebasan kepada anak untuk memilih kegiatan yang sesuai dengan minat dan bakatnya.
    .maka dari itu guru paud harus kreatif misal sebelum meminta anak mengerjakan tugas, guru membuat permainan terlebih dahulu bisa dengan nyanyian,,tebak tebakan atau melakukan pembelajaran diruang kelas terlebih dahulu.

Leave a Reply